Warning: Cannot modify header information - headers already sent by (output started at /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-content/plugins/post-pay-counter/post-pay-counter.php:1) in /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-includes/rest-api/class-wp-rest-server.php on line 1831

Warning: Cannot modify header information - headers already sent by (output started at /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-content/plugins/post-pay-counter/post-pay-counter.php:1) in /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-includes/rest-api/class-wp-rest-server.php on line 1831

Warning: Cannot modify header information - headers already sent by (output started at /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-content/plugins/post-pay-counter/post-pay-counter.php:1) in /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-includes/rest-api/class-wp-rest-server.php on line 1831

Warning: Cannot modify header information - headers already sent by (output started at /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-content/plugins/post-pay-counter/post-pay-counter.php:1) in /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-includes/rest-api/class-wp-rest-server.php on line 1831

Warning: Cannot modify header information - headers already sent by (output started at /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-content/plugins/post-pay-counter/post-pay-counter.php:1) in /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-includes/rest-api/class-wp-rest-server.php on line 1831

Warning: Cannot modify header information - headers already sent by (output started at /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-content/plugins/post-pay-counter/post-pay-counter.php:1) in /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-includes/rest-api/class-wp-rest-server.php on line 1831

Warning: Cannot modify header information - headers already sent by (output started at /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-content/plugins/post-pay-counter/post-pay-counter.php:1) in /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-includes/rest-api/class-wp-rest-server.php on line 1831

Warning: Cannot modify header information - headers already sent by (output started at /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-content/plugins/post-pay-counter/post-pay-counter.php:1) in /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-includes/rest-api/class-wp-rest-server.php on line 1831
{"id":15421,"date":"2019-10-17T20:35:41","date_gmt":"2019-10-17T13:35:41","guid":{"rendered":"https:\/\/pecihitam.org\/?p=15421"},"modified":"2019-10-18T09:05:51","modified_gmt":"2019-10-18T02:05:51","slug":"nasihat-seorang-guru-sufi-berhentilah-menjadi-gelas","status":"publish","type":"post","link":"https:\/\/pecihitam.org\/nasihat-seorang-guru-sufi-berhentilah-menjadi-gelas\/","title":{"rendered":"Nasihat Seorang Guru Sufi: Berhentilah Menjadi Gelas"},"content":{"rendered":"\n

Pecihitam.org <\/strong>– Suatu ketika, seorang guru sufi<\/a><\/strong> memperhatikan wajah muridnya yang beberapa hari sedang murung. Sang guru tadi kemudian mendatanginya. <\/p>\n\n\n\n

\u201cKenapa kau selalu murung, nak ? Bukankah banyak hal yang indah di dunia ini ? Ke mana perginya wajah bersyukurmu ?\u201d sang Guru bertanya pada muridnya.<\/p>\n\n\n\n

\u201cGuru, belakangan ini hidup saya penuh dengan masalah. Sulit bagi saya untuk tersenyum. Masalah datang seperti tak ada habis-habisnya,\u201d jawab sang murid muda tersebut.<\/p>\n\n\n\n

Sang Guru terkekeh mendengar perkataan muridnya tadi. \u201cNak, ambil segelas air dan dua genggam garam. Bawalah kemari. Biar kuperbaiki suasana hatimu itu.\u201d <\/p>\n\n\n\n

Si murid pun beranjak pelan tanpa semangat. Ia laksanakan perintah sang guru itu, kemudian kembali lagi membawa gelas dan garam sebagaimana yang diminta olehnya.<\/p>\n\n\n\n

\u201cCoba ambil segenggam garam, dan lalu masukkan ke dalam segelas air itu,\u201d kata Sang Guru. \u201cSetelah itu coba kau minum airnya sedikit saja.\u201d <\/p>\n\n\n\n

Si murid pun melakukannya. Wajahnya kini meringis karena meminum air yang begitu asin. \u201cBagaimana rasanya ?\u201d tanya Sang Guru. \u201cAsin, dan perutku menjadi mual,\u201d jawab si murid muda tadi dengan wajah yang masih meringis keasinan.<\/p>\n\n\n\n

