Warning: Cannot modify header information - headers already sent by (output started at /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-content/plugins/post-pay-counter/post-pay-counter.php:1) in /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-includes/rest-api/class-wp-rest-server.php on line 1831

Warning: Cannot modify header information - headers already sent by (output started at /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-content/plugins/post-pay-counter/post-pay-counter.php:1) in /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-includes/rest-api/class-wp-rest-server.php on line 1831

Warning: Cannot modify header information - headers already sent by (output started at /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-content/plugins/post-pay-counter/post-pay-counter.php:1) in /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-includes/rest-api/class-wp-rest-server.php on line 1831

Warning: Cannot modify header information - headers already sent by (output started at /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-content/plugins/post-pay-counter/post-pay-counter.php:1) in /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-includes/rest-api/class-wp-rest-server.php on line 1831

Warning: Cannot modify header information - headers already sent by (output started at /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-content/plugins/post-pay-counter/post-pay-counter.php:1) in /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-includes/rest-api/class-wp-rest-server.php on line 1831

Warning: Cannot modify header information - headers already sent by (output started at /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-content/plugins/post-pay-counter/post-pay-counter.php:1) in /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-includes/rest-api/class-wp-rest-server.php on line 1831

Warning: Cannot modify header information - headers already sent by (output started at /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-content/plugins/post-pay-counter/post-pay-counter.php:1) in /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-includes/rest-api/class-wp-rest-server.php on line 1831

Warning: Cannot modify header information - headers already sent by (output started at /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-content/plugins/post-pay-counter/post-pay-counter.php:1) in /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-includes/rest-api/class-wp-rest-server.php on line 1831
{"id":32826,"date":"2020-01-17T05:25:00","date_gmt":"2020-01-16T22:25:00","guid":{"rendered":"https:\/\/pecihitam.org\/?p=32826"},"modified":"2020-01-17T07:03:05","modified_gmt":"2020-01-17T00:03:05","slug":"adzan-ketika-bayi-baru-lahir","status":"publish","type":"post","link":"https:\/\/pecihitam.org\/adzan-ketika-bayi-baru-lahir\/","title":{"rendered":"Mengumandangkan Adzan Ketika Bayi Baru Lahir, Ternyata Banyak Hikmahnya"},"content":{"rendered":"\n

Pecihitam.org –<\/strong> Mengapa bayi yang baru lahir harus dikumandangkan adzan dan iqamah di telinganya? Karena mengumandangkan adzan ketika bayi baru lahir sangat banyak hikmahyna. <\/p>\n\n\n\n

Salah satunya adalah agar suara yang pertama kali didengar oleh bayi ketika waktu dia lahir ke dunia adalah adzan dan iqamah yang mengandung makna keagungan dan kebesaran Allah serta syahadatain<\/a> yang menjadi syarat utama seseorang yang baru masuk Islam. <\/p>\n\n\n\n

Diaebutkan dalam hadis \u201cBarangsiapa yang lahir baginya seorang bayi, lantas diadzani di telinga kanan dan di iqamati di telinga kiri bayi itu, maka pengikut jin (syaitan) tidak akan membahayakannya.\u201d <\/em>(HR. Ibnu As-Sunni).<\/p>\n\n\n\n

 Berikut ini ada beberaa hikmah mengumandangkan adzan dan iqamah ketika bayi baru lahir: <\/p>\n\n\n\n

