Warning: Cannot modify header information - headers already sent by (output started at /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-content/plugins/post-pay-counter/post-pay-counter.php:1) in /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-includes/rest-api/class-wp-rest-server.php on line 1831

Warning: Cannot modify header information - headers already sent by (output started at /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-content/plugins/post-pay-counter/post-pay-counter.php:1) in /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-includes/rest-api/class-wp-rest-server.php on line 1831

Warning: Cannot modify header information - headers already sent by (output started at /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-content/plugins/post-pay-counter/post-pay-counter.php:1) in /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-includes/rest-api/class-wp-rest-server.php on line 1831

Warning: Cannot modify header information - headers already sent by (output started at /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-content/plugins/post-pay-counter/post-pay-counter.php:1) in /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-includes/rest-api/class-wp-rest-server.php on line 1831

Warning: Cannot modify header information - headers already sent by (output started at /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-content/plugins/post-pay-counter/post-pay-counter.php:1) in /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-includes/rest-api/class-wp-rest-server.php on line 1831

Warning: Cannot modify header information - headers already sent by (output started at /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-content/plugins/post-pay-counter/post-pay-counter.php:1) in /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-includes/rest-api/class-wp-rest-server.php on line 1831

Warning: Cannot modify header information - headers already sent by (output started at /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-content/plugins/post-pay-counter/post-pay-counter.php:1) in /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-includes/rest-api/class-wp-rest-server.php on line 1831

Warning: Cannot modify header information - headers already sent by (output started at /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-content/plugins/post-pay-counter/post-pay-counter.php:1) in /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-includes/rest-api/class-wp-rest-server.php on line 1831
{"id":30546,"date":"2020-01-08T06:15:49","date_gmt":"2020-01-07T23:15:49","guid":{"rendered":"https:\/\/pecihitam.org\/?p=30546"},"modified":"2020-01-07T22:16:55","modified_gmt":"2020-01-07T15:16:55","slug":"keshahihan-hadis-dalam-kitab-shahih-bukhari-dan-shahih-muslim-tidak-bisa-diragukan","status":"publish","type":"post","link":"https:\/\/pecihitam.org\/keshahihan-hadis-dalam-kitab-shahih-bukhari-dan-shahih-muslim-tidak-bisa-diragukan\/","title":{"rendered":"Keshahihan Hadis dalam Kitab Shahih Bukhari dan Shahih Muslim Tidak Bisa Diragukan"},"content":{"rendered":"\n

Pecihitam.org –<\/strong> Hadis sebagai sumber hukum Islam kedua setelah Quran adalah ketetapan Allah swt dalam firman-Nya. Siapa pun umat Islam wajib mengimani dan mengakuinya tanpa ada keraguan sedikit pun dalam hatinya. Terlebih hadis-hadis Nabi yang termaktub dalam kitab Shahih Bukhari dan kitab Shahih Muslim (As-Shahihain<\/em>).<\/p>\n\n\n\n

Para ulama telah menyatakan bahwa Shahih Bukhari dan Shahih Muslim adalah dua kitab berpredikat shahih dan rujukan utama setelah Quran. Oleh karenanya tidak heran jika kedua kitab ini dilabeli sebagai rujukan umat Islam pendamping Quran. Ini bukanlah \u201cbualan\u201d semata, telah dibuktikan oleh para ulama hadis yang berkaliber tinggi.<\/p>\n\n\n\n

Syekh Mahmud Thahan mengungkapkan bahwa Imam Bukhari dan Imam Muslim tidak meriwayatkan hadis dari orang-orang (para perawi) yang memiliki kriteria buruk, lemah dan matruk (riwayatnya ditinggalkan). Kedua Imam hadis ini juga tidak meriwayatkan hadis yang di dalamnya terdapat illat yang samar yang berdampak pada keshahihan hadis. <\/p>\n\n\n\n

Dalam istilah guru hadis kami, \u201cShahih Bukhari dan Shahih Muslim sudah pasti keshahihannya, tidak ada keraguan di dalamnya, karena para ulama juga menilai demikian.\u201d Oleh karenanya, ketika kami dalam beberapa kesempatan melakukan aktivitas takhrij hadis, maka beliau selalu berpesan untuk tidak meneliti hadis yang diriwayatkan oleh kedua Imam hadis kaliber tersebut. Karena akan sia-sia belaka. <\/p>\n\n\n\n

Namun demikian, masih ada saja segelintir umat Islam yang sempat-sempatnya mengatakan bahwa hadis-hadis yang termaktub dalam As-Shahihain <\/em>tidak semuanya shahih. Artinya, terdapat sekian atau beberapa hadis yang dianggap tidak shahih. Parahnya, dalam salah satu kasus mereka mengatakan bahwa Imam Bukhari berlaku tadlis (menyembunyikan kecacatan). Naudzubillah<\/em>.<\/p>\n\n\n\n

Yang lebih ekstrim adalah kitab Ad-Dawaul Qur\u2019aniyah fi Iktisahil Ahaditsil Israiliyyah wa Tathhiril Bukhari Minha<\/em> karangan Sayid Shalih Abu Bakar. Dalam kitab ini, Sayid Shalih menuduh Imam Bukhari telah menyertakan 120 hadis bohong dan cerita Israiliyat dalam kitabnya. Ekstrim bukan main, semoga hal ini tidak berpengaruh bagi ilmu dan agama. Hal ini berdasarkan Syekh Mahmud dalam kitab Ushuluttakhrij<\/em> miliknya. <\/p>\n\n\n\n

Sebenarnya, anggapan (lebih cocok disebut karangan) mereka terhadap tidak shahihnya kedua kitab hadis Shahih ini pantas dikatakan tidak berdasar, setidaknya tidak memiliki dasar yang kuat. Sebab, para ulama ahli hadis (muhadditsin<\/em>) sekelas Imam Nawawi<\/a> dan Imam Ibnu Shalah<\/a> juga mengatakan bahwa Shahih Bukhari dan Shahih Muslim merupakan kitab yang shahih secara mutlak, tidak perlu diteliti kembali. <\/p>\n\n\n\n

Imam Nawawi dalam mukadimah Syarh Shahih Muslim<\/em> berkata \u201cperbedaan antara kedua kitab shahih (Shahih Bukhari dan Shahih Muslim) dari kitab lainnya adalah bahwa hadisnya berstatus shahih, tidak perlu diteliti kembali dan wajib diamalkan secara mutlak. Berbeda dengan kitab hadis lainnya, tidak boleh diamalkan kecuali diteliti terlebih dahulu. <\/p>\n\n\n\n

Begitu juga Imam Ibnu Shalah, tidak hanya menilai hadis-hadis yang terdapat dalam Shahihain<\/em> sebagai hadis yang shahih melainkan lebih dari itu, yaitu telah dipastikan keshahihannya. Pendapat ini telah disepakati oleh para ulama hadis secara keseluruhan serta ulama terdahulu pada umumnya. Oleh karenanya, jelas tidak ada keraguan apalagi mengungkit keshahihannya. <\/p>\n\n\n\n

Barangkali yang mengatakan bahwa terdapat beberapa hadis dalam Shahih Bukhari dan Shahih Muslim hanyalah kesalahpahaman belaka. Bisa berasal dari gegabahnya terhadap ilmu hadis atau bahkan ketidakmampuan terhadapnya. Siapa pun tidak dapat meragukan keshahihan kedua hadis ini, karena para ulama telah menerima dan menshahihkan sanad dan matannya. Adapun yang mengatakan bahwa dalam Shahihain<\/em> terdapat hadis tidak shahih, maka itu hanya kebingungan dan ketidaktahuan semata. <\/p>\n\n\n\n

