Pecihitam.org<\/strong> – Dalam sebuah hadist Rasulullah Saw pernah menyebutkan dalam sabdanya bahwa, \u201cSesungguhnya Allah itu Maha Indah dan sangat menyukai keindahan.\u201d Dalam hadist<\/a><\/strong> tersebut terdapat dua konsep yaitu makrifat (pengetahuan) dan suluk (perilaku).<\/p>\n\n\n\n \u0625\u0650\u0646\u0651\u064e \u0627\u0644\u0644\u0647\u064e \u062c\u064e\u0645\u0650\u064a\u0644\u064c \u064a\u064f\u062d\u0650\u0628\u0651\u064f \u0627\u0644\u0652\u062c\u064e\u0645\u064e\u0627\u0644\u064e<\/strong><\/p>\n\n\n\n \u201cSesungguhnya Allah itu indah dan menyukai keindahan.\u201d (HR. Muslim).<\/em><\/p>\n\n\n\n Maksud tentang Allah itu maha indah mengandung makna bahwa Allah Swt Maha Indah dari nama-nama yang indah, sifat-sifat yang mulia dan sempurna serta Dzat-Nya yang begitu Agung dan sempurna sehingga tidak dapat lagi di jangkau oleh akal manusia.<\/p>\n\n\n\n Adapun makna dari mencintai keindahan adalah bahwa Allah Swt sangat mencintai hamba-Nya yang senantiasa menjaga keindahan dirinya saat beribadah kepada Allah Swt. Keindahan yang di sukai Allah terhadap Hamba-Nya tidak hanya tentang penampilan saja melainkan meliputi banyak hal, dari mulai indah dalam akhlaknya, ucapannya, hatinya dan juga amal perbuatannya. <\/p>\n\n\n\n Memperindah hati bisa di lakukan dengan keimanan dan segala upaya mendekatkan diri kepada Allah Swt. Hati bisa jadi rusak apabila melakukan perbuatan-perbuatan yang tidak di sukai Allah seperti, iri, dengki, sombong dan sifat tercela lainnya.<\/p>\n\n\n\n Adapun keindahan lainnya adalah dari segi ucapan agar selalu menjaga lisan kita dari kata-kata kasar dan kotor, dan hanya mengucapkan kata-kata yang baik dengan lemah lembut dan terpuji saja, seperti di gunakan untuk membaca Al-Qur\u2019an dan berdzikir kepada Allah Swt. <\/p>\n\n\n\n