  1. Adzan\ndan iqamah menjadi pelambang Islam bagi seseorang saat dilahirkan ke alam\ndunia. <\/li>
  2. Adzan\ndan iqamah mampu menembus qalbu (hati) bayi dan mempengaruhinya meskipun\nperasaan bayi belum menyadarinya.<\/li>
  3. Adzan\ndan iqamah adalah panggilan agung yang menyiratkan kebesaran dan keagungan\nAllah, kesaksian (syahadat) pertama kali yang mengantarkan seseorang masuk\nIslam.<\/li>
  4. Adzan\ndan iqamah adalah pelajaran (talqin) syiar Islam bagi anak yang baru masuk ke\nalam dunia, sebagaimana nanti ia juga akan diajarkan (ditalqin) kalimat tauhid\nketika meninggal dunia.<\/li>
  5. Adzan\ndan iqamah adalah untuk memupuk fitrah iman dan Islam anak, merangsang syaraf\notak dan telinga anak agar segera berfungsi secara efektif. Kerena sejak di\ndalam kandungan bayi telah berulang kali mendengar bacaan adzan dan iqamah,\nmaka ketika ia lahir dibacakannya lagi, insyaAllah ia akan tersenyum bahagia\nkerena telah lama mengenalnya lafaz Allahu Akbar<\/em>. <\/li>
  6. Adzan\ndan iqamah di telinga bayi yang baru lahir adalah untuk mengusir syaitan agar\nmenjauh dari anak. Syaitan akan lari terbirit-birit ketika mendengar suara\nadzan.<\/li>
  7. Adzan\ndan iqamah juga mempunyai hikmah untuk menjaga bayi sejak lahir supaya tidak\ndiganggu syaitan ketika memulai kehidupan yang baru di dunia.<\/li><\/ol>\n\n\n\n

    Syaitan selalu memukul bayi yang baru saja dilahirkan. Sebagaimana Abu Hurairah ra. mengatakan bahwa ia pernah mendengar Rasulullah saw bersabda:<\/p>\n\n\n\n

    \u201cTiada\nseorang anak Adam pun yang baru dilahirkan, melainkan syaitan menyentuhnya saat\ndilahirkannya hingga ia menangis karena sentuhan syaitan itu, kecuali Maryam\ndan putranya.\u201d <\/em>(HR. Bukhari)<\/p>\n\n\n\n

    Ibnu \u2018Abbas <\/a>ra. mengatakan: setiap bayi yang baru lahir pasti menangis, kecuali \u2018Isa putra Maryam. Bayi yang menangis itu karena perutnya diperas oleh syaitan sehingga bayi menyerit. Dengan demikian, adzan yang diserukan di telinga bayi akan menjadi pukulan balasan terhadap syaitan yang selalu berupaya dengan sekuat tenaga merusak keturunan Adam.<\/p>\n\n\n\n

    Rasulullah saw. juga mengajarkan cara melindungi anak-anak dari gangguan syaitan dan orang yang dengki. Ibnu \u2018Abbas ra. berkata: \u201cNabi meminta perlindungan kepada Allah bagi hasan dan husain seraya berkata, \u2018nenek moyang kalian meminta perlindungan bagi Ismail dan Ishaq dengan kalimat thayyibah, \u2018saya berlindung dengan kalimat Allah yang sempurna dari setiap syaitan, hammah (hewan dan serangga beracun yang mematikan), dan dari setiap mata yang dengki.\u201d<\/em><\/p>\n\n\n\n

    Rasulullah saw. menyuruh kepada semua orang tua untuk melarang anak-anaknya bermain di saat syaitan sedang berkeliaran. Rasulullah saw. pernah bersabda:<\/p>\n\n\n\n

    \u201cJika\nmalam telah datang dengan kegelapannya, tahanlah anak-anak kalian (di dalam\nrumah), karena pada saat itu syaitan sedang berkeliaran. Jika telah lewat satu\njam setelah \u2018isya, maka lepaskan mereka bebaskan mereka, tutup pintu rumahmu,\ndan sebutlah nama Allah, karena syaitan tidak bisa membuka pintu yang tertutup,\nmatikan lampumu dan sebutlah nama Allah, ikatlah tutup wadahmu dan sebutlah\nnama Allah, tutuplah wadahmu dan sebutlah nama Allah.\u201d<\/em><\/p>\n\n\n\n

     Demikianlah uraian singkat ini yang mengungkap makna dibalik mengumandangkan azan pada bayi baru lahir. Semoga bermanfaat dan semoga anak-anak kita semua dilindungi oleh Allah swt dari gangguan syaitan yang terkutuk. Amin.<\/em><\/p>\n\n\n\n

    Wallahu\n\u2018alam.<\/em><\/p>\n","protected":false},"excerpt":{"rendered":"

    Pecihitam.org – Mengapa bayi yang baru lahir harus dikumandangkan adzan dan iqamah di telinganya? Karena mengumandangkan adzan ketika bayi baru lahir sangat banyak hikmahyna. Salah satunya adalah agar suara yang pertama kali didengar oleh bayi ketika waktu dia lahir ke dunia adalah adzan dan iqamah yang mengandung makna keagungan dan kebesaran Allah serta syahadatain yang […]<\/p>\n","protected":false},"author":53,"featured_media":33134,"comment_status":"closed","ping_status":"closed","sticky":false,"template":"","format":"standard","meta":{"footnotes":""},"categories":[22],"tags":[9181,9182],"yoast_head":"\nMengumandangkan Adzan Ketika Bayi Baru Lahir, Ternyata Banyak Hikmahnya - Pecihitam.org<\/title>\n<meta name=\"description\" content=\"Mengapa bayi yang baru lahir harus mengumandangkan adzan dan iqamah?. Karena mengumandangkan adzan ketika bayi baru lahir sangat banyak hikmahnya\" \/>\n<meta name=\"robots\" content=\"index, follow, max-snippet:-1, max-image-preview:large, max-video-preview:-1\" \/>\n<link rel=\"canonical\" href=\"https:\/\/www.pecihitam.org\/adzan-ketika-bayi-baru-lahir\/\" \/>\n<meta property=\"og:locale\" content=\"en_US\" \/>\n<meta property=\"og:type\" content=\"article\" \/>\n<meta property=\"og:title\" content=\"Mengumandangkan Adzan Ketika Bayi Baru Lahir, Ternyata Banyak Hikmahnya - Pecihitam.org\" \/>\n<meta property=\"og:description\" content=\"Mengapa bayi yang baru lahir harus mengumandangkan adzan dan iqamah?. Karena mengumandangkan adzan ketika bayi baru lahir sangat banyak hikmahnya\" \/>\n<meta property=\"og:url\" content=\"https:\/\/www.pecihitam.org\/adzan-ketika-bayi-baru-lahir\/\" \/>\n<meta property=\"og:site_name\" content=\"Pecihitam.org\" \/>\n<meta property=\"article:publisher\" content=\"https:\/\/www.facebook.com\/newpecihitam\/\" \/>\n<meta property=\"article:published_time\" content=\"2020-01-16T22:25:00+00:00\" \/>\n<meta property=\"article:modified_time\" content=\"2020-01-17T00:03:05+00:00\" \/>\n<meta property=\"og:image\" content=\"https:\/\/www.pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2020\/01\/Mengumandangkan-Adzan-Ketika-Bayi-Baru-Lahir-Ternyata-Banyak-Hikmahnya-scaled.jpg\" \/>\n\t<meta property=\"og:image:width\" content=\"1024\" \/>\n\t<meta property=\"og:image:height\" content=\"576\" \/>\n\t<meta property=\"og:image:type\" content=\"image\/jpeg\" \/>\n<meta name=\"author\" content=\"Mehri Andani MB\" \/>\n<meta name=\"twitter:card\" content=\"summary_large_image\" \/>\n<meta name=\"twitter:label1\" content=\"Written by\" \/>\n\t<meta name=\"twitter:data1\" content=\"Mehri Andani MB\" \/>\n\t<meta name=\"twitter:label2\" content=\"Est. reading time\" \/>\n\t<meta name=\"twitter:data2\" content=\"3 minutes\" \/>\n<script type=\"application\/ld+json\" class=\"yoast-schema-graph\">{\"@context\":\"https:\/\/schema.org\",\"@graph\":[{\"@type\":\"Article\",\"@id\":\"https:\/\/www.pecihitam.org\/adzan-ketika-bayi-baru-lahir\/#article\",\"isPartOf\":{\"@id\":\"https:\/\/www.pecihitam.org\/adzan-ketika-bayi-baru-lahir\/\"},\"author\":{\"name\":\"Mehri Andani MB\",\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/#\/schema\/person\/24ea36aa83ec76cccca799e9cb57d6e6\"},\"headline\":\"Mengumandangkan