Warning: Cannot modify header information - headers already sent by (output started at /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-content/plugins/post-pay-counter/post-pay-counter.php:1) in /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-includes/rest-api/class-wp-rest-server.php on line 1831

Warning: Cannot modify header information - headers already sent by (output started at /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-content/plugins/post-pay-counter/post-pay-counter.php:1) in /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-includes/rest-api/class-wp-rest-server.php on line 1831

Warning: Cannot modify header information - headers already sent by (output started at /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-content/plugins/post-pay-counter/post-pay-counter.php:1) in /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-includes/rest-api/class-wp-rest-server.php on line 1831

Warning: Cannot modify header information - headers already sent by (output started at /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-content/plugins/post-pay-counter/post-pay-counter.php:1) in /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-includes/rest-api/class-wp-rest-server.php on line 1831

Warning: Cannot modify header information - headers already sent by (output started at /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-content/plugins/post-pay-counter/post-pay-counter.php:1) in /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-includes/rest-api/class-wp-rest-server.php on line 1831

Warning: Cannot modify header information - headers already sent by (output started at /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-content/plugins/post-pay-counter/post-pay-counter.php:1) in /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-includes/rest-api/class-wp-rest-server.php on line 1831

Warning: Cannot modify header information - headers already sent by (output started at /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-content/plugins/post-pay-counter/post-pay-counter.php:1) in /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-includes/rest-api/class-wp-rest-server.php on line 1831

Warning: Cannot modify header information - headers already sent by (output started at /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-content/plugins/post-pay-counter/post-pay-counter.php:1) in /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-includes/rest-api/class-wp-rest-server.php on line 1831
{"id":18652,"date":"2019-11-05T11:14:04","date_gmt":"2019-11-05T04:14:04","guid":{"rendered":"https:\/\/pecihitam.org\/?p=18652"},"modified":"2019-11-05T11:14:13","modified_gmt":"2019-11-05T04:14:13","slug":"sarung-sedikit-berlubang-saat-shalat-sah-atau-tidak","status":"publish","type":"post","link":"https:\/\/pecihitam.org\/sarung-sedikit-berlubang-saat-shalat-sah-atau-tidak\/","title":{"rendered":"Sarung Sedikit Berlubang Saat Shalat, Sah atau Tidak?"},"content":{"rendered":"\n

Pecihitam.org <\/strong>– Masalah yang satu ini sepertinya banyak menimpa kaum lelaki apalagi bagi mereka yang seorang perokok biasanya sarung atau celana mereka terdapat cacat berlubang karena terkena percikkan api rokok. Pertanyaannya bagaimanakah hukumnya saat shalat menggunakan sarung atau celana yang sedikit berlubang?<\/p>\n\n\n\n

Masalah pakaian erat kaitanya dengan pembahasan menutup aurat yang menjadi salah satu syarat sahnya shalat. karena shalat tidak sah jika aurat seseorang terlihat.<\/p>\n\n\n\n

Para ulama Mazhab Syafi’i mengatakan ketentuan menutup aurat. Menurut mazhab ini penutup aurat adalah benda yang menghalangi warna kulit seseorang yang shalat, sekalipun berupa lumpur atau air yang keruh yang melekat pada tubuh. Tentu saja benda penutup aurat ini haruslah suci.<\/p>\n\n\n\n

Menurut mazhab Maliki mereka memberikan catatan bahwa jika warna kulit aurat pada tubuh orang yang sedang shalat itu masih tampak maka kondisi itu sama saja dengan tanpa penutup aurat. Akan tetapi bila hanya menggambarkan warna kulit aurat saja maka ini ini hanya dikatakan makruh.<\/p>\n\n\n\n