Sang Guru terkekeh-kekeh melihat wajah muridnya yang meringis keasinan. \u201cSekarang kau ikut aku.\u201d<\/p>\n\n\n\n

Sang Guru kemudian membawa muridnya ke tepi danau di dekat tempat mereka.<\/p>\n\n\n\n

\u201cAmbil garam yang tersisa, dan tebarkan ke danau.\u201d Si murid lalu menebarkan segenggam garam yang tersisa ditangannya ke danau, tanpa bicara.<\/p>\n\n\n\n

Rasa asin di mulutnya belum juga hilang. Ia ingin meludahkan rasa asin di mulutnya, namun tak dilakukannya. Rasanya tak sopan meludah di hadapan guru mursyid<\/a><\/strong>-nya, begitu pikir si murid.<\/p>\n\n\n\n

\u201cSekarang, cobalah kau minum air danau itu,\u201d kata Sang Guru sambil mencari batu besar yang cukup datar untuk tempat duduknya, tepat di pinggir danau.<\/p>\n\n\n\n

Si murid menangkupkan kedua tangannya, lalu mengambil air danau, dan membawanya ke mulutnya kemudian meneguknya.<\/p>\n\n\n\n

Ketika air danau yang dingin dan begitu segar mengalir di tenggorokannya, Sang Guru kemudian bertanya kepadanya, \u201cBagaimana rasanya ?\u201d \u201cSegar, segar sekali,\u201d kata si murid sambil mengelap bibirnya dengan punggung tangan.<\/p>\n\n\n\n

Tentu saja, danau ini berasal dari aliran sumber air di atas sana. Dan airnya mengalir menjadi sungai kecil di bawah. Dan sudah barang tentu, air danau ini juga menghilangkan rasa asin yang tersisa di mulut si murid.<\/p>\n\n\n\n

\u201cTerasakah rasa garam yang kau tebarkan tadi ?\u201d \u201cTidak sama sekali,\u201d kata si murid sambil mengambil air dan meminumnya lagi. Sang Guru itu hanya tersenyum melihat muridnya, membiarkannya untuk meminum air danau sampai puas.<\/p>\n\n\n\n

\u201cNak,\u201d kata Sang Guru sufi setelah muridnya selesai minum\u2026..
\u201cSegala masalah dalam hidup itu ibarat segenggam garam. Tidak kurang dan tidak lebih. Hanya segenggam garam. Banyaknya masalah dan penderitaan yang harus kau alami sepanjang kehidupanmu itu sudah dikadar oleh Allah SWT, sesuai untuk dirimu. Jumlahnya tetap, segitu-segitu saja, tidak berkurang dan juga tidak bertambah. Setiap manusia yang lahir ke dunia ini pun demikian. Tidak ada satu pun manusia, walaupun dia seorang Nabi sekalipun, yang bebas dari penderitaan dan masalah.\u201d <\/p>\n\n\n\n

Si murid terdiam, mendengarkan.<\/p>\n\n\n\n

\u201cTapi Nak, … rasa `asin\u2019 dari penderitaan yang dialami itu sangat tergantung dari besarnya \u2018qalbu\u2019 (hati) yang menampungnya. Jadi Nak, supaya tidak merasa menderita, berhentilah menjadi gelas. Jadikan qalbu dalam dadamu itu jadi luas laksana danau.\u201d<\/p>\n","protected":false},"excerpt":{"rendered":"