Adzan Ketika Bayi Baru Lahir, Ternyata Banyak Hikmahnya\",\"datePublished\":\"2020-01-16T22:25:00+00:00\",\"dateModified\":\"2020-01-17T00:03:05+00:00\",\"mainEntityOfPage\":{\"@id\":\"https:\/\/www.pecihitam.org\/adzan-ketika-bayi-baru-lahir\/\"},\"wordCount\":576,\"publisher\":{\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/#organization\"},\"image\":{\"@id\":\"https:\/\/www.pecihitam.org\/adzan-ketika-bayi-baru-lahir\/#primaryimage\"},\"thumbnailUrl\":\"https:\/\/pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2020\/01\/Mengumandangkan-Adzan-Ketika-Bayi-Baru-Lahir-Ternyata-Banyak-Hikmahnya-scaled.jpg\",\"keywords\":[\"mengumandangkan adzan\",\"mengumandangkan adzan pada bayi\"],\"articleSection\":[\"Keluarga - Nikah\"],\"inLanguage\":\"en-US\"},{\"@type\":\"WebPage\",\"@id\":\"https:\/\/www.pecihitam.org\/adzan-ketika-bayi-baru-lahir\/\",\"url\":\"https:\/\/www.pecihitam.org\/adzan-ketika-bayi-baru-lahir\/\",\"name\":\"Mengumandangkan Adzan Ketika Bayi Baru Lahir, Ternyata Banyak Hikmahnya - Pecihitam.org\",\"isPartOf\":{\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/#website\"},\"primaryImageOfPage\":{\"@id\":\"https:\/\/www.pecihitam.org\/adzan-ketika-bayi-baru-lahir\/#primaryimage\"},\"image\":{\"@id\":\"https:\/\/www.pecihitam.org\/adzan-ketika-bayi-baru-lahir\/#primaryimage\"},\"thumbnailUrl\":\"https:\/\/pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2020\/01\/Mengumandangkan-Adzan-Ketika-Bayi-Baru-Lahir-Ternyata-Banyak-Hikmahnya-scaled.jpg\",\"datePublished\":\"2020-01-16T22:25:00+00:00\",\"dateModified\":\"2020-01-17T00:03:05+00:00\",\"description\":\"Mengapa bayi yang baru lahir harus mengumandangkan adzan dan iqamah?. Karena mengumandangkan adzan ketika bayi baru lahir sangat banyak hikmahnya\",\"breadcrumb\":{\"@id\":\"https:\/\/www.pecihitam.org\/adzan-ketika-bayi-baru-lahir\/#breadcrumb\"},\"inLanguage\":\"en-US\",\"potentialAction\":[{\"@type\":\"ReadAction\",\"target\":[\"https:\/\/www.pecihitam.org\/adzan-ketika-bayi-baru-lahir\/\"]}]},{\"@type\":\"ImageObject\",\"inLanguage\":\"en-US\",\"@id\":\"https:\/\/www.pecihitam.org\/adzan-ketika-bayi-baru-lahir\/#primaryimage\",\"url\":\"https:\/\/pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2020\/01\/Mengumandangkan-Adzan-Ketika-Bayi-Baru-Lahir-Ternyata-Banyak-Hikmahnya-scaled.jpg\",\"contentUrl\":\"https:\/\/pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2020\/01\/Mengumandangkan-Adzan-Ketika-Bayi-Baru-Lahir-Ternyata-Banyak-Hikmahnya-scaled.jpg\",\"width\":1024,\"height\":576,\"caption\":\"Mengumandangkan Adzan Ketika Bayi Baru Lahir, Ternyata Banyak\"},{\"@type\":\"BreadcrumbList\",\"@id\":\"https:\/\/www.pecihitam.org\/adzan-ketika-bayi-baru-lahir\/#breadcrumb\",\"itemListElement\":[{\"@type\":\"ListItem\",\"position\":1,\"name\":\"Home\",\"item\":\"https:\/\/pecihitam.org\/\"},{\"@type\":\"ListItem\",\"position\":2,\"name\":\"Mengumandangkan Adzan Ketika Bayi Baru Lahir, Ternyata Banyak Hikmahnya\"}]},{\"@type\":\"WebSite\",\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/#website\",\"url\":\"https:\/\/pecihitam.org\/\",\"name\":\"Pecihitam.org\",\"description\":\"Suara