Demikian, uraian mengenai keshahihan Shahih Bukhari dan Shahih Muslim. Wallaahu a\u2019lam bishshawaab<\/em><\/strong><\/p>\n","protected":false},"excerpt":{"rendered":"

Pecihitam.org – Hadis sebagai sumber hukum Islam kedua setelah Quran adalah ketetapan Allah swt dalam firman-Nya. Siapa pun umat Islam wajib mengimani dan mengakuinya tanpa ada keraguan sedikit pun dalam hatinya. Terlebih hadis-hadis Nabi yang termaktub dalam kitab Shahih Bukhari dan kitab Shahih Muslim (As-Shahihain). Para ulama telah menyatakan bahwa Shahih Bukhari dan Shahih Muslim […]<\/p>\n","protected":false},"author":31,"featured_media":30604,"comment_status":"closed","ping_status":"closed","sticky":false,"template":"","format":"standard","meta":{"footnotes":""},"categories":[4099],"tags":[4122,4119],"yoast_head":"\nKeshahihan Hadis dalam Kitab Shahih Bukhari dan Shahih Muslim Tidak Bisa Diragukan - Pecihitam.org<\/title>\n<meta name=\"description\" content=\"Para ulama telah menyatakan bahwa Shahih Bukhari dan Shahih Muslim adalah dua kitab berpredikat shahih dan rujukan utama setelah A-Qur'an.\" \/>\n<meta name=\"robots\" content=\"index, follow, max-snippet:-1, max-image-preview:large, max-video-preview:-1\" \/>\n<link rel=\"canonical\" href=\"https:\/\/www.pecihitam.org\/keshahihan-hadis-dalam-kitab-shahih-bukhari-dan-shahih-muslim-tidak-bisa-diragukan\/\" \/>\n<meta property=\"og:locale\" content=\"en_US\" \/>\n<meta property=\"og:type\" content=\"article\" \/>\n<meta property=\"og:title\" content=\"Keshahihan Hadis dalam Kitab Shahih Bukhari dan Shahih Muslim Tidak Bisa Diragukan - Pecihitam.org\" \/>\n<meta property=\"og:description\" content=\"Para ulama telah menyatakan bahwa Shahih Bukhari dan Shahih Muslim adalah dua kitab berpredikat shahih dan rujukan utama setelah A-Qur'an.\" \/>\n<meta property=\"og:url\" content=\"https:\/\/www.pecihitam.org\/keshahihan-hadis-dalam-kitab-shahih-bukhari-dan-shahih-muslim-tidak-bisa-diragukan\/\" \/>\n<meta property=\"og:site_name\" content=\"Pecihitam.org\" \/>\n<meta property=\"article:publisher\" content=\"https:\/\/www.facebook.com\/newpecihitam\/\" \/>\n<meta property=\"article:published_time\" content=\"2020-01-07T23:15:49+00:00\" \/>\n<meta property=\"article:modified_time\" content=\"2020-01-07T15:16:55+00:00\" \/>\n<meta property=\"og:image\" content=\"https:\/\/www.pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2020\/01\/Keshahihan-Hadis-dalam-Kitab-Shahih-Bukhari-dan-Shahih-Muslim-Tidak-Bisa-Diragukan-scaled.jpg\" \/>\n\t<meta property=\"og:image:width\" content=\"1024\" \/>\n\t<meta property=\"og:image:height\" content=\"576\" \/>\n\t<meta property=\"og:image:type\" content=\"image\/jpeg\" \/>\n<meta name=\"author\" content=\"Azis Arifin\" \/>\n<meta name=\"twitter:card\" content=\"summary_large_image\" \/>\n<meta name=\"twitter:label1\" content=\"Written by\" \/>\n\t<meta name=\"twitter:data1\" content=\"Azis Arifin\" \/>\n\t<meta name=\"twitter:label2\" content=\"Est. reading