Warning: Cannot modify header information - headers already sent by (output started at /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-content/plugins/post-pay-counter/post-pay-counter.php:1) in /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-includes/rest-api/class-wp-rest-server.php on line 1831

Warning: Cannot modify header information - headers already sent by (output started at /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-content/plugins/post-pay-counter/post-pay-counter.php:1) in /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-includes/rest-api/class-wp-rest-server.php on line 1831

Warning: Cannot modify header information - headers already sent by (output started at /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-content/plugins/post-pay-counter/post-pay-counter.php:1) in /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-includes/rest-api/class-wp-rest-server.php on line 1831

Warning: Cannot modify header information - headers already sent by (output started at /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-content/plugins/post-pay-counter/post-pay-counter.php:1) in /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-includes/rest-api/class-wp-rest-server.php on line 1831

Warning: Cannot modify header information - headers already sent by (output started at /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-content/plugins/post-pay-counter/post-pay-counter.php:1) in /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-includes/rest-api/class-wp-rest-server.php on line 1831

Warning: Cannot modify header information - headers already sent by (output started at /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-content/plugins/post-pay-counter/post-pay-counter.php:1) in /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-includes/rest-api/class-wp-rest-server.php on line 1831

Warning: Cannot modify header information - headers already sent by (output started at /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-content/plugins/post-pay-counter/post-pay-counter.php:1) in /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-includes/rest-api/class-wp-rest-server.php on line 1831

Warning: Cannot modify header information - headers already sent by (output started at /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-content/plugins/post-pay-counter/post-pay-counter.php:1) in /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-includes/rest-api/class-wp-rest-server.php on line 1831
{"id":25608,"date":"2019-12-17T06:00:00","date_gmt":"2019-12-16T23:00:00","guid":{"rendered":"https:\/\/pecihitam.org\/?p=25608"},"modified":"2019-12-16T18:43:04","modified_gmt":"2019-12-16T11:43:04","slug":"pentingnya-wacana-islam-sipil-di-tengah-gelombang-ekstrimisme-beragama","status":"publish","type":"post","link":"https:\/\/pecihitam.org\/pentingnya-wacana-islam-sipil-di-tengah-gelombang-ekstrimisme-beragama\/","title":{"rendered":"Pentingnya Wacana Islam Sipil di Tengah Gelombang Ekstrimisme Beragama"},"content":{"rendered":"\n

Pecihitam.org<\/strong> – Jika kita rasakan dan cermati, percakapan ruang publik kita semakin lama dipenuhi oleh desakan aspirasi untuk memformalkan ajaran Islam kedalam peraturan kenegaraan. Dalam hal ini bisa berupa tuntutan untuk mengislamkan konstitusi negara maupun aksi sebagian ormas yang melakukan aksi sepihak dengan menjadi polisi moral di masyarakat.<\/p>\n\n\n\n

Lalu lintas ruang publik kita yang semakin bising oleh aspirasi\nformalisme ajaran Islam ini sebelumnya sudah diperingatkan oleh antropolog\nBelanda yang sudah lama meneliti perkembangan Islam di Indonesia.<\/p>\n\n\n\n

Antropolog tersebut, Martin Van Bruinessen (editor) dalam buku yang berjudul Contemporary Development in Indonesian Islam: Explainning \u201cConservative Turn\u201d (2013)<\/em> memberikan laporan bahwa situasi perkembangan Islam di Indonesia era reformasi adalah ditandai dengan menguatnya tren konservatisme<\/a>.<\/p>\n\n\n\n

Terjadi terorisme di berbagai tempat di Indonesia. Kemudian terjadi banyak konflik horizontal di berbagai wilayah yang motifnya didorong oleh penafsiran akan Islam. <\/p>\n\n\n\n

Ditambah lagi banyak fatwa dari MUI yang mendiskriminasi berbagai kelompok minoritas, misalnya Ahmadiyah dan Syi\u2019ah. Terlebih lagi FPI sering melakukan aksi sepihak yang melanggar hak asasi manusia.<\/p>\n\n\n\n

