Warning: Cannot modify header information - headers already sent by (output started at /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-content/plugins/post-pay-counter/post-pay-counter.php:1) in /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-includes/rest-api/class-wp-rest-server.php on line 1831

Warning: Cannot modify header information - headers already sent by (output started at /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-content/plugins/post-pay-counter/post-pay-counter.php:1) in /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-includes/rest-api/class-wp-rest-server.php on line 1831

Warning: Cannot modify header information - headers already sent by (output started at /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-content/plugins/post-pay-counter/post-pay-counter.php:1) in /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-includes/rest-api/class-wp-rest-server.php on line 1831

Warning: Cannot modify header information - headers already sent by (output started at /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-content/plugins/post-pay-counter/post-pay-counter.php:1) in /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-includes/rest-api/class-wp-rest-server.php on line 1831

Warning: Cannot modify header information - headers already sent by (output started at /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-content/plugins/post-pay-counter/post-pay-counter.php:1) in /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-includes/rest-api/class-wp-rest-server.php on line 1831

Warning: Cannot modify header information - headers already sent by (output started at /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-content/plugins/post-pay-counter/post-pay-counter.php:1) in /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-includes/rest-api/class-wp-rest-server.php on line 1831

Warning: Cannot modify header information - headers already sent by (output started at /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-content/plugins/post-pay-counter/post-pay-counter.php:1) in /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-includes/rest-api/class-wp-rest-server.php on line 1831

Warning: Cannot modify header information - headers already sent by (output started at /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-content/plugins/post-pay-counter/post-pay-counter.php:1) in /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-includes/rest-api/class-wp-rest-server.php on line 1831
{"id":33884,"date":"2020-01-21T05:30:26","date_gmt":"2020-01-20T22:30:26","guid":{"rendered":"https:\/\/pecihitam.org\/?p=33884"},"modified":"2020-01-20T23:02:27","modified_gmt":"2020-01-20T16:02:27","slug":"profil-nyai-hj-sinta-nuriyah-wahid-sang-tokoh-perempuan-nu","status":"publish","type":"post","link":"https:\/\/pecihitam.org\/profil-nyai-hj-sinta-nuriyah-wahid-sang-tokoh-perempuan-nu\/","title":{"rendered":"Profil Nyai Hj. Sinta Nuriyah Wahid Sang Tokoh Perempuan NU"},"content":{"rendered":"\n

Pecihitam.org <\/strong>– <\/strong>Dr. Dra. Hj. Sinta Nuriyah Wahid, M.Hum, perempuan kelahiran Jombang, 8 maret 1948, ia adalah istri dari presiden Indonesia ke empat dan tokoh pejuang NU yaitu KH. Abdurrahman Wahid<\/a><\/strong> atau yang akrab disapa Gus Dur. <\/p>\n\n\n\n

Ia mengenyam pendidikan pertamanya\ndi Sekolah rakyat, Jombang. Kemudian melanjutkan pendidikannya di\nMadrasah Muallimat (4 tahun) Pesantren Bahrul Ulum, Tambakberas, Jombang. Setelah selesai ia pun melanjutkan\npendidikan tinggi di Fakultas Syari\u2019ah (jurusan Qodlo\u2019) IAIN Suanan Kalijaga,\nYogyakarta. Dan ahirnya melanjutkan S2 di Universitas Indonesia program kajian\nwanita.<\/p>\n\n\n\n

Setelah selesai S1, Sinta menikah dengan KH Abdurrahman Wahid, putra pertama dari KH. Abdul Wahid Hasyim putra dari KH. M. Hasyim Asy\u2019ari<\/a><\/strong> pendiri Nahdlatul Ulama. Yang waktu itu Abdurrahman Wahid masih berada di luar negeri, untuk menyelesaikan studynya, dan ia pulang pada tahun 1971.<\/p>\n\n\n\n

Pasangan suami istri ini dianugerahi empat putri, yaitu Alissa Qotrunnada Munawaroh Wahid, Zannuba Arifah Chafsoh Wahid, Anita Hayatunnufus Wahid, Inayah Wulandari Wahid.<\/p>\n\n\n\n