time\" \/>\n\t<meta name=\"twitter:data2\" content=\"3 minutes\" \/>\n<script type=\"application\/ld+json\" class=\"yoast-schema-graph\">{\"@context\":\"https:\/\/schema.org\",\"@graph\":[{\"@type\":\"Article\",\"@id\":\"https:\/\/www.pecihitam.org\/keshahihan-hadis-dalam-kitab-shahih-bukhari-dan-shahih-muslim-tidak-bisa-diragukan\/#article\",\"isPartOf\":{\"@id\":\"https:\/\/www.pecihitam.org\/keshahihan-hadis-dalam-kitab-shahih-bukhari-dan-shahih-muslim-tidak-bisa-diragukan\/\"},\"author\":{\"name\":\"Azis Arifin\",\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/#\/schema\/person\/f9de192c81eb683dce5893bbd75f77a9\"},\"headline\":\"Keshahihan Hadis dalam Kitab Shahih Bukhari dan Shahih Muslim Tidak Bisa Diragukan\",\"datePublished\":\"2020-01-07T23:15:49+00:00\",\"dateModified\":\"2020-01-07T15:16:55+00:00\",\"mainEntityOfPage\":{\"@id\":\"https:\/\/www.pecihitam.org\/keshahihan-hadis-dalam-kitab-shahih-bukhari-dan-shahih-muslim-tidak-bisa-diragukan\/\"},\"wordCount\":539,\"publisher\":{\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/#organization\"},\"image\":{\"@id\":\"https:\/\/www.pecihitam.org\/keshahihan-hadis-dalam-kitab-shahih-bukhari-dan-shahih-muslim-tidak-bisa-diragukan\/#primaryimage\"},\"thumbnailUrl\":\"https:\/\/pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2020\/01\/Keshahihan-Hadis-dalam-Kitab-Shahih-Bukhari-dan-Shahih-Muslim-Tidak-Bisa-Diragukan-scaled.jpg\",\"keywords\":[\"shahih bukhari\",\"shahih muslim\"],\"articleSection\":[\"Kitab\"],\"inLanguage\":\"en-US\"},{\"@type\":\"WebPage\",\"@id\":\"https:\/\/www.pecihitam.org\/keshahihan-hadis-dalam-kitab-shahih-bukhari-dan-shahih-muslim-tidak-bisa-diragukan\/\",\"url\":\"https:\/\/www.pecihitam.org\/keshahihan-hadis-dalam-kitab-shahih-bukhari-dan-shahih-muslim-tidak-bisa-diragukan\/\",\"name\":\"Keshahihan Hadis dalam Kitab Shahih Bukhari dan Shahih Muslim Tidak Bisa Diragukan - Pecihitam.org\",\"isPartOf\":{\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/#website\"},\"primaryImageOfPage\":{\"@id\":\"https:\/\/www.pecihitam.org\/keshahihan-hadis-dalam-kitab-shahih-bukhari-dan-shahih-muslim-tidak-bisa-diragukan\/#primaryimage\"},\"image\":{\"@id\":\"https:\/\/www.pecihitam.org\/keshahihan-hadis-dalam-kitab-shahih-bukhari-dan-shahih-muslim-tidak-bisa-diragukan\/#primaryimage\"},\"thumbnailUrl\":\"https:\/\/pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2020\/01\/Keshahihan-Hadis-dalam-Kitab-Shahih-Bukhari-dan-Shahih-Muslim-Tidak-Bisa-Diragukan-scaled.jpg\",\"datePublished\":\"2020-01-07T23:15:49+00:00\",\"dateModified\":\"2020-01-07T15:16:55+00:00\",\"description\":\"Para ulama telah menyatakan bahwa Shahih Bukhari dan Shahih Muslim adalah dua kitab berpredikat shahih dan rujukan utama setelah A-Qur'an.