Warning: Cannot modify header information - headers already sent by (output started at /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-content/plugins/post-pay-counter/post-pay-counter.php:1) in /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-includes/rest-api/class-wp-rest-server.php on line 1831

Warning: Cannot modify header information - headers already sent by (output started at /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-content/plugins/post-pay-counter/post-pay-counter.php:1) in /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-includes/rest-api/class-wp-rest-server.php on line 1831

Warning: Cannot modify header information - headers already sent by (output started at /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-content/plugins/post-pay-counter/post-pay-counter.php:1) in /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-includes/rest-api/class-wp-rest-server.php on line 1831

Warning: Cannot modify header information - headers already sent by (output started at /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-content/plugins/post-pay-counter/post-pay-counter.php:1) in /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-includes/rest-api/class-wp-rest-server.php on line 1831

Warning: Cannot modify header information - headers already sent by (output started at /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-content/plugins/post-pay-counter/post-pay-counter.php:1) in /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-includes/rest-api/class-wp-rest-server.php on line 1831

Warning: Cannot modify header information - headers already sent by (output started at /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-content/plugins/post-pay-counter/post-pay-counter.php:1) in /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-includes/rest-api/class-wp-rest-server.php on line 1831

Warning: Cannot modify header information - headers already sent by (output started at /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-content/plugins/post-pay-counter/post-pay-counter.php:1) in /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-includes/rest-api/class-wp-rest-server.php on line 1831

Warning: Cannot modify header information - headers already sent by (output started at /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-content/plugins/post-pay-counter/post-pay-counter.php:1) in /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-includes/rest-api/class-wp-rest-server.php on line 1831
{"id":23179,"date":"2019-12-02T10:45:57","date_gmt":"2019-12-02T03:45:57","guid":{"rendered":"https:\/\/pecihitam.org\/?p=23179"},"modified":"2019-12-02T10:45:58","modified_gmt":"2019-12-02T03:45:58","slug":"tangan-mulia-yang-pernah-dicium-oleh-rasulullah-saw","status":"publish","type":"post","link":"https:\/\/pecihitam.org\/tangan-mulia-yang-pernah-dicium-oleh-rasulullah-saw\/","title":{"rendered":"Tangan Mulia yang Pernah Dicium oleh Rasulullah SAW"},"content":{"rendered":"\n

Pecihitam.org<\/strong> – Bekerja mencari nafkah adalah sebuah kewajiban dan juga sebuah ibadah. Orang Islam dituntut berkerja keras dalam mencari rezeki yang halal bukan malah berpangku tangan dan bermalas-malasan.<\/p>\n\n\n\n

Rasulullah SAW sendiri sangat menghargai orang-orang yang giat bekerja namun juga tak melupakan kewajibannya kepada Tuhan. Bahkan sebagai buktinya tangan-tangan istimewa itu pernah dicium Rasulullah SAW yaitu yang digunakan untuk bekerja mencari nafkah. Berikut beberapa buktinya:<\/p>\n\n\n\n

1. Mu\u2019adz bin Jabal Ra.<\/strong><\/h4>\n\n\n\n

Suatu ketika Rasulullah Saw. pernah merasakan tangan sahabat Mu\u2019adz bin Jabal <\/a><\/strong>yang begitu kasar dan tebal saat bersalaman. Rasullullah SAW bertanya kepada Mu\u2019adz dan ia pun menjawab bahwa tangannya kasar demikian karena ia gunakan untuk bekerja keras.<\/p>\n\n\n\n

Tangan yang kasar, keras dan tebal sebab digunakan oleh pemiliknya untuk bekerja keras mencari nafkah itu kemudian dicium oleh Rasulullah Saw. dan beliau bersabda: \u201cTangan ini dicintai Allah dan RasulNya dan tidak akan disentuh api neraka!\u201d<\/p>\n\n\n\n

