Surah Hud Ayat 102; Terjemahan dan Tafsir Al Qur’an

Surah Hud Ayat 102

Pecihitam.org – Kandungan Surah Hud Ayat 102 ini menjelaskan bahwa kemurkaan dan siksaan Allah itu hanya khusus pada kaum Fir’aun dan kaum-kaum terdahulu saja, akan tetapi kemurkaan Allah akan ditimpakan kepada setiap kaum dan bangsa yang telah melakukan kezaliman dan kejahatan.

Pecihitam.org, dapat Istiqomah melahirkan artikel-artikel keislaman dengan adanya jaringan penulis dan tim editor yang bisa menulis secara rutin. Kamu dapat berpartisipasi dalam Literasi Dakwah Islam ini dengan ikut menyebarkan artikel ini ke kanal-kanal sosial media kamu atau bahkan kamu bisa ikut Berdonasi.

DONASI SEKARANG

Terjemahan dan Tafsir Al Qur’an Surah Hud Ayat 102

وَكَذَٰلِكَ أَخْذُ رَبِّكَ إِذَا أَخَذَ الْقُرَىٰ وَهِيَ ظَالِمَةٌ ۚ إِنَّ أَخْذَهُ أَلِيمٌ شَدِيدٌ

Terjemahan: Dan begitulah azab Tuhanmu, apabila Dia mengazab penduduk negeri-negeri yang berbuat zalim. Sesungguhnya azab-Nya itu adalah sangat pedih lagi keras.

Tafsir Jalalain: وَكَذَٰلِكَ (Dan begitulah) perumpamaan azab-Nya أَخْذُ رَبِّكَ إِذَا أَخَذَ الْقُرَىٰ (azab Rabbmu apabila Dia mengazab penduduk negeri-negeri) yang dimaksud adalah penduduknya

Baca Juga:  Surah Hud Ayat 77-79; Terjemahan dan Tafsir Al Qur'an

وَهِيَ ظَالِمَةٌ (yang berbuat zalim) dengan melakukan perbuatan-perbuatan dosa. Jelasnya tidak ada sesuatu pun yang dapat memberi manfaat kepada mereka bila azab Allah diturunkan kepada mereka. إِنَّ أَخْذَهُ أَلِيمٌ شَدِيدٌ (Sesungguhnya azab-Nya itu adalah sangat pedih lagi keras)

Sehubungan dengan ayat ini Imam Bukhari dan Imam Muslim meriwayatkan sebuah hadis melalui Abu Musa Al-Asyari r.a. yang menceritakan bahwasanya Rasulullah saw. telah bersabda, “Sesungguhnya Allah selalu mencatat semua perbuatan orang yang aniaya sehingga apabila Dia mengazabnya, maka ia tidak dapat luput daripada-Nya.” Kemudian Rasulullah saw. membacakan firman-Nya, “Dan begitulah azab Rabbmu..” (Q.S. Hud 102)

Tafsir Ibnu Katsir: Allah Ta’ala berfirman: sebagaimana Kami binasakan generasi-generasi terdahulu yang zhalim dan mendustakan utusan-utusan Kami, begitu juga Kami berbuat kepada orang-orang yang menyerupai mereka; إِنَّ أَخْذَهُ أَلِيمٌ شَدِيدٌ (Sesungguhnya adzab-Nya itu adalah sangat pedih dan keras)

Baca Juga:  Surah Al-Maidah Ayat 57-58; Seri Tadabbur Al Qur'an

Dalam ash-Shahihain dari Abu Musa ra. ia berkata, Rasulullah saw. bersabda: “Sesungguhnya Allah menangguhkan [adzab] kepada orang zhalim, sehingga apabila Allah mengadzabnya, maka Dia tidak akan melepasnya.” Kemudian Rasulullah membaca: كَذَٰلِكَ أَخْذُ رَبِّكَ إِذَا أَخَذَ الْقُرَىٰ وَهِيَ ظَالِمَةٌ ۚ إِنَّ أَخْذَهُ أَلِيمٌ شَدِيدٌ dan ayat seterusnya.

Tafsir Quraish Shihab: Seperti azab keras yang ditimpakan kepada kaum Nuh, kaum ‘Ad, kaum Tsamûd dan lainnya, Allah pun akan mengazab penduduk negeri yang menganiaya diri dengan kekufuran dan kejahatan. Sesungguhnya siksa Allah kepada orang-orang yang zalim amatlah keras, pedih dan menyakitkan.

Alhamdulillah, kita telah pelajari bersama kandungan Surah Hud Ayat 102 berdasarkan Tafsir Jalalain, Tafsir Ibnu Katsir dan Tafsir Quraish Shihab. Semoga menambah khazanah ilmu Al-Qur’an kita.

Baca Juga:  Surah Hud Ayat 62-63; Terjemahan dan Tafsir Al Qur'an
M Resky S