\u0648\u0642\u0627\u0644 \u0627\u0644\u0634\u0627\u0641\u0639\u064a\u0629: \u0634\u0631\u0637 \u0627\u0644\u0633\u0627\u062a\u0631: \u0645\u0627 \u064a\u0645\u0646\u0639 \u0644\u0648\u0646 \u0627\u0644\u0628\u0634\u0631\u0629\u060c \u0648\u0644\u0648 \u0645\u0627\u0621 \u0643\u062f\u0631\u0627\u064b \u0623\u0648 \u0637\u064a\u0646\u0627\u064b\u060c \u0644\u0627\u062e\u064a\u0645\u0629 \u0636\u064a\u0642\u0629 \u0648\u0638\u0644\u0645\u0629\u060c \u0648\u064a\u062c\u0628 \u0639\u0646\u062f\u0647\u0645 \u0623\u0646 \u064a\u0643\u0648\u0646 \u0627\u0644\u0633\u0627\u062a\u0631 \u0637\u0627\u0647\u0631\u0627\u064b\u060c \u0648\u0642\u0627\u0644 \u0627\u0644\u0645\u0627\u0644\u0643\u064a\u0629: \u0625\u0646 \u0638\u0647\u0631 \u0645\u0627 \u062a\u062d\u062a\u0647 \u0641\u0647\u0648 \u0643\u0627\u0644\u0639\u062f\u0645\u060c \u0648\u0625\u0646 \u0648\u0635\u0641 \u0641\u0647\u0648 \u0645\u0643\u0631\u0648\u0647<\/strong><\/p>\n\n\n\n

Artinya: “Ulama Mazhab Syafi’i menyatakan bahwa syarat sah penutup aurat adalah benda yang mencegah penampakan warna kulit sekalipun ia hanya air keruh atau tanah, bukan kemah yang sempit dan gelap. Penutup aurat itu menurut mereka haruslah suci. Sedangkan ulama mazhab Maliki, kalau tetap muncul warna kulit dibalik penutup itu maka ia sama saja dengan tanpa penutup. Tetapi jika hanya menggambarkan warna kulit saja, maka itu makruh.” (Lihat Syekh Wahbah Az Zuhaili, Al Fiqhul Islami wa Adillatuhu, Beirut, Darul Fikr: 1985 M\/ 1405 H. cetakan ke-2 Juz 1 halaman 579).<\/em><\/p>\n\n\n\n

Lain halnya ulama mazhab Hambali sepakat bahwa menutup aurat merupakan syarat sah shalat. Namun penampakan sedikit tidak membatalkan shalat dengan dasar praktek serupa oleh sahabat Umar bin Salamah riwayat Abu Dawud<\/a><\/strong>. Sedangkan ukuran terbuka sedikit atau banyak nya lubang dikembalikan lagi pada kelaziman di masyarakat.<\/p>\n\n\n\n

\u0648\u0625\u0646 \u0627\u0646\u0643\u0634\u0641 \u0645\u0646 \u0627\u0644\u0639\u0648\u0631\u0629 \u064a\u0633\u064a\u0631\u060c \u0644\u0645 \u062a\u0628\u0637\u0644 \u0635\u0644\u0627\u062a\u0647\u060c \u0644\u0645\u0627 \u0631\u0648\u0627\u0647 \u0623\u0628\u0648 \u062f\u0627\u0648\u062f \u0639\u0646 \u0639\u0645\u0631\u0648 \u0627\u0628\u0646 \u0633\u0644\u0645\u0629 \u0627\u0644\u0630\u064a \u0643\u0627\u0646\u062a \u062a\u0646\u0643\u0634\u0641 \u0639\u0646\u0647 \u0628\u0631\u062f\u062a\u0647 \u0644\u0642\u0635\u0631\u0647\u0627 \u0625\u0630\u0627 \u0633\u062c\u062f. \u0648\u0625\u0646 \u0627\u0646\u0643\u0634\u0641 \u0645\u0646 \u0627\u0644\u0639\u0648\u0631\u0629 \u0634\u064a\u0621 \u0643\u062b\u064a\u0631\u060c \u062a\u0628\u0637\u0644 \u0635\u0644\u0627\u062a\u0647. \u0648\u0627\u0644\u0645\u0631\u062c\u0639 \u0641\u064a \u0627\u0644\u062a\u0641\u0631\u0642\u0629 \u0628\u064a\u0646 \u0627\u0644\u064a\u0633\u064a\u0631 \u0648\u0627\u0644\u0643\u062b\u064a\u0631 \u0625\u0644\u0649 \u0627\u0644\u0639\u0631\u0641 \u0648\u0627\u0644\u0639\u0627\u062f\u0629.<\/strong><\/p>\n\n\n\n

