PeciHitam.org \u2013 <\/strong>Pada dasarnya hukum selingkuh dalam Islam ialah dilarang, oleh karenanya perlu diketahui juga secara garis besar, selingkuh artinya menyembunyikan sesuatu demi kepentingan diri sendiri tanpa sepengetahuan pasangannya sendiri.<\/p>\n\n\n\n

Adapun orang\nyang berselingkuh juga sering kali berbohong baik secara psikologi maupun tingkah\nlaku serta dapt dikatakan orang yang berselingkuh berarti tidak memegang amanat\nyang diberikan oleh pasangannya untuk setia.<\/p>\n\n\n\n

Selingkuh sendiri\ndalam Islam dikenal dengan istilah \u201cal-khianah az-zaujiyyah\u201d maksudnya\nseseorang yang berpaling kepada orang yang bukan pasangannya, atau dengan kata\nlain berkhianat atas kepercayaan dan keterbukaan.<\/p>\n\n\n\n

Meskipun tidak\nmelibatkan perbuatan fisik seperti berzina, namun pihak yang berselingkuh juga\nmemungkinkan melakukan zina hati karena melalaikan cara menjaga kesehatan hati dan\ncara menjaga pandangan mata.<\/p>\n\n\n\n

Apalagi jika\nsampai melibatkan hubungan fisik maka sudah jelas bahwa selingkuh yang demkian\nmerupakan perbuatan zina yang dilarang dalam Islam, sebagaimana firman Allah SWT\ndalam Al-Qur\u2019an tentang zina yaitu:<\/p>\n\n\n\n

\u0648\u064e\u0644\u064e\u0627 \u062a\u064e\u0642\u06e1\u0631\u064e\u0628\u064f\u0648\u0627\u0652 \u0671\u0644\u0632\u0650\u0651\u0646\u064e\u0649\u0670\u0653\u06d6\n\u0625\u0650\u0646\u064e\u0651\u0647\u064f\u06e5 \u0643\u064e\u0627\u0646\u064e \u0641\u064e\u0670\u062d\u0650\u0634\u064e\u0629\u0657 \u0648\u064e\u0633\u064e\u0622\u0621\u064e \u0633\u064e\u0628\u0650\u064a\u0644\u0657\u0627 \n<\/strong><\/p>\n\n\n\n

Artinya: \u201cDan janganlah\nkamu mendekati zina, karena sesungguhnya zina itu merupakan suatu perbuatan\nyang keji dan jalan yang buruk.\u201d (QS. Al-Isra\u2019,\n17:32)<\/p>\n\n\n\n

Maka sudah\njelas bahwa selingkuh merupakan perbuatan yang mendekati atau bahkan sama\ndengan perbuatan zina itu sendiri dan sudah seharusnya diwajibkan menghindari\nperbuatan selingkuh tersebut.<\/p>\n\n\n\n

Hadist dari Abu Hurairah<\/a> ra, bahwa Rasulullah SAW bersabda yang artinya:<\/p>\n\n\n\n

\u201cSesungguhnya\nAllah telah menetapkan bagian dari zina untuk setiap manusia, dia akan\nmendapatkannya dan hal itu tidak bisa dihindari, zina mata dengan melihat, zina\nlisan dengan ucapan, zina hati dengan membayangkan dan gejolak syahwat,\nsedangkan kemaluan akan membenarkan atau mendustakan semuanya.\u201d (HR. Bukhari\ndan Muslim)<\/p>\n\n\n\n

Dalam hadits\ntersebut telah dijelaskan beberapa ciri yang bisa menunjukkan apabila seseorang\nsedang terkena sifat selingkuh dan ada beberapa bentuk yang bisa digolongkan ke\ndalam definisi perselingkuhan tersebut.<\/p>\n\n\n\n

Pertama, pandangan\nyang diharamkan yaitu melihat hal yang diharamkan seperti melihat lawan jenis\nyang cantik atau tampan dngan nafsu, melihat gambar tidak senonoh selain\npasangan dan lain sebagainya.<\/p>\n\n\n\n