Selayang Pandang Tentang Islam Sipil<\/strong><\/p>\n\n\n\n

Dalam kondisi gaduhnya ruang publik akibat dari hembusan aspirasi\nkaum ekstrimis tersebut penting kiranya untuk menghadirkan kembali wacana Islam\nsipil yang sebelumnya digagas oleh Robert W. Hefner melalui bukunya Civil\nIslam: Islam dan Demokratisasi di Indonesia (2001)<\/em>. <\/p>\n\n\n\n

Apa itu wacana Islam sipil? Gagasan Islam sipil adalah bentuk kontekstualisasi dari konsep masyarakat sipil (civil society<\/em>). Konsep masyarakat sipil sendiri muncul setelah selesainya perang dingin pada tahun 1989-1990an. <\/p>\n\n\n\n

Ketika negara Uni Soviet runtuh dan terpecah menjadi banyak negara, ada trend menguatnya kekuatan warga negara yang otonom dari negara dan kemudian mendorong gerakan demokratisasi pasca komunisme Soviet.<\/p>\n\n\n\n

Pada masa itu kekuatan masyarakat sipildipercaya sebagai sebuah solusi untuk tatanan negara yang demokratis. Ketika masyarakat sipilnya kuat, mereka akan mendorong gerakan demokratisasi, kontrol kepada negara dan budaya kesetaraan dalam sebuah negara. <\/p>\n\n\n\n

Wacana tersebut dipercaya menjadi solusi untuk perkembangan dunia yang sedang bertranformasi dari otoritarianisme menuju demokrasi.<\/p>\n\n\n\n

Untuk konteks perkembangan Indonesia saat itu, di tahun-tahun menjelang tumbangnya kekuasaan otoriter Orde Baru, gerakan-gerakan yang mendorong upaya demokratisasi sebagian besarnya adalah kaum muslim. <\/p>\n\n\n\n

Dari situlah kemudian antropolog W. Hefner menganggap bahwa warga negara yang beragama Islam menjadi agen yang berpotensi dapat mendorong kuatnya masyarakat sipil di Indonesia dan mendorong proses demokratisasi. Dari proses dan konteks itulah kemudian istilah Islam sipil muncul. <\/p>\n\n\n\n

Dengan demikian yang dimaksudkan sebagai Islam sipil adalah sebuah aspirasi dan gerakan dari kaum muslim yang mendorong terbentuknya sebuah negara yang demokratis, dimana partisipasi masyarakatnya kuat dalam mengontrol negara. <\/p>\n\n\n\n

Adapun sifat dari Islam sipil ini adalah mengambil jarak dari negara, ia lebih mendorong proses demokratisasi dari luar kekuasaan.<\/p>\n\n\n\n

Ekstrimisme Islam sebagai bagian dari Otoritarianisme Gaya Baru<\/strong><\/p>\n\n\n\n

Jika Islam sipil adalah kunci bagi kuatnya perkembangan demokrasi Indonesia, lantas apa relevansinya dengan situasi saat ini yang dipenuhi oleh gelombang ekstrimisme Islam<\/strong><\/a> yang sering melakukan teror dan dalam variasi yang lain melakukan aksi-aksi sepihak yang melanggar hak asasi manusia?<\/p>\n\n\n\n

Relevansinya adalah bahwa ektrimisme Islam ini pada dasarnya adalah\nbentuk lain totalitarianisme di luar totalitarianisme sayap kanan seperti Orde\nBaru. Sebab, aspirasi dasar dari kaum ekstrimis ini adalah mengandaikan\nterciptannya sebuah tatanan negara yang berlandaskan ajaran Islam.<\/p>\n\n\n\n

Upaya memformalkan ajaran Islam menjadi tatanan negara adalah\nbagian dari otoritarianisme itu sendiri. Karena, jika al-Qur\u2019an dan Sunnah\nsecara formal dijadikan konstitusi, maka akan sulit untuk terciptanya tatanan politik\nyang demokratis. Siapa yang berani mengkritik al-Qur\u2019an dan Sunnah? Dan barang\nsiapa yang mengkritiknya dianggap menghina agama.<\/p>\n\n\n\n

