Warning: Cannot modify header information - headers already sent by (output started at /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-content/plugins/post-pay-counter/post-pay-counter.php:1) in /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-includes/rest-api/class-wp-rest-server.php on line 1831

Warning: Cannot modify header information - headers already sent by (output started at /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-content/plugins/post-pay-counter/post-pay-counter.php:1) in /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-includes/rest-api/class-wp-rest-server.php on line 1831

Warning: Cannot modify header information - headers already sent by (output started at /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-content/plugins/post-pay-counter/post-pay-counter.php:1) in /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-includes/rest-api/class-wp-rest-server.php on line 1831

Warning: Cannot modify header information - headers already sent by (output started at /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-content/plugins/post-pay-counter/post-pay-counter.php:1) in /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-includes/rest-api/class-wp-rest-server.php on line 1831

Warning: Cannot modify header information - headers already sent by (output started at /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-content/plugins/post-pay-counter/post-pay-counter.php:1) in /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-includes/rest-api/class-wp-rest-server.php on line 1831

Warning: Cannot modify header information - headers already sent by (output started at /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-content/plugins/post-pay-counter/post-pay-counter.php:1) in /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-includes/rest-api/class-wp-rest-server.php on line 1831

Warning: Cannot modify header information - headers already sent by (output started at /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-content/plugins/post-pay-counter/post-pay-counter.php:1) in /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-includes/rest-api/class-wp-rest-server.php on line 1831

Warning: Cannot modify header information - headers already sent by (output started at /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-content/plugins/post-pay-counter/post-pay-counter.php:1) in /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-includes/rest-api/class-wp-rest-server.php on line 1831
{"id":15335,"date":"2019-10-17T13:50:14","date_gmt":"2019-10-17T06:50:14","guid":{"rendered":"https:\/\/pecihitam.org\/?p=15335"},"modified":"2019-10-17T13:50:18","modified_gmt":"2019-10-17T06:50:18","slug":"quratul-uyun-kitab-hubungan-suami-istri-paling-dicari","status":"publish","type":"post","link":"https:\/\/pecihitam.org\/quratul-uyun-kitab-hubungan-suami-istri-paling-dicari\/","title":{"rendered":"Quratul Uyun, Kitab Hubungan Suami Istri Paling Dicari"},"content":{"rendered":"\n

Pecihitam.org<\/strong> – Jika selama ini kita sudah mengenal Kamasutra sebagai salah satu buku tentang Seni Bercinta, dunia Islam juga sebenarnya memiliki Kitab yang menjelaskan hal yang sama dan tidak kalah indah. Kitab hubungan suami istri yang paling fenomenal dan digemari tersebut bernama Kitab Quratul Uyun, Syarah Uqudu al-Lujain Fi Bayani Huquqi al-Zaujain dan Kitab Fathul Izar.<\/p>\n\n\n\n

Untuk kajian kitab Fathul Izar bisa di lihat pada artikel Rahasia Hubungan Suami Istri Kitab Fathul Izar Bagian 1<\/a><\/strong> hingga Rahasia di Balik Penciptaan Keperawanan Bagian 6. <\/a><\/strong><\/p>\n\n\n\n

Beberapa ulama telah mengarang kitab-kitab tersebut, yang didalamnya berisi berbagai solusi rumah tangga perkawinan dan tuntunan hubungan suami istri. Dan pastinya bagi pasangan yang membacanya bisa bikin jantung berdetak kencang serta menambah kemesraan. Untuk kali ini kita akan sedikit membahas tentang kitab Qurratul Uyun.<\/p>\n\n\n\n

Apa Itu Kitab Qurotul Uyun ?<\/strong><\/h4>\n\n\n\n

Kitab Quratul \u2018Uyun adalah kitab hubungan suami istri yang didalamnya membahas hal ihwal terkait walimah, waktu yang tepat untuk melangsungkan pernikahan, saat paling pas untuk bersetubuh, nasihat agar suami-istri saling menyayangi, serta tanggung jawab orangtua dalam mendidik anak.<\/p>\n\n\n\n

Dengan kandungan yang padat dan berharga, kitab ini telah dipraktekkan para kyai, santri, dan masyarakat Islam pada umumnya berabad lamanya. Qurratul \u2018Uyun merupakan khazanah kitab kuning yang masyhur di pesantren tradisional.<\/p>\n\n\n\n

Sebuah panduan untuk menakhodai bahtera rumah tangga dan menuntun langkah dalam menelusuri lika-liku kehidupan seksual: mulai dari keutamaan menikah, memilih jodoh yang sesuai, adab bersetubuh dengan pasangan, posisi-posisi senggama yang paling nikmat, hingga pentingnya puncak kepuasan (orgasme) dicapai secara bersamaan oleh suami-istri.<\/p>\n\n\n\n

Pengarang Kitab Qurotul Uyun<\/strong><\/h4>\n\n\n\n

Kitab Qurrotul Uyun (Seni Bercinta Islami) adalah buah karya Syaikh Muhammad al-Tahami bin Madani. Selain itu, kitab ini juga pernah diuraikan dan dijelaskan oleh Syaih Qasim bin Ahmad bin Musa bin Yamun dalam bentuk syair. <\/p>\n\n\n\n

Bagi masyarakat yang hidup di lingkungan pesantren, kitab ini bisa jadi sudah tidak asing lagi. Sebab beberapa pesantren mengajarkan kitab ini juga pada santri-santrinya.<\/p>\n\n\n\n

Yang membedakan kitab ini dengan kamasutra dan buku-buku sejenisnya adalah adanya keserba-hadiran Tuhan dalam setiap aktivitas seks dalam Islam.<\/p>\n\n\n\n

Jima\u2019 atau hubungan suami istri bukan sekadar hubungan fisik lelaki dan perempuan saja, bukan pula sekadar ungkap cinta dan sayang antar dua anak manusia, akan tetapi juga hubungan spiritual yang melibatkan Tuhan dalam setiap doa yang terpanjat.<\/p>\n\n\n\n

Cuplikan Hadits dalam Qurotul Uyun<\/strong><\/h4>\n\n\n\n

Banyak hadits dalam kitab qurrotul uyun tentang bersenggama. Berikut ini salah satu contoh haditsnya:<\/p>\n\n\n\n

“Apabila seseorang diantara kamu bersetubuh dengan isterinya maka janganlah ia menghentikan persetubuhannya itu sehingga isterimu juga telah selesai melampiaskan hajatnya (syahwat atau mencapai kepuasan) sebagaimana kamu juga menghendaki lepasnya hajatmu (syahwat atau mencapai kepuasan)”. (Hadits Riwayat Ibnu Addi).<\/p>\n\n\n\n

Ilmu Qurotul Uyun<\/strong><\/h4>\n\n\n\n

Kitab hubungan suami istri ini memuat 20 pasal yang membahas beragam topik yang berbeda tentang hubungan suami istri, mulai etika, tata cara, apa yang harus, bisa dan tidak boleh dilakukan, pernikahan, adab membangun rumah tangga yang baik, hak dan kewajiban suami istri, cara mendidik anak agar menjadi seseorang yang berbudi luhur dan lain sebagainya. Termasuk di dalam kitab ini dijelaskan pula doa-doa yang harus dipanjatkan oleh pasangan suami istri.<\/p>\n\n\n\n

Berikut adalah pasal-pasal yang terkandung dalam kitab Quratul Uyun:<\/p>\n\n\n\n