Warning: Cannot modify header information - headers already sent by (output started at /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-content/plugins/post-pay-counter/post-pay-counter.php:1) in /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-includes/rest-api/class-wp-rest-server.php on line 1831

Warning: Cannot modify header information - headers already sent by (output started at /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-content/plugins/post-pay-counter/post-pay-counter.php:1) in /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-includes/rest-api/class-wp-rest-server.php on line 1831

Warning: Cannot modify header information - headers already sent by (output started at /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-content/plugins/post-pay-counter/post-pay-counter.php:1) in /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-includes/rest-api/class-wp-rest-server.php on line 1831

Warning: Cannot modify header information - headers already sent by (output started at /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-content/plugins/post-pay-counter/post-pay-counter.php:1) in /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-includes/rest-api/class-wp-rest-server.php on line 1831

Warning: Cannot modify header information - headers already sent by (output started at /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-content/plugins/post-pay-counter/post-pay-counter.php:1) in /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-includes/rest-api/class-wp-rest-server.php on line 1831

Warning: Cannot modify header information - headers already sent by (output started at /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-content/plugins/post-pay-counter/post-pay-counter.php:1) in /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-includes/rest-api/class-wp-rest-server.php on line 1831

Warning: Cannot modify header information - headers already sent by (output started at /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-content/plugins/post-pay-counter/post-pay-counter.php:1) in /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-includes/rest-api/class-wp-rest-server.php on line 1831

Warning: Cannot modify header information - headers already sent by (output started at /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-content/plugins/post-pay-counter/post-pay-counter.php:1) in /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-includes/rest-api/class-wp-rest-server.php on line 1831
{"id":39506,"date":"2020-02-15T08:50:30","date_gmt":"2020-02-15T01:50:30","guid":{"rendered":"https:\/\/pecihitam.org\/?p=39506"},"modified":"2020-02-15T08:50:31","modified_gmt":"2020-02-15T01:50:31","slug":"surah-yusuf-ayat-101-terjemahan-dan-tafsir-al-quran","status":"publish","type":"post","link":"https:\/\/pecihitam.org\/surah-yusuf-ayat-101-terjemahan-dan-tafsir-al-quran\/","title":{"rendered":"Surah Yusuf Ayat 101; Terjemahan dan Tafsir Al Qur’an"},"content":{"rendered":"\n

Pecihitam.org<\/strong> – Kandungan Surah Yusuf Ayat 101 ini berisi doa Nabi Yusuf kepada Rabbnya, setelah nikmat yang diberikan kepadanya sempurna dengan dapat berkumpulnya ia dengan bapak, ibu dan saudara-saudaranya, dan anugerah lain yang berupa kenabian dan kekuasaan (kerajaan).<\/p>\n\n\n\n

Terjemahan dan Tafsir Al Qur’an<\/a> Surah Yusuf Ayat 101<\/p>\n\n\n\n

\u0631\u064e\u0628\u0651\u0650 \u0642\u064e\u062f\u0652 \u0622\u062a\u064e\u064a\u0652\u062a\u064e\u0646\u0650\u064a \u0645\u0650\u0646\u064e \u0627\u0644\u0652\u0645\u064f\u0644\u0652\u0643\u0650 \u0648\u064e\u0639\u064e\u0644\u0651\u064e\u0645\u0652\u062a\u064e\u0646\u0650\u064a \u0645\u0650\u0646\u0652 \u062a\u064e\u0623\u0652\u0648\u0650\u064a\u0644\u0650 \u0627\u0644\u0652\u0623\u064e\u062d\u064e\u0627\u062f\u0650\u064a\u062b\u0650 \u06da \u0641\u064e\u0627\u0637\u0650\u0631\u064e \u0627\u0644\u0633\u0651\u064e\u0645\u064e\u0627\u0648\u064e\u0627\u062a\u0650 \u0648\u064e\u0627\u0644\u0652\u0623\u064e\u0631\u0652\u0636\u0650 \u0623\u064e\u0646\u0652\u062a\u064e \u0648\u064e\u0644\u0650\u064a\u0651\u0650\u064a \u0641\u0650\u064a \u0627\u0644\u062f\u0651\u064f\u0646\u0652\u064a\u064e\u0627 \u0648\u064e\u0627\u0644\u0652\u0622\u062e\u0650\u0631\u064e\u0629\u0650 \u06d6 \u062a\u064e\u0648\u064e\u0641\u0651\u064e\u0646\u0650\u064a \u0645\u064f\u0633\u0652\u0644\u0650\u0645\u064b\u0627 \u0648\u064e\u0623\u064e\u0644\u0652\u062d\u0650\u0642\u0652\u0646\u0650\u064a \u0628\u0650\u0627\u0644\u0635\u0651\u064e\u0627\u0644\u0650\u062d\u0650\u064a\u0646\u064e<\/strong><\/p>\n\n\n\n

