Warning: Cannot modify header information - headers already sent by (output started at /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-content/plugins/post-pay-counter/post-pay-counter.php:1) in /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-includes/rest-api/class-wp-rest-server.php on line 1831

Warning: Cannot modify header information - headers already sent by (output started at /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-content/plugins/post-pay-counter/post-pay-counter.php:1) in /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-includes/rest-api/class-wp-rest-server.php on line 1831

Warning: Cannot modify header information - headers already sent by (output started at /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-content/plugins/post-pay-counter/post-pay-counter.php:1) in /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-includes/rest-api/class-wp-rest-server.php on line 1831

Warning: Cannot modify header information - headers already sent by (output started at /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-content/plugins/post-pay-counter/post-pay-counter.php:1) in /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-includes/rest-api/class-wp-rest-server.php on line 1831

Warning: Cannot modify header information - headers already sent by (output started at /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-content/plugins/post-pay-counter/post-pay-counter.php:1) in /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-includes/rest-api/class-wp-rest-server.php on line 1831

Warning: Cannot modify header information - headers already sent by (output started at /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-content/plugins/post-pay-counter/post-pay-counter.php:1) in /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-includes/rest-api/class-wp-rest-server.php on line 1831

Warning: Cannot modify header information - headers already sent by (output started at /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-content/plugins/post-pay-counter/post-pay-counter.php:1) in /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-includes/rest-api/class-wp-rest-server.php on line 1831

Warning: Cannot modify header information - headers already sent by (output started at /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-content/plugins/post-pay-counter/post-pay-counter.php:1) in /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-includes/rest-api/class-wp-rest-server.php on line 1831
{"id":38554,"date":"2020-02-12T05:47:32","date_gmt":"2020-02-11T22:47:32","guid":{"rendered":"https:\/\/pecihitam.org\/?p=38554"},"modified":"2020-02-12T08:43:59","modified_gmt":"2020-02-12T01:43:59","slug":"mengqadha-shalat","status":"publish","type":"post","link":"https:\/\/pecihitam.org\/mengqadha-shalat\/","title":{"rendered":"Meluruskan Pendapat Mereka yang Menolak Hukum Bolehnya Mengqadha Shalat"},"content":{"rendered":"\n

Pecihitam.org – <\/strong>Sebagaimana yang kita ketahui di luar sana sebahagian kecil kaum muslimin ada yang berpendapat bahwa mengqadha shalat tidak ada landasan hukumnya. Mereka beralasan yang bahwa tidak adanya dalil Ayat Al-Quran dan Hadits<\/a>, dan Rasulullah SAW pun tidak pernah melakukannya menurut mereka.<\/p>\n\n\n\n

Bahkan sebahagian besar dari mereka ini berpendapat bahwa mengqadha shalat itu adalah perbuatan bid\u2019ah, sebab Nabi SAW tidak pernah melakukannya.<\/p>\n\n\n\n

Perlu untuk kita ketahui yang bahwa pendapat yang mengatakan\ntidak boleh mengqadha shalat itu adalah pendapat yang keliru. Dikatakan keliru\nkarena mereka berdalil dengan hadits yang diriwayatkan dari Sayyidatina \u2018Aisyah\nr.a yang berbunyi : <\/p>\n\n\n\n

\u0639\u0646 \u0639\u0627\u0626\u0634\u0629 : \u0643\u0646\u0651\u0627 \u0646\u0624\u0645\u0631 \u0628\u0642\u0636\u0627\u0621 \u0627\u0644\u0635\u0651\u0648\u0645 \u0648\u0644\u0627 \u0646\u0624\u0645\u0631 \u0628\u0642\u0636\u0627\u0621 \u0627\u0644\u0635\u0651\u0644\u0627\u0629<\/strong><\/p>\n\n\n\n

Artinya : \u201cDari \u2018Aisyah ia berkata : kami diperintahkan Rasulullah untuk mengqadha puasa dan tidak diperintahkan untuk mengqadha shalat\u201d<\/em><\/p>\n\n\n\n

Dan Juga berdasarkan hadits yang ditarjih oleh jama\u2019ah, yakni Ahmad, Bukhari, Muslim, Abu Daud, Ibnu Majah, At-Tarmidzi dan An-Nasai yang berbunyi :<\/p>\n\n\n\n