Pecihitam.org – Suatu ketika, seorang guru sufi memperhatikan wajah muridnya yang beberapa hari sedang murung. Sang guru tadi kemudian mendatanginya. \u201cKenapa kau selalu murung, nak ? Bukankah banyak hal yang indah di dunia ini ? Ke mana perginya wajah bersyukurmu ?\u201d sang Guru bertanya pada muridnya. \u201cGuru, belakangan ini hidup saya penuh dengan masalah. Sulit […]<\/p>\n","protected":false},"author":14,"featured_media":15422,"comment_status":"open","ping_status":"closed","sticky":false,"template":"","format":"standard","meta":{"footnotes":""},"categories":[17],"tags":[5377,3072,5378],"yoast_head":"\nNasihat Seorang Guru Sufi: Berhentilah Menjadi Gelas - Pecihitam.org<\/title>\n<meta name=\"description\" content=\"Nasehat guru sufi kepada murid mudanya tentang hakikat problematika dalam kehidupan hanyalah ibarat segenggam garam, kuncinya ada pada hati yang luas\" \/>\n<meta name=\"robots\" content=\"index, follow, max-snippet:-1, max-image-preview:large, max-video-preview:-1\" \/>\n<link rel=\"canonical\" href=\"https:\/\/www.pecihitam.org\/nasihat-seorang-guru-sufi-berhentilah-menjadi-gelas\/\" \/>\n<meta property=\"og:locale\" content=\"en_US\" \/>\n<meta property=\"og:type\" content=\"article\" \/>\n<meta property=\"og:title\" content=\"Nasihat Seorang Guru Sufi: Berhentilah Menjadi Gelas - Pecihitam.org\" \/>\n<meta property=\"og:description\" content=\"Nasehat guru sufi kepada murid mudanya tentang hakikat problematika dalam kehidupan hanyalah ibarat segenggam garam, kuncinya ada pada hati yang luas\" \/>\n<meta property=\"og:url\" content=\"https:\/\/www.pecihitam.org\/nasihat-seorang-guru-sufi-berhentilah-menjadi-gelas\/\" \/>\n<meta property=\"og:site_name\" content=\"Pecihitam.org\" \/>\n<meta property=\"article:publisher\" content=\"https:\/\/www.facebook.com\/newpecihitam\/\" \/>\n<meta property=\"article:published_time\" content=\"2019-10-17T13:35:41+00:00\" \/>\n<meta property=\"article:modified_time\" content=\"2019-10-18T02:05:51+00:00\" \/>\n<meta property=\"og:image\" content=\"https:\/\/www.pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2019\/10\/Nasehat-Guru-sufi.jpg\" \/>\n\t<meta property=\"og:image:width\" content=\"1024\" \/>\n\t<meta property=\"og:image:height\" content=\"576\" \/>\n\t<meta property=\"og:image:type\" content=\"image\/jpeg\" \/>\n<meta name=\"author\" content=\"Arif Rahman Hakim\" \/>\n<meta name=\"twitter:card\" content=\"summary_large_image\" \/>\n<meta name=\"twitter:label1\" content=\"Written by\" \/>\n\t<meta name=\"twitter:data1\" content=\"Arif Rahman Hakim\" \/>\n\t<meta name=\"twitter:label2\" content=\"Est. reading time\" \/>\n\t<meta name=\"twitter:data2\" content=\"3 minutes\" \/>\n<script type=\"application\/ld+json\" class=\"yoast-schema-graph\">{\"@context\":\"https:\/\/schema.org\",\"@graph\":[{\"@type\":\"Article\",\"@id\":\"https:\/\/www.pecihitam.org\/nasihat-seorang-guru-sufi-berhentilah-menjadi-gelas\/#article\",\"isPartOf\":{\"@id\":\"https:\/\/www.pecihitam.org\/nasihat-seorang-guru-sufi-berhentilah-menjadi-gelas\/\"},\"author\":{\"name\":\"Arif Rahman Hakim\",\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/#\/schema\/person\/26f584cb333202a9193dd34cb3c1cc9b\"},\"headline\":\"Nasihat