Artinya: “Jika aurat seseorang sedikit terbuka, maka shalatnya tidak batal sebagaimana riwayat Abu Daud dari Amr Bin Salamah yang terbuka selendangnya karena terlalu pendek saat sujud. Tapi jika auratnya besar terlihat, maka salatnya batal. Ketentuan kecil dan besarnya berpulang pada adat dan kelaziman di masyarakat”. (Lihat Syekh Wahbah az-Zuhaili, Al Fiqhul Islami wa Adillatuhu, Beirut, Darul Fikr: 1985 M\/1405H. cetakan ke-2 Juz 1 halaman 592).<\/em><\/p>\n\n\n\n

Dari keterangan di atas dapat kita simpulkan bahwa saat shalat menggunakan sarung, celana atau pakaian yang terdapat sedikit berlubang pada bagian aurat tidak berpengaruh pada keabsahan shalat. Selama benar-benar aurat tersebut tidak terlihat dengan kasat mata.<\/p>\n\n\n\n

Jika aurat terlihat dengan kasat mata maka hal tersebut menjadikan shalatnya batal. Mengenai seberapa besar ukuran lubang yang ditoleransi pada pakaian tersebut adalah mengacu kepada kelaziman di masyarakat.<\/p>\n\n\n\n

Namun sebaiknyanya sebagai sifat hati-hati gunakanlah pakaian yang tidak berlubang meski hanya lubang kecil ketika beribadah salat. Hal ini ini agar menghilangkan kebimbangan seseorang mengenai sah atau tidaknya shalat tersebut karena auratnya belum tertutup rapat. Demikian semoga bermanfaat. Wallahu A’lam Bishawab.<\/p>\n","protected":false},"excerpt":{"rendered":"