2. Sahabat Sa\u2019ad bin Mu\u2019adz Ra.<\/strong><\/h4>\n\n\n\n

Ketika Rasulullah Saw. pulang dari perang Tabuk, beliau bertemu dengan salah seorang sahabatnya, Sa\u2019ad bin Mu\u2019adz ra. Ketika bersalaman dengannya, beliau Saw. melihat dan merasakan betapa tangannya Sa\u2019ad bin Mua\u2019adz kasar, kering dan kotor.<\/p>\n\n\n\n

Ketika ditanya oleh Rasulullah, Sa\u2019ad menjawab bahwa tangannnya menjadi demikian karena ia bekerja mengolah tanah dan mengangkut air setiap hari. Mendengar penuturan Sa\u2019ad itu Rasulullah Saw. serta merta mencium tangan Sa\u2019ad bin Mu\u2019adz ra. lalu bersabda: \u201cTangan ini dicintai Allah dan RasulNya dan tidak akan disentuh api neraka!\u201d<\/p>\n\n\n\n

3. Fathimah az-Zahra Ra.<\/strong><\/h4>\n\n\n\n

Siapa yang tak tahu Sayyidah Fathimah az-Zahra<\/a><\/strong>, ia adalah seorang putri kesayangan Rasulullah Saw. namun tangannya juga kasar dan keras. Walaupun begitu Rasulullah Saw. dengan penuh perhatian dan cinta sering mencium tangan putrinya tersebut. Sebab tangan yang mulia itu digunakan untuk bekerja keras menggiling gandum di rumahnya, menyiapkan makanan bagi kedua putranya dan suaminya Ali ra. <\/p>\n\n\n\n

Bisa kita lihat dengan seksama bahwa betapa Rasulullah Saw. sangat menghargai orang-orang yang bekerja keras untuk mencari nafkah demi menghidupi keluarga.<\/p>\n\n\n\n

Bahkan Rasulullah Saw. mencium tangan mereka sebagai bentuk penghargaan malah bukan karena keshalehan mereka dalam ibadah mahdhoh yang berupa ritual seperti shalat malam, puasa, sedekah dan berhaji. Namun malah sebab ibadah ghairu mahdhoh yang berupa amalan-amalan duniawi yaitu bekerja keras mencari nafkah untuk keluarga.<\/p>\n\n\n\n

Dari riwayat-riwayat di atas mengajarkan kepada kita bahwa betapa Islam sangat menghargai dan memulyakan orang-orang yang memiliki etos kerja yang tinggi. Sebab orang yang bekerja mencari nafkah dapat dikatakan sebagai salah satu jihad fi sabilillah.<\/p>\n\n\n\n

Seperti yang disabdakan Rasulullah Saw.: \u201cSiapa yang bekerja keras untuk mencari nafkah keluarganya, maka ia adalah mujahid fi sabilillah.\u201d (HR. Ahmad).<\/p>\n\n\n\n

Selain itu Rasulullah Saw. juga bersabda: \u201cBarangsiapa yang di waktu sorenya merasa kelelahan karena kerja tangannya, maka di waktu sore itu ia mendapatkan ampunan.\u201d (HR. ath-Thabarani dan al-Baihaqi). <\/p>\n\n\n\n

Seperti halnya Sa\u2019ad bin Mua\u2019adz yang kulitnya hitam dan tangannya melepuh karena digunakan untuk bekerja. Oleh sebab itu tatkala seseorang merasa kelelahan setelah selesai bekerja di waktu sore niscaya akan dibalas oleh Allah SWT. dengan ampunan-Nya saat itu juga dan dikategorikan sebagai jihad fi sabilillah.<\/p>\n\n\n\n

Maka dari itu sebagai umat Rasulullah SAW sudah sewajibnya kita selalu bekerja keras serta diniatkan sebagai ibadah untuk mencari nafkah demi keluarga. Sebab bekerja keras dan selalu berfikir maju juga termasuk salah satu ciri-ciri orang islam sejati. Demikian semoga bermanfaat. Wallahua\u2019lam bisshawab.<\/p>\n","protected":false},"excerpt":{"rendered":"

