Pecihitam.org <\/strong>– Kita umat islam memiliki pedoman yaitu Al-Qur\u2019an dan Hadis. Al-Qur\u2019an bersifat universal dan sudah tidak diragukan lagi kebenarannya. Sedangkan Hadis ada beberapa macam Hadist dan sifat dari hadist tersebut. Salah satunya adalah yang disebut dengan Hadis Qudsi.<\/p>\n\n\n\n Banyak yang menyebutkan bahwa Hadis Qudsi itu sifatnya hampir sama dengan firman Allah Swt dalam bentuk hadist yang mana redaksinya berasal dari segala sesuatu yang disandarkan langsung terhadap Nabi Muhammad SAW kepada Allah SWT. <\/p>\n\n\n\n Jadi hadis qudsi ini sudah pasti bersifat shahih dan tidak perlu diragukan kebenarannya. Lalu apa saja yang membedakan antara Al-Qur\u2019an dan Hadist Qudsi?<\/p>\n\n\n\n Sebelum kita membahas tentang perbedaan antara Al-Qur\u2019an dan Hadist, maka sebaiknya kita pelajari dulu pengertian dari Al-Qur\u2019an dan Hadis Qudsi.<\/p>\n\n\n\n Kata Al-Qur\u2019an berasal dari kata Qoro\u2019a yang berarti membaca dan mengumpulkan. Jadi Al-Qur\u2019an adalah firman Allah yang diturunkan kepada Nabi Muhammad SAW dan apabila membacanya maka dinilai sebagai ibadah.<\/p>\n\n\n\n Yang perlu digaris bawahi adalah kata \u201cfirman Allah\u201d yang berarti bahwa Al-Qur\u2019an bukanlah perkataan jin, manusia, dan malaikat. Lalu kata \u201cditurunkan kepada Nabi Muhammad SAW\u201d dapat dimaknai bahwa firman Allah (Al-Qur\u2019an) hanya diturunkan kepada Nabi Muhammad SAW. Dan tentu saja berbeda dengan yang diturunkan kepada Nabi Dawud As, Nabi Musa As, ataupun Nabi Isa As.<\/p>\n\n\n\n Kemudian adapun yang dimaksud dengan \u201cmembacanya dinilai ibadah\u201d adalah bahwa Al-Qur\u2019an itu bukanlah bacaan biasa karena yang terkandung didalam Al-Qur\u2019an redaksi dan substansinya berasal langsung dari Allah Swt sehingga membacanya dinilai sebagai ibadah.<\/p>\n\n\n\n Hadist Qudsi adalah segala sesuatu yang disandarkan oleh Nabi Muhammad SAW kepada Allah SWT, dimana redaksi yang dibuat oleh Nabi Muhammad SAW sementara substansinya dari Allah SWT. Diantara Redaksi yang bisanya dipakai didalam Hadist Qudsi adalah \u201cqala rasulullah saw, qala Allahu ta\u2019ala (Rasulullah Saw bersabda, Allah Swt brfirman)\u201d.<\/p>\n\n\n\n Salah satu contoh dari Hadist Qudsi :<\/p>\n\n\n\n \u201cDiriwayatkan oleh Abu Hurairah Ra, bahwasanya Rasulullah Saw bersabda, Allah Swt berfirman, \u201cAku seperti perasangka hamba-Ku kepada-Ku.\u201d (HR.Bukhari dan Muslim).<\/em><\/p>\n\n\n\n Dari pengertian yang telah kita bahas diatas, maka dapat kita ambil beberapa perbedaan diantara Al-Qur\u2019an dan Hadist Qudsi, yaitu:<\/p>\n\n\n\n