\u0639\u0646 \u0645\u0639\u0627\u0630\u0629 \u0642\u0627\u0644\u062a, \u0633\u0623\u0644\u062a \u0639\u0627\u0626\u0634\u0629 \u0641\u0642\u0644\u062a\u064f : \u0645\u0627\u0628\u0627\u0644 \u0627\u0644\u062d\u0627\u0626\u0636 \u062a\u0642\u0636\u0649 \u0627\u0644\u0635\u0651\u0648\u0645 \u0648\u0644\u0627 \u062a\u0642\u0636\u0649 \u0627\u0644\u0635\u0651\u0644\u0627\u0629\u061f \u0642\u0627\u0644\u062a \u064a\u0635\u064a\u0628\u0646\u0627 \u0630\u0627\u0644\u0643 \u0645\u0639 \u0627\u0644\u0631\u0651\u0633\u0648\u0644 \u0627\u0644\u0644\u0647 \u0641\u0646\u0624\u0645\u0631 \u0628\u0642\u0636\u0627\u0621 \u0627\u0644\u0635\u0651\u0648\u0645 \u0648\u0644\u0627 \u0646\u0624\u0645\u0631 \u0628\u0642\u0636\u0627\u0621 \u0627\u0644\u0635\u0651\u0644\u0627\u0629<\/strong><\/p>\n\n\n\n

Artinya : \u201dDiriwayatkan dari Mu\u2019adzah ia berkata : aku bertanya kepada \u2018Aisyah : Mengapakah wanita yang haidh mengqadha puasa namun tidak mengqadha shalat?. \u2018Aisyah menjawab : kami pernah ditimpa persoalan tersebut bersama Rasulullah, maka kami diperintahkan untuk mengqadha puasa dan tidak mengqadha shalat\u201d.<\/em><\/p>\n\n\n\n

Kekeliruan bukanlah pada hadits yang tersebut diatas, akan tetapi kesimpulan yang ditarik darinya oleh mereka yang tidak membolehkan qadha shalat. Mari kita simak pembahasan berikut!<\/p>\n\n\n\n

Dalam hadits yang berkenaan dengan permasalahan qadha shalat baik yang telah kami sebutkan ataupun hadis lainnya, di sana mengandung kata \u201ckami dan kalian\u201d<\/p>\n\n\n\n

Lalu siapakah \u201ckami\u201d dan \u201ckalian\u201d yang terdapat di dalam Hadits tersebut?. Coba kita perhatikan kembali !<\/p>\n\n\n\n

\u201cmaka kami\n(seluruh wanita) diperintahkan untuk mengqadha puasa, tidak mengqadha shalat\u201d<\/em><\/p>\n\n\n\n

\u201ckami (seluruh\nwanita) diperintahkan Rasulullah SAW untuk mengqadha puasa dan tidak\ndiperintahkan untuk mengqadha shalat\u201d<\/em><\/p>\n\n\n\n

Dalam Hadits yang lain Nabi bersabda : <\/p>\n\n\n\n

\u201ckalian (seluruh\nwanita) tidak mengqadha shalat namun wajib mengqadha puasa\u201d<\/em><\/p>\n\n\n\n

Sebahagian orang salah memahami arti kata \u201ckami\u201d dan \u201ckalian\u201d\nyang terdapat dalam hadits-hadits tersebut. Karena kekeliruan mereka inilah\npada akhirnya mereka memutuskan bahwa tidak ada hukum mengqadha shalat.<\/p>\n\n\n\n

Padahal bila kita pahami lebih teliti lagi mengenai isi dan arah pembicaraan hadits-hadits tersebut, maka pastilah akan kita temukan maksud sebenarnya dari kata-kata \u201ckami\u201d yang ada di dalamnya.<\/p>\n\n\n\n

Kata \u201cKami\u201d dan \u201ckalian\u201d yang dimaksudkan dalam hadits adalah : \u201cSeluruh wanita yang meninggalkan shalat dan atau puasa lantaran sedang dalam keadaan berhalangan\/berhaidh\u201d. Maka hadits seperti ini tidak dapat dijadikan sebagai dalil larangan mengqadha shalat secara mutlak<\/a>.<\/p>\n\n\n\n

Agar lebih jelas lagi, coba kita perhatikan dengan seksama\npenjelasan berikut !<\/p>\n\n\n\n

Sebab munculnya pertanyaan ini, awal mulanya pada masalah berkaitan dengan perempuan. Bahwa setiap wanita itu berhaidh pada tiap-tiap bulan, yang mana keluarnya darah tersebut dapat menghalangi mereka berpuasa dan shalat saat itu. <\/p>\n\n\n\n