Pecihitam.org – Bekerja mencari nafkah adalah sebuah kewajiban dan juga sebuah ibadah. Orang Islam dituntut berkerja keras dalam mencari rezeki yang halal bukan malah berpangku tangan dan bermalas-malasan. Rasulullah SAW sendiri sangat menghargai orang-orang yang giat bekerja namun juga tak melupakan kewajibannya kepada Tuhan. Bahkan sebagai buktinya tangan-tangan istimewa itu pernah dicium Rasulullah SAW yaitu […]<\/p>\n","protected":false},"author":14,"featured_media":23193,"comment_status":"closed","ping_status":"closed","sticky":false,"template":"","format":"standard","meta":{"footnotes":""},"categories":[4],"tags":[7253,7254,7252,7251],"yoast_head":"\nTangan Mulia yang Pernah Dicium oleh Rasulullah SAW - Pecihitam.org<\/title>\n<meta name=\"description\" content=\"Tangan yang kasar, keras dan tebal sebab digunakan oleh pemiliknya untuk bekerja keras mencari nafkah itu kemudian dicium oleh Rasulullah Saw.\" \/>\n<meta name=\"robots\" content=\"index, follow, max-snippet:-1, max-image-preview:large, max-video-preview:-1\" \/>\n<link rel=\"canonical\" href=\"https:\/\/pecihitam.org\/tangan-mulia-yang-pernah-dicium-oleh-rasulullah-saw\/\" \/>\n<meta property=\"og:locale\" content=\"en_US\" \/>\n<meta property=\"og:type\" content=\"article\" \/>\n<meta property=\"og:title\" content=\"Tangan Mulia yang Pernah Dicium oleh Rasulullah SAW - Pecihitam.org\" \/>\n<meta property=\"og:description\" content=\"Tangan yang kasar, keras dan tebal sebab digunakan oleh pemiliknya untuk bekerja keras mencari nafkah itu kemudian dicium oleh Rasulullah Saw.\" \/>\n<meta property=\"og:url\" content=\"https:\/\/pecihitam.org\/tangan-mulia-yang-pernah-dicium-oleh-rasulullah-saw\/\" \/>\n<meta property=\"og:site_name\" content=\"Pecihitam.org\" \/>\n<meta property=\"article:publisher\" content=\"https:\/\/www.facebook.com\/newpecihitam\/\" \/>\n<meta property=\"article:published_time\" content=\"2019-12-02T03:45:57+00:00\" \/>\n<meta property=\"article:modified_time\" content=\"2019-12-02T03:45:58+00:00\" \/>\n<meta property=\"og:image\" content=\"https:\/\/pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2019\/12\/tangan-yang-dicium-rasulullah-scaled.jpg\" \/>\n\t<meta property=\"og:image:width\" content=\"1024\" \/>\n\t<meta property=\"og:image:height\" content=\"592\" \/>\n\t<meta property=\"og:image:type\" content=\"image\/jpeg\" \/>\n<meta name=\"author\" content=\"Arif Rahman Hakim\" \/>\n<meta name=\"twitter:card\" content=\"summary_large_image\" \/>\n<meta name=\"twitter:label1\" content=\"Written by\" \/>\n\t<meta name=\"twitter:data1\" content=\"Arif Rahman Hakim\" \/>\n\t<meta name=\"twitter:label2\" content=\"Est. reading time\" \/>\n\t<meta name=\"twitter:data2\" content=\"3 minutes\" \/>\n<script type=\"application\/ld+json\" class=\"yoast-schema-graph\">{\"@context\":\"https:\/\/schema.org\",\"@graph\":[{\"@type\":\"Article\",\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/tangan-mulia-yang-pernah-dicium-oleh-rasulullah-saw\/#article\",\"isPartOf\":{\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/tangan-mulia-yang-pernah-dicium-oleh-rasulullah-saw\/\"},\"author\":{\"name\":\"Arif Rahman