Pecihitam.org – <\/strong>Pengurus Ikatan Santri dan Alumni Al-Khaliliyah (Insaniyah<\/strong>)<\/em> masa khidmat 2019 – 2021 telah resmi dilantik pada Senin, (21\/10) di Aula Pondok Pesantren Raudlatul Ulum Al-Khaliliyah, Kubu Raya. Dalam acara tersebut, KH. Hanafi Khalil selaku pembina berpesan hendaknya para pengurus menjadi pengurus yang betul-betul mengurus.<\/p>\n\n\n\n

Menurut beliau yang juga selaku Pengasuh Pondok Pesantren Raudlatul Ulum Al-Khaliliyah Parit Surabaya ini, dalam suatu organisasi, ada tiga tipikal pengurus.<\/p>\n\n\n\n

Pertama, pengurus yang tidak betul-betul mengurus, yakni mereka yang kurang serius dan tidak bertanggung jawab dalam tugas-tugas-tugasnya. Sehingga tipikal pengurus semacam ini justru perlu diurus, perlu diarahkan agar kembali pada tupoksinya.<\/p>\n\n\n\n

Tipikal kedua lebih parah. Karena tipikal pengurus kedua ini, justru sering melakukan kesalahan, sehingga ia malah jadi urusan, jadi masalah dalam suatu organisasi. Jika tujuan suatu kepengurusan untuk menyelesaikan masalah, maka tipikal ini justru menjadi masalah.<\/p>\n\n\n\n

Tipikal ketiga adalah tipikal pengurus ideal, yakni pengurus yang betul-betul mengurus. Pengurus yang memahami job description<\/em> dan menjalaninya dengan semangat dan penuh tanggung jawab.<\/p>\n\n\n\n

“Jangan sampai jadi pengurus tapi perlu diurus, apalagi pengurus kok malah jadi urusan. Yang baik itu jadi pengurus yang betul-betul mengurus. Itu permintaan saya”,<\/em> jelas Kyai yang juga anggota DPRD Kabupaten Kubu Raya ini.<\/p>\n\n\n\n