Seorang Guru Sufi: Berhentilah Menjadi Gelas\",\"datePublished\":\"2019-10-17T13:35:41+00:00\",\"dateModified\":\"2019-10-18T02:05:51+00:00\",\"mainEntityOfPage\":{\"@id\":\"https:\/\/www.pecihitam.org\/nasihat-seorang-guru-sufi-berhentilah-menjadi-gelas\/\"},\"wordCount\":511,\"commentCount\":0,\"publisher\":{\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/#organization\"},\"image\":{\"@id\":\"https:\/\/www.pecihitam.org\/nasihat-seorang-guru-sufi-berhentilah-menjadi-gelas\/#primaryimage\"},\"thumbnailUrl\":\"https:\/\/pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2019\/10\/Nasehat-Guru-sufi.jpg\",\"keywords\":[\"guru sufi\",\"hikmah\",\"nasehat kehidupan\"],\"articleSection\":[\"Tasawuf\"],\"inLanguage\":\"en-US\",\"potentialAction\":[{\"@type\":\"CommentAction\",\"name\":\"Comment\",\"target\":[\"https:\/\/www.pecihitam.org\/nasihat-seorang-guru-sufi-berhentilah-menjadi-gelas\/#respond\"]}]},{\"@type\":\"WebPage\",\"@id\":\"https:\/\/www.pecihitam.org\/nasihat-seorang-guru-sufi-berhentilah-menjadi-gelas\/\",\"url\":\"https:\/\/www.pecihitam.org\/nasihat-seorang-guru-sufi-berhentilah-menjadi-gelas\/\",\"name\":\"Nasihat Seorang Guru Sufi: Berhentilah Menjadi Gelas - Pecihitam.org\",\"isPartOf\":{\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/#website\"},\"primaryImageOfPage\":{\"@id\":\"https:\/\/www.pecihitam.org\/nasihat-seorang-guru-sufi-berhentilah-menjadi-gelas\/#primaryimage\"},\"image\":{\"@id\":\"https:\/\/www.pecihitam.org\/nasihat-seorang-guru-sufi-berhentilah-menjadi-gelas\/#primaryimage\"},\"thumbnailUrl\":\"https:\/\/pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2019\/10\/Nasehat-Guru-sufi.jpg\",\"datePublished\":\"2019-10-17T13:35:41+00:00\",\"dateModified\":\"2019-10-18T02:05:51+00:00\",\"description\":\"Nasehat guru sufi kepada murid mudanya tentang hakikat problematika dalam kehidupan hanyalah ibarat segenggam garam, kuncinya ada pada hati yang luas\",\"breadcrumb\":{\"@id\":\"https:\/\/www.pecihitam.org\/nasihat-seorang-guru-sufi-berhentilah-menjadi-gelas\/#breadcrumb\"},\"inLanguage\":\"en-US\",\"potentialAction\":[{\"@type\":\"ReadAction\",\"target\":[\"https:\/\/www.pecihitam.org\/nasihat-seorang-guru-sufi-berhentilah-menjadi-gelas\/\"]}]},{\"@type\":\"ImageObject\",\"inLanguage\":\"en-US\",\"@id\":\"https:\/\/www.pecihitam.org\/nasihat-seorang-guru-sufi-berhentilah-menjadi-gelas\/#primaryimage\",\"url\":\"https:\/\/pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2019\/10\/Nasehat-Guru-sufi.jpg\",\"contentUrl\":\"https:\/\/pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2019\/10\/Nasehat-Guru-sufi.jpg\",\"width\":1024,\"height\":576,\"caption\":\"nasehat guru sufi\"},{\"@type\":\"BreadcrumbList\",\"@id\":\"https:\/\/www.pecihitam.org\/nasihat-seorang-guru-sufi-berhentilah-menjadi-gelas\/#breadcrumb\",\"itemListElement\":[{\"@type\":\"ListItem\",\"position\":1,\"name\":\"Home\",\"item\":\"https:\/\/pecihitam.org\/\"},{\"@type\":\"ListItem\",\"position\":2,\"name\":\"Nasihat Seorang Guru Sufi: Berhentilah Menjadi Gelas\"}]},{\"@type\":\"WebSite\",\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/#website\",\"url\":\"https:\/\/pecihitam.org\/\",\"name\":\"Pecihitam.org\",\"description\":\"Suara Islam Ahlussunnah wal Jamaah\",\"publisher\":{\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/#organization\"},\"potentialAction\":[{\"@type\":\"SearchAction\",\"target\":{\"@type\":\"EntryPoint\",\"urlTemplate\":\"https:\/\/pecihitam.org\/?s={search_term_string}\"},\"query-input\":\"required name=search_term_string\"}],\"inLanguage\":\"en-US\"},{\"@type\":\"Organization\",\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/#organization\",\"name\":\"Pecihitam.org\",\"url\":\"https:\/\/pecihitam.org\/\",\"logo\":{\"@type\":\"ImageObject\",\"inLanguage\":\"en-US\",\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/#\/schema\/logo\/image\/\",\"url\":\"https:\/\/pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2020\/07\/Logo-Pecihitam.org_.png\",\"contentUrl\":\"https:\/\/pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2020\/07\/Logo-Pecihitam.org_.png\",\"width\":2401,\"height\":2401,\"caption\":\"Pecihitam.org\"},\"image\":{\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/#\/schema\/logo\/image\/\"},\"sameAs\":[\"https:\/\/www.facebook.com\/newpecihitam\/\",\"https:\/\/www.instagram.com\/pecihitam_org\/\",\"https:\/\/id.pinterest.com\/pecihitam_org\/\",\"https:\/\/www.youtube.com\/channel\/UCVZO49u3U4iibd-X7MmqBcQ\"]},{\"@type\":\"Person\",\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/#\/schema\/person\/26f584cb333202a9193dd34cb3c1cc9b\",\"name\":\"Arif Rahman Hakim\",\"image\":{\"@type\":\"ImageObject\",\"inLanguage\":\"en-US\",\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/#\/schema\/person\/image\/\",\"url\":\"https:\/\/secure.gravatar.com\/avatar\/880beb33481817e1ff908f6602d7ec85?s=96&r=g\",\"contentUrl\":\"https:\/\/secure.gravatar.com\/avatar\/880beb33481817e1ff908f6602d7ec85?s=96&r=g\",\"caption\":\"Arif Rahman Hakim\"},\"description\":\"Pengurus PWCINU dan LAZIZNU Okinawa - Jepang Tahun 2017\",\"url\":\"https:\/\/pecihitam.org\/author\/ariefhakim\/\"}]}<\/script>\n<!-- \/ Yoast SEO plugin. -->","yoast_head_json":{"title":"Nasihat Seorang Guru Sufi: Berhentilah Menjadi Gelas - Pecihitam.org","description":"Nasehat guru sufi kepada murid mudanya tentang hakikat problematika dalam kehidupan hanyalah ibarat segenggam garam, kuncinya ada pada hati yang luas","robots":{"index":"index","follow":"follow","max-snippet":"max-snippet:-1","max-image-preview":"max-image-preview:large","max-video-preview":"max-video-preview:-1"},"canonical":"https:\/\/www.pecihitam.org\/nasihat-seorang-guru-sufi-berhentilah-menjadi-gelas\/","og_locale":"en_US","og_type":"article","og_title":"Nasihat Seorang Guru Sufi: Berhentilah Menjadi Gelas - Pecihitam.org","og_description":"Nasehat guru sufi kepada murid mudanya tentang hakikat problematika dalam kehidupan hanyalah ibarat segenggam garam, kuncinya ada pada hati yang luas","og_url":"https:\/\/www.pecihitam.org\/nasihat-seorang-guru-sufi-berhentilah-menjadi-gelas\/","og_site_name":"Pecihitam.org","article_publisher":"https:\/\/www.facebook.com\/newpecihitam\/","article_published_time":"2019-10-17T13:35:41+00:00","article_modified_time":"2019-10-18T02:05:51+00:00","og_image":[{"width":1024,"height":576,"url":"https:\/\/www.pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2019\/10\/Nasehat-Guru-sufi.jpg","type":"image\/jpeg"}],"author":"Arif Rahman Hakim","twitter_card":"summary_large_image","twitter_misc":{"Written by":"Arif Rahman Hakim","Est. reading time":"3 minutes"},"schema":{"@context":"https:\/\/schema.org","@graph":[{"@type":"Article","@id":"https:\/\/www.pecihitam.org\/nasihat-seorang-guru-sufi-berhentilah-menjadi-gelas\/#article","isPartOf":{"@id":"https:\/\/www.pecihitam.org\/nasihat-seorang-guru-sufi-berhentilah-menjadi-gelas\/"},"author":{"name":"Arif Rahman Hakim","@id":"https:\/\/pecihitam.org\/#\/schema\/person\/26f584cb333202a9193dd34cb3c1cc9b"},"headline":"Nasihat Seorang Guru Sufi: Berhentilah Menjadi Gelas","datePublished":"2019-10-17T13:35:41+00:00","dateModified":"2019-10-18T02:05:51+00:00","mainEntityOfPage":{"@id":"https:\/\/www.pecihitam.org\/nasihat-seorang-guru-sufi-berhentilah-menjadi-gelas\/"},"wordCount":511,"commentCount":0,"publisher":{"@id":"https:\/\/pecihitam.org\/#organization"},"image":{"@id":"https:\/\/www.pecihitam.org\/nasihat-seorang-guru-sufi-berhentilah-menjadi-gelas\/#primaryimage"},"thumbnailUrl":"https:\/\/pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2019\/10\/Nasehat-Guru-sufi.jpg","keywords":["guru sufi","hikmah","nasehat kehidupan"],"articleSection":["Tasawuf"],"inLanguage":"en-US","potentialAction":[{"@type":"CommentAction","name":"Comment","target":["https:\/\/www.pecihitam.org\/nasihat-seorang-guru-sufi-berhentilah-menjadi-gelas\/#respond"]}]},{"@type":"WebPage","@id":"https:\/\/www.pecihitam.org\/nasihat-seorang-guru-sufi-berhentilah-menjadi-gelas\/","url":"https:\/\/www.pecihitam.org\/nasihat-seorang-guru-sufi-berhentilah-menjadi-gelas\/","name":"Nasihat Seorang Guru Sufi: Berhentilah Menjadi Gelas - Pecihitam.org","isPartOf":{"@id":"https:\/\/pecihitam.org\/#website"},"primaryImageOfPage":{"@id":"https:\/\/www.pecihitam.org\/nasihat-seorang-guru-sufi-berhentilah-menjadi-gelas\/#primaryimage"},"image":{"@id":"https:\/\/www.pecihitam.org\/nasihat-seorang-guru-sufi-berhentilah-menjadi-gelas\/#primaryimage"},"thumbnailUrl":"https:\/\/pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2019\/10\/Nasehat-Guru-sufi.jpg","datePublished":"2019-10-17T13:35:41+00:00","dateModified":"2019-10-18T02:05:51+00:00","description":"Nasehat guru sufi kepada murid mudanya tentang hakikat problematika dalam kehidupan hanyalah ibarat segenggam garam, kuncinya ada pada hati yang luas","breadcrumb":{"@id":"https:\/\/www.pecihitam.org\/nasihat-seorang-guru-sufi-berhentilah-menjadi-gelas\/#breadcrumb"},"inLanguage":"en-US","potentialAction":[{"@type":"ReadAction","target":["https:\/\/www.pecihitam.org\/nasihat-seorang-guru-sufi-berhentilah-menjadi-gelas\/"]}]},{"@type":"ImageObject","inLanguage":"en-US","@id":"https:\/\/www.pecihitam.org\/nasihat-seorang-guru-sufi-berhentilah-menjadi-gelas\/#primaryimage","url":"https:\/\/pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2019\/10\/Nasehat-Guru-sufi.jpg","contentUrl":"https:\/\/pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2019\/10\/Nasehat-Guru-sufi.jpg","width":1024,"height":576,"caption":"nasehat guru