Hakim\",\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/#\/schema\/person\/26f584cb333202a9193dd34cb3c1cc9b\"},\"headline\":\"Tangan Mulia yang Pernah Dicium oleh Rasulullah SAW\",\"datePublished\":\"2019-12-02T03:45:57+00:00\",\"dateModified\":\"2019-12-02T03:45:58+00:00\",\"mainEntityOfPage\":{\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/tangan-mulia-yang-pernah-dicium-oleh-rasulullah-saw\/\"},\"wordCount\":548,\"publisher\":{\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/#organization\"},\"image\":{\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/tangan-mulia-yang-pernah-dicium-oleh-rasulullah-saw\/#primaryimage\"},\"thumbnailUrl\":\"https:\/\/pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2019\/12\/tangan-yang-dicium-rasulullah-scaled.jpg\",\"keywords\":[\"bekerja keras\",\"mencari nafkah\",\"tangan tangan mulia\",\"tangan yang dicium rasulullah\"],\"articleSection\":[\"Dakwah\"],\"inLanguage\":\"en-US\"},{\"@type\":\"WebPage\",\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/tangan-mulia-yang-pernah-dicium-oleh-rasulullah-saw\/\",\"url\":\"https:\/\/pecihitam.org\/tangan-mulia-yang-pernah-dicium-oleh-rasulullah-saw\/\",\"name\":\"Tangan Mulia yang Pernah Dicium oleh Rasulullah SAW - Pecihitam.org\",\"isPartOf\":{\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/#website\"},\"primaryImageOfPage\":{\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/tangan-mulia-yang-pernah-dicium-oleh-rasulullah-saw\/#primaryimage\"},\"image\":{\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/tangan-mulia-yang-pernah-dicium-oleh-rasulullah-saw\/#primaryimage\"},\"thumbnailUrl\":\"https:\/\/pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2019\/12\/tangan-yang-dicium-rasulullah-scaled.jpg\",\"datePublished\":\"2019-12-02T03:45:57+00:00\",\"dateModified\":\"2019-12-02T03:45:58+00:00\",\"description\":\"Tangan yang kasar, keras dan tebal sebab digunakan oleh pemiliknya untuk bekerja keras mencari nafkah itu kemudian dicium oleh Rasulullah Saw.\",\"breadcrumb\":{\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/tangan-mulia-yang-pernah-dicium-oleh-rasulullah-saw\/#breadcrumb\"},\"inLanguage\":\"en-US\",\"potentialAction\":[{\"@type\":\"ReadAction\",\"target\":[\"https:\/\/pecihitam.org\/tangan-mulia-yang-pernah-dicium-oleh-rasulullah-saw\/\"]}]},{\"@type\":\"ImageObject\",\"inLanguage\":\"en-US\",\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/tangan-mulia-yang-pernah-dicium-oleh-rasulullah-saw\/#primaryimage\",\"url\":\"https:\/\/pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2019\/12\/tangan-yang-dicium-rasulullah-scaled.jpg\",\"contentUrl\":\"https:\/\/pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2019\/12\/tangan-yang-dicium-rasulullah-scaled.jpg\",\"width\":1024,\"height\":592,\"caption\":\"tangan yang dicium rasulullah\"},{\"@type\":\"BreadcrumbList\",\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/tangan-mulia-yang-pernah-dicium-oleh-rasulullah-saw\/#breadcrumb\",\"itemListElement\":[{\"@type\":\"ListItem\",\"position\":1,\"name\":\"Home\",\"item\":\"https:\/\/pecihitam.org\/\"},{\"@type\":\"ListItem\",\"position\":2,\"name\":\"Tangan Mulia yang Pernah Dicium oleh Rasulullah