Pecihitam.org – Masalah yang satu ini sepertinya banyak menimpa kaum lelaki apalagi bagi mereka yang seorang perokok biasanya sarung atau celana mereka terdapat cacat berlubang karena terkena percikkan api rokok. Pertanyaannya bagaimanakah hukumnya saat shalat menggunakan sarung atau celana yang sedikit berlubang? Masalah pakaian erat kaitanya dengan pembahasan menutup aurat yang menjadi salah satu syarat […]<\/p>\n","protected":false},"author":14,"featured_media":18779,"comment_status":"open","ping_status":"closed","sticky":false,"template":"","format":"standard","meta":{"footnotes":""},"categories":[1695],"tags":[4045,6112,6111,2196],"yoast_head":"\nSarung Sedikit Berlubang Saat Shalat, Sah atau Tidak? - Pecihitam.org<\/title>\n<meta name=\"description\" content=\"Bagi mereka yang seorang perokok biasanya sarung terdapat lubang kecil, bagaimanakah hukumnya saat shalat menggunakan sarung yang sedikit berlubang?\" \/>\n<meta name=\"robots\" content=\"index, follow, max-snippet:-1, max-image-preview:large, max-video-preview:-1\" \/>\n<link rel=\"canonical\" href=\"https:\/\/www.pecihitam.org\/sarung-sedikit-berlubang-saat-shalat-sah-atau-tidak\/\" \/>\n<meta property=\"og:locale\" content=\"en_US\" \/>\n<meta property=\"og:type\" content=\"article\" \/>\n<meta property=\"og:title\" content=\"Sarung Sedikit Berlubang Saat Shalat, Sah atau Tidak? - Pecihitam.org\" \/>\n<meta property=\"og:description\" content=\"Bagi mereka yang seorang perokok biasanya sarung terdapat lubang kecil, bagaimanakah hukumnya saat shalat menggunakan sarung yang sedikit berlubang?\" \/>\n<meta property=\"og:url\" content=\"https:\/\/www.pecihitam.org\/sarung-sedikit-berlubang-saat-shalat-sah-atau-tidak\/\" \/>\n<meta property=\"og:site_name\" content=\"Pecihitam.org\" \/>\n<meta property=\"article:publisher\" content=\"https:\/\/www.facebook.com\/newpecihitam\/\" \/>\n<meta property=\"article:published_time\" content=\"2019-11-05T04:14:04+00:00\" \/>\n<meta property=\"article:modified_time\" content=\"2019-11-05T04:14:13+00:00\" \/>\n<meta property=\"og:image\" content=\"https:\/\/www.pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2019\/11\/sarung-berlubang-saat-shalat.jpg\" \/>\n\t<meta property=\"og:image:width\" content=\"1024\" \/>\n\t<meta property=\"og:image:height\" content=\"634\" \/>\n\t<meta property=\"og:image:type\" content=\"image\/jpeg\" \/>\n<meta name=\"author\" content=\"Arif Rahman Hakim\" \/>\n<meta name=\"twitter:card\" content=\"summary_large_image\" \/>\n<meta name=\"twitter:label1\" content=\"Written by\" \/>\n\t<meta name=\"twitter:data1\" content=\"Arif Rahman Hakim\" \/>\n\t<meta name=\"twitter:label2\" content=\"Est. reading time\" \/>\n\t<meta name=\"twitter:data2\" content=\"2 minutes\" \/>\n<script type=\"application\/ld+json\" class=\"yoast-schema-graph\">{\"@context\":\"https:\/\/schema.org\",\"@graph\":[{\"@type\":\"Article\",\"@id\":\"https:\/\/www.pecihitam.org\/sarung-sedikit-berlubang-saat-shalat-sah-atau-tidak\/#article\",\"isPartOf\":{\"@id\":\"https:\/\/www.pecihitam.org\/sarung-sedikit-berlubang-saat-shalat-sah-atau-tidak\/\"},\"author\":{\"name\":\"Arif Rahman Hakim\",\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/#\/schema\/person\/26f584cb333202a9193dd34cb3c1cc9b\"},\"headline\":\"Sarung Sedikit Berlubang Saat Shalat, Sah atau Tidak?