Islam Ahlussunnah wal Jamaah\",\"publisher\":{\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/#organization\"},\"potentialAction\":[{\"@type\":\"SearchAction\",\"target\":{\"@type\":\"EntryPoint\",\"urlTemplate\":\"https:\/\/pecihitam.org\/?s={search_term_string}\"},\"query-input\":\"required name=search_term_string\"}],\"inLanguage\":\"en-US\"},{\"@type\":\"Organization\",\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/#organization\",\"name\":\"Pecihitam.org\",\"url\":\"https:\/\/pecihitam.org\/\",\"logo\":{\"@type\":\"ImageObject\",\"inLanguage\":\"en-US\",\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/#\/schema\/logo\/image\/\",\"url\":\"https:\/\/pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2020\/07\/Logo-Pecihitam.org_.png\",\"contentUrl\":\"https:\/\/pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2020\/07\/Logo-Pecihitam.org_.png\",\"width\":2401,\"height\":2401,\"caption\":\"Pecihitam.org\"},\"image\":{\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/#\/schema\/logo\/image\/\"},\"sameAs\":[\"https:\/\/www.facebook.com\/newpecihitam\/\",\"https:\/\/www.instagram.com\/pecihitam_org\/\",\"https:\/\/id.pinterest.com\/pecihitam_org\/\",\"https:\/\/www.youtube.com\/channel\/UCVZO49u3U4iibd-X7MmqBcQ\"]},{\"@type\":\"Person\",\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/#\/schema\/person\/24ea36aa83ec76cccca799e9cb57d6e6\",\"name\":\"Mehri Andani MB\",\"image\":{\"@type\":\"ImageObject\",\"inLanguage\":\"en-US\",\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/#\/schema\/person\/image\/\",\"url\":\"https:\/\/secure.gravatar.com\/avatar\/8fe09f0278ddb4d5a2854e038006a01a?s=96&r=g\",\"contentUrl\":\"https:\/\/secure.gravatar.com\/avatar\/8fe09f0278ddb4d5a2854e038006a01a?s=96&r=g\",\"caption\":\"Mehri Andani MB\"},\"description\":\"Alumni Pesantren Dayah Ruuhul Atiq Al Waliyyah Aceh | Pegiat Ilmu Pendidikan Anak\",\"url\":\"https:\/\/pecihitam.org\/author\/mehriandani\/\"}]}<\/script>\n<!-- \/ Yoast SEO plugin. -->","yoast_head_json":{"title":"Mengumandangkan Adzan Ketika Bayi Baru Lahir, Ternyata Banyak Hikmahnya - Pecihitam.org","description":"Mengapa bayi yang baru lahir harus mengumandangkan adzan dan iqamah?. Karena mengumandangkan adzan ketika bayi baru lahir sangat banyak hikmahnya","robots":{"index":"index","follow":"follow","max-snippet":"max-snippet:-1","max-image-preview":"max-image-preview:large","max-video-preview":"max-video-preview:-1"},"canonical":"https:\/\/www.pecihitam.org\/adzan-ketika-bayi-baru-lahir\/","og_locale":"en_US","og_type":"article","og_title":"Mengumandangkan Adzan Ketika Bayi Baru Lahir, Ternyata Banyak Hikmahnya - Pecihitam.org","og_description":"Mengapa bayi yang baru lahir harus mengumandangkan adzan dan iqamah?. Karena mengumandangkan adzan ketika bayi baru lahir sangat banyak hikmahnya","og_url":"https:\/\/www.pecihitam.org\/adzan-ketika-bayi-baru-lahir\/","og_site_name":"Pecihitam.org","article_publisher":"https:\/\/www.facebook.com\/newpecihitam\/","article_published_time":"2020-01-16T22:25:00+00:00","article_modified_time":"2020-01-17T00:03:05+00:00","og_image":[{"width":1024,"height":576,"url":"https:\/\/www.pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2020\/01\/Mengumandangkan-Adzan-Ketika-Bayi-Baru-Lahir-Ternyata-Banyak-Hikmahnya-scaled.jpg","type":"image\/jpeg"}],"author":"Mehri Andani MB","twitter_card":"summary_large_image","twitter_misc":{"Written by":"Mehri Andani MB","Est. reading time":"3 minutes"},"schema":{"@context":"https:\/\/schema.org","@graph":[{"@type":"Article","@id":"https:\/\/www.pecihitam.org\/adzan-ketika-bayi-baru-lahir\/#article","isPartOf":{"@id":"https:\/\/www.pecihitam.org\/adzan-ketika-bayi-baru-lahir\/"},"author":{"name":"Mehri Andani MB","@id":"https:\/\/pecihitam.org\/#\/schema\/person\/24ea36aa83ec76cccca799e9cb57d6e6"},"headline":"Mengumandangkan Adzan Ketika Bayi Baru Lahir, Ternyata Banyak Hikmahnya","datePublished":"2020-01-16T22:25:00+00:00","dateModified":"2020-01-17T00:03:05+00:00","mainEntityOfPage":{"@id":"https:\/\/www.pecihitam.org\/adzan-ketika-bayi-baru-lahir\/"},"wordCount":576,"publisher":{"@id":"https:\/\/pecihitam.org\/#organization"},"image":{"@id":"https:\/\/www.pecihitam.org\/adzan-ketika-bayi-baru-lahir\/#primaryimage"},"thumbnailUrl":"https:\/\/pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2020\/01\/Mengumandangkan-Adzan-Ketika-Bayi-Baru-Lahir-Ternyata-Banyak-Hikmahnya-scaled.jpg","keywords":["mengumandangkan adzan","mengumandangkan adzan pada bayi"],"articleSection":["Keluarga - Nikah"],"inLanguage":"en-US"},{"@type":"WebPage","@id":"https:\/\/www.pecihitam.org\/adzan-ketika-bayi-baru-lahir\/","url":"https:\/\/www.pecihitam.org\/adzan-ketika-bayi-baru-lahir\/","name":"Mengumandangkan Adzan Ketika Bayi Baru Lahir, Ternyata Banyak Hikmahnya - Pecihitam.org","isPartOf":{"@id":"https:\/\/pecihitam.org\/#website"},"primaryImageOfPage":{"@id":"https:\/\/www.pecihitam.org\/adzan-ketika-bayi-baru-lahir\/#primaryimage"},"image":{"@id":"https:\/\/www.pecihitam.org\/adzan-ketika-bayi-baru-lahir\/#primaryimage"},"thumbnailUrl":"https:\/\/pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2020\/01\/Mengumandangkan-Adzan-Ketika-Bayi-Baru-Lahir-Ternyata-Banyak-Hikmahnya-scaled.jpg","datePublished":"2020-01-16T22:25:00+00:00","dateModified":"2020-01-17T00:03:05+00:00","description":"Mengapa bayi yang baru lahir harus mengumandangkan adzan dan iqamah?. Karena mengumandangkan adzan ketika bayi baru lahir sangat banyak hikmahnya","breadcrumb":{"@id":"https:\/\/www.pecihitam.org\/adzan-ketika-bayi-baru-lahir\/#breadcrumb"},"inLanguage":"en-US","potentialAction":[{"@type":"ReadAction","target":["https:\/\/www.pecihitam.org\/adzan-ketika-bayi-baru-lahir\/"]}]},{"@type":"ImageObject","inLanguage":"en-US","@id":"https:\/\/www.pecihitam.org\/adzan-ketika-bayi-baru-lahir\/#primaryimage","url":"https:\/\/pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2020\/01\/Mengumandangkan-Adzan-Ketika-Bayi-Baru-Lahir-Ternyata-Banyak-Hikmahnya-scaled.jpg","contentUrl":"https:\/\/pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2020\/01\/Mengumandangkan-Adzan-Ketika-Bayi-Baru-Lahir-Ternyata-Banyak-Hikmahnya-scaled.jpg","width":1024,"height":576,"caption":"Mengumandangkan Adzan Ketika Bayi Baru Lahir, Ternyata