sufi"},{"@type":"BreadcrumbList","@id":"https:\/\/www.pecihitam.org\/nasihat-seorang-guru-sufi-berhentilah-menjadi-gelas\/#breadcrumb","itemListElement":[{"@type":"ListItem","position":1,"name":"Home","item":"https:\/\/pecihitam.org\/"},{"@type":"ListItem","position":2,"name":"Nasihat Seorang Guru Sufi: Berhentilah Menjadi Gelas"}]},{"@type":"WebSite","@id":"https:\/\/pecihitam.org\/#website","url":"https:\/\/pecihitam.org\/","name":"Pecihitam.org","description":"Suara Islam Ahlussunnah wal Jamaah","publisher":{"@id":"https:\/\/pecihitam.org\/#organization"},"potentialAction":[{"@type":"SearchAction","target":{"@type":"EntryPoint","urlTemplate":"https:\/\/pecihitam.org\/?s={search_term_string}"},"query-input":"required name=search_term_string"}],"inLanguage":"en-US"},{"@type":"Organization","@id":"https:\/\/pecihitam.org\/#organization","name":"Pecihitam.org","url":"https:\/\/pecihitam.org\/","logo":{"@type":"ImageObject","inLanguage":"en-US","@id":"https:\/\/pecihitam.org\/#\/schema\/logo\/image\/","url":"https:\/\/pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2020\/07\/Logo-Pecihitam.org_.png","contentUrl":"https:\/\/pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2020\/07\/Logo-Pecihitam.org_.png","width":2401,"height":2401,"caption":"Pecihitam.org"},"image":{"@id":"https:\/\/pecihitam.org\/#\/schema\/logo\/image\/"},"sameAs":["https:\/\/www.facebook.com\/newpecihitam\/","https:\/\/www.instagram.com\/pecihitam_org\/","https:\/\/id.pinterest.com\/pecihitam_org\/","https:\/\/www.youtube.com\/channel\/UCVZO49u3U4iibd-X7MmqBcQ"]},{"@type":"Person","@id":"https:\/\/pecihitam.org\/#\/schema\/person\/26f584cb333202a9193dd34cb3c1cc9b","name":"Arif Rahman Hakim","image":{"@type":"ImageObject","inLanguage":"en-US","@id":"https:\/\/pecihitam.org\/#\/schema\/person\/image\/","url":"https:\/\/secure.gravatar.com\/avatar\/880beb33481817e1ff908f6602d7ec85?s=96&r=g","contentUrl":"https:\/\/secure.gravatar.com\/avatar\/880beb33481817e1ff908f6602d7ec85?s=96&r=g","caption":"Arif Rahman Hakim"},"description":"Pengurus PWCINU dan LAZIZNU Okinawa - Jepang Tahun 2017","url":"https:\/\/pecihitam.org\/author\/ariefhakim\/"}]}},"_links":{"self":[{"href":"https:\/\/pecihitam.org\/wp-json\/wp\/v2\/posts\/15421"}],"collection":[{"href":"https:\/\/pecihitam.org\/wp-json\/wp\/v2\/posts"}],"about":[{"href":"https:\/\/pecihitam.org\/wp-json\/wp\/v2\/types\/post"}],"author":[{"embeddable":true,"href":"https:\/\/pecihitam.org\/wp-json\/wp\/v2\/users\/14"}],"replies":[{"embeddable":true,"href":"https:\/\/pecihitam.org\/wp-json\/wp\/v2\/comments?post=15421"}],"version-history":[{"count":0,"href":"https:\/\/pecihitam.org\/wp-json\/wp\/v2\/posts\/15421\/revisions"}],"wp:featuredmedia":[{"embeddable":true,"href":"https:\/\/pecihitam.org\/wp-json\/wp\/v2\/media\/15422"}],"wp:attachment":[{"href":"https:\/\/pecihitam.org\/wp-json\/wp\/v2\/media?parent=15421"}],"wp:term":[{"taxonomy":"category","embeddable":true,"href":"https:\/\/pecihitam.org\/wp-json\/wp\/v2\/categories?post=15421"},{"taxonomy":"post_tag","embeddable":true,"href":"https:\/\/pecihitam.org\/wp-json\/wp\/v2\/tags?post=15421"}],"curies":[{"name":"wp","href":"https:\/\/api.w.org\/{rel}","templated":true}]}}