Warning: Cannot modify header information - headers already sent by (output started at /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-content/plugins/post-pay-counter/post-pay-counter.php:1) in /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-includes/rest-api/class-wp-rest-server.php on line 1831
Warning: Cannot modify header information - headers already sent by (output started at /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-content/plugins/post-pay-counter/post-pay-counter.php:1) in /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-includes/rest-api/class-wp-rest-server.php on line 1831
Warning: Cannot modify header information - headers already sent by (output started at /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-content/plugins/post-pay-counter/post-pay-counter.php:1) in /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-includes/rest-api/class-wp-rest-server.php on line 1831
Warning: Cannot modify header information - headers already sent by (output started at /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-content/plugins/post-pay-counter/post-pay-counter.php:1) in /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-includes/rest-api/class-wp-rest-server.php on line 1831
Warning: Cannot modify header information - headers already sent by (output started at /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-content/plugins/post-pay-counter/post-pay-counter.php:1) in /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-includes/rest-api/class-wp-rest-server.php on line 1831
Warning: Cannot modify header information - headers already sent by (output started at /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-content/plugins/post-pay-counter/post-pay-counter.php:1) in /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-includes/rest-api/class-wp-rest-server.php on line 1831
Warning: Cannot modify header information - headers already sent by (output started at /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-content/plugins/post-pay-counter/post-pay-counter.php:1) in /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-includes/rest-api/class-wp-rest-server.php on line 1831
Warning: Cannot modify header information - headers already sent by (output started at /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-content/plugins/post-pay-counter/post-pay-counter.php:1) in /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-includes/rest-api/class-wp-rest-server.php on line 1831
{"id":10013,"date":"2019-09-21T10:11:07","date_gmt":"2019-09-21T03:11:07","guid":{"rendered":"https:\/\/pecihitam.org\/?p=10013"},"modified":"2019-09-21T10:11:07","modified_gmt":"2019-09-21T03:11:07","slug":"8-sifat-shalat-nabi-yang-bisa-kita-amalkan","status":"publish","type":"post","link":"https:\/\/pecihitam.org\/8-sifat-shalat-nabi-yang-bisa-kita-amalkan\/","title":{"rendered":"8 Sifat Shalat Nabi Yang Bisa Kita Amalkan"},"content":{"rendered":"
PeciHitam.org<\/strong> \u00ad- Seluruh Muslim di dunia ini sepakat tanpa ada perbedaan mengenai kewajiban shalat. Sejak kecil orang tua telah mengajarkan anak-anaknya untuk mendirikan shalat. \u201cWa aq\u00eemus shalata, dan dirikanlah shalat\u201d sudah lekat di otak kita masing-masing, lantas bagaimana sifat shalat Nabi Muhammad saw.?<\/p>\n
Imam Al-Muhasibi mengingatkan kita semua dalam kitabnya Risalatul Mustarsyidin:<\/p>\n
Artinya, \u201cDirikanlah shalat di hadapan Allah SWT dengan seluruhnya,\u201d (Lihat Al-Harits Al-Muhasibi, Ris\u00e2latul Mustarsyidin, [Darus Salam], halaman 132).<\/p>\n
Abdul Fattah Abu Guddah memberi penjabaran mengenai nasihat Al-Harits Al-Muhasibi di atas, bahwa yang dimaksud dengan mendirikan shalat seluruhnya adalah, engkau mendirikan shalat dengan seluruh jiwa ragamu yang terdiri dari jiwa, hati dan akal seraya menyempurnakan bentuk dan adab dalam shalat, maka makna inilah yang dimaksud dari mendirikan shalat.<\/p>\n
Abdul Fattah Abu Guddah menyebutkan dalam komentarnya atas Kitab Al-Muhasibi di atas:<\/p>\n
Artinya, \u201cMendirikan shalat maknanya adalah melaksanakan secara sempurna rukun-rukun dan syarat-syarat yang lahir dan batin,\u201d (Lihat Al-Harits Al-Muhasibi, Ris\u00e2latul Mustarsyidin, [Darul Salam], halaman 132).<\/p>\n
Jika seseorang telah mendirikan shalat dengan makna seperti yang disebutkan di atas, maka shalatnya akan membuahkan hasil. Untuk mendapatkan hasil tersebut, seorang yang mendirikan shalat mesti melengkapi rukun dan syarat yang lahir dan yang batin.<\/p>\n
Maka perkara lahir yang mesti disempurnakan adalah berupa ketenangan diri dan khusyu\u2019 di dalam sujud dan ruku\u2018, serta berusaha memahami dan memperhatikan bacaan shalat yang berupa zikir<\/a><\/strong>, doa dan yang lainnya.<\/p>\n