Untuk beberapa waktu (tahun 1972 Sampai 1980) pasangan ini mengarungi kehidupan di Pesantren Manba\u2019ul Ma\u2019arif, Denanyar, Jombang untuk mengajar. Selain di Denanyar, mereka juga mengajar di pesantren Tebuireng dan pesantren Darul Ulum, Rejoso, Jombang.<\/p>\n\n\n\n

Baru setelah tahun 1980 mereka sekeluarga pindah ke Jakarta. Di kota metropolitan itulah, Shinta mulai bekerja sebagai wartawan di sebuah majalah keluarga, \u201cZaman\u201d, kemudian majalah pria \u201cMatra\u201d. <\/p>\n\n\n\n

Keperduliannya dalam bersosial hususnya dalam\nurusan gender, mengantarkannya untuk mengikuti banyak organisasi kewanitaan,\nantara lain: Muslimat NU, KNKWI (Komisi Nasional Kedudukan Wanita Indonesia),\nKOWANI (Kongres Wanita Indonesia). Ia juga aktif dalam melakukan bimbingan\nrohani di rumah tahanan. Ia juga ditunjuk sebagai dewan penasehat KOMNAS HAM.<\/p>\n\n\n\n

Selain itu ia merupakan pendiri Yayasan Puan\nAmal Hayati yang bergerak dalam bidang advokasi dan konseling terhadap\nperempuan dan anak korban kekerasan. Dan juga Pendiri Yayasan al-Munawaroh\n(bergerak pada pemberian bantuan dana\/ beasiswa kepada anak sekolah, keluarga\ntidak mampu, para penyandang cacat, dan korban bencana), tahun 1996<\/p>\n\n\n\n

Banyak hal yang dialami oleh Ibu Shinta, salah satu kejadian pada awal semester dua program pasca sarjananya, ia mengalami kecelakaan mobil yang mengakibatkan terbatasnya gerak dan aktifitas fisiknya. Namun hal itu tidak menyurutkan semangat belajarnya.<\/p>\n\n\n\n

Selama satu semester ia di tandu dari lantai satu ke lantai empat oleh staf universitas karena Pada saat itu lift gedung mengalami kerusakan, Di tengah-tengah kuliah mengenai perempuan dan gender itulah Ibu Shinta dan kawan-kawan justru merasakan betapa tidak enaknya menjadi perempuan.<\/p>\n\n\n\n

\u201cBahkan kata teman saya yang juga alumni\nFakultas Syari\u2019ah IAIN Sunan Kalijaga, Yogyakarta, dan sama-sama kuliah di\nKajian Perempuan: \u201cjadi perempuan kok runyem begini, ya.\u201dPadahal Nabi Muhammad\nSAW mengajarkan untuk selalu memuliakan perempuan.’\u201d<\/p>\n\n\n\n

Dari situlah kemudian lahir Forum Kajian Kitab Kuning (FK3), dari forum ini kemudian banyak menghasilkan karya-karya yang disarikan dari kitab-kitab kuning yang membahas tentang gender.<\/p>\n\n\n\n

 Diantara karyanya yaitu berjudul Kembang Setaman Perkawinan dan juga Wajah Baru Relasi Suami-Istri hasil dari Analisis Kritis Kitab \u2018Uqud Al Lujjayn fi bayani huququ al-zaujain karya Syekh Nawawi al Bantani, yang diterbitkan oleh Kompas pada tahun 2005 dan  LKiS Yogyakarta pada tahun 2001.<\/p>\n\n\n\n

Dari pengalaman-pengalaman yang ia rasakan\nmendorongnya untuk terus mengkampanyekan kerukunan dan kasih sayang sesama\nmanusia, sesama anak bangsa. Dengan berbagai program-program Pluralisme dan\nkemanusiaan.<\/p>\n\n\n\n

Salah satu bentuk kegiatannya yaitu dengan\nsahur keliling, acara ini sangat menarik karena bukan hanya umat islam yang\nikut dalam acara ini tetapi juga dari warga non muslim.<\/p>\n\n\n\n

Dalam penuturannya \u201ckegitan ini juga kami\nlakukan di berbagai tempat, di masjid-masjid, di halaman klenteng, di halaman\ngereja, kolong jembatan, di tengah pasar dan lain sebagainya\u201d. Selain untuk\nmempertajam keimanan, kegiatan ini juga salah satu upayanya untuk menjaga kerukunan,\nkesatuan dan persatuan bangsa.<\/p>\n\n\n\n

