Pecihitam.org – Surah Al-An’am Ayat 129-130 mengandung penegasan dari Allah SWT bahwa hidup berkelompok dengan orang yang memiliki tujuan yang sama dan kepentingan yang sama dalam perkara yang jahat lagi menyesatkan telah menjadi kebiasaan dari sebahagian mereka, sebagaimana antara jin dan sebahagian manusia.
Firman Allah SWT di dalam Al Qur’an Surah Al-An’am Ayat 129-130
Surah Al-An’am Ayat 129
وَكَذَٰلِكَ نُوَلِّي بَعْضَ الظَّالِمِينَ بَعْضًا بِمَا كَانُوا يَكْسِبُونَ
Terjemahan: Dan demikianlah Kami jadikan sebahagian orang-orang yang zhalim itu menjadi kawan bagi sebahagian yang lain disebabkan apa yang mereka usahakan.
Tafsir Jalalain: وَكَذَٰلِكَ (Dan demikianlah) sebagaimana yang telah Kami berikan nikmat bagi orang-orang yang berbuat maksiat dari golongan manusia dan jin sebahagian mereka melalui sebahagian yang lainnya
نُوَلِّي بَعْضَ (Kami jadikan berteman) saling bantu-membantu dan tolong menolong الظَّالِمِينَ بَعْضًا (sebahagian orang-orang yang zhalim itu dengan sebahagian yang lainnya) atas sebahagian lainnya بِمَا كَانُوا يَكْسِبُونَ (disebabkan apa yang mereka usahakan) berupa perbuatan-perbuatan maksiat.
Tafsir Ibnu Katsir: Maksud kandungan yang terdapat di dalam ayat yang mulia ini adalah, sebagaimana Kami telah menjadikan bagi orang-orang yang merugi dari kalangan umat manusia itu kawan dari golongan jin yang telah menyesatkan mereka, maka demikian pula Kami berbuat kepada orang-orang yang zhalim, Kami jadikan sebahagian mereka berkuasa atas sebahagian yang lainnya, Kami membinasakan sebahagian mereka dengan (melalui) sebahagian yang lain, serta menghukum sebahagian mereka dengan (melalui) sebahagian yang lainnya, sebagai balasan atas kezhaliman dan kesewenang-wenangan mereka.
Surah Al-An’am Ayat 130
يَا مَعْشَرَ الْجِنِّ وَالْإِنْسِ أَلَمْ يَأْتِكُمْ رُسُلٌ مِنْكُمْ يَقُصُّونَ عَلَيْكُمْ آيَاتِي وَيُنْذِرُونَكُمْ لِقَاءَ يَوْمِكُمْ هَٰذَا ۚ قَالُوا شَهِدْنَا عَلَىٰ أَنْفُسِنَا ۖ وَغَرَّتْهُمُ الْحَيَاةُ الدُّنْيَا وَشَهِدُوا عَلَىٰ أَنْفُسِهِمْ أَنَّهُمْ كَانُوا كَافِرِينَ
Terjemahan: Hai golongan jin dan manusia, apakah belum datang kepada kalian rasul-rasul dari golongan kalian sendiri, yang menyampaikan kepada kalian ayat-ayat-Ku dan memberi peringatan kepada kalian terhadap pertemuan kalian dengan hari ini? Mereka berkata: “Kami menjadi saksi atas diri kami sendiri”, kehidupan dunia telah menipu mereka, dan mereka menjadi saksi atas diri mereka sendiri, bahwa mereka adalah orang-orang yang kafir.
Tafsir Jalalain: يَا مَعْشَرَ الْجِنِّ وَالْإِنْسِ أَلَمْ يَأْتِكُمْ رُسُلٌ مِنْكُمْ (Hai golongan jin dan manusia, apakah belum datang kepada kalian rasul-rasul dari golongan kalian sendiri) kalangan kalian sendiri; Maksudnya ialah sebagian kalian yang percaya kepada manusia atau utusan-utusan jin yang sengaja Kami biarkan mereka mendengar ucapan-ucapan para rasul Kami kemudian mereka menyampaikannya kepada kaumnya
يَقُصُّونَ عَلَيْكُمْ آيَاتِي وَيُنْذِرُونَكُمْ لِقَاءَ يَوْمِكُمْ هَٰذَا ۚ قَالُوا شَهِدْنَا عَلَىٰ أَنْفُسِنَا (yang menceritakan kepada kalian tentang ayat-ayat-Ku dan memperingatkan kalian tentang pertemuanmu dengan hari ini? Mereka berkata, “Kami menjadi saksi atas diri kami sendiri.”) bahwa sesungguhnya kami telah menerimanya.