\",\"datePublished\":\"2019-11-05T04:14:04+00:00\",\"dateModified\":\"2019-11-05T04:14:13+00:00\",\"mainEntityOfPage\":{\"@id\":\"https:\/\/www.pecihitam.org\/sarung-sedikit-berlubang-saat-shalat-sah-atau-tidak\/\"},\"wordCount\":457,\"commentCount\":0,\"publisher\":{\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/#organization\"},\"image\":{\"@id\":\"https:\/\/www.pecihitam.org\/sarung-sedikit-berlubang-saat-shalat-sah-atau-tidak\/#primaryimage\"},\"thumbnailUrl\":\"https:\/\/pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2019\/11\/sarung-berlubang-saat-shalat.jpg\",\"keywords\":[\"aurat\",\"hukum sarung berlubanf saat shalat\",\"sarung berlubang saat shalat\",\"shalat\"],\"articleSection\":[\"Shalat\"],\"inLanguage\":\"en-US\",\"potentialAction\":[{\"@type\":\"CommentAction\",\"name\":\"Comment\",\"target\":[\"https:\/\/www.pecihitam.org\/sarung-sedikit-berlubang-saat-shalat-sah-atau-tidak\/#respond\"]}]},{\"@type\":\"WebPage\",\"@id\":\"https:\/\/www.pecihitam.org\/sarung-sedikit-berlubang-saat-shalat-sah-atau-tidak\/\",\"url\":\"https:\/\/www.pecihitam.org\/sarung-sedikit-berlubang-saat-shalat-sah-atau-tidak\/\",\"name\":\"Sarung Sedikit Berlubang Saat Shalat, Sah atau Tidak? - Pecihitam.org\",\"isPartOf\":{\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/#website\"},\"primaryImageOfPage\":{\"@id\":\"https:\/\/www.pecihitam.org\/sarung-sedikit-berlubang-saat-shalat-sah-atau-tidak\/#primaryimage\"},\"image\":{\"@id\":\"https:\/\/www.pecihitam.org\/sarung-sedikit-berlubang-saat-shalat-sah-atau-tidak\/#primaryimage\"},\"thumbnailUrl\":\"https:\/\/pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2019\/11\/sarung-berlubang-saat-shalat.jpg\",\"datePublished\":\"2019-11-05T04:14:04+00:00\",\"dateModified\":\"2019-11-05T04:14:13+00:00\",\"description\":\"Bagi mereka yang seorang perokok biasanya sarung terdapat lubang kecil, bagaimanakah hukumnya saat shalat menggunakan sarung yang sedikit berlubang?\",\"breadcrumb\":{\"@id\":\"https:\/\/www.pecihitam.org\/sarung-sedikit-berlubang-saat-shalat-sah-atau-tidak\/#breadcrumb\"},\"inLanguage\":\"en-US\",\"potentialAction\":[{\"@type\":\"ReadAction\",\"target\":[\"https:\/\/www.pecihitam.org\/sarung-sedikit-berlubang-saat-shalat-sah-atau-tidak\/\"]}]},{\"@type\":\"ImageObject\",\"inLanguage\":\"en-US\",\"@id\":\"https:\/\/www.pecihitam.org\/sarung-sedikit-berlubang-saat-shalat-sah-atau-tidak\/#primaryimage\",\"url\":\"https:\/\/pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2019\/11\/sarung-berlubang-saat-shalat.jpg\",\"contentUrl\":\"https:\/\/pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2019\/11\/sarung-berlubang-saat-shalat.jpg\",\"width\":1024,\"height\":634,\"caption\":\"sarung berlubang saat shalat\"},{\"@type\":\"BreadcrumbList\",\"@id\":\"https:\/\/www.pecihitam.org\/sarung-sedikit-berlubang-saat-shalat-sah-atau-tidak\/#breadcrumb\",\"itemListElement\":[{\"@type\":\"ListItem\",\"position\":1,\"name\":\"Home\",\"item\":\"https:\/\/pecihitam.org\/\"},{\"@type\":\"ListItem\",\"position\":2,\"name\":\"Sarung Sedikit Berlubang Saat Shalat, Sah atau Tidak?