Banyak"},{"@type":"BreadcrumbList","@id":"https:\/\/www.pecihitam.org\/adzan-ketika-bayi-baru-lahir\/#breadcrumb","itemListElement":[{"@type":"ListItem","position":1,"name":"Home","item":"https:\/\/pecihitam.org\/"},{"@type":"ListItem","position":2,"name":"Mengumandangkan Adzan Ketika Bayi Baru Lahir, Ternyata Banyak Hikmahnya"}]},{"@type":"WebSite","@id":"https:\/\/pecihitam.org\/#website","url":"https:\/\/pecihitam.org\/","name":"Pecihitam.org","description":"Suara Islam Ahlussunnah wal Jamaah","publisher":{"@id":"https:\/\/pecihitam.org\/#organization"},"potentialAction":[{"@type":"SearchAction","target":{"@type":"EntryPoint","urlTemplate":"https:\/\/pecihitam.org\/?s={search_term_string}"},"query-input":"required name=search_term_string"}],"inLanguage":"en-US"},{"@type":"Organization","@id":"https:\/\/pecihitam.org\/#organization","name":"Pecihitam.org","url":"https:\/\/pecihitam.org\/","logo":{"@type":"ImageObject","inLanguage":"en-US","@id":"https:\/\/pecihitam.org\/#\/schema\/logo\/image\/","url":"https:\/\/pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2020\/07\/Logo-Pecihitam.org_.png","contentUrl":"https:\/\/pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2020\/07\/Logo-Pecihitam.org_.png","width":2401,"height":2401,"caption":"Pecihitam.org"},"image":{"@id":"https:\/\/pecihitam.org\/#\/schema\/logo\/image\/"},"sameAs":["https:\/\/www.facebook.com\/newpecihitam\/","https:\/\/www.instagram.com\/pecihitam_org\/","https:\/\/id.pinterest.com\/pecihitam_org\/","https:\/\/www.youtube.com\/channel\/UCVZO49u3U4iibd-X7MmqBcQ"]},{"@type":"Person","@id":"https:\/\/pecihitam.org\/#\/schema\/person\/24ea36aa83ec76cccca799e9cb57d6e6","name":"Mehri Andani MB","image":{"@type":"ImageObject","inLanguage":"en-US","@id":"https:\/\/pecihitam.org\/#\/schema\/person\/image\/","url":"https:\/\/secure.gravatar.com\/avatar\/8fe09f0278ddb4d5a2854e038006a01a?s=96&r=g","contentUrl":"https:\/\/secure.gravatar.com\/avatar\/8fe09f0278ddb4d5a2854e038006a01a?s=96&r=g","caption":"Mehri Andani MB"},"description":"Alumni Pesantren Dayah Ruuhul Atiq Al Waliyyah Aceh | Pegiat Ilmu Pendidikan Anak","url":"https:\/\/pecihitam.org\/author\/mehriandani\/"}]}},"_links":{"self":[{"href":"https:\/\/pecihitam.org\/wp-json\/wp\/v2\/posts\/32826"}],"collection":[{"href":"https:\/\/pecihitam.org\/wp-json\/wp\/v2\/posts"}],"about":[{"href":"https:\/\/pecihitam.org\/wp-json\/wp\/v2\/types\/post"}],"author":[{"embeddable":true,"href":"https:\/\/pecihitam.org\/wp-json\/wp\/v2\/users\/53"}],"replies":[{"embeddable":true,"href":"https:\/\/pecihitam.org\/wp-json\/wp\/v2\/comments?post=32826"}],"version-history":[{"count":0,"href":"https:\/\/pecihitam.org\/wp-json\/wp\/v2\/posts\/32826\/revisions"}],"wp:featuredmedia":[{"embeddable":true,"href":"https:\/\/pecihitam.org\/wp-json\/wp\/v2\/media\/33134"}],"wp:attachment":[{"href":"https:\/\/pecihitam.org\/wp-json\/wp\/v2\/media?parent=32826"}],"wp:term":[{"taxonomy":"category","embeddable":true,"href":"https:\/\/pecihitam.org\/wp-json\/wp\/v2\/categories?post=32826"},{"taxonomy":"post_tag","embeddable":true,"href":"https:\/\/pecihitam.org\/wp-json\/wp\/v2\/tags?post=32826"}],"curies":[{"name":"wp","href":"https:\/\/api.w.org\/{rel}","templated":true}]}}