Pecihitam.org – Wakil Sekjen Majelis Ulama Indonesia (MUI) Ustaz Tengku Zulkarnain, menyindir keputusan pemerintah yang melarang warga kembali ke Jakarta di tengah pandemi COVID-19.
Tengku Zulkarnain lewat akun Twitter miliknya mempertanyakan jika warga Jakarta dilarang kembali, apakah harus ke Beijing, China.
“Apa…? Enak saja…! Rumah di Jakarta. KTP Jakarta. Terus Jangan Pulang ke Jakarta? Apa kami disuruh pulang ke Beijing? Pulau Reklamasi dibangun lagi, lalu masuk Orang Orang dari China, beli rumahnya. Bagaimana? Boleh?” cuit Ustaz Tengku Zulkarnain di akun Twitter @ustadtengkuzul, Senin, 25 Mei 2020.
Selain itu, penceramah berdarah Riau ini juga menyinggung pemerintah yang tegas melarang warganya kembali ke kota asal, namun mengizinkan tenaga kerja asing (TKA) masuk ke Tanah Air.
Menurutnya, hal tersebut malah lebih mengkhawatirkan bagi warga Jakarta.
“Nanti pulau reklamasi dibangun lagi, lalu masuk orang-orang dari China dan beli rumah (di Jakarta), bagaimana? Boleh kah? Ini hari baik dan bulan baik, tapi Jubir bicaranya tidak baik,” ujar Ustaz Tengku Zulkarnain.
Diketahui, Pemerintah Pusat melarang warga DKI yang sudah mudik ke daerahnya untuk kembali ke Jakarta.
Hal itu disampaikan juru Bicara Covid-19, Achmad Yurianto. Ia mengatakan, warga yang sudah terlanjur mudik untuk tak kembali ke Ibu Kota.
Keputusan tersebut diambil pemerintah sebagai upaya memutus mata rantai penyebaran virus Corona.
“Yang mudik jangan kembali ke Jakarta. Permasalahan corona akan makin besar jika kalian kembali ke Jakarta,” ujar Yuri melalui konferensi pers, Senin 25 Mei 2020 seperti dikutip dari JPNN.