\"}]},{\"@type\":\"WebSite\",\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/#website\",\"url\":\"https:\/\/pecihitam.org\/\",\"name\":\"Pecihitam.org\",\"description\":\"Suara Islam Ahlussunnah wal Jamaah\",\"publisher\":{\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/#organization\"},\"potentialAction\":[{\"@type\":\"SearchAction\",\"target\":{\"@type\":\"EntryPoint\",\"urlTemplate\":\"https:\/\/pecihitam.org\/?s={search_term_string}\"},\"query-input\":\"required name=search_term_string\"}],\"inLanguage\":\"en-US\"},{\"@type\":\"Organization\",\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/#organization\",\"name\":\"Pecihitam.org\",\"url\":\"https:\/\/pecihitam.org\/\",\"logo\":{\"@type\":\"ImageObject\",\"inLanguage\":\"en-US\",\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/#\/schema\/logo\/image\/\",\"url\":\"https:\/\/pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2020\/07\/Logo-Pecihitam.org_.png\",\"contentUrl\":\"https:\/\/pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2020\/07\/Logo-Pecihitam.org_.png\",\"width\":2401,\"height\":2401,\"caption\":\"Pecihitam.org\"},\"image\":{\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/#\/schema\/logo\/image\/\"},\"sameAs\":[\"https:\/\/www.facebook.com\/newpecihitam\/\",\"https:\/\/www.instagram.com\/pecihitam_org\/\",\"https:\/\/id.pinterest.com\/pecihitam_org\/\",\"https:\/\/www.youtube.com\/channel\/UCVZO49u3U4iibd-X7MmqBcQ\"]},{\"@type\":\"Person\",\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/#\/schema\/person\/26f584cb333202a9193dd34cb3c1cc9b\",\"name\":\"Arif Rahman Hakim\",\"image\":{\"@type\":\"ImageObject\",\"inLanguage\":\"en-US\",\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/#\/schema\/person\/image\/\",\"url\":\"https:\/\/secure.gravatar.com\/avatar\/880beb33481817e1ff908f6602d7ec85?s=96&r=g\",\"contentUrl\":\"https:\/\/secure.gravatar.com\/avatar\/880beb33481817e1ff908f6602d7ec85?s=96&r=g\",\"caption\":\"Arif Rahman Hakim\"},\"description\":\"Pengurus PWCINU dan LAZIZNU Okinawa - Jepang Tahun 2017\",\"url\":\"https:\/\/pecihitam.org\/author\/ariefhakim\/\"}]}<\/script>\n<!-- \/ Yoast SEO plugin. -->","yoast_head_json":{"title":"Sarung Sedikit Berlubang Saat Shalat, Sah atau Tidak? - Pecihitam.org","description":"Bagi mereka yang seorang perokok biasanya sarung terdapat lubang kecil, bagaimanakah hukumnya saat shalat menggunakan sarung yang sedikit berlubang?","robots":{"index":"index","follow":"follow","max-snippet":"max-snippet:-1","max-image-preview":"max-image-preview:large","max-video-preview":"max-video-preview:-1"},"canonical":"https:\/\/www.pecihitam.org\/sarung-sedikit-berlubang-saat-shalat-sah-atau-tidak\/","og_locale":"en_US","og_type":"article","og_title":"Sarung Sedikit Berlubang Saat Shalat, Sah atau Tidak? - Pecihitam.org","og_description":"Bagi mereka yang seorang perokok biasanya sarung terdapat lubang kecil, bagaimanakah hukumnya saat shalat menggunakan sarung yang sedikit berlubang?","og_url":"https:\/\/www.pecihitam.org\/sarung-sedikit-berlubang-saat-shalat-sah-atau-tidak\/","og_site_name":"Pecihitam.org","article_publisher":"https:\/\/www.facebook.com\/newpecihitam\/","article_published_time":"2019-11-05T04:14:04+00:00","article_modified_time":"2019-11-05T04:14:13+00:00","og_image":[{"width":1024,"height":634,"url":"https:\/\/www.pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2019\/11\/sarung-berlubang-saat-shalat.jpg","type":"image\/jpeg"}],"author":"Arif