Kedua,\npembicaraan yang diharamkan yaitu obrolan dalam bentuk apapun yang dilakukan\ndengan maksud merayu atau menebar pesona serta menarik perhatian lawan jenis.<\/p>\n\n\n\n

Ketiga, pertemuan\nyang dilakukan dengan maksud untuk bersenang-senang serta mencari kepuasan selain\nyang berasal dan dilakukan dengan pasangan sahnya.<\/p>\n\n\n\n

Keempat,\nmelakukan hubungan fisik atau berzina dengan selain pasangannya yang sah, yang\nmana sudah jelas diharamkan dan dilarang dalam islam.<\/p>\n\n\n\n

Dengan demikian\nmaka sudah jelas bahwa hukum selingkuh dalam Islam ialah haram dan dilarang\nselain perbuatan tersebut sangat dekat kepada zina, bahkan bisa saja perbuatan\nselingkuh tersebut termasuk zina yang dilakukan berulang-ulang oleh seseorang.<\/p>\n\n\n\n

Karena hukum selingkuh dalam islam dilarang maka selingkuh akan menjadi jalan pintas paling cepat untuk memastikan seseorang masuk neraka apabila tidak segera bertaubat.<\/p>\n\n\n\n

Pada suatu\nhadits Rasulullah SAW menceritakan bahwa Beliau melihat hukuman yang diberikan\nAllah SWT kepada pelaku zina, hadits tersebut yaitu yang artinya:<\/p>\n\n\n\n

\u201cKemudian kami berlalu dan sampai ke sebuah bangunan seperti tungku pembakaran, perawi hadits berkata, \u2018sepertinya beliau juga bersabda, \u2018tiba-tiba aku mendengar suara gaduh dan teriakan\u2019, Beliau lalu melanjutkan, \u2018kemudian aku menengoknya, kemudian mendapati di dalamnya ada laki-laki dan perempuan yang telanjang,<\/p>\n\n\n\n

tiba-tiba mereka didatangi nyala api di bawah mereka dan berteriak-teriak,\u2019 Nabi bersabda, \u2018Aku bertanya kepada malaikat Jibril dan Mika\u2019il, siapa mereka?\u2019 Jawab keduanya, \u2018laki-laki dan perempuan yang ada di tungku pembakaran, mereka adalah para pezina\u2019.\u201d (HR. Bukhari)<\/p>\n\n\n\n

Apapun alasan dibalik\nselingkuh dari pasangan, perbuatan tersebut tetap tidak dapat dibenarkan serta\ndapat menurunkan kadar moral dan etika seseorang, dimana selingkuh menurut\nIslam erat kaitannya dengan berzina.<\/p>\n\n\n\n

Sebagai manusia, kita mempunyai pilihan untuk mengikuti jalan Allah SWT atau jalan setan, dan selingkuh merupakan salah satu jalan yang disukai setan karena hal tersebut merupakan suatu keburukan manusia yang sudah sepatutnya dihindari.<\/p>\n","protected":false},"excerpt":{"rendered":"

PeciHitam.org \u2013 Pada dasarnya hukum selingkuh dalam Islam ialah dilarang, oleh karenanya perlu diketahui juga secara garis besar, selingkuh artinya menyembunyikan sesuatu demi kepentingan diri sendiri tanpa sepengetahuan pasangannya sendiri. Adapun orang yang berselingkuh juga sering kali berbohong baik secara psikologi maupun tingkah laku serta dapt dikatakan orang yang berselingkuh berarti tidak memegang amanat yang […]<\/p>\n","protected":false},"author":16,"featured_media":18368,"comment_status":"open","ping_status":"closed","sticky":false,"template":"","format":"standard","meta":{"footnotes":""},"categories":[1691,22],"tags":[6020],"yoast_head":"\n