Padahal, di satu sisi, negara demokratis mengandaikan bahwa setiap\nwarga negara dapat berperan dalam mengontrol kekuasaan politik. Dan hal yang\nsama tidak dapat terlaksana dalam tatanan negara Islam. <\/p>\n\n\n\n

Dengan demikian, pada dasarnya ekstrimisme Islam tersebut adalah\nbagian dari konstruksi berfikir yang otoriter juga. Dalam konteks demikian itu,\nseharusnya yang menjadi role model kaum muslim saat ini, dimana saat\nekstrimisme Islam menguat adalah dengan menghidupkan kembali wacana Islam\nsipil.<\/p>\n\n\n\n

Islam sipil yang otonom dari kekuasaan dan negara berperan untuk mendorong negara supaya menyelenggarakan pemerintahan yang demokratis. Selain itu Islam sipil juga berperan menjadi kontrol bagi kekuasaan agar tidak menjadi sebuah rezim yang otoriter. <\/p>\n\n\n\n

Terakhir, Islam sipil memperkuat demokrasi dalam kerangka konstitusionalisme. Tidak bergerak di luar kerangka negara bangsa dan negara hukum.<\/p>\n","protected":false},"excerpt":{"rendered":"

Pecihitam.org – Jika kita rasakan dan cermati, percakapan ruang publik kita semakin lama dipenuhi oleh desakan aspirasi untuk memformalkan ajaran Islam kedalam peraturan kenegaraan. Dalam hal ini bisa berupa tuntutan untuk mengislamkan konstitusi negara maupun aksi sebagian ormas yang melakukan aksi sepihak dengan menjadi polisi moral di masyarakat. Lalu lintas ruang publik kita yang semakin […]<\/p>\n","protected":false},"author":47,"featured_media":25866,"comment_status":"closed","ping_status":"closed","sticky":false,"template":"","format":"standard","meta":{"footnotes":""},"categories":[8],"tags":[7888,7887],"yoast_head":"\nPentingnya Wacana Islam Sipil di Tengah Gelombang Ekstrimisme Beragama - Pecihitam.org<\/title>\n<meta name=\"description\" content=\"Islam sipil adalah sebuah aspirasi dan gerakan dari kaum muslim yang mendorong terbentuknya sebuah negara yang demokratis dimana partisipasi masyarakatnya..\" \/>\n<meta name=\"robots\" content=\"index, follow, max-snippet:-1, max-image-preview:large, max-video-preview:-1\" \/>\n<link rel=\"canonical\" href=\"https:\/\/www.pecihitam.org\/pentingnya-wacana-islam-sipil-di-tengah-gelombang-ekstrimisme-beragama\/\" \/>\n<meta property=\"og:locale\" content=\"en_US\" \/>\n<meta property=\"og:type\" content=\"article\" \/>\n<meta property=\"og:title\" content=\"Pentingnya Wacana Islam Sipil di Tengah Gelombang Ekstrimisme Beragama - Pecihitam.org\" \/>\n<meta property=\"og:description\" content=\"Islam sipil adalah sebuah aspirasi dan gerakan dari kaum muslim yang mendorong terbentuknya sebuah negara yang demokratis dimana partisipasi masyarakatnya..\" \/>\n<meta property=\"og:url\" content=\"https:\/\/www.pecihitam.org\/pentingnya-wacana-islam-sipil-di-tengah-gelombang-ekstrimisme-beragama\/\" \/>\n<meta property=\"og:site_name\" content=\"Pecihitam.org\" \/>\n<meta property=\"article:publisher\" content=\"https:\/\/www.facebook.com\/newpecihitam\/\" \/>\n<meta property=\"article:published_time\" content=\"2019-12-16T23:00:00+00:00\" \/>\n<meta property=\"article:modified_time\" content=\"2019-12-16T11:43:04+00:00\" \/>\n<meta property=\"og:image\" content=\"https:\/\/www.pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2019\/12\/Pentingnya-Wacana-Islam-Sipil-di-Tengah-Gelombang-Ekstrimisme-Beragama-scaled.jpg\" \/>\n\t<meta property=\"og:image:width\" content=\"1024\" \/>\n\t<meta property=\"og:image:height\" content=\"576\" \/>\n\t<meta property=\"og:image:type\" content=\"image\/jpeg\" \/>\n<meta name=\"author\" content=\"M. Fakhru Riza\" \/>\n<meta name=\"twitter:card\" content=\"summary_large_image\" \/>\n<meta name=\"twitter:label1\" content=\"Written by\" \/>\n\t<meta name=\"twitter:data1\" content=\"M. Fakhru Riza\" \/>\n\t<meta name=\"twitter:label2\" content=\"Est. reading time\" \/>\n\t<meta name=\"twitter:data2\" content=\"3 minutes\" \/>\n<script type=\"application\/ld+json\" class=\"yoast-schema-graph\">{\"@context\":\"https:\/\/schema.org\",\"@graph\":[{\"@type\":\"Article\",\"@id\":\"https:\/\/www.pecihitam.org\/pentingnya-wacana-islam-sipil-di-tengah-gelombang-ekstrimisme-beragama\/#article\",\"isPartOf\":{\"@id\":\"https:\/\/www.pecihitam.org\/pentingnya-wacana-islam-sipil-di-tengah-gelombang-ekstrimisme-beragama\/\"},\"author\":{\"name\":\"M. Fakhru Riza\",\"@id\":\"https:\/\/www.pecihitam.org\/#\/schema\/person\/b7fac6a01576c1cef4c0b46c9b7664b3\"},\"headline\":\"Pentingnya Wacana Islam Sipil di Tengah Gelombang Ekstrimisme Beragama\",\"datePublished\":\"2019-12-16T23:00:00+00:00\",\"dateModified\":\"2019-12-16T11:43:04+00:00\",\"mainEntityOfPage\":{\"@id\":\"https:\/\/www.pecihitam.org\/pentingnya-wacana-islam-sipil-di-tengah-gelombang-ekstrimisme-beragama\/\"},\"wordCount\":679,\"publisher\":{\"@id\":\"https:\/\/www.pecihitam.org\/#organization\"},\"image\":{\"@id\":\"https:\/\/www.pecihitam.org\/pentingnya-wacana-islam-sipil-di-tengah-gelombang-ekstrimisme-beragama\/#primaryimage\"},\"thumbnailUrl\":\"https:\/\/pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2019\/12\/Pentingnya-Wacana-Islam-Sipil-di-Tengah-Gelombang-Ekstrimisme-Beragama-scaled.jpg\",\"keywords\":[\"ekstrimisme\",\"Islam Sipil\"],\"articleSection\":[\"Opini\"],\"inLanguage\":\"en-US\"},{\"@type\":\"WebPage\",\"@id\":\"https:\/\/www.pecihitam.org\/pentingnya-wacana-islam-sipil-di-tengah-gelombang-ekstrimisme-beragama\/\",\"url\":\"https:\/\/www.pecihitam.org\/pentingnya-wacana-islam-sipil-di-tengah-gelombang-ekstrimisme-beragama\/\",\"name\":\"Pentingnya Wacana Islam Sipil di Tengah Gelombang Ekstrimisme Beragama - Pecihitam.org\",\"isPartOf\":{\"@id\":\"https:\/\/www.pecihitam.org\/#website\"},\"primaryImageOfPage\":{\"@id\":\"https:\/\/www.pecihitam.org\/pentingnya-wacana-islam-sipil-di-tengah-gelombang-ekstrimisme-beragama\/#primaryimage\"},\"image\":{\"@id\":\"https:\/\/www.pecihitam.org\/pentingnya-wacana-islam-sipil-di-tengah-gelombang-ekstrimisme-beragama\/#primaryimage\"},\"thumbnailUrl\":\"https:\/\/pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2019\/12\/Pentingnya-Wacana-Islam-Sipil-di-Tengah-Gelombang-Ekstrimisme-Beragama-scaled.jpg\",\"datePublished\":\"2019-12-16T23:00:00+00:00\",\"dateModified\":\"2019-12-16T11:43:04+00:00\",\"description\":\"Islam sipil adalah sebuah aspirasi dan gerakan dari kaum muslim yang mendorong terbentuknya sebuah negara yang demokratis dimana partisipasi masyarakatnya..\",\"breadcrumb\":{\"@id\":\"https:\/\/www.pecihitam.org\/pentingnya-wacana-islam-sipil-di-tengah-gelombang-ekstrimisme-beragama\/#breadcrumb\"},\"inLanguage\":\"en-US\",\"potentialAction\":[{\"@type\":\"ReadAction\",\"target\":[\"https:\/\/www.pecihitam.org\/pentingnya-wacana-islam-sipil-di-tengah-gelombang-ekstrimisme-beragama\/\"]}]},{\"@type\":\"ImageObject\",\"inLanguage\":\"en-US\",\"@id\":\"https:\/\/www.pecihitam.org\/pentingnya-wacana-islam-sipil-di-tengah-gelombang-ekstrimisme-beragama\/#primaryimage\",\"url\":\"https:\/\/pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2019\/12\/Pentingnya-Wacana-Islam-Sipil-di-Tengah-Gelombang-Ekstrimisme-Beragama-scaled.jpg\",\"contentUrl\":\"https:\/\/pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2019\/12\/Pentingnya-Wacana-Islam-Sipil-di-Tengah-Gelombang-Ekstrimisme-Beragama-scaled.jpg\",\"width\":1024,\"height\":576,\"caption\":\"Pentingnya Wacana Islam Sipil di Tengah Gelombang Ekstrimisme Beragama\"},{\"@type\":\"BreadcrumbList\",\"@id\":\"https:\/\/www.pecihitam.org\/pentingnya-wacana-islam-sipil-di-tengah-gelombang-ekstrimisme-beragama\/#breadcrumb\",\"itemListElement\":[{\"@type\":\"ListItem\",\"position\":1,\"name\":\"Home\",\"item\":\"https:\/\/pecihitam.org\/\"},{\"@type\":\"ListItem\",\"position\":2,\"name\":\"Pentingnya Wacana Islam Sipil di Tengah Gelombang Ekstrimisme Beragama\"}]},{\"@type\":\"WebSite\",\"@id\":\"https:\/\/www.pecihitam.org\/#website\",\"url\":\"https:\/\/www.pecihitam.org\/\",\"name\":\"Pecihitam.org\",\"description\":\"Suara Islam Ahlussunnah wal Jamaah\",\"publisher\":{\"@id\":\"https:\/\/www.pecihitam.org\/#organization\"},\"potentialAction\":[{\"@type\":\"SearchAction\",\"target\":{\"@type\":\"EntryPoint\",\"urlTemplate\":\"https:\/\/www.pecihitam.org\/?s={search_term_string}\"},\"query-input\":\"required name=search_term_string\"}],\"inLanguage\":\"en-US\"},{\"@type\":\"Organization\",\"@id\":\"https:\/\/www.pecihitam.org\/#organization\",\"name\":\"Pecihitam.org\",\"url\":\"https:\/\/www.pecihitam.org\/\",\"logo\":{\"@type\":\"ImageObject\",\"inLanguage\":\"en-US\",\"@id\":\"https:\/\/www.pecihitam.org\/#\/schema\/logo\/image\/\",\"url\":\"https:\/\/pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2020\/07\/Logo-Pecihitam.org_.png\",\"contentUrl\":\"https:\/\/pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2020\/07\/Logo-Pecihitam.org_.png\",\"width\":2401,\"height\":2401,\"caption\":\"Pecihitam.org\"},\"image\":{\"@id\":\"https:\/\/www.pecihitam.org\/#\/schema\/logo\/image\/\"},\"sameAs\":[\"https:\/\/www.facebook.com\/newpecihitam\/\",\"https:\/\/www.instagram.com\/pecihitam_org\/\",\"https:\/\/id.pinterest.com\/pecihitam_org\/\",\"https:\/\/www.youtube.com\/channel\/UCVZO49u3U4iibd-X7MmqBcQ\"]},{\"@type\":\"Person\",\"@id\":\"https:\/\/www.pecihitam.org\/#\/schema\/person\/b7fac6a01576c1cef4c0b46c9b7664b3\",\"name\":\"M. Fakhru Riza\",\"image\":{\"@type\":\"ImageObject\",\"inLanguage\":\"en-US\",\"@id\":\"https:\/\/www.pecihitam.org\/#\/schema\/person\/image\/\",\"url\":\"https:\/\/secure.gravatar.com\/avatar\/797f3a3837b59fe56dd81aba15de0674?s=96&r=g\",\"contentUrl\":\"https:\/\/secure.gravatar.com\/avatar\/797f3a3837b59fe56dd81aba15de0674?s=96&r=g\",\"caption\":\"M. Fakhru Riza\"},\"description\":\"Alumni UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta\",\"url\":\"https:\/\/pecihitam.org\/author\/rizafakhru\/\"}]}<\/script>\n<!-- \/ Yoast SEO plugin. -->","yoast_head_json":{"title":"Pentingnya Wacana Islam Sipil di Tengah Gelombang Ekstrimisme Beragama - Pecihitam.org","description":"Islam sipil adalah sebuah aspirasi dan gerakan dari kaum muslim yang mendorong terbentuknya sebuah negara yang demokratis dimana partisipasi masyarakatnya..","robots":{"index":"index","follow":"follow","max-snippet":"max-snippet:-1","max-image-preview":"max-image-preview:large","max-video-preview":"max-video-preview:-1"},"canonical":"https:\/\/www.pecihitam.org\/pentingnya-wacana-islam-sipil-di-tengah-gelombang-ekstrimisme-beragama\/","og_locale":"en_US","og_type":"article","og_title":"Pentingnya Wacana Islam Sipil di Tengah Gelombang Ekstrimisme Beragama - Pecihitam.org","og_description":"Islam sipil adalah sebuah aspirasi dan gerakan dari kaum muslim yang mendorong terbentuknya sebuah negara yang demokratis dimana partisipasi masyarakatnya..","og_url":"https:\/\/www.pecihitam.org\/pentingnya-wacana-islam-sipil-di-tengah-gelombang-ekstrimisme-beragama\/","og_site_name":"Pecihitam.org","article_publisher":"https:\/\/www.facebook.com\/newpecihitam\/","article_published_time":"2019-12-16T23:00:00+00:00","article_modified_time":"2019-12-16T11:43:04+00:00","og_image":[{"width":1024,"height":576,"url":"https:\/\/www.pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2019\/12\/Pentingnya-Wacana-Islam-Sipil-di-Tengah-Gelombang-Ekstrimisme-Beragama-scaled.jpg","type":"image\/jpeg"}],"author":"M. Fakhru Riza","twitter_card":"summary_large_image","twitter_misc":{"Written by":"M. Fakhru Riza","Est. reading time":"3 minutes"},"schema":{"@context":"https:\/\/schema.org","@graph":[{"@type":"Article","@id":"https:\/\/www.pecihitam.org\/pentingnya-wacana-islam-sipil-di-tengah-gelombang-ekstrimisme-beragama\/#article","isPartOf":{"@id":"https:\/\/www.pecihitam.org\/pentingnya-wacana-islam-sipil-di-tengah-gelombang-ekstrimisme-beragama\/"},"author":{"name":"M. Fakhru Riza","@id":"https:\/\/www.pecihitam.org\/#\/schema\/person\/b7fac6a01576c1cef4c0b46c9b7664b3"},"headline":"Pentingnya Wacana Islam Sipil di Tengah Gelombang Ekstrimisme Beragama","datePublished":"2019-12-16T23:00:00+00:00","dateModified":"2019-12-16T11:43:04+00:00","mainEntityOfPage":{"@id":"https:\/\/www.pecihitam.org\/pentingnya-wacana-islam-sipil-di-tengah-gelombang-ekstrimisme-beragama\/"},"wordCount":679,"publisher":{"@id":"https:\/\/www.pecihitam.org\/#organization"},"image":{"@id":"https:\/\/www.pecihitam.org\/pentingnya-wacana-islam-sipil-di-tengah-gelombang-ekstrimisme-beragama\/#primaryimage"},"thumbnailUrl":"https:\/\/pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2019\/12\/Pentingnya-Wacana-Islam-Sipil-di-Tengah-Gelombang-Ekstrimisme-Beragama-scaled.jpg","keywords":["ekstrimisme","Islam Sipil"],"articleSection":["Opini"],"inLanguage":"en-US"},{"@type":"WebPage","@id":"https:\/\/www.pecihitam.org\/pentingnya-wacana-islam-sipil-di-tengah-gelombang-ekstrimisme-beragama\/","url":"https:\/\/www.pecihitam.org\/pentingnya-wacana-islam-sipil-di-tengah-gelombang-ekstrimisme-beragama\/","name":"Pentingnya Wacana Islam Sipil di Tengah Gelombang Ekstrimisme Beragama - Pecihitam.org","isPartOf":{"@id":"https:\/\/www.pecihitam.org\/#website"},"primaryImageOfPage":{"@id":"https:\/\/www.pecihitam.org\/pentingnya-wacana-islam-sipil-di-tengah-gelombang-ekstrimisme-beragama\/#primaryimage"},"image":{"@id":"https:\/\/www.pecihitam.org\/pentingnya-wacana-islam-sipil-di-tengah-gelombang-ekstrimisme-beragama\/#primaryimage"},"thumbnailUrl":"https:\/\/pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2019\/12\/Pentingnya-Wacana-Islam-Sipil-di-Tengah-Gelombang-Ekstrimisme-Beragama-scaled.jpg","datePublished":"2019-12-16T23:00:00+00:00","dateModified":"2019-12-16T11:43:04+00:00","description":"Islam sipil adalah sebuah aspirasi dan gerakan dari kaum muslim yang mendorong terbentuknya sebuah negara yang demokratis dimana partisipasi masyarakatnya..","breadcrumb":{"@id":"https:\/\/www.pecihitam.org\/pentingnya-wacana-islam-sipil-di-tengah-gelombang-ekstrimisme-beragama\/#breadcrumb"},"inLanguage":"en-US","potentialAction":[{"@type":"ReadAction","target":["https:\/\/www.pecihitam.org\/pentingnya-wacana-islam-sipil-di-tengah-gelombang-ekstrimisme-beragama\/"]}]},{"@type":"ImageObject","inLanguage":"en-US","@id":"https:\/\/www.pecihitam.org\/pentingnya-wacana-islam-sipil-di-tengah-gelombang-ekstrimisme-beragama\/#primaryimage","url":"https:\/\/pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2019\/12\/Pentingnya-Wacana-Islam-Sipil-di-Tengah-Gelombang-Ekstrimisme-Beragama-scaled.jpg","contentUrl":"https:\/\/pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2019\/12\/Pentingnya-Wacana-Islam-Sipil-di-Tengah-Gelombang-Ekstrimisme-Beragama-scaled.jpg","width":1024,"height":576,"caption":"Pentingnya Wacana Islam Sipil di Tengah Gelombang Ekstrimisme Beragama"},{"@type":"BreadcrumbList","@id":"https:\/\/www.pecihitam.org\/pentingnya-wacana-islam-sipil-di-tengah-gelombang-ekstrimisme-beragama\/#breadcrumb","itemListElement":[{"@type":"ListItem","position":1,"name":"Home","item":"https:\/\/pecihitam.org\/"},{"@type":"ListItem","position":2,"name":"Pentingnya Wacana Islam Sipil di Tengah Gelombang Ekstrimisme Beragama"}]},{"@type":"WebSite","@id":"https:\/\/www.pecihitam.org\/#website","url":"https:\/\/www.pecihitam.org\/","name":"Pecihitam.org","description":"Suara Islam Ahlussunnah wal Jamaah","publisher":{"@id":"https:\/\/www.pecihitam.org\/#organization"},"potentialAction":[{"@type":"SearchAction","target":{"@type":"EntryPoint","urlTemplate":"https:\/\/www.pecihitam.org\/?s={search_term_string}"},"query-input":"required name=search_term_string"}],"inLanguage":"en-US"},{"@type":"Organization","@id":"https:\/\/www.pecihitam.org\/#organization","name":"Pecihitam.org","url":"https:\/\/www.pecihitam.org\/","logo":{"@type":"ImageObject","inLanguage":"en-US","@id":"https:\/\/www.pecihitam.org\/#\/schema\/logo\/image\/","url":"https:\/\/pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2020\/07\/Logo-Pecihitam.org_.png","contentUrl":"https:\/\/pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2020\/07\/Logo-Pecihitam.org_.png","width":2401,"height":2401,"caption":"Pecihitam.org"},"image":{"@id":"https:\/\/www.pecihitam.org\/#\/schema\/logo\/image\/"},"sameAs":["https:\/\/www.facebook.com\/newpecihitam\/","https:\/\/www.instagram.com\/pecihitam_org\/","https:\/\/id.pinterest.com\/pecihitam_org\/","https:\/\/www.youtube.com\/channel\/UCVZO49u3U4iibd-X7MmqBcQ"]},{"@type":"Person","@id":"https:\/\/www.pecihitam.org\/#\/schema\/person\/b7fac6a01576c1cef4c0b46c9b7664b3","name":"M. Fakhru Riza","image":{"@type":"ImageObject","inLanguage":"en-US","@id":"https:\/\/www.pecihitam.org\/#\/schema\/person\/image\/","url":"https:\/\/secure.gravatar.com\/avatar\/797f3a3837b59fe56dd81aba15de0674?s=96&r=g","contentUrl":"https:\/\/secure.gravatar.com\/avatar\/797f3a3837b59fe56dd81aba15de0674?s=96&r=g","caption":"M. Fakhru Riza"},"description":"Alumni UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta","url":"https:\/\/pecihitam.org\/author\/rizafakhru\/"}]}},"_links":{"self":[{"href":"https:\/\/pecihitam.org\/wp-json\/wp\/v2\/posts\/25608"}],"collection":[{"href":"https:\/\/pecihitam.org\/wp-json\/wp\/v2\/posts"}],"about":[{"href":"https:\/\/pecihitam.org\/wp-json\/wp\/v2\/types\/post"}],"author":[{"embeddable":true,"href":"https:\/\/pecihitam.org\/wp-json\/wp\/v2\/users\/47"}],"replies":[{"embeddable":true,"href":"https:\/\/pecihitam.org\/wp-json\/wp\/v2\/comments?post=25608"}],"version-history":[{"count":0,"href":"https:\/\/pecihitam.org\/wp-json\/wp\/v2\/posts\/25608\/revisions"}],"wp:featuredmedia":[{"embeddable":true,"href":"https:\/\/pecihitam.org\/wp-json\/wp\/v2\/media\/25866"}],"wp:attachment":[{"href":"https:\/\/pecihitam.org\/wp-json\/wp\/v2\/media?parent=25608"}],"wp:term":[{"taxonomy":"category","embeddable":true,"href":"https:\/\/pecihitam.org\/wp-json\/wp\/v2\/categories?post=25608"},{"taxonomy":"post_tag","embeddable":true,"href":"https:\/\/pecihitam.org\/wp-json\/wp\/v2\/tags?post=25608"}],"curies":[{"name":"wp","href":"https:\/\/api.w.org\/{rel}","templated":true}]}}