Rahman Hakim","twitter_card":"summary_large_image","twitter_misc":{"Written by":"Arif Rahman Hakim","Est. reading time":"2 minutes"},"schema":{"@context":"https:\/\/schema.org","@graph":[{"@type":"Article","@id":"https:\/\/www.pecihitam.org\/sarung-sedikit-berlubang-saat-shalat-sah-atau-tidak\/#article","isPartOf":{"@id":"https:\/\/www.pecihitam.org\/sarung-sedikit-berlubang-saat-shalat-sah-atau-tidak\/"},"author":{"name":"Arif Rahman Hakim","@id":"https:\/\/pecihitam.org\/#\/schema\/person\/26f584cb333202a9193dd34cb3c1cc9b"},"headline":"Sarung Sedikit Berlubang Saat Shalat, Sah atau Tidak?","datePublished":"2019-11-05T04:14:04+00:00","dateModified":"2019-11-05T04:14:13+00:00","mainEntityOfPage":{"@id":"https:\/\/www.pecihitam.org\/sarung-sedikit-berlubang-saat-shalat-sah-atau-tidak\/"},"wordCount":457,"commentCount":0,"publisher":{"@id":"https:\/\/pecihitam.org\/#organization"},"image":{"@id":"https:\/\/www.pecihitam.org\/sarung-sedikit-berlubang-saat-shalat-sah-atau-tidak\/#primaryimage"},"thumbnailUrl":"https:\/\/pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2019\/11\/sarung-berlubang-saat-shalat.jpg","keywords":["aurat","hukum sarung berlubanf saat shalat","sarung berlubang saat shalat","shalat"],"articleSection":["Shalat"],"inLanguage":"en-US","potentialAction":[{"@type":"CommentAction","name":"Comment","target":["https:\/\/www.pecihitam.org\/sarung-sedikit-berlubang-saat-shalat-sah-atau-tidak\/#respond"]}]},{"@type":"WebPage","@id":"https:\/\/www.pecihitam.org\/sarung-sedikit-berlubang-saat-shalat-sah-atau-tidak\/","url":"https:\/\/www.pecihitam.org\/sarung-sedikit-berlubang-saat-shalat-sah-atau-tidak\/","name":"Sarung Sedikit Berlubang Saat Shalat, Sah atau Tidak? - Pecihitam.org","isPartOf":{"@id":"https:\/\/pecihitam.org\/#website"},"primaryImageOfPage":{"@id":"https:\/\/www.pecihitam.org\/sarung-sedikit-berlubang-saat-shalat-sah-atau-tidak\/#primaryimage"},"image":{"@id":"https:\/\/www.pecihitam.org\/sarung-sedikit-berlubang-saat-shalat-sah-atau-tidak\/#primaryimage"},"thumbnailUrl":"https:\/\/pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2019\/11\/sarung-berlubang-saat-shalat.jpg","datePublished":"2019-11-05T04:14:04+00:00","dateModified":"2019-11-05T04:14:13+00:00","description":"Bagi mereka yang seorang perokok biasanya sarung terdapat lubang kecil, bagaimanakah hukumnya saat shalat menggunakan sarung yang sedikit berlubang?","breadcrumb":{"@id":"https:\/\/www.pecihitam.org\/sarung-sedikit-berlubang-saat-shalat-sah-atau-tidak\/#breadcrumb"},"inLanguage":"en-US","potentialAction":[{"@type":"ReadAction","target":["https:\/\/www.pecihitam.org\/sarung-sedikit-berlubang-saat-shalat-sah-atau-tidak\/"]}]},{"@type":"ImageObject","inLanguage":"en-US","@id":"https:\/\/www.pecihitam.org\/sarung-sedikit-berlubang-saat-shalat-sah-atau-tidak\/#primaryimage","url":"https:\/\/pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2019\/11\/sarung-berlubang-saat-shalat.jpg","contentUrl":"https:\/\/pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2019\/11\/sarung-berlubang-saat-shalat.jpg","width":1024,"height":634,"caption":"sarung berlubang saat shalat"},{"@type":"BreadcrumbList","@id":"https:\/\/www.pecihitam.org\/sarung-sedikit-berlubang-saat-shalat-sah-atau-tidak\/#breadcrumb","itemListElement":[{"@type":"ListItem","position":1,"name":"Home","item":"https:\/\/pecihitam.org\/"},{"@type":"ListItem","position":2,"name":"Sarung Sedikit Berlubang Saat Shalat, Sah atau Tidak?"