SAW\"}]},{\"@type\":\"WebSite\",\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/#website\",\"url\":\"https:\/\/pecihitam.org\/\",\"name\":\"Pecihitam.org\",\"description\":\"Suara Islam Ahlussunnah wal Jamaah\",\"publisher\":{\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/#organization\"},\"potentialAction\":[{\"@type\":\"SearchAction\",\"target\":{\"@type\":\"EntryPoint\",\"urlTemplate\":\"https:\/\/pecihitam.org\/?s={search_term_string}\"},\"query-input\":\"required name=search_term_string\"}],\"inLanguage\":\"en-US\"},{\"@type\":\"Organization\",\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/#organization\",\"name\":\"Pecihitam.org\",\"url\":\"https:\/\/pecihitam.org\/\",\"logo\":{\"@type\":\"ImageObject\",\"inLanguage\":\"en-US\",\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/#\/schema\/logo\/image\/\",\"url\":\"https:\/\/pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2020\/07\/Logo-Pecihitam.org_.png\",\"contentUrl\":\"https:\/\/pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2020\/07\/Logo-Pecihitam.org_.png\",\"width\":2401,\"height\":2401,\"caption\":\"Pecihitam.org\"},\"image\":{\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/#\/schema\/logo\/image\/\"},\"sameAs\":[\"https:\/\/www.facebook.com\/newpecihitam\/\",\"https:\/\/www.instagram.com\/pecihitam_org\/\",\"https:\/\/id.pinterest.com\/pecihitam_org\/\",\"https:\/\/www.youtube.com\/channel\/UCVZO49u3U4iibd-X7MmqBcQ\"]},{\"@type\":\"Person\",\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/#\/schema\/person\/26f584cb333202a9193dd34cb3c1cc9b\",\"name\":\"Arif Rahman Hakim\",\"image\":{\"@type\":\"ImageObject\",\"inLanguage\":\"en-US\",\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/#\/schema\/person\/image\/\",\"url\":\"https:\/\/secure.gravatar.com\/avatar\/880beb33481817e1ff908f6602d7ec85?s=96&r=g\",\"contentUrl\":\"https:\/\/secure.gravatar.com\/avatar\/880beb33481817e1ff908f6602d7ec85?s=96&r=g\",\"caption\":\"Arif Rahman Hakim\"},\"description\":\"Pengurus PWCINU dan LAZIZNU Okinawa - Jepang Tahun 2017\",\"url\":\"https:\/\/pecihitam.org\/author\/ariefhakim\/\"}]}<\/script>\n<!-- \/ Yoast SEO plugin. -->","yoast_head_json":{"title":"Tangan Mulia yang Pernah Dicium oleh Rasulullah SAW - Pecihitam.org","description":"Tangan yang kasar, keras dan tebal sebab digunakan oleh pemiliknya untuk bekerja keras mencari nafkah itu kemudian dicium oleh Rasulullah Saw.","robots":{"index":"index","follow":"follow","max-snippet":"max-snippet:-1","max-image-preview":"max-image-preview:large","max-video-preview":"max-video-preview:-1"},"canonical":"https:\/\/pecihitam.org\/tangan-mulia-yang-pernah-dicium-oleh-rasulullah-saw\/","og_locale":"en_US","og_type":"article","og_title":"Tangan Mulia yang Pernah Dicium oleh Rasulullah SAW - Pecihitam.org","og_description":"Tangan yang kasar, keras dan tebal sebab digunakan oleh pemiliknya untuk bekerja keras mencari nafkah itu kemudian dicium oleh Rasulullah