\",\"breadcrumb\":{\"@id\":\"https:\/\/www.pecihitam.org\/keshahihan-hadis-dalam-kitab-shahih-bukhari-dan-shahih-muslim-tidak-bisa-diragukan\/#breadcrumb\"},\"inLanguage\":\"en-US\",\"potentialAction\":[{\"@type\":\"ReadAction\",\"target\":[\"https:\/\/www.pecihitam.org\/keshahihan-hadis-dalam-kitab-shahih-bukhari-dan-shahih-muslim-tidak-bisa-diragukan\/\"]}]},{\"@type\":\"ImageObject\",\"inLanguage\":\"en-US\",\"@id\":\"https:\/\/www.pecihitam.org\/keshahihan-hadis-dalam-kitab-shahih-bukhari-dan-shahih-muslim-tidak-bisa-diragukan\/#primaryimage\",\"url\":\"https:\/\/pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2020\/01\/Keshahihan-Hadis-dalam-Kitab-Shahih-Bukhari-dan-Shahih-Muslim-Tidak-Bisa-Diragukan-scaled.jpg\",\"contentUrl\":\"https:\/\/pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2020\/01\/Keshahihan-Hadis-dalam-Kitab-Shahih-Bukhari-dan-Shahih-Muslim-Tidak-Bisa-Diragukan-scaled.jpg\",\"width\":1024,\"height\":576,\"caption\":\"Keshahihan Hadis dalam Kitab Shahih Bukhari dan Shahih Muslim Tidak Bisa Diragukan\"},{\"@type\":\"BreadcrumbList\",\"@id\":\"https:\/\/www.pecihitam.org\/keshahihan-hadis-dalam-kitab-shahih-bukhari-dan-shahih-muslim-tidak-bisa-diragukan\/#breadcrumb\",\"itemListElement\":[{\"@type\":\"ListItem\",\"position\":1,\"name\":\"Home\",\"item\":\"https:\/\/pecihitam.org\/\"},{\"@type\":\"ListItem\",\"position\":2,\"name\":\"Keshahihan Hadis dalam Kitab Shahih Bukhari dan Shahih Muslim Tidak Bisa Diragukan\"}]},{\"@type\":\"WebSite\",\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/#website\",\"url\":\"https:\/\/pecihitam.org\/\",\"name\":\"Pecihitam.org\",\"description\":\"Suara Islam Ahlussunnah wal Jamaah\",\"publisher\":{\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/#organization\"},\"potentialAction\":[{\"@type\":\"SearchAction\",\"target\":{\"@type\":\"EntryPoint\",\"urlTemplate\":\"https:\/\/pecihitam.org\/?s={search_term_string}\"},\"query-input\":\"required name=search_term_string\"}],\"inLanguage\":\"en-US\"},{\"@type\":\"Organization\",\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/#organization\",\"name\":\"Pecihitam.org\",\"url\":\"https:\/\/pecihitam.org\/\",\"logo\":{\"@type\":\"ImageObject\",\"inLanguage\":\"en-US\",\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/#\/schema\/logo\/image\/\",\"url\":\"https:\/\/pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2020\/07\/Logo-Pecihitam.org_.png\",\"contentUrl\":\"https:\/\/pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2020\/07\/Logo-Pecihitam.org_.png\",\"width\":2401,\"height\":2401,\"caption\":\"Pecihitam.org\"},\"image\":{\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/#\/schema\/logo\/image\/\"},\"sameAs\":[\"https:\/\/www.facebook.com\/newpecihitam\/\",\"https:\/\/www.instagram.com\/pecihitam_org\/\",\"https:\/\/id.pinterest.com\/pecihitam_org\/\",\"https:\/\/www.youtube.com\/channel\/UCVZO49u3U4iibd-X7MmqBcQ\"]},{\"@type\":\"Person\",\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/#\/schema\/person\/f9de192c81eb683dce5893bbd75f77a9\",\"name\":\"Azis