}]},{"@type":"WebSite","@id":"https:\/\/pecihitam.org\/#website","url":"https:\/\/pecihitam.org\/","name":"Pecihitam.org","description":"Suara Islam Ahlussunnah wal Jamaah","publisher":{"@id":"https:\/\/pecihitam.org\/#organization"},"potentialAction":[{"@type":"SearchAction","target":{"@type":"EntryPoint","urlTemplate":"https:\/\/pecihitam.org\/?s={search_term_string}"},"query-input":"required name=search_term_string"}],"inLanguage":"en-US"},{"@type":"Organization","@id":"https:\/\/pecihitam.org\/#organization","name":"Pecihitam.org","url":"https:\/\/pecihitam.org\/","logo":{"@type":"ImageObject","inLanguage":"en-US","@id":"https:\/\/pecihitam.org\/#\/schema\/logo\/image\/","url":"https:\/\/pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2020\/07\/Logo-Pecihitam.org_.png","contentUrl":"https:\/\/pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2020\/07\/Logo-Pecihitam.org_.png","width":2401,"height":2401,"caption":"Pecihitam.org"},"image":{"@id":"https:\/\/pecihitam.org\/#\/schema\/logo\/image\/"},"sameAs":["https:\/\/www.facebook.com\/newpecihitam\/","https:\/\/www.instagram.com\/pecihitam_org\/","https:\/\/id.pinterest.com\/pecihitam_org\/","https:\/\/www.youtube.com\/channel\/UCVZO49u3U4iibd-X7MmqBcQ"]},{"@type":"Person","@id":"https:\/\/pecihitam.org\/#\/schema\/person\/26f584cb333202a9193dd34cb3c1cc9b","name":"Arif Rahman Hakim","image":{"@type":"ImageObject","inLanguage":"en-US","@id":"https:\/\/pecihitam.org\/#\/schema\/person\/image\/","url":"https:\/\/secure.gravatar.com\/avatar\/880beb33481817e1ff908f6602d7ec85?s=96&r=g","contentUrl":"https:\/\/secure.gravatar.com\/avatar\/880beb33481817e1ff908f6602d7ec85?s=96&r=g","caption":"Arif Rahman Hakim"},"description":"Pengurus PWCINU dan LAZIZNU Okinawa - Jepang Tahun 2017","url":"https:\/\/pecihitam.org\/author\/ariefhakim\/"}]}},"_links":{"self":[{"href":"https:\/\/pecihitam.org\/wp-json\/wp\/v2\/posts\/18652"}],"collection":[{"href":"https:\/\/pecihitam.org\/wp-json\/wp\/v2\/posts"}],"about":[{"href":"https:\/\/pecihitam.org\/wp-json\/wp\/v2\/types\/post"}],"author":[{"embeddable":true,"href":"https:\/\/pecihitam.org\/wp-json\/wp\/v2\/users\/14"}],"replies":[{"embeddable":true,"href":"https:\/\/pecihitam.org\/wp-json\/wp\/v2\/comments?post=18652"}],"version-history":[{"count":0,"href":"https:\/\/pecihitam.org\/wp-json\/wp\/v2\/posts\/18652\/revisions"}],"wp:featuredmedia":[{"embeddable":true,"href":"https:\/\/pecihitam.org\/wp-json\/wp\/v2\/media\/18779"}],"wp:attachment":[{"href":"https:\/\/pecihitam.org\/wp-json\/wp\/v2\/media?parent=18652"}],"wp:term":[{"taxonomy":"category","embeddable":true,"href":"https:\/\/pecihitam.org\/wp-json\/wp\/v2\/categories?post=18652"},{"taxonomy":"post_tag","embeddable":true,"href":"https:\/\/pecihitam.org\/wp-json\/wp\/v2\/tags?post=18652"}],"curies":[{"name":"wp","href":"https:\/\/api.w.org\/{rel}","templated":true}]}}