Saw.","og_url":"https:\/\/pecihitam.org\/tangan-mulia-yang-pernah-dicium-oleh-rasulullah-saw\/","og_site_name":"Pecihitam.org","article_publisher":"https:\/\/www.facebook.com\/newpecihitam\/","article_published_time":"2019-12-02T03:45:57+00:00","article_modified_time":"2019-12-02T03:45:58+00:00","og_image":[{"width":1024,"height":592,"url":"https:\/\/pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2019\/12\/tangan-yang-dicium-rasulullah-scaled.jpg","type":"image\/jpeg"}],"author":"Arif Rahman Hakim","twitter_card":"summary_large_image","twitter_misc":{"Written by":"Arif Rahman Hakim","Est. reading time":"3 minutes"},"schema":{"@context":"https:\/\/schema.org","@graph":[{"@type":"Article","@id":"https:\/\/pecihitam.org\/tangan-mulia-yang-pernah-dicium-oleh-rasulullah-saw\/#article","isPartOf":{"@id":"https:\/\/pecihitam.org\/tangan-mulia-yang-pernah-dicium-oleh-rasulullah-saw\/"},"author":{"name":"Arif Rahman Hakim","@id":"https:\/\/pecihitam.org\/#\/schema\/person\/26f584cb333202a9193dd34cb3c1cc9b"},"headline":"Tangan Mulia yang Pernah Dicium oleh Rasulullah SAW","datePublished":"2019-12-02T03:45:57+00:00","dateModified":"2019-12-02T03:45:58+00:00","mainEntityOfPage":{"@id":"https:\/\/pecihitam.org\/tangan-mulia-yang-pernah-dicium-oleh-rasulullah-saw\/"},"wordCount":548,"publisher":{"@id":"https:\/\/pecihitam.org\/#organization"},"image":{"@id":"https:\/\/pecihitam.org\/tangan-mulia-yang-pernah-dicium-oleh-rasulullah-saw\/#primaryimage"},"thumbnailUrl":"https:\/\/pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2019\/12\/tangan-yang-dicium-rasulullah-scaled.jpg","keywords":["bekerja keras","mencari nafkah","tangan tangan mulia","tangan yang dicium rasulullah"],"articleSection":["Dakwah"],"inLanguage":"en-US"},{"@type":"WebPage","@id":"https:\/\/pecihitam.org\/tangan-mulia-yang-pernah-dicium-oleh-rasulullah-saw\/","url":"https:\/\/pecihitam.org\/tangan-mulia-yang-pernah-dicium-oleh-rasulullah-saw\/","name":"Tangan Mulia yang Pernah Dicium oleh Rasulullah SAW - Pecihitam.org","isPartOf":{"@id":"https:\/\/pecihitam.org\/#website"},"primaryImageOfPage":{"@id":"https:\/\/pecihitam.org\/tangan-mulia-yang-pernah-dicium-oleh-rasulullah-saw\/#primaryimage"},"image":{"@id":"https:\/\/pecihitam.org\/tangan-mulia-yang-pernah-dicium-oleh-rasulullah-saw\/#primaryimage"},"thumbnailUrl":"https:\/\/pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2019\/12\/tangan-yang-dicium-rasulullah-scaled.jpg","datePublished":"2019-12-02T03:45:57+00:00","dateModified":"2019-12-02T03:45:58+00:00","description":"Tangan yang kasar, keras dan tebal sebab digunakan oleh pemiliknya untuk bekerja keras mencari nafkah itu kemudian dicium oleh Rasulullah Saw.","breadcrumb":{"@id":"https:\/\/pecihitam.org\/tangan-mulia-yang-pernah-dicium-oleh-rasulullah-saw\/#breadcrumb"},"inLanguage":"en-US","potentialAction":[{"@type":"ReadAction","target":["https:\/\/pecihitam.org\/tangan-mulia-yang-pernah-dicium-oleh-rasulullah-saw\/"]}]},{"@type":"ImageObject","inLanguage":"en-US","@id":"https:\/\/pecihitam.org\/tangan-mulia-yang-pernah-dicium-oleh-rasulullah-saw\/#primaryimage","url":"https:\/\/pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2019\/12\/tangan-yang-dicium-rasulullah-scaled.jpg","contentUrl":"https:\/\/pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2019\/12\/tangan-yang-dicium-rasulullah-scaled.jpg","width":1024,"height":592,"caption":"tangan yang dicium