Arifin\",\"image\":{\"@type\":\"ImageObject\",\"inLanguage\":\"en-US\",\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/#\/schema\/person\/image\/\",\"url\":\"https:\/\/secure.gravatar.com\/avatar\/8210d08d80b5f367650638597e3d99af?s=96&r=g\",\"contentUrl\":\"https:\/\/secure.gravatar.com\/avatar\/8210d08d80b5f367650638597e3d99af?s=96&r=g\",\"caption\":\"Azis Arifin\"},\"description\":\"Alumni Ponpes Assyafe'iyyah Purwakarta, Jawa Barat | Lulusan UIN Sultan Maulana Hasanuddin Banten\",\"url\":\"https:\/\/pecihitam.org\/author\/azizarif\/\"}]}<\/script>\n<!-- \/ Yoast SEO plugin. -->","yoast_head_json":{"title":"Keshahihan Hadis dalam Kitab Shahih Bukhari dan Shahih Muslim Tidak Bisa Diragukan - Pecihitam.org","description":"Para ulama telah menyatakan bahwa Shahih Bukhari dan Shahih Muslim adalah dua kitab berpredikat shahih dan rujukan utama setelah A-Qur'an.","robots":{"index":"index","follow":"follow","max-snippet":"max-snippet:-1","max-image-preview":"max-image-preview:large","max-video-preview":"max-video-preview:-1"},"canonical":"https:\/\/www.pecihitam.org\/keshahihan-hadis-dalam-kitab-shahih-bukhari-dan-shahih-muslim-tidak-bisa-diragukan\/","og_locale":"en_US","og_type":"article","og_title":"Keshahihan Hadis dalam Kitab Shahih Bukhari dan Shahih Muslim Tidak Bisa Diragukan - Pecihitam.org","og_description":"Para ulama telah menyatakan bahwa Shahih Bukhari dan Shahih Muslim adalah dua kitab berpredikat shahih dan rujukan utama setelah A-Qur'an.","og_url":"https:\/\/www.pecihitam.org\/keshahihan-hadis-dalam-kitab-shahih-bukhari-dan-shahih-muslim-tidak-bisa-diragukan\/","og_site_name":"Pecihitam.org","article_publisher":"https:\/\/www.facebook.com\/newpecihitam\/","article_published_time":"2020-01-07T23:15:49+00:00","article_modified_time":"2020-01-07T15:16:55+00:00","og_image":[{"width":1024,"height":576,"url":"https:\/\/www.pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2020\/01\/Keshahihan-Hadis-dalam-Kitab-Shahih-Bukhari-dan-Shahih-Muslim-Tidak-Bisa-Diragukan-scaled.jpg","type":"image\/jpeg"}],"author":"Azis Arifin","twitter_card":"summary_large_image","twitter_misc":{"Written by":"Azis Arifin","Est. reading time":"3 minutes"},"schema":{"@context":"https:\/\/schema.org","@graph":[{"@type":"Article","@id":"https:\/\/www.pecihitam.org\/keshahihan-hadis-dalam-kitab-shahih-bukhari-dan-shahih-muslim-tidak-bisa-diragukan\/#article","isPartOf":{"@id":"https:\/\/www.pecihitam.org\/keshahihan-hadis-dalam-kitab-shahih-bukhari-dan-shahih-muslim-tidak-bisa-diragukan\/"},"author":{"name":"Azis Arifin","@id":"https:\/\/pecihitam.org\/#\/schema\/person\/f9de192c81eb683dce5893bbd75f77a9"},"headline":"Keshahihan Hadis dalam Kitab Shahih Bukhari dan Shahih Muslim Tidak Bisa