Allah SWT kemudian berfirman: وَغَرَّتْهُمُ الْحَيَاةُ الدُّنْيَا (Kehidupan dunia telah menipu mereka) sehingga mereka tidak mau beriman وَشَهِدُوا عَلَىٰ أَنْفُسِهِمْ أَنَّهُمْ كَانُوا كَافِرِينَ (dan mereka menjadi saksi atas diri mereka sendiri bahwa mereka adalah orang-orang yang kafir.)
Tafsir Ibnu Katsir: Ayat termasuk juga sebagai peringatan keras dari Allah SWT terhadapa orang-orang kafir dari kalangan jin dan manusia pada hari Kiamat kelak, yaitu Dia bertanya kepada mereka:
يَا مَعْشَرَ الْجِنِّ وَالْإِنْسِ أَلَمْ يَأْتِكُمْ رُسُلٌ مِنْكُمْ (Wahai golongan jin dan manusia, apakah belum datang kepada kalian Rasul-Rasul dari golongan kalian sendiri) Yakni, Para Rasul dari golongan kalian sendiri, sedangkan para Rasul itu berasal dari kalangan manusia saja, dan tiada Rasul yang berasal dari golongan jin, sebagaimana hal tersebut telah dinashkan oleh Mujahid, Ibnu Juraij, serta beberapa imam salaf maupun khalaf.
Disebutkan di dalam hadits yang diriwayatkan oleh at-Tirmidzi dan perawi lainnya, bahwa Rasulullah SAW membacakan kepada mereka (para Sahabat) surah ar-Rahman yang di dalamnya terdapat firman-Nya (yang artinya): “Kami akan memperhatikan sepenuhnya kepadamu, wahai manusia dan jin. Maka nikmat Rabbmu yang manakah yang kamu dustakan?” (Qs. ar-Rahman: 31-32). Berkenaan dengan ayat ini Allah SWT berfirman:
يَا مَعْشَرَ الْجِنِّ وَالْإِنْسِ أَلَمْ يَأْتِكُمْ رُسُلٌ مِنْكُمْ يَقُصُّونَ عَلَيْكُمْ آيَاتِي وَيُنْذِرُونَكُمْ لِقَاءَ يَوْمِكُمْ هَٰذَا ۚ قَالُوا شَهِدْنَا عَلَىٰ أَنْفُسِنَا (Wahai golongan jin dan manusia, apakah belum datang kepada kalian Rasul-Rasul dari golongan kalian sendiri, yang menyampaikan kepada kalian ayat-ayat-Ku dan memberi peringatan kepada kalian terhadap pertemuan kalian dengan hari ini? Mereka berkata, ‘Kami menjadi saksi atas diri kami sendiri’)”. Maksudnya adalah kami mengakui bahwa para Rasul itu telah menyampaikan risalah-Mu kepada kami, serta memperingatkan kami, akan pertemuan dengan-Mu. Dan hari pertemuan itu telah benar-benar terjadi.
وَغَرَّتْهُمُ الْحَيَاةُ الدُّنْيَا (Kehidupan dunia telah menipu mereka) Maksudnya bahwa mereka telah lengah dan lalai dalam kehidupan mereka di dunia, dan mereka binasa karena pendustaan mereka kepada para Rasul, serta penolakan mereka kepada mukjizat karena mereka tertipu oleh keindahan dan perhiasan kehidupan dunia.
وَشَهِدُوا عَلَىٰ أَنْفُسِهِمْ (Dan mereka menjadi saksi atas diri mereka sendiri) Yaitu kelak pada hari Kiamat; أَنَّهُمْ كَانُوا كَافِرِينَ (Bahwa mereka adalah orang-orang yang kafir) Maknanya adalah mereka kufur di dunia terhadap apa yang dibawa oleh para Rasul.
Demikian uraian Surah Al-An’am Ayat 129-130 berdasarkan Tafsir yang Masyhur yaitu Tafsir Jalalain dan Tafsir Ibnu Katsir, yang merupakan bagian dari Seri lanjutan Tadabbur Al Qur’an kita. Semoga menambah khazanah ilmu Islam, khususnya Ulumul Qur’an kita. Amin
- Hadits Shahih Al-Bukhari No. 663-664 – Kitab Adzan - 30/08/2020
- Hadits Shahih Al-Bukhari No. 662 – Kitab Adzan - 30/08/2020
- Hadits Shahih Al-Bukhari No. 661 – Kitab Adzan - 30/08/2020