Terjemahan<\/strong>: Ya Tuhanku, sesungguhnya Engkau telah menganugerahkan kepadaku sebahagian kerajaan dan telah mengajarkan kepadaku sebahagian ta’bir mimpi. (Ya Tuhan) Pencipta langit dan bumi. Engkaulah Pelindungku di dunia dan di akhirat, wafatkanlah aku dalam keadaan Islam dan gabungkanlah aku dengan orang-orang yang saleh.<\/p>\n\n\n\n

Tafsir Jalalain<\/strong>: \u0631\u064e\u0628\u0651\u0650 \u0642\u064e\u062f\u0652 \u0622\u062a\u064e\u064a\u0652\u062a\u064e\u0646\u0650\u064a \u0645\u0650\u0646\u064e \u0627\u0644\u0652\u0645\u064f\u0644\u0652\u0643\u0650 \u0648\u064e\u0639\u064e\u0644\u0651\u064e\u0645\u0652\u062a\u064e\u0646\u0650\u064a \u0645\u0650\u0646\u0652 \u062a\u064e\u0623\u0652\u0648\u0650\u064a\u0644\u0650 \u0627\u0644\u0652\u0623\u064e\u062d\u064e\u0627\u062f\u0650\u064a\u062b\u0650<\/strong> (Ya Rabbku! Sesungguhnya Engkau telah menganugerahkan kepadaku sebagian kerajaan dan telah mengajarkan kepadaku sebagian takbir mimpi) takwil-takwil mimpi <\/p>\n\n\n\n

\u0641\u064e\u0627\u0637\u0650\u0631\u064e <\/strong>(Ya Rabb Pencipta) yang menjadikan \u0627\u0644\u0633\u0651\u064e\u0645\u064e\u0627\u0648\u064e\u0627\u062a\u0650 \u0648\u064e\u0627\u0644\u0652\u0623\u064e\u0631\u0652\u0636\u0650 \u0623\u064e\u0646\u0652\u062a\u064e \u0648\u064e\u0644\u0650\u064a\u0651\u0650\u064a <\/strong>(langit dan bumi! Engkaulah Pelindungku) yang mengatur kebaikanku \u0641\u0650\u064a \u0627\u0644\u062f\u0651\u064f\u0646\u0652\u064a\u064e\u0627 \u0648\u064e\u0627\u0644\u0652\u0622\u062e\u0650\u0631\u064e\u0629\u0650 \u06d6 \u062a\u064e\u0648\u064e\u0641\u0651\u064e\u0646\u0650\u064a \u0645\u064f\u0633\u0652\u0644\u0650\u0645\u064b\u0627 \u0648\u064e\u0623\u064e\u0644\u0652\u062d\u0650\u0642\u0652\u0646\u0650\u064a \u0628\u0650\u0627\u0644\u0635\u0651\u064e\u0627\u0644\u0650\u062d\u0650\u064a\u0646\u064e <\/strong>(di dunia dan di akhirat, wafatkanlah aku dalam keadaan Islam dan kumpulkanlah aku dengan orang-orang yang saleh) di antara bapak moyangku. <\/p>\n\n\n\n

Maka setelah ia berdoa, ia hidup hanya seminggu atau lebih dari seminggu. Kemudian ia wafat, pada saat itu usianya telah mencapai seratus dua puluh tahun. <\/p>\n\n\n\n

Lalu semua orang Mesir mengiringkan jenazahnya sampai ke tempat kuburannya; mereka meletakkan jenazah Nabi Yusuf di dalam sebuah tabelah yang terbuat dari marmer, dan mereka mengebumikannya di tempat yang terletak di antara kedua tepi sungai Nil, dimaksud supaya keberkahan terlimpahkan kepada kedua tepi sungai Nil. Maha Suci Allah yang tiada akhir bagi kerajaan-Nya.<\/p>\n\n\n\n

Tafsir Ibnu Katsir<\/strong>: Dia memohon kepada Rabbnya agar nikmat yang sempurna yang telah diterimanya di dunia ini berlanjut di akhirat nanti, dan agar ia diwafatkan dalam keadaan Islam [demikian menurut adh-Dhahhak] serta digabungkan dengan orang-orang yang shalih, yaitu saudara-saudaranya para Nabi dan Rasul, semoga shalawat dan salam terlimpah atas mereka seluruhnya.<\/p>\n\n\n\n

Ada kemungkinan doa ini diucapkan Yusuf pada waktu menjelang wafatnya sebagaimana disebutkan dalam ash-Shahihain (al-Bukhari dan Muslim) dari Aisyah radhiallahu ‘anha bahwa Rasulullah mengangkat jarinya tatkala menjelang wafat dan berkata: \u201cAllaHumma firrafiiqil a\u2019la\u201d, tiga kali.<\/p>\n\n\n\n

Dan ada kemungkinan dia berdoa memohon agar wafat dalam keadaan Islam dan bergabung dengan orang-orang shalih sewaktu ajalnya datang dan umurnya telah habis. Bukan memohon hal tersebut terjadi seketika itu, seperti yang dikatakan orang yang mendoakan orang lain: <\/p>\n\n\n\n

\u201cSemoga Allah mewafatkanmu dalam keadaan Islam,\u201d atau berdoa dengan mengatakan: \u201cYa Allah, hidupkan kami dalam keadaan muslim dan matikan kami dalam keadaan muslim dan gabungkan kami dengan orang-orang yang shalih.\u201d<\/p>\n\n\n\n

Ada kemungkinan pula dia berdoa agar permohonannya dikabulkan seketika itu juga. Hal ini dibolehkan dalam agama mereka seperti dikatakan oleh Qatadah.<\/p>\n\n\n\n

Firman Allah: \u062a\u064e\u0648\u064e\u0641\u0651\u064e\u0646\u0650\u064a \u0645\u064f\u0633\u0652\u0644\u0650\u0645\u064b\u0627 \u0648\u064e\u0623\u064e\u0644\u0652\u062d\u0650\u0642\u0652\u0646\u0650\u064a \u0628\u0650\u0627\u0644\u0635\u0651\u064e\u0627\u0644\u0650\u062d\u0650\u064a\u0646\u064e<\/strong> (Wafatkanlah aku dalam keadaan Islam dan gabungkanlah aku dengan orang-orang yang shalih) Setelah Allah mengumpulkan keluarganya dan menyenangkan hatinya, sedangkan saat itu ia bergelimang di dunia dengan kekuasaan dan kemakmuran, maka dia merindukan pertemuan dengan orang-orang shalih sebelumnya.<\/p>\n\n\n\n

Ibnu Abbas berkata: \u201cTidak ada seorang Nabi pun sebelum Yusuf as. yang mengharapkan kematian, tetapi hal ini tidak diperbolehkan dalam syari\u2019at kita.\u201d<\/p>\n\n\n\n

Imam Ahmad meriwayatkan dari Anas bin Malik berkata, Rasulullah saw. bersabda: \u201cJangan sekali-kali salah seorang di antara kalian mengharapkan kematian karena bahaya yang menimpanya, jika ia dalam keadaan terpaksa mengharapkan kematian, maka hendaklah mengatakan: \u2018Ya Allah, hidupkanlah aku kalau memang hidup itu lebih baik bagiku, dan wafatkanlah aku kalau memang mati itu lebih baik bagiku.\u2019\u201d<\/p>\n\n\n\n

Hadits ini juga diriwayatkan al-Bukhari dan Muslim sebagai berikut: \u201cJangan sekali-kali salah seorang di antara kalian mengharapkan kematian karena bahaya yang menimpanya, karena kalau ia orang baik maka akan bertambah lagi kebaikannya, dan bila ia orang buruk ada kemungkinan ia bertaubat. Tetapi hendaklah mengatakan: \u2018Ya Allah, hidupkanlah aku kalau memang hidup itu lebih baik bagiku, dan wafatkanlah aku kalau memang mati itu lebih baik bagiku.\u2019\u201d<\/p>\n\n\n\n

Hal tersebut jika bahaya itu hanya mengancam dirinya, tetapi jika bahaya itu mengancam agamanya, maka seseorang diperbolehkan mengharapkan kematian, sebagaimana firman Allah Ta\u2019ala yang menceritakan tukang-tukang sihir Fir\u2019aun yang diancam agamanya setelah mereka beriman bersama Musa, dan diancam pula akan dibunuh, maka mereka berkata: \u201cYa Rabb kami, limpahkanlah kepada kami kesabaran dan wafatkanlah kami dalam keadaan muslim.\u201d (QS. Al-A\u2019raaf: 126)<\/p>\n\n\n\n

Maryam berkata ketika ia merasa sakit saat akan melahirkan anak yang memaksa ia bersandar pada pangkal pohon kurma: \u201cMengapa aku tidak mati saja sebelum ini dan aku menjadi orang yang tidak berarti lagi dilupakan,\u201d (QS. Maryam: 23) <\/p>\n\n\n\n

Setelah ia mengetahui bahwa orang-orang menuduhnya berzina, karena dia tidak bersuami, tetapi ternyata hamil dan melahirkan anak. Mereka mengatakan: \u201cWahai Maryam, kamu telah melakukan sesuatu yang sangat mungkar. Wahai saudara perempuan Harun, ayahmu sekali-kali bukanlah seorang yang jahat, dan ibumu sekali-kali bukanlah seorang pezina.\u201d (QS. Maryam 27-28)<\/p>\n\n\n\n

Maka, Allah memberikan pertolongan dan jalan keluar dari keadaan itu dan membuat bayi yang masih dalam ayunan itu mampu berbicara bahwa dia adalah hamba Allah dan Rasul-Nya. Maka, ia (Isa as) menjadi ayat (tanda) keagungan Allah dan mukjizat yang cemerlang.<\/p>\n\n\n\n

Dalam hadits Mu\u2019adz yang diriwayatkan oleh Imam Ahmad dan at-Tirmidzi tentang kisah mimpi dan doa, disebutkan: \u201cApabila Engkau menghendaki terjadinya fitnah pada suatu kaum, maka panggillah aku menghadapmu (wafatkanlah aku) tanpa mengalami fitnah.\u201d Tatkala terjadi fitnah yang menimpa agama, maka diperbolehkan berdoa memohon kematian.<\/p>\n\n\n\n

Oleh karena itu, Ali bin Abi Thalib pada akhir masa kekhalifahannya, setelah melihat bahwa urusan umat tidak dapat dikuasainya, bahkan suasana semakin meruncing, Ali berkata: \u201cYa Allah, panggil sajalah aku menghadapmu, karena aku sudah bosan dengan mereka dan mereka pun sudah bosan denganku.\u201d<\/p>\n\n\n\n

Al-Bukhari rahimahullah, setelah terkena fitnah, dan terjadi masalah antara dia dan amir (penguasa) Khurasan, ia berkata: \u201cYa Allah, wafatkanlah aku kepada-Mu.\u201d<\/p>\n\n\n\n

Tafsir Quraish Shihab<\/strong>: Yusuf menghadapkan diri kepada Allah, bersyukur atas karunia yang dilimpahkan kepadanya dan mengharap tambahan karunia seraya berkata, “Ya Tuhanku, sungguh banyak dan besar nikmat-Mu kepadaku. Engkau berikan aku kekuasaan yang membuatku bersyukur memuji-Mu. Engkau berikan pula aku ilmu tentang takbir mimpi. Wahai Pencipta langit dan bumi, Engkau adalah pemilik urusanku dan pengatur karuniaku semasa hidupku dan sesudah aku mati. Matikanlah aku dalam keadaan memeluk agama yang Engkau perkenankan untuk nabi-nabi-Mu, yaitu agama kepasrahan (Islam). Masukkanlah aku ke dalam golongan orang-orang yang Engkau tunjukkan kepada kebaikan, yaitu leluhur-leluhurku dan hamba-hamba-Mu yang saleh dan ikhlas.”<\/p>\n\n\n\n

Shadaqallahul ‘adzhim. Alhamdulillah, telah kita pelajari bersama kandungan Surah Yusuf Ayat 101 berdasarkan Tafsir Jalalain<\/a>, Tafsir Ibnu Katsir<\/a> dan Tafsir Quraish Shihab. Semoga Allah merahmati dan mengasihi kita semua. Amin<\/p>\n","protected":false},"excerpt":{"rendered":"

Pecihitam.org – Kandungan Surah Yusuf Ayat 101 ini berisi doa Nabi Yusuf kepada Rabbnya, setelah nikmat yang diberikan kepadanya sempurna dengan dapat berkumpulnya ia dengan bapak, ibu dan saudara-saudaranya, dan anugerah lain yang berupa kenabian dan kekuasaan (kerajaan). Terjemahan dan Tafsir Al Qur’an Surah Yusuf Ayat 101 \u0631\u064e\u0628\u0651\u0650 \u0642\u064e\u062f\u0652 \u0622\u062a\u064e\u064a\u0652\u062a\u064e\u0646\u0650\u064a \u0645\u0650\u0646\u064e \u0627\u0644\u0652\u0645\u064f\u0644\u0652\u0643\u0650 \u0648\u064e\u0639\u064e\u0644\u0651\u064e\u0645\u0652\u062a\u064e\u0646\u0650\u064a \u0645\u0650\u0646\u0652 \u062a\u064e\u0623\u0652\u0648\u0650\u064a\u0644\u0650 […]<\/p>\n","protected":false},"author":48,"featured_media":39499,"comment_status":"closed","ping_status":"closed","sticky":false,"template":"","format":"standard","meta":{"footnotes":""},"categories":[6351],"tags":[9873],"yoast_head":"\nSurah Yusuf Ayat 101; Terjemahan dan Tafsir Al Qur'an - Pecihitam.org<\/title>\n<meta name=\"description\" content=\"Kandungan Surah Yusuf Ayat 101 ini berisi doa Nabi Yusuf kepada Rabbnya, setelah nikmat yang diberikan kepadanya sempurna dengan dapat berkumpulnya dengan\" \/>\n<meta name=\"robots\" content=\"index, follow, max-snippet:-1, max-image-preview:large, max-video-preview:-1\" \/>\n<link rel=\"canonical\" href=\"https:\/\/pecihitam.org\/surah-yusuf-ayat-101-terjemahan-dan-tafsir-al-quran\/\" \/>\n<meta property=\"og:locale\" content=\"en_US\" \/>\n<meta property=\"og:type\" content=\"article\" \/>\n<meta property=\"og:title\" content=\"Surah Yusuf Ayat 101; Terjemahan dan Tafsir Al Qur'an - Pecihitam.org\" \/>\n<meta property=\"og:description\" content=\"Kandungan Surah Yusuf Ayat 101 ini berisi doa Nabi Yusuf kepada Rabbnya, setelah nikmat yang diberikan kepadanya sempurna dengan dapat berkumpulnya dengan\" \/>\n<meta property=\"og:url\" content=\"https:\/\/pecihitam.org\/surah-yusuf-ayat-101-terjemahan-dan-tafsir-al-quran\/\" \/>\n<meta property=\"og:site_name\" content=\"Pecihitam.org\" \/>\n<meta property=\"article:publisher\" content=\"https:\/\/www.facebook.com\/newpecihitam\/\" \/>\n<meta property=\"article:published_time\" content=\"2020-02-15T01:50:30+00:00\" \/>\n<meta property=\"article:modified_time\" content=\"2020-02-15T01:50:31+00:00\" \/>\n<meta property=\"og:image\" content=\"https:\/\/pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2020\/02\/Surah-Yusuf-Ayat-101-Terjemahan-dan-Tafsir-Al-Quran-scaled.jpg\" \/>\n\t<meta property=\"og:image:width\" content=\"1024\" \/>\n\t<meta property=\"og:image:height\" content=\"576\" \/>\n\t<meta property=\"og:image:type\" content=\"image\/jpeg\" \/>\n<meta name=\"author\" content=\"M Resky S\" \/>\n<meta name=\"twitter:card\" content=\"summary_large_image\" \/>\n<meta name=\"twitter:label1\" content=\"Written by\" \/>\n\t<meta name=\"twitter:data1\" content=\"M Resky S\" \/>\n\t<meta name=\"twitter:label2\" content=\"Est. reading time\" \/>\n\t<meta name=\"twitter:data2\" content=\"5 minutes\" \/>\n<script type=\"application\/ld+json\" class=\"yoast-schema-graph\">{\"@context\":\"https:\/\/schema.org\",\"@graph\":[{\"@type\":\"Article\",\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/surah-yusuf-ayat-101-terjemahan-dan-tafsir-al-quran\/#article\",\"isPartOf\":{\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/surah-yusuf-ayat-101-terjemahan-dan-tafsir-al-quran\/\"},\"author\":{\"name\":\"M Resky S\",\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/#\/schema\/person\/e1c87466112dda214d20f90da5599803\"},\"headline\":\"Surah Yusuf Ayat 101; Terjemahan dan Tafsir Al Qur’an\",\"datePublished\":\"2020-02-15T01:50:30+00:00\",\"dateModified\":\"2020-02-15T01:50:31+00:00\",\"mainEntityOfPage\":{\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/surah-yusuf-ayat-101-terjemahan-dan-tafsir-al-quran\/\"},\"wordCount\":1006,\"publisher\":{\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/#organization\"},\"image\":{\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/surah-yusuf-ayat-101-terjemahan-dan-tafsir-al-quran\/#primaryimage\"},\"thumbnailUrl\":\"https:\/\/pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2020\/02\/Surah-Yusuf-Ayat-101-Terjemahan-dan-Tafsir-Al-Quran-scaled.jpg\",\"keywords\":[\"Surah Yusuf\"],\"articleSection\":[\"Al Qur'an\"],\"inLanguage\":\"en-US\"},{\"@type\":\"WebPage\",\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/surah-yusuf-ayat-101-terjemahan-dan-tafsir-al-quran\/\",\"url\":\"https:\/\/pecihitam.org\/surah-yusuf-ayat-101-terjemahan-dan-tafsir-al-quran\/\",\"name\":\"Surah Yusuf Ayat 101; Terjemahan dan Tafsir Al Qur'an - Pecihitam.org\",\"isPartOf\":{\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/#website\"},\"primaryImageOfPage\":{\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/surah-yusuf-ayat-101-terjemahan-dan-tafsir-al-quran\/#primaryimage\"},\"image\":{\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/surah-yusuf-ayat-101-terjemahan-dan-tafsir-al-quran\/#primaryimage\"},\"thumbnailUrl\":\"https:\/\/pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2020\/02\/Surah-Yusuf-Ayat-101-Terjemahan-dan-Tafsir-Al-Quran-scaled.jpg\",\"datePublished\":\"2020-02-15T01:50:30+00:00\",\"dateModified\":\"2020-02-15T01:50:31+00:00\",\"description\":\"Kandungan Surah Yusuf Ayat 101 ini berisi doa Nabi Yusuf kepada Rabbnya, setelah nikmat yang diberikan kepadanya sempurna dengan dapat berkumpulnya dengan\",\"breadcrumb\":{\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/surah-yusuf-ayat-101-terjemahan-dan-tafsir-al-quran\/#breadcrumb\"},\"inLanguage\":\"en-US\",\"potentialAction\":[{\"@type\":\"ReadAction\",\"target\":[\"https:\/\/pecihitam.org\/surah-yusuf-ayat-101-terjemahan-dan-tafsir-al-quran\/\"]}]},{\"@type\":\"ImageObject\",\"inLanguage\":\"en-US\",\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/surah-yusuf-ayat-101-terjemahan-dan-tafsir-al-quran\/#primaryimage\",\"url\":\"https:\/\/pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2020\/02\/Surah-Yusuf-Ayat-101-Terjemahan-dan-Tafsir-Al-Quran-scaled.jpg\",\"contentUrl\":\"https:\/\/pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2020\/02\/Surah-Yusuf-Ayat-101-Terjemahan-dan-Tafsir-Al-Quran-scaled.jpg\",\"width\":1024,\"height\":576,\"caption\":\"Surah Yusuf Ayat 101\"},{\"@type\":\"BreadcrumbList\",\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/surah-yusuf-ayat-101-terjemahan-dan-tafsir-al-quran\/#breadcrumb\",\"itemListElement\":[{\"@type\":\"ListItem\",\"position\":1,\"name\":\"Home\",\"item\":\"https:\/\/pecihitam.org\/\"},{\"@type\":\"ListItem\",\"position\":2,\"name\":\"Surah Yusuf Ayat 101; Terjemahan dan Tafsir Al Qur’an\"}]},{\"@type\":\"WebSite\",\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/#website\",\"url\":\"https:\/\/pecihitam.org\/\",\"name\":\"Pecihitam.org\",\"description\":\"Suara Islam Ahlussunnah wal Jamaah\",\"publisher\":{\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/#organization\"},\"potentialAction\":[{\"@type\":\"SearchAction\",\"target\":{\"@type\":\"EntryPoint\",\"urlTemplate\":\"https:\/\/pecihitam.org\/?s={search_term_string}\"},\"query-input\":\"required name=search_term_string\"}],\"inLanguage\":\"en-US\"},{\"@type\":\"Organization\",\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/#organization\",\"name\":\"Pecihitam.org\",\"url\":\"https:\/\/pecihitam.org\/\",\"logo\":{\"@type\":\"ImageObject\",\"inLanguage\":\"en-US\",\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/#\/schema\/logo\/image\/\",\"url\":\"https:\/\/pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2020\/07\/Logo-Pecihitam.org_.png\",\"contentUrl\":\"https:\/\/pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2020\/07\/Logo-Pecihitam.org_.png\",\"width\":2401,\"height\":2401,\"caption\":\"Pecihitam.org\"},\"image\":{\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/#\/schema\/logo\/image\/\"},\"sameAs\":[\"https:\/\/www.facebook.com\/newpecihitam\/\",\"https:\/\/www.instagram.com\/pecihitam_org\/\",\"https:\/\/id.pinterest.com\/pecihitam_org\/\",\"https:\/\/www.youtube.com\/channel\/UCVZO49u3U4iibd-X7MmqBcQ\"]},{\"@type\":\"Person\",\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/#\/schema\/person\/e1c87466112dda214d20f90da5599803\",\"name\":\"M Resky S\",\"image\":{\"@type\":\"ImageObject\",\"inLanguage\":\"en-US\",\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/#\/schema\/person\/image\/\",\"url\":\"https:\/\/secure.gravatar.com\/avatar\/4dff455b9b9af5759b8950d276b9931a?s=96&r=g\",\"contentUrl\":\"https:\/\/secure.gravatar.com\/avatar\/4dff455b9b9af5759b8950d276b9931a?s=96&r=g\",\"caption\":\"M Resky S\"},\"description\":\"Alumni Pondok Pesantren Al-badar Pare-Pare, Mahasantri Pondok Pesantren Yasrib, Watansoppeng\",\"url\":\"https:\/\/pecihitam.org\/author\/reskys\/\"}]}<\/script>\n<!-- \/ Yoast SEO plugin. -->","yoast_head_json":{"title":"Surah Yusuf Ayat 101; Terjemahan dan Tafsir Al Qur'an - Pecihitam.org","description":"Kandungan Surah Yusuf Ayat 101 ini berisi doa Nabi Yusuf kepada Rabbnya, setelah nikmat yang diberikan kepadanya sempurna dengan dapat berkumpulnya dengan","robots":{"index":"index","follow":"follow","max-snippet":"max-snippet:-1","max-image-preview":"max-image-preview:large","max-video-preview":"max-video-preview:-1"},"canonical":"https:\/\/pecihitam.org\/surah-yusuf-ayat-101-terjemahan-dan-tafsir-al-quran\/","og_locale":"en_US","og_type":"article","og_title":"Surah Yusuf Ayat 101; Terjemahan dan Tafsir Al Qur'an - Pecihitam.org","og_description":"Kandungan Surah Yusuf Ayat 101 ini berisi doa Nabi Yusuf kepada Rabbnya, setelah nikmat yang diberikan kepadanya sempurna dengan dapat berkumpulnya dengan","og_url":"https:\/\/pecihitam.org\/surah-yusuf-ayat-101-terjemahan-dan-tafsir-al-quran\/","og_site_name":"Pecihitam.org","article_publisher":"https:\/\/www.facebook.com\/newpecihitam\/","article_published_time":"2020-02-15T01:50:30+00:00","article_modified_time":"2020-02-15T01:50:31+00:00","og_image":[{"width":1024,"height":576,"url":"https:\/\/pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2020\/02\/Surah-Yusuf-Ayat-101-Terjemahan-dan-Tafsir-Al-Quran-scaled.jpg","type":"image\/jpeg"}],"author":"M Resky S","twitter_card":"summary_large_image","twitter_misc":{"Written by":"M Resky S","Est. reading time":"5 minutes"},"schema":{"@context":"https:\/\/schema.org","@graph":[{"@type":"Article","@id":"https:\/\/pecihitam.org\/surah-yusuf-ayat-101-terjemahan-dan-tafsir-al-quran\/#article","isPartOf":{"@id":"https:\/\/pecihitam.org\/surah-yusuf-ayat-101-terjemahan-dan-tafsir-al-quran\/"},"author":{"name":"M Resky S","@id":"https:\/\/pecihitam.org\/#\/schema\/person\/e1c87466112dda214d20f90da5599803"},"headline":"Surah Yusuf Ayat 101; Terjemahan dan Tafsir Al Qur’an","datePublished":"2020-02-15T01:50:30+00:00","dateModified":"2020-02-15T01:50:31+00:00","mainEntityOfPage":{"@id":"https:\/\/pecihitam.org\/surah-yusuf-ayat-101-terjemahan-dan-tafsir-al-quran\/"},"wordCount":1006,"publisher":{"@id":"https:\/\/pecihitam.org\/#organization"},"image":{"@id":"https:\/\/pecihitam.org\/surah-yusuf-ayat-101-terjemahan-dan-tafsir-al-quran\/#primaryimage"},"thumbnailUrl":"https:\/\/pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2020\/02\/Surah-Yusuf-Ayat-101-Terjemahan-dan-Tafsir-Al-Quran-scaled.jpg","keywords":["Surah Yusuf"],"articleSection":["Al Qur'an"],"inLanguage":"en-US"},{"@type":"WebPage","@id":"https:\/\/pecihitam.org\/surah-yusuf-ayat-101-terjemahan-dan-tafsir-al-quran\/","url":"https:\/\/pecihitam.org\/surah-yusuf-ayat-101-terjemahan-dan-tafsir-al-quran\/","name":"Surah Yusuf Ayat 101; Terjemahan dan Tafsir Al Qur'an - Pecihitam.org","isPartOf":{"@id":"https:\/\/pecihitam.org\/#website"},"primaryImageOfPage":{"@id":"https:\/\/pecihitam.org\/surah-yusuf-ayat-101-terjemahan-dan-tafsir-al-quran\/#primaryimage"},"image":{"@id":"https:\/\/pecihitam.org\/surah-yusuf-ayat-101-terjemahan-dan-tafsir-al-quran\/#primaryimage"},"thumbnailUrl":"https:\/\/pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2020\/02\/Surah-Yusuf-Ayat-101-Terjemahan-dan-Tafsir-Al-Quran-scaled.jpg","datePublished":"2020-02-15T01:50:30+00:00","dateModified":"2020-02-15T01:50:31+00:00","description":"Kandungan Surah Yusuf Ayat 101 ini berisi doa Nabi Yusuf kepada Rabbnya, setelah nikmat yang diberikan kepadanya sempurna dengan dapat berkumpulnya dengan","breadcrumb":{"@id":"https:\/\/pecihitam.org\/surah-yusuf-ayat-101-terjemahan-dan-tafsir-al-quran\/#breadcrumb"},"inLanguage":"en-US","potentialAction":[{"@type":"ReadAction","target":["https:\/\/pecihitam.org\/surah-yusuf-ayat-101-terjemahan-dan-tafsir-al-quran\/"]}]},{"@type":"ImageObject","inLanguage":"en-US","@id":"https:\/\/pecihitam.org\/surah-yusuf-ayat-101-terjemahan-dan-tafsir-al-quran\/#primaryimage","url":"https:\/\/pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2020\/02\/Surah-Yusuf-Ayat-101-Terjemahan-dan-Tafsir-Al-Quran-scaled.jpg","contentUrl":"https:\/\/pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2020\/02\/Surah-Yusuf-Ayat-101-Terjemahan-dan-Tafsir-Al-Quran-scaled.jpg","width":1024,"height":576,"caption":"Surah Yusuf Ayat 101"},{"@type":"BreadcrumbList","@id":"https:\/\/pecihitam.org\/surah-yusuf-ayat-101-terjemahan-dan-tafsir-al-quran\/#breadcrumb","itemListElement":[{"@type":"ListItem","position":1,"name":"Home","item":"https:\/\/pecihitam.org\/"},{"@type":"ListItem","position":2,"name":"Surah Yusuf Ayat 101; Terjemahan dan Tafsir Al Qur’an"}]},{"@type":"WebSite","@id":"https:\/\/pecihitam.org\/#website","url":"https:\/\/pecihitam.org\/","name":"Pecihitam.org","description":"Suara Islam Ahlussunnah wal Jamaah","publisher":{"@id":"https:\/\/pecihitam.org\/#organization"},"potentialAction":[{"@type":"SearchAction","target":{"@type":"EntryPoint","urlTemplate":"https:\/\/pecihitam.org\/?s={search_term_string}"},"query-input":"required name=search_term_string"}],"inLanguage":"en-US"},{"@type":"Organization","@id":"https:\/\/pecihitam.org\/#organization","name":"Pecihitam.org","url":"https:\/\/pecihitam.org\/","logo":{"@type":"ImageObject","inLanguage":"en-US","@id":"https:\/\/pecihitam.org\/#\/schema\/logo\/image\/","url":"https:\/\/pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2020\/07\/Logo-Pecihitam.org_.png","contentUrl":"https:\/\/pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2020\/07\/Logo-Pecihitam.org_.png","width":2401,"height":2401,"caption":"Pecihitam.org"},"image":{"@id":"https:\/\/pecihitam.org\/#\/schema\/logo\/image\/"},"sameAs":["https:\/\/www.facebook.com\/newpecihitam\/","https:\/\/www.instagram.com\/pecihitam_org\/","https:\/\/id.pinterest.com\/pecihitam_org\/","https:\/\/www.youtube.com\/channel\/UCVZO49u3U4iibd-X7MmqBcQ"]},{"@type":"Person","@id":"https:\/\/pecihitam.org\/#\/schema\/person\/e1c87466112dda214d20f90da5599803","name":"M Resky S","image":{"@type":"ImageObject","inLanguage":"en-US","@id":"https:\/\/pecihitam.org\/#\/schema\/person\/image\/","url":"https:\/\/secure.gravatar.com\/avatar\/4dff455b9b9af5759b8950d276b9931a?s=96&r=g","contentUrl":"https:\/\/secure.gravatar.com\/avatar\/4dff455b9b9af5759b8950d276b9931a?s=96&r=g","caption":"M Resky S"},"description":"Alumni Pondok Pesantren Al-badar Pare-Pare, Mahasantri Pondok Pesantren Yasrib, Watansoppeng","url":"https:\/\/pecihitam.org\/author\/reskys\/"}]}},"_links":{"self":[{"href":"https:\/\/pecihitam.org\/wp-json\/wp\/v2\/posts\/39506"}],"collection":[{"href":"https:\/\/pecihitam.org\/wp-json\/wp\/v2\/posts"}],"about":[{"href":"https:\/\/pecihitam.org\/wp-json\/wp\/v2\/types\/post"}],"author":[{"embeddable":true,"href":"https:\/\/pecihitam.org\/wp-json\/wp\/v2\/users\/48"}],"replies":[{"embeddable":true,"href":"https:\/\/pecihitam.org\/wp-json\/wp\/v2\/comments?post=39506"}],"version-history":[{"count":0,"href":"https:\/\/pecihitam.org\/wp-json\/wp\/v2\/posts\/39506\/revisions"}],"wp:featuredmedia":[{"embeddable":true,"href":"https:\/\/pecihitam.org\/wp-json\/wp\/v2\/media\/39499"}],"wp:attachment":[{"href":"https:\/\/pecihitam.org\/wp-json\/wp\/v2\/media?parent=39506"}],"wp:term":[{"taxonomy":"category","embeddable":true,"href":"https:\/\/pecihitam.org\/wp-json\/wp\/v2\/categories?post=39506"},{"taxonomy":"post_tag","embeddable":true,"href":"https:\/\/pecihitam.org\/wp-json\/wp\/v2\/tags?post=39506"}],"curies":[{"name":"wp","href":"https:\/\/api.w.org\/{rel}","templated":true}]}}