Diragukan","datePublished":"2020-01-07T23:15:49+00:00","dateModified":"2020-01-07T15:16:55+00:00","mainEntityOfPage":{"@id":"https:\/\/www.pecihitam.org\/keshahihan-hadis-dalam-kitab-shahih-bukhari-dan-shahih-muslim-tidak-bisa-diragukan\/"},"wordCount":539,"publisher":{"@id":"https:\/\/pecihitam.org\/#organization"},"image":{"@id":"https:\/\/www.pecihitam.org\/keshahihan-hadis-dalam-kitab-shahih-bukhari-dan-shahih-muslim-tidak-bisa-diragukan\/#primaryimage"},"thumbnailUrl":"https:\/\/pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2020\/01\/Keshahihan-Hadis-dalam-Kitab-Shahih-Bukhari-dan-Shahih-Muslim-Tidak-Bisa-Diragukan-scaled.jpg","keywords":["shahih bukhari","shahih muslim"],"articleSection":["Kitab"],"inLanguage":"en-US"},{"@type":"WebPage","@id":"https:\/\/www.pecihitam.org\/keshahihan-hadis-dalam-kitab-shahih-bukhari-dan-shahih-muslim-tidak-bisa-diragukan\/","url":"https:\/\/www.pecihitam.org\/keshahihan-hadis-dalam-kitab-shahih-bukhari-dan-shahih-muslim-tidak-bisa-diragukan\/","name":"Keshahihan Hadis dalam Kitab Shahih Bukhari dan Shahih Muslim Tidak Bisa Diragukan - Pecihitam.org","isPartOf":{"@id":"https:\/\/pecihitam.org\/#website"},"primaryImageOfPage":{"@id":"https:\/\/www.pecihitam.org\/keshahihan-hadis-dalam-kitab-shahih-bukhari-dan-shahih-muslim-tidak-bisa-diragukan\/#primaryimage"},"image":{"@id":"https:\/\/www.pecihitam.org\/keshahihan-hadis-dalam-kitab-shahih-bukhari-dan-shahih-muslim-tidak-bisa-diragukan\/#primaryimage"},"thumbnailUrl":"https:\/\/pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2020\/01\/Keshahihan-Hadis-dalam-Kitab-Shahih-Bukhari-dan-Shahih-Muslim-Tidak-Bisa-Diragukan-scaled.jpg","datePublished":"2020-01-07T23:15:49+00:00","dateModified":"2020-01-07T15:16:55+00:00","description":"Para ulama telah menyatakan bahwa Shahih Bukhari dan Shahih Muslim adalah dua kitab berpredikat shahih dan rujukan utama setelah A-Qur'an.","breadcrumb":{"@id":"https:\/\/www.pecihitam.org\/keshahihan-hadis-dalam-kitab-shahih-bukhari-dan-shahih-muslim-tidak-bisa-diragukan\/#breadcrumb"},"inLanguage":"en-US","potentialAction":[{"@type":"ReadAction","target":["https:\/\/www.pecihitam.org\/keshahihan-hadis-dalam-kitab-shahih-bukhari-dan-shahih-muslim-tidak-bisa-diragukan\/"]}]},{"@type":"ImageObject","inLanguage":"en-US","@id":"https:\/\/www.pecihitam.org\/keshahihan-hadis-dalam-kitab-shahih-bukhari-dan-shahih-muslim-tidak-bisa-diragukan\/#primaryimage","url":"https:\/\/pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2020\/01\/Keshahihan-Hadis-dalam-Kitab-Shahih-Bukhari-dan-Shahih-Muslim-Tidak-Bisa-Diragukan-scaled.jpg","contentUrl":"https:\/\/pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2020\/01\/Keshahihan-Hadis-dalam-Kitab-Shahih-Bukhari-dan-Shahih-Muslim-Tidak-Bisa-Diragukan-scaled.jpg","width":1024,"height":576,"caption":"Keshahihan Hadis dalam Kitab Shahih Bukhari dan Shahih Muslim Tidak Bisa Diragukan"},{"@type":"BreadcrumbList","@id":"https:\/\/www.pecihitam.org\/keshahihan-hadis-dalam-kitab-shahih-bukhari-dan-shahih-muslim-tidak-bisa-diragukan\/#breadcrumb","itemListElement":[{"@type":"ListItem","position":1,"name":"Home","item":"https:\/\/pecihitam.org\/"},{"@type":"ListItem","position":2,"name":"Keshahihan Hadis dalam Kitab Shahih Bukhari dan Shahih Muslim Tidak Bisa Diragukan"}]},{"@type":"WebSite","@id":"https:\/\/pecihitam.org\/#website","url":"https:\/\/pecihitam.org\/","name":"Pecihitam.org","description":"Suara Islam Ahlussunnah wal Jamaah","publisher":{"@id":"https:\/\/pecihitam.org\/#organization"},"potentialAction":[{"@type":"SearchAction","target":{"@type":"EntryPoint","urlTemplate":"https:\/\/pecihitam.org\/?s={search_term_string}"},"query-input":"required name=search_term_string"}],"inLanguage":"en-US"},{"@type":"Organization","@id":"https:\/\/pecihitam.org\/#organization","name":"Pecihitam.org","url":"https:\/\/pecihitam.org\/","logo":{"@type":"ImageObject","inLanguage":"en-US","@id":"https:\/\/pecihitam.org\/#\/schema\/logo\/image\/","url":"https:\/\/pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2020\/07\/Logo-Pecihitam.org_.png","contentUrl":"https:\/\/pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2020\/07\/Logo-Pecihitam.org_.png","width":2401,"height":2401,"caption":"Pecihitam.org"},"image":{"@id":"https:\/\/pecihitam.org\/#\/schema\/logo\/image\/"},"sameAs":["https:\/\/www.facebook.com\/newpecihitam\/","https:\/\/www.instagram.com\/pecihitam_org\/","https:\/\/id.pinterest.com\/pecihitam_org\/","https:\/\/www.youtube.com\/channel\/UCVZO49u3U4iibd-X7MmqBcQ"]},{"@type":"Person","@id":"https:\/\/pecihitam.org\/#\/schema\/person\/f9de192c81eb683dce5893bbd75f77a9","name":"Azis Arifin","image":{"@type":"ImageObject","inLanguage":"en-US","@id":"https:\/\/pecihitam.org\/#\/schema\/person\/image\/","url":"https:\/\/secure.gravatar.com\/avatar\/8210d08d80b5f367650638597e3d99af?s=96&r=g","contentUrl":"https:\/\/secure.gravatar.com\/avatar\/8210d08d80b5f367650638597e3d99af?s=96&r=g","caption":"Azis Arifin"},"description":"Alumni Ponpes Assyafe'iyyah Purwakarta, Jawa Barat | Lulusan UIN Sultan Maulana Hasanuddin Banten","url":"https:\/\/pecihitam.org\/author\/azizarif\/"}]}},"_links":{"self":[{"href":"https:\/\/pecihitam.org\/wp-json\/wp\/v2\/posts\/30546"}],"collection":[{"href":"https:\/\/pecihitam.org\/wp-json\/wp\/v2\/posts"}],"about":[{"href":"https:\/\/pecihitam.org\/wp-json\/wp\/v2\/types\/post"}],"author":[{"embeddable":true,"href":"https:\/\/pecihitam.org\/wp-json\/wp\/v2\/users\/31"}],"replies":[{"embeddable":true,"href":"https:\/\/pecihitam.org\/wp-json\/wp\/v2\/comments?post=30546"}],"version-history":[{"count":0,"href":"https:\/\/pecihitam.org\/wp-json\/wp\/v2\/posts\/30546\/revisions"}],"wp:featuredmedia":[{"embeddable":true,"href":"https:\/\/pecihitam.org\/wp-json\/wp\/v2\/media\/30604"}],"wp:attachment":[{"href":"https:\/\/pecihitam.org\/wp-json\/wp\/v2\/media?parent=30546"}],"wp:term":[{"taxonomy":"category","embeddable":true,"href":"https:\/\/pecihitam.org\/wp-json\/wp\/v2\/categories?post=30546"},{"taxonomy":"post_tag","embeddable":true,"href":"https:\/\/pecihitam.org\/wp-json\/wp\/v2\/tags?post=30546"}],"curies":[{"name":"wp","href":"https:\/\/api.w.org\/{rel}","templated":true}]}}