rasulullah"},{"@type":"BreadcrumbList","@id":"https:\/\/pecihitam.org\/tangan-mulia-yang-pernah-dicium-oleh-rasulullah-saw\/#breadcrumb","itemListElement":[{"@type":"ListItem","position":1,"name":"Home","item":"https:\/\/pecihitam.org\/"},{"@type":"ListItem","position":2,"name":"Tangan Mulia yang Pernah Dicium oleh Rasulullah SAW"}]},{"@type":"WebSite","@id":"https:\/\/pecihitam.org\/#website","url":"https:\/\/pecihitam.org\/","name":"Pecihitam.org","description":"Suara Islam Ahlussunnah wal Jamaah","publisher":{"@id":"https:\/\/pecihitam.org\/#organization"},"potentialAction":[{"@type":"SearchAction","target":{"@type":"EntryPoint","urlTemplate":"https:\/\/pecihitam.org\/?s={search_term_string}"},"query-input":"required name=search_term_string"}],"inLanguage":"en-US"},{"@type":"Organization","@id":"https:\/\/pecihitam.org\/#organization","name":"Pecihitam.org","url":"https:\/\/pecihitam.org\/","logo":{"@type":"ImageObject","inLanguage":"en-US","@id":"https:\/\/pecihitam.org\/#\/schema\/logo\/image\/","url":"https:\/\/pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2020\/07\/Logo-Pecihitam.org_.png","contentUrl":"https:\/\/pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2020\/07\/Logo-Pecihitam.org_.png","width":2401,"height":2401,"caption":"Pecihitam.org"},"image":{"@id":"https:\/\/pecihitam.org\/#\/schema\/logo\/image\/"},"sameAs":["https:\/\/www.facebook.com\/newpecihitam\/","https:\/\/www.instagram.com\/pecihitam_org\/","https:\/\/id.pinterest.com\/pecihitam_org\/","https:\/\/www.youtube.com\/channel\/UCVZO49u3U4iibd-X7MmqBcQ"]},{"@type":"Person","@id":"https:\/\/pecihitam.org\/#\/schema\/person\/26f584cb333202a9193dd34cb3c1cc9b","name":"Arif Rahman Hakim","image":{"@type":"ImageObject","inLanguage":"en-US","@id":"https:\/\/pecihitam.org\/#\/schema\/person\/image\/","url":"https:\/\/secure.gravatar.com\/avatar\/880beb33481817e1ff908f6602d7ec85?s=96&r=g","contentUrl":"https:\/\/secure.gravatar.com\/avatar\/880beb33481817e1ff908f6602d7ec85?s=96&r=g","caption":"Arif Rahman Hakim"},"description":"Pengurus PWCINU dan LAZIZNU Okinawa - Jepang Tahun 2017","url":"https:\/\/pecihitam.org\/author\/ariefhakim\/"}]}},"_links":{"self":[{"href":"https:\/\/pecihitam.org\/wp-json\/wp\/v2\/posts\/23179"}],"collection":[{"href":"https:\/\/pecihitam.org\/wp-json\/wp\/v2\/posts"}],"about":[{"href":"https:\/\/pecihitam.org\/wp-json\/wp\/v2\/types\/post"}],"author":[{"embeddable":true,"href":"https:\/\/pecihitam.org\/wp-json\/wp\/v2\/users\/14"}],"replies":[{"embeddable":true,"href":"https:\/\/pecihitam.org\/wp-json\/wp\/v2\/comments?post=23179"}],"version-history":[{"count":0,"href":"https:\/\/pecihitam.org\/wp-json\/wp\/v2\/posts\/23179\/revisions"}],"wp:featuredmedia":[{"embeddable":true,"href":"https:\/\/pecihitam.org\/wp-json\/wp\/v2\/media\/23193"}],"wp:attachment":[{"href":"https:\/\/pecihitam.org\/wp-json\/wp\/v2\/media?parent=23179"}],"wp:term":[{"taxonomy":"category","embeddable":true,"href":"https:\/\/pecihitam.org\/wp-json\/wp\/v2\/categories?post=23179"},{"taxonomy":"post_tag","embeddable":true,"href":"https:\/\/pecihitam.org\/wp-json\/wp\/v2\/tags?post=23179"}],"curies":[{"name":"wp","href":"https:\/\/api.w.org\/{rel}","templated":true}]}}