Joe Ramadhan, Pelaku Penghina Almarhum Mbah Moen Ditangkap di Sulsel

Mbah Moen

Pecihitam.org – Akun Facebook yang menghina almarhum KH Maimoen Zubair (Mbah Moen) dan bikin geram GP Ansor Kutai Timur, Joe Ramadhan, sudah diamankan Polres Luwu Utara, Sulawesi Selatan.

Pelaku ditangkap aparat di Desa Mulyasari, Kecamatan Sukamaju, Kabupaten Lutra, pukul 15.00 wita, pada Jumat, 9 Agustus 2019, malam.

Penangkapan tersebut dibenarkan Kasat Reskrim AKP Yuliansyah.

“Joe telah diamankan di Polres Lutra. Sudah tiga bulan meninggalkan Kutim. Di Kutim hanya sementara. Pada saat postingan itu Joe berada di Luwu,” ungkap AKP Yuliansyah, dikutip dari Disway kaltim, Sabtu, 10 Agustus 2019.

Senada dengan itu, Kapolres Lutra AKBP Boy Samola. SIk MH, melalui Kasat Reskrim Iptu S Rijal S.Sos MH mengatakan, penangkapan dilakukan usai Polres Lutra berkoordinasi dengan Polres Kutim.

Baca Juga:  Resmi Dilantik, Muallaf Center PBNU Siap Membina 573 Mualaf yang Masuk Islam Melalui NU

“Atas dasar postingan di akun Facebook Joe Ramadan. Setelah dilakukan pengecekan ternyata terlapor berada di Lutra. Aparat langsung mengamankan pelaku tersebut. Ada juga barang bukti yang berhasil diamankan, seperti handphone merek Samsung Galaxy tab A warna putih dan kartu telkomsel no 082150533292,” ujarnya.

Diberitakan sebelumnya, akun Facebook Joe Ramadhan dilaporkan ke Polres Kutai Timur oleh GP Ansor lantaran dianggap menghina dan berkata tidak pantas kepada almarhum KH Maimun Zubair (Mbah Moen).

“Menurut kami adalah sangat tidak mengenakkan karena ini adalah yang di cuit adalah Kyai Sepuh yang masih berduka mestinya,” kata Ketua GP Ansor Kabupaten Kutai Timur, Zainul, dikutip dari Harian Kutim, Kamis, 8 Agustus 2019.

Baca Juga:  Wafat Hari Selasa di Tanah Suci, Gus Anam: Doa Mbah Moen Diijabah Allah
Muhammad Fahri

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *