PECIHITAM.ORG – <\/strong>Kata taubat sering kita dengar baik di dunia nyata maupun akting film. Secara bahasa taubat adalah kembali. Maksudnya kepada Allah setelah melakukan dosa. Tapi tidak hanya itu dan juga tidak sesederhana itu perihal taubat dalam agama ini. Berikut kami jelaskan tentang 3 tingkatan taubat yang dilakukan manusia yang merasa telah bersalah.<\/p>\n\n\n\n Secara umum, dalam istilah penggunaannya, taubat selalu dikaitkan dengan orang yang melakukan dosa besar, semisal zina, suka mabuk, selingkuh ataupun membunuh.<\/p>\n\n\n\n Karenanya, ada beberapa syarat taubat yang harus terpenuhi. Mulai dari perasaan menyesal, berjanji tidak mengulangi lagi, hingga mengembalikan atau meminta maaf pada yang bersangkutan jika dosa yang dilakukan menyangkut haqqul adami.<\/p>\n\n\n\n Sebenarnya pengertian taubat tidaklah sesempit itu. Dan hakikatnya setiap insan harus selalu bertaubat setiap waktu. Karenanya Nabi mencontohkan minimal dalan sehari semalam membaca istighfar kepada Allah sebagai salah satu bentuk taubat kepada Allah.<\/p>\n\n\n\n Apakah kita harus bertaubat, sementara tidak melakukan dosa? Jawabannnya iya, bahkan merasa tidak melakukan dosa itu merupakan kesalahan yang harus ditaubati.<\/p>\n\n\n\n