Seluruh wanita pada setiap bulannya meninggalkan shalat selama mereka haidh sekurang-kurangnya sehari semalam dan selambat-lambatnya 15 hari 15 malam.<\/p>\n\n\n\n

Ketika mereka meninggalkan shalat dan puasa selama mereka berhaidh, apakah mereka mesti mengqadhanya disaat mereka telah suci kembali? Masalah inilah yang ditanyakan oleh Sayyidatina \u2018Aisyah kepada Rasulullah SAW, maka beliau pun menjawab :<\/p>\n\n\n\n

\u201cKalian tidak\nmengqadha shalat namun mengqadha puasa saja\u201d<\/em><\/p>\n\n\n\n

Karena bila shalat juga mesti diqadha, lalu bagaimanakah dengan wanita yang masa haidhnya selama 15 hari 15 malam disetiap bulannya? Haruskah mereka ini mengqadha shalatnya setiap hari dan disetiap waktu?. Tentulah Ini akan sangat berat untuk mereka.<\/p>\n\n\n\n

Adapun dengan masalah qadha puasa, mereka tidak begitu\nterbebani, sebab puasa itu dalam setahun hanya satu bulan saja, tidak setiap\nbulannya. Tentulah tidak keberatan bagi mereka untuk mengqadhanya.<\/p>\n\n\n\n

Nah, sekarang sudah jelaskan, bagaimana duduk masalah dari hadits-hadits yang menyatakan tidak adanya qadha shalat ini. Hadits-hadits tersebut adalah khusus bagi wanita yang meninggalkan shalat lantaran berhaidh saja, bukan sebab yang lainnya. <\/p>\n\n\n\n

Oleh karena itu untuk sebab lainnya selain haidh, maka ummat\nmuslim wajib mengqadha shalatnya, baik itu perempuan atau laki-laki. Yang sudah\npasti laki-laki tidak disebabkan haid sama sekali.<\/p>\n\n\n\n

Demikian sedikit pembahasan mengenai mengqadha shalat dalam islam. Semoga bermanfaat, wallahua\u2019lambisshawab !<\/em><\/p>\n","protected":false},"excerpt":{"rendered":"

Pecihitam.org – Sebagaimana yang kita ketahui di luar sana sebahagian kecil kaum muslimin ada yang berpendapat bahwa mengqadha shalat tidak ada landasan hukumnya. Mereka beralasan yang bahwa tidak adanya dalil Ayat Al-Quran dan Hadits, dan Rasulullah SAW pun tidak pernah melakukannya menurut mereka. Bahkan sebahagian besar dari mereka ini berpendapat bahwa mengqadha shalat itu adalah […]<\/p>\n","protected":false},"author":43,"featured_media":38795,"comment_status":"closed","ping_status":"closed","sticky":false,"template":"","format":"standard","meta":{"footnotes":""},"categories":[1695],"tags":[9900,4822],"yoast_head":"\nMengqadha shalat dalam Islam, ini dalil dan penjelasannya!- Pecihitam.org<\/title>\n<meta name=\"description\" content=\"Sebagaimana yang kita ketahui diluar sana sebahagian kecil kaum muslimin ada yang berpendapat bahwa mengqadha shalat dalam islam itu tidak ada landasan hu..\" \/>\n<meta name=\"robots\" content=\"index, follow, max-snippet:-1, max-image-preview:large, max-video-preview:-1\" \/>\n<link rel=\"canonical\" href=\"https:\/\/pecihitam.org\/mengqadha-shalat\/\" \/>\n<meta property=\"og:locale\" content=\"en_US\" \/>\n<meta property=\"og:type\" content=\"article\" \/>\n<meta property=\"og:title\" content=\"Mengqadha shalat dalam Islam, ini dalil dan penjelasannya!- Pecihitam.org\" \/>\n<meta property=\"og:description\" content=\"Sebagaimana yang kita ketahui diluar sana sebahagian kecil kaum muslimin ada yang berpendapat bahwa mengqadha shalat dalam islam itu tidak ada landasan hu..\" \/>\n<meta property=\"og:url\" content=\"https:\/\/pecihitam.org\/mengqadha-shalat\/\" \/>\n<meta property=\"og:site_name\" content=\"Pecihitam.org\" \/>\n<meta property=\"article:publisher\" content=\"https:\/\/www.facebook.com\/newpecihitam\/\" \/>\n<meta property=\"article:published_time\" content=\"2020-02-11T22:47:32+00:00\" \/>\n<meta property=\"article:modified_time\" content=\"2020-02-12T01:43:59+00:00\" \/>\n<meta property=\"og:image\" content=\"https:\/\/pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2020\/02\/Inilah-Penjelasan-dan-Dalil-Barkaiatan-Dibolehkannya-Mengqadha-Shalat-Yuk-Baca-scaled.jpg\" \/>\n\t<meta property=\"og:image:width\" content=\"1024\" \/>\n\t<meta property=\"og:image:height\" content=\"576\" \/>\n\t<meta property=\"og:image:type\" content=\"image\/jpeg\" \/>\n<meta name=\"author\" content=\"Muhammad Haekal\" \/>\n<meta name=\"twitter:card\" content=\"summary_large_image\" \/>\n<meta name=\"twitter:label1\" content=\"Written by\" \/>\n\t<meta name=\"twitter:data1\" content=\"Muhammad Haekal\" \/>\n\t<meta name=\"twitter:label2\" content=\"Est. reading time\" \/>\n\t<meta name=\"twitter:data2\" content=\"3 minutes\" \/>\n<script type=\"application\/ld+json\" class=\"yoast-schema-graph\">{\"@context\":\"https:\/\/schema.org\",\"@graph\":[{\"@type\":\"Article\",\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/mengqadha-shalat\/#article\",\"isPartOf\":{\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/mengqadha-shalat\/\"},\"author\":{\"name\":\"Muhammad Haekal\",\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/#\/schema\/person\/9cc72771dc2d36a63270ba1088891391\"},\"headline\":\"Meluruskan Pendapat Mereka yang Menolak Hukum Bolehnya Mengqadha Shalat\",\"datePublished\":\"2020-02-11T22:47:32+00:00\",\"dateModified\":\"2020-02-12T01:43:59+00:00\",\"mainEntityOfPage\":{\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/mengqadha-shalat\/\"},\"wordCount\":620,\"publisher\":{\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/#organization\"},\"image\":{\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/mengqadha-shalat\/#primaryimage\"},\"thumbnailUrl\":\"https:\/\/pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2020\/02\/Inilah-Penjelasan-dan-Dalil-Barkaiatan-Dibolehkannya-Mengqadha-Shalat-Yuk-Baca-scaled.jpg\",\"keywords\":[\"dalil bolehnya mengqadha shalat\",\"mengqadha shalat\"],\"articleSection\":[\"Shalat\"],\"inLanguage\":\"en-US\"},{\"@type\":\"WebPage\",\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/mengqadha-shalat\/\",\"url\":\"https:\/\/pecihitam.org\/mengqadha-shalat\/\",\"name\":\"Mengqadha shalat dalam Islam, ini dalil dan penjelasannya!- Pecihitam.org\",\"isPartOf\":{\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/#website\"},\"primaryImageOfPage\":{\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/mengqadha-shalat\/#primaryimage\"},\"image\":{\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/mengqadha-shalat\/#primaryimage\"},\"thumbnailUrl\":\"https:\/\/pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2020\/02\/Inilah-Penjelasan-dan-Dalil-Barkaiatan-Dibolehkannya-Mengqadha-Shalat-Yuk-Baca-scaled.jpg\",\"datePublished\":\"2020-02-11T22:47:32+00:00\",\"dateModified\":\"2020-02-12T01:43:59+00:00\",\"description\":\"Sebagaimana yang kita ketahui diluar sana sebahagian kecil kaum muslimin ada yang berpendapat bahwa mengqadha shalat dalam islam itu tidak ada landasan hu..\",\"breadcrumb\":{\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/mengqadha-shalat\/#breadcrumb\"},\"inLanguage\":\"en-US\",\"potentialAction\":[{\"@type\":\"ReadAction\",\"target\":[\"https:\/\/pecihitam.org\/mengqadha-shalat\/\"]}]},{\"@type\":\"ImageObject\",\"inLanguage\":\"en-US\",\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/mengqadha-shalat\/#primaryimage\",\"url\":\"https:\/\/pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2020\/02\/Inilah-Penjelasan-dan-Dalil-Barkaiatan-Dibolehkannya-Mengqadha-Shalat-Yuk-Baca-scaled.jpg\",\"contentUrl\":\"https:\/\/pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2020\/02\/Inilah-Penjelasan-dan-Dalil-Barkaiatan-Dibolehkannya-Mengqadha-Shalat-Yuk-Baca-scaled.jpg\",\"width\":1024,\"height\":576,\"caption\":\"Inilah Penjelasan dan Dalil Barkaiatan Dibolehkannya Mengqadha Shalat, Yuk Baca!\"},{\"@type\":\"BreadcrumbList\",\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/mengqadha-shalat\/#breadcrumb\",\"itemListElement\":[{\"@type\":\"ListItem\",\"position\":1,\"name\":\"Home\",\"item\":\"https:\/\/pecihitam.org\/\"},{\"@type\":\"ListItem\",\"position\":2,\"name\":\"Meluruskan Pendapat Mereka yang Menolak Hukum Bolehnya Mengqadha Shalat\"}]},{\"@type\":\"WebSite\",\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/#website\",\"url\":\"https:\/\/pecihitam.org\/\",\"name\":\"Pecihitam.org\",\"description\":\"Suara Islam Ahlussunnah wal Jamaah\",\"publisher\":{\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/#organization\"},\"potentialAction\":[{\"@type\":\"SearchAction\",\"target\":{\"@type\":\"EntryPoint\",\"urlTemplate\":\"https:\/\/pecihitam.org\/?s={search_term_string}\"},\"query-input\":\"required name=search_term_string\"}],\"inLanguage\":\"en-US\"},{\"@type\":\"Organization\",\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/#organization\",\"name\":\"Pecihitam.org\",\"url\":\"https:\/\/pecihitam.org\/\",\"logo\":{\"@type\":\"ImageObject\",\"inLanguage\":\"en-US\",\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/#\/schema\/logo\/image\/\",\"url\":\"https:\/\/pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2020\/07\/Logo-Pecihitam.org_.png\",\"contentUrl\":\"https:\/\/pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2020\/07\/Logo-Pecihitam.org_.png\",\"width\":2401,\"height\":2401,\"caption\":\"Pecihitam.org\"},\"image\":{\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/#\/schema\/logo\/image\/\"},\"sameAs\":[\"https:\/\/www.facebook.com\/newpecihitam\/\",\"https:\/\/www.instagram.com\/pecihitam_org\/\",\"https:\/\/id.pinterest.com\/pecihitam_org\/\",\"https:\/\/www.youtube.com\/channel\/UCVZO49u3U4iibd-X7MmqBcQ\"]},{\"@type\":\"Person\",\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/#\/schema\/person\/9cc72771dc2d36a63270ba1088891391\",\"name\":\"Muhammad Haekal\",\"image\":{\"@type\":\"ImageObject\",\"inLanguage\":\"en-US\",\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/#\/schema\/person\/image\/\",\"url\":\"https:\/\/secure.gravatar.com\/avatar\/c01a19335511aa704ba68aeb6c05a700?s=96&r=g\",\"contentUrl\":\"https:\/\/secure.gravatar.com\/avatar\/c01a19335511aa704ba68aeb6c05a700?s=96&r=g\",\"caption\":\"Muhammad Haekal\"},\"description\":\"Alumni Ponpes Moderen Babun Najah Banda Aceh | Santri di Dayah Raudhatul Hikmah Al-Waliyyah, Banda Aceh\",\"url\":\"https:\/\/pecihitam.org\/author\/mhaykal\/\"}]}<\/script>\n<!-- \/ Yoast SEO plugin. -->","yoast_head_json":{"title":"Mengqadha shalat dalam Islam, ini dalil dan penjelasannya!- Pecihitam.org","description":"Sebagaimana yang kita ketahui diluar sana sebahagian kecil kaum muslimin ada yang berpendapat bahwa mengqadha shalat dalam islam itu tidak ada landasan hu..","robots":{"index":"index","follow":"follow","max-snippet":"max-snippet:-1","max-image-preview":"max-image-preview:large","max-video-preview":"max-video-preview:-1"},"canonical":"https:\/\/pecihitam.org\/mengqadha-shalat\/","og_locale":"en_US","og_type":"article","og_title":"Mengqadha shalat dalam Islam, ini dalil dan penjelasannya!- Pecihitam.org","og_description":"Sebagaimana yang kita ketahui diluar sana sebahagian kecil kaum muslimin ada yang berpendapat bahwa mengqadha shalat dalam islam itu tidak ada landasan hu..","og_url":"https:\/\/pecihitam.org\/mengqadha-shalat\/","og_site_name":"Pecihitam.org","article_publisher":"https:\/\/www.facebook.com\/newpecihitam\/","article_published_time":"2020-02-11T22:47:32+00:00","article_modified_time":"2020-02-12T01:43:59+00:00","og_image":[{"width":1024,"height":576,"url":"https:\/\/pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2020\/02\/Inilah-Penjelasan-dan-Dalil-Barkaiatan-Dibolehkannya-Mengqadha-Shalat-Yuk-Baca-scaled.jpg","type":"image\/jpeg"}],"author":"Muhammad Haekal","twitter_card":"summary_large_image","twitter_misc":{"Written by":"Muhammad Haekal","Est. reading time":"3 minutes"},"schema":{"@context":"https:\/\/schema.org","@graph":[{"@type":"Article","@id":"https:\/\/pecihitam.org\/mengqadha-shalat\/#article","isPartOf":{"@id":"https:\/\/pecihitam.org\/mengqadha-shalat\/"},"author":{"name":"Muhammad Haekal","@id":"https:\/\/pecihitam.org\/#\/schema\/person\/9cc72771dc2d36a63270ba1088891391"},"headline":"Meluruskan Pendapat Mereka yang Menolak Hukum Bolehnya Mengqadha Shalat","datePublished":"2020-02-11T22:47:32+00:00","dateModified":"2020-02-12T01:43:59+00:00","mainEntityOfPage":{"@id":"https:\/\/pecihitam.org\/mengqadha-shalat\/"},"wordCount":620,"publisher":{"@id":"https:\/\/pecihitam.org\/#organization"},"image":{"@id":"https:\/\/pecihitam.org\/mengqadha-shalat\/#primaryimage"},"thumbnailUrl":"https:\/\/pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2020\/02\/Inilah-Penjelasan-dan-Dalil-Barkaiatan-Dibolehkannya-Mengqadha-Shalat-Yuk-Baca-scaled.jpg","keywords":["dalil bolehnya mengqadha shalat","mengqadha shalat"],"articleSection":["Shalat"],"inLanguage":"en-US"},{"@type":"WebPage","@id":"https:\/\/pecihitam.org\/mengqadha-shalat\/","url":"https:\/\/pecihitam.org\/mengqadha-shalat\/","name":"Mengqadha shalat dalam Islam, ini dalil dan penjelasannya!- Pecihitam.org","isPartOf":{"@id":"https:\/\/pecihitam.org\/#website"},"primaryImageOfPage":{"@id":"https:\/\/pecihitam.org\/mengqadha-shalat\/#primaryimage"},"image":{"@id":"https:\/\/pecihitam.org\/mengqadha-shalat\/#primaryimage"},"thumbnailUrl":"https:\/\/pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2020\/02\/Inilah-Penjelasan-dan-Dalil-Barkaiatan-Dibolehkannya-Mengqadha-Shalat-Yuk-Baca-scaled.jpg","datePublished":"2020-02-11T22:47:32+00:00","dateModified":"2020-02-12T01:43:59+00:00","description":"Sebagaimana yang kita ketahui diluar sana sebahagian kecil kaum muslimin ada yang berpendapat bahwa mengqadha shalat dalam islam itu tidak ada landasan hu..","breadcrumb":{"@id":"https:\/\/pecihitam.org\/mengqadha-shalat\/#breadcrumb"},"inLanguage":"en-US","potentialAction":[{"@type":"ReadAction","target":["https:\/\/pecihitam.org\/mengqadha-shalat\/"]}]},{"@type":"ImageObject","inLanguage":"en-US","@id":"https:\/\/pecihitam.org\/mengqadha-shalat\/#primaryimage","url":"https:\/\/pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2020\/02\/Inilah-Penjelasan-dan-Dalil-Barkaiatan-Dibolehkannya-Mengqadha-Shalat-Yuk-Baca-scaled.jpg","contentUrl":"https:\/\/pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2020\/02\/Inilah-Penjelasan-dan-Dalil-Barkaiatan-Dibolehkannya-Mengqadha-Shalat-Yuk-Baca-scaled.jpg","width":1024,"height":576,"caption":"Inilah Penjelasan dan Dalil Barkaiatan Dibolehkannya Mengqadha Shalat, Yuk Baca!"},{"@type":"BreadcrumbList","@id":"https:\/\/pecihitam.org\/mengqadha-shalat\/#breadcrumb","itemListElement":[{"@type":"ListItem","position":1,"name":"Home","item":"https:\/\/pecihitam.org\/"},{"@type":"ListItem","position":2,"name":"Meluruskan Pendapat Mereka yang Menolak Hukum Bolehnya Mengqadha Shalat"}]},{"@type":"WebSite","@id":"https:\/\/pecihitam.org\/#website","url":"https:\/\/pecihitam.org\/","name":"Pecihitam.org","description":"Suara Islam Ahlussunnah wal Jamaah","publisher":{"@id":"https:\/\/pecihitam.org\/#organization"},"potentialAction":[{"@type":"SearchAction","target":{"@type":"EntryPoint","urlTemplate":"https:\/\/pecihitam.org\/?s={search_term_string}"},"query-input":"required name=search_term_string"}],"inLanguage":"en-US"},{"@type":"Organization","@id":"https:\/\/pecihitam.org\/#organization","name":"Pecihitam.org","url":"https:\/\/pecihitam.org\/","logo":{"@type":"ImageObject","inLanguage":"en-US","@id":"https:\/\/pecihitam.org\/#\/schema\/logo\/image\/","url":"https:\/\/pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2020\/07\/Logo-Pecihitam.org_.png","contentUrl":"https:\/\/pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2020\/07\/Logo-Pecihitam.org_.png","width":2401,"height":2401,"caption":"Pecihitam.org"},"image":{"@id":"https:\/\/pecihitam.org\/#\/schema\/logo\/image\/"},"sameAs":["https:\/\/www.facebook.com\/newpecihitam\/","https:\/\/www.instagram.com\/pecihitam_org\/","https:\/\/id.pinterest.com\/pecihitam_org\/","https:\/\/www.youtube.com\/channel\/UCVZO49u3U4iibd-X7MmqBcQ"]},{"@type":"Person","@id":"https:\/\/pecihitam.org\/#\/schema\/person\/9cc72771dc2d36a63270ba1088891391","name":"Muhammad Haekal","image":{"@type":"ImageObject","inLanguage":"en-US","@id":"https:\/\/pecihitam.org\/#\/schema\/person\/image\/","url":"https:\/\/secure.gravatar.com\/avatar\/c01a19335511aa704ba68aeb6c05a700?s=96&r=g","contentUrl":"https:\/\/secure.gravatar.com\/avatar\/c01a19335511aa704ba68aeb6c05a700?s=96&r=g","caption":"Muhammad Haekal"},"description":"Alumni Ponpes Moderen Babun Najah Banda Aceh | Santri di Dayah Raudhatul Hikmah Al-Waliyyah, Banda Aceh","url":"https:\/\/pecihitam.org\/author\/mhaykal\/"}]}},"_links":{"self":[{"href":"https:\/\/pecihitam.org\/wp-json\/wp\/v2\/posts\/38554"}],"collection":[{"href":"https:\/\/pecihitam.org\/wp-json\/wp\/v2\/posts"}],"about":[{"href":"https:\/\/pecihitam.org\/wp-json\/wp\/v2\/types\/post"}],"author":[{"embeddable":true,"href":"https:\/\/pecihitam.org\/wp-json\/wp\/v2\/users\/43"}],"replies":[{"embeddable":true,"href":"https:\/\/pecihitam.org\/wp-json\/wp\/v2\/comments?post=38554"}],"version-history":[{"count":0,"href":"https:\/\/pecihitam.org\/wp-json\/wp\/v2\/posts\/38554\/revisions"}],"wp:featuredmedia":[{"embeddable":true,"href":"https:\/\/pecihitam.org\/wp-json\/wp\/v2\/media\/38795"}],"wp:attachment":[{"href":"https:\/\/pecihitam.org\/wp-json\/wp\/v2\/media?parent=38554"}],"wp:term":[{"taxonomy":"category","embeddable":true,"href":"https:\/\/pecihitam.org\/wp-json\/wp\/v2\/categories?post=38554"},{"taxonomy":"post_tag","embeddable":true,"href":"https:\/\/pecihitam.org\/wp-json\/wp\/v2\/tags?post=38554"}],"curies":[{"name":"wp","href":"https:\/\/api.w.org\/{rel}","templated":true}]}}