Dan pada 18 Desember 2019, Ibu Sinta Nuriyah Wahid pun dianugerahi gelar Doktor Honoris Causa oleh Universitas Islam Negeri (UIN) Yogyakarta Untuk semua kerja kemanusiaan yang telah Shinta Nuriyah lakukan. \u00a0<\/p>\n\n\n\n

Sumber: Sari Draft Pidato Ilmiah Penganugerahan Doktor Honoris Causa Shinta Nuriyah<\/em><\/p>\n","protected":false},"excerpt":{"rendered":"

Pecihitam.org – Dr. Dra. Hj. Sinta Nuriyah Wahid, M.Hum, perempuan kelahiran Jombang, 8 maret 1948, ia adalah istri dari presiden Indonesia ke empat dan tokoh pejuang NU yaitu KH. Abdurrahman Wahid atau yang akrab disapa Gus Dur. Ia mengenyam pendidikan pertamanya di Sekolah rakyat, Jombang. Kemudian melanjutkan pendidikannya di Madrasah Muallimat (4 tahun) Pesantren Bahrul […]<\/p>\n","protected":false},"author":46,"featured_media":34158,"comment_status":"closed","ping_status":"closed","sticky":false,"template":"","format":"standard","meta":{"footnotes":""},"categories":[12],"tags":[9326,9327],"yoast_head":"\nProfil Nyai Hj. Sinta Nuriyah Wahid Sang Tokoh Perempuan NU - Pecihitam.org<\/title>\n<meta name=\"description\" content=\"Dr. Dra. Hj. Sinta Nuriyah Wahid, M.Hum, perempuan kelahiran Jombang, 8 maret 1948, ia adalah istri dari presiden Indonesia ke empat dan tokoh pejuang NU\" \/>\n<meta name=\"robots\" content=\"index, follow, max-snippet:-1, max-image-preview:large, max-video-preview:-1\" \/>\n<link rel=\"canonical\" href=\"https:\/\/pecihitam.org\/profil-nyai-hj-sinta-nuriyah-wahid-sang-tokoh-perempuan-nu\/\" \/>\n<meta property=\"og:locale\" content=\"en_US\" \/>\n<meta property=\"og:type\" content=\"article\" \/>\n<meta property=\"og:title\" content=\"Profil Nyai Hj. Sinta Nuriyah Wahid Sang Tokoh Perempuan NU - Pecihitam.org\" \/>\n<meta property=\"og:description\" content=\"Dr. Dra. Hj. Sinta Nuriyah Wahid, M.Hum, perempuan kelahiran Jombang, 8 maret 1948, ia adalah istri dari presiden Indonesia ke empat dan tokoh pejuang NU\" \/>\n<meta property=\"og:url\" content=\"https:\/\/pecihitam.org\/profil-nyai-hj-sinta-nuriyah-wahid-sang-tokoh-perempuan-nu\/\" \/>\n<meta property=\"og:site_name\" content=\"Pecihitam.org\" \/>\n<meta property=\"article:publisher\" content=\"https:\/\/www.facebook.com\/newpecihitam\/\" \/>\n<meta property=\"article:published_time\" content=\"2020-01-20T22:30:26+00:00\" \/>\n<meta property=\"article:modified_time\" content=\"2020-01-20T16:02:27+00:00\" \/>\n<meta property=\"og:image\" content=\"https:\/\/pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2020\/01\/sinta-nuriyah-wahid-scaled.jpg\" \/>\n\t<meta property=\"og:image:width\" content=\"1024\" \/>\n\t<meta property=\"og:image:height\" content=\"576\" \/>\n\t<meta property=\"og:image:type\" content=\"image\/jpeg\" \/>\n<meta name=\"author\" content=\"Lukman Hakim Hidayat\" \/>\n<meta name=\"twitter:card\" content=\"summary_large_image\" \/>\n<meta name=\"twitter:label1\" content=\"Written by\" \/>\n\t<meta name=\"twitter:data1\" content=\"Lukman Hakim Hidayat\" \/>\n\t<meta name=\"twitter:label2\" content=\"Est. reading time\" \/>\n\t<meta name=\"twitter:data2\" content=\"3 minutes\" \/>\n<script type=\"application\/ld+json\" class=\"yoast-schema-graph\">{\"@context\":\"https:\/\/schema.org\",\"@graph\":[{\"@type\":\"Article\",\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/profil-nyai-hj-sinta-nuriyah-wahid-sang-tokoh-perempuan-nu\/#article\",\"isPartOf\":{\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/profil-nyai-hj-sinta-nuriyah-wahid-sang-tokoh-perempuan-nu\/\"},\"author\":{\"name\":\"Lukman Hakim Hidayat\",\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/#\/schema\/person\/ab79daccdaf39e9aa51c81b715f2fe5b\"},\"headline\":\"Profil Nyai Hj. Sinta Nuriyah Wahid Sang Tokoh Perempuan NU\",\"datePublished\":\"2020-01-20T22:30:26+00:00\",\"dateModified\":\"2020-01-20T16:02:27+00:00\",\"mainEntityOfPage\":{\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/profil-nyai-hj-sinta-nuriyah-wahid-sang-tokoh-perempuan-nu\/\"},\"wordCount\":626,\"publisher\":{\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/#organization\"},\"image\":{\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/profil-nyai-hj-sinta-nuriyah-wahid-sang-tokoh-perempuan-nu\/#primaryimage\"},\"thumbnailUrl\":\"https:\/\/pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2020\/01\/sinta-nuriyah-wahid-scaled.jpg\",\"keywords\":[\"sinta nuriyah\",\"sinta nuriyah wahid\"],\"articleSection\":[\"Tokoh\"],\"inLanguage\":\"en-US\"},{\"@type\":\"WebPage\",\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/profil-nyai-hj-sinta-nuriyah-wahid-sang-tokoh-perempuan-nu\/\",\"url\":\"https:\/\/pecihitam.org\/profil-nyai-hj-sinta-nuriyah-wahid-sang-tokoh-perempuan-nu\/\",\"name\":\"Profil Nyai Hj. Sinta Nuriyah Wahid Sang Tokoh Perempuan NU - Pecihitam.org\",\"isPartOf\":{\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/#website\"},\"primaryImageOfPage\":{\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/profil-nyai-hj-sinta-nuriyah-wahid-sang-tokoh-perempuan-nu\/#primaryimage\"},\"image\":{\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/profil-nyai-hj-sinta-nuriyah-wahid-sang-tokoh-perempuan-nu\/#primaryimage\"},\"thumbnailUrl\":\"https:\/\/pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2020\/01\/sinta-nuriyah-wahid-scaled.jpg\",\"datePublished\":\"2020-01-20T22:30:26+00:00\",\"dateModified\":\"2020-01-20T16:02:27+00:00\",\"description\":\"Dr. Dra. Hj. Sinta Nuriyah Wahid, M.Hum, perempuan kelahiran Jombang, 8 maret 1948, ia adalah istri dari presiden Indonesia ke empat dan tokoh pejuang NU\",\"breadcrumb\":{\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/profil-nyai-hj-sinta-nuriyah-wahid-sang-tokoh-perempuan-nu\/#breadcrumb\"},\"inLanguage\":\"en-US\",\"potentialAction\":[{\"@type\":\"ReadAction\",\"target\":[\"https:\/\/pecihitam.org\/profil-nyai-hj-sinta-nuriyah-wahid-sang-tokoh-perempuan-nu\/\"]}]},{\"@type\":\"ImageObject\",\"inLanguage\":\"en-US\",\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/profil-nyai-hj-sinta-nuriyah-wahid-sang-tokoh-perempuan-nu\/#primaryimage\",\"url\":\"https:\/\/pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2020\/01\/sinta-nuriyah-wahid-scaled.jpg\",\"contentUrl\":\"https:\/\/pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2020\/01\/sinta-nuriyah-wahid-scaled.jpg\",\"width\":1024,\"height\":576,\"caption\":\"sinta nuriyah wahid\"},{\"@type\":\"BreadcrumbList\",\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/profil-nyai-hj-sinta-nuriyah-wahid-sang-tokoh-perempuan-nu\/#breadcrumb\",\"itemListElement\":[{\"@type\":\"ListItem\",\"position\":1,\"name\":\"Home\",\"item\":\"https:\/\/pecihitam.org\/\"},{\"@type\":\"ListItem\",\"position\":2,\"name\":\"Profil Nyai Hj. Sinta Nuriyah Wahid Sang Tokoh Perempuan NU\"}]},{\"@type\":\"WebSite\",\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/#website\",\"url\":\"https:\/\/pecihitam.org\/\",\"name\":\"Pecihitam.org\",\"description\":\"Suara Islam Ahlussunnah wal Jamaah\",\"publisher\":{\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/#organization\"},\"potentialAction\":[{\"@type\":\"SearchAction\",\"target\":{\"@type\":\"EntryPoint\",\"urlTemplate\":\"https:\/\/pecihitam.org\/?s={search_term_string}\"},\"query-input\":\"required name=search_term_string\"}],\"inLanguage\":\"en-US\"},{\"@type\":\"Organization\",\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/#organization\",\"name\":\"Pecihitam.org\",\"url\":\"https:\/\/pecihitam.org\/\",\"logo\":{\"@type\":\"ImageObject\",\"inLanguage\":\"en-US\",\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/#\/schema\/logo\/image\/\",\"url\":\"https:\/\/pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2020\/07\/Logo-Pecihitam.org_.png\",\"contentUrl\":\"https:\/\/pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2020\/07\/Logo-Pecihitam.org_.png\",\"width\":2401,\"height\":2401,\"caption\":\"Pecihitam.org\"},\"image\":{\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/#\/schema\/logo\/image\/\"},\"sameAs\":[\"https:\/\/www.facebook.com\/newpecihitam\/\",\"https:\/\/www.instagram.com\/pecihitam_org\/\",\"https:\/\/id.pinterest.com\/pecihitam_org\/\",\"https:\/\/www.youtube.com\/channel\/UCVZO49u3U4iibd-X7MmqBcQ\"]},{\"@type\":\"Person\",\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/#\/schema\/person\/ab79daccdaf39e9aa51c81b715f2fe5b\",\"name\":\"Lukman Hakim Hidayat\",\"image\":{\"@type\":\"ImageObject\",\"inLanguage\":\"en-US\",\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/#\/schema\/person\/image\/\",\"url\":\"https:\/\/secure.gravatar.com\/avatar\/bcf4290e05e001b5cf2a09ba2f57e13a?s=96&r=g\",\"contentUrl\":\"https:\/\/secure.gravatar.com\/avatar\/bcf4290e05e001b5cf2a09ba2f57e13a?s=96&r=g\",\"caption\":\"Lukman Hakim Hidayat\"},\"description\":\"Alumni Al-Iman Islamic Boarding School Purworejo\",\"url\":\"https:\/\/pecihitam.org\/author\/lukhakim\/\"}]}<\/script>\n<!-- \/ Yoast SEO plugin. -->","yoast_head_json":{"title":"Profil Nyai Hj. Sinta Nuriyah Wahid Sang Tokoh Perempuan NU - Pecihitam.org","description":"Dr. Dra. Hj. Sinta Nuriyah Wahid, M.Hum, perempuan kelahiran Jombang, 8 maret 1948, ia adalah istri dari presiden Indonesia ke empat dan tokoh pejuang NU","robots":{"index":"index","follow":"follow","max-snippet":"max-snippet:-1","max-image-preview":"max-image-preview:large","max-video-preview":"max-video-preview:-1"},"canonical":"https:\/\/pecihitam.org\/profil-nyai-hj-sinta-nuriyah-wahid-sang-tokoh-perempuan-nu\/","og_locale":"en_US","og_type":"article","og_title":"Profil Nyai Hj. Sinta Nuriyah Wahid Sang Tokoh Perempuan NU - Pecihitam.org","og_description":"Dr. Dra. Hj. Sinta Nuriyah Wahid, M.Hum, perempuan kelahiran Jombang, 8 maret 1948, ia adalah istri dari presiden Indonesia ke empat dan tokoh pejuang NU","og_url":"https:\/\/pecihitam.org\/profil-nyai-hj-sinta-nuriyah-wahid-sang-tokoh-perempuan-nu\/","og_site_name":"Pecihitam.org","article_publisher":"https:\/\/www.facebook.com\/newpecihitam\/","article_published_time":"2020-01-20T22:30:26+00:00","article_modified_time":"2020-01-20T16:02:27+00:00","og_image":[{"width":1024,"height":576,"url":"https:\/\/pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2020\/01\/sinta-nuriyah-wahid-scaled.jpg","type":"image\/jpeg"}],"author":"Lukman Hakim Hidayat","twitter_card":"summary_large_image","twitter_misc":{"Written by":"Lukman Hakim Hidayat","Est. reading time":"3 minutes"},"schema":{"@context":"https:\/\/schema.org","@graph":[{"@type":"Article","@id":"https:\/\/pecihitam.org\/profil-nyai-hj-sinta-nuriyah-wahid-sang-tokoh-perempuan-nu\/#article","isPartOf":{"@id":"https:\/\/pecihitam.org\/profil-nyai-hj-sinta-nuriyah-wahid-sang-tokoh-perempuan-nu\/"},"author":{"name":"Lukman Hakim Hidayat","@id":"https:\/\/pecihitam.org\/#\/schema\/person\/ab79daccdaf39e9aa51c81b715f2fe5b"},"headline":"Profil Nyai Hj. Sinta Nuriyah Wahid Sang Tokoh Perempuan NU","datePublished":"2020-01-20T22:30:26+00:00","dateModified":"2020-01-20T16:02:27+00:00","mainEntityOfPage":{"@id":"https:\/\/pecihitam.org\/profil-nyai-hj-sinta-nuriyah-wahid-sang-tokoh-perempuan-nu\/"},"wordCount":626,"publisher":{"@id":"https:\/\/pecihitam.org\/#organization"},"image":{"@id":"https:\/\/pecihitam.org\/profil-nyai-hj-sinta-nuriyah-wahid-sang-tokoh-perempuan-nu\/#primaryimage"},"thumbnailUrl":"https:\/\/pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2020\/01\/sinta-nuriyah-wahid-scaled.jpg","keywords":["sinta nuriyah","sinta nuriyah wahid"],"articleSection":["Tokoh"],"inLanguage":"en-US"},{"@type":"WebPage","@id":"https:\/\/pecihitam.org\/profil-nyai-hj-sinta-nuriyah-wahid-sang-tokoh-perempuan-nu\/","url":"https:\/\/pecihitam.org\/profil-nyai-hj-sinta-nuriyah-wahid-sang-tokoh-perempuan-nu\/","name":"Profil Nyai Hj. Sinta Nuriyah Wahid Sang Tokoh Perempuan NU - Pecihitam.org","isPartOf":{"@id":"https:\/\/pecihitam.org\/#website"},"primaryImageOfPage":{"@id":"https:\/\/pecihitam.org\/profil-nyai-hj-sinta-nuriyah-wahid-sang-tokoh-perempuan-nu\/#primaryimage"},"image":{"@id":"https:\/\/pecihitam.org\/profil-nyai-hj-sinta-nuriyah-wahid-sang-tokoh-perempuan-nu\/#primaryimage"},"thumbnailUrl":"https:\/\/pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2020\/01\/sinta-nuriyah-wahid-scaled.jpg","datePublished":"2020-01-20T22:30:26+00:00","dateModified":"2020-01-20T16:02:27+00:00","description":"Dr. Dra. Hj. Sinta Nuriyah Wahid, M.Hum, perempuan kelahiran Jombang, 8 maret 1948, ia adalah istri dari presiden Indonesia ke empat dan tokoh pejuang NU","breadcrumb":{"@id":"https:\/\/pecihitam.org\/profil-nyai-hj-sinta-nuriyah-wahid-sang-tokoh-perempuan-nu\/#breadcrumb"},"inLanguage":"en-US","potentialAction":[{"@type":"ReadAction","target":["https:\/\/pecihitam.org\/profil-nyai-hj-sinta-nuriyah-wahid-sang-tokoh-perempuan-nu\/"]}]},{"@type":"ImageObject","inLanguage":"en-US","@id":"https:\/\/pecihitam.org\/profil-nyai-hj-sinta-nuriyah-wahid-sang-tokoh-perempuan-nu\/#primaryimage","url":"https:\/\/pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2020\/01\/sinta-nuriyah-wahid-scaled.jpg","contentUrl":"https:\/\/pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2020\/01\/sinta-nuriyah-wahid-scaled.jpg","width":1024,"height":576,"caption":"sinta nuriyah wahid"},{"@type":"BreadcrumbList","@id":"https:\/\/pecihitam.org\/profil-nyai-hj-sinta-nuriyah-wahid-sang-tokoh-perempuan-nu\/#breadcrumb","itemListElement":[{"@type":"ListItem","position":1,"name":"Home","item":"https:\/\/pecihitam.org\/"},{"@type":"ListItem","position":2,"name":"Profil Nyai Hj. Sinta Nuriyah Wahid Sang Tokoh Perempuan NU"}]},{"@type":"WebSite","@id":"https:\/\/pecihitam.org\/#website","url":"https:\/\/pecihitam.org\/","name":"Pecihitam.org","description":"Suara Islam Ahlussunnah wal Jamaah","publisher":{"@id":"https:\/\/pecihitam.org\/#organization"},"potentialAction":[{"@type":"SearchAction","target":{"@type":"EntryPoint","urlTemplate":"https:\/\/pecihitam.org\/?s={search_term_string}"},"query-input":"required name=search_term_string"}],"inLanguage":"en-US"},{"@type":"Organization","@id":"https:\/\/pecihitam.org\/#organization","name":"Pecihitam.org","url":"https:\/\/pecihitam.org\/","logo":{"@type":"ImageObject","inLanguage":"en-US","@id":"https:\/\/pecihitam.org\/#\/schema\/logo\/image\/","url":"https:\/\/pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2020\/07\/Logo-Pecihitam.org_.png","contentUrl":"https:\/\/pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2020\/07\/Logo-Pecihitam.org_.png","width":2401,"height":2401,"caption":"Pecihitam.org"},"image":{"@id":"https:\/\/pecihitam.org\/#\/schema\/logo\/image\/"},"sameAs":["https:\/\/www.facebook.com\/newpecihitam\/","https:\/\/www.instagram.com\/pecihitam_org\/","https:\/\/id.pinterest.com\/pecihitam_org\/","https:\/\/www.youtube.com\/channel\/UCVZO49u3U4iibd-X7MmqBcQ"]},{"@type":"Person","@id":"https:\/\/pecihitam.org\/#\/schema\/person\/ab79daccdaf39e9aa51c81b715f2fe5b","name":"Lukman Hakim Hidayat","image":{"@type":"ImageObject","inLanguage":"en-US","@id":"https:\/\/pecihitam.org\/#\/schema\/person\/image\/","url":"https:\/\/secure.gravatar.com\/avatar\/bcf4290e05e001b5cf2a09ba2f57e13a?s=96&r=g","contentUrl":"https:\/\/secure.gravatar.com\/avatar\/bcf4290e05e001b5cf2a09ba2f57e13a?s=96&r=g","caption":"Lukman Hakim Hidayat"},"description":"Alumni Al-Iman Islamic Boarding School Purworejo","url":"https:\/\/pecihitam.org\/author\/lukhakim\/"}]}},"_links":{"self":[{"href":"https:\/\/pecihitam.org\/wp-json\/wp\/v2\/posts\/33884"}],"collection":[{"href":"https:\/\/pecihitam.org\/wp-json\/wp\/v2\/posts"}],"about":[{"href":"https:\/\/pecihitam.org\/wp-json\/wp\/v2\/types\/post"}],"author":[{"embeddable":true,"href":"https:\/\/pecihitam.org\/wp-json\/wp\/v2\/users\/46"}],"replies":[{"embeddable":true,"href":"https:\/\/pecihitam.org\/wp-json\/wp\/v2\/comments?post=33884"}],"version-history":[{"count":0,"href":"https:\/\/pecihitam.org\/wp-json\/wp\/v2\/posts\/33884\/revisions"}],"wp:featuredmedia":[{"embeddable":true,"href":"https:\/\/pecihitam.org\/wp-json\/wp\/v2\/media\/34158"}],"wp:attachment":[{"href":"https:\/\/pecihitam.org\/wp-json\/wp\/v2\/media?parent=33884"}],"wp:term":[{"taxonomy":"category","embeddable":true,"href":"https:\/\/pecihitam.org\/wp-json\/wp\/v2\/categories?post=33884"},{"taxonomy":"post_tag","embeddable":true,"href":"https:\/\/pecihitam.org\/wp-json\/wp\/v2\/tags?post=33884"}],"curies":[{"name":"wp","href":"https:\/\/api.w.org\/{rel}","templated":true}]}}