Warning: Cannot modify header information - headers already sent by (output started at /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-content/plugins/post-pay-counter/post-pay-counter.php:1) in /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-includes/rest-api/class-wp-rest-server.php on line 1831
Warning: Cannot modify header information - headers already sent by (output started at /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-content/plugins/post-pay-counter/post-pay-counter.php:1) in /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-includes/rest-api/class-wp-rest-server.php on line 1831
Warning: Cannot modify header information - headers already sent by (output started at /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-content/plugins/post-pay-counter/post-pay-counter.php:1) in /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-includes/rest-api/class-wp-rest-server.php on line 1831
Warning: Cannot modify header information - headers already sent by (output started at /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-content/plugins/post-pay-counter/post-pay-counter.php:1) in /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-includes/rest-api/class-wp-rest-server.php on line 1831
Warning: Cannot modify header information - headers already sent by (output started at /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-content/plugins/post-pay-counter/post-pay-counter.php:1) in /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-includes/rest-api/class-wp-rest-server.php on line 1831
Warning: Cannot modify header information - headers already sent by (output started at /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-content/plugins/post-pay-counter/post-pay-counter.php:1) in /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-includes/rest-api/class-wp-rest-server.php on line 1831
Warning: Cannot modify header information - headers already sent by (output started at /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-content/plugins/post-pay-counter/post-pay-counter.php:1) in /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-includes/rest-api/class-wp-rest-server.php on line 1831
Warning: Cannot modify header information - headers already sent by (output started at /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-content/plugins/post-pay-counter/post-pay-counter.php:1) in /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-includes/rest-api/class-wp-rest-server.php on line 1831
{"id":40351,"date":"2020-02-20T05:01:13","date_gmt":"2020-02-19T22:01:13","guid":{"rendered":"https:\/\/pecihitam.org\/?p=40351"},"modified":"2020-02-20T00:28:08","modified_gmt":"2020-02-19T17:28:08","slug":"nama-lain-dari-bulan-rajab","status":"publish","type":"post","link":"https:\/\/pecihitam.org\/nama-lain-dari-bulan-rajab\/","title":{"rendered":"Nama Lain dari Bulan Rajab dan Kesunnahan di Dalamnya"},"content":{"rendered":"\n
Pecihitam.org<\/strong> – Rajab adalah bulan ke tujuh dalam hitungan kalender tahun Hiriyah. Bagi umat Islam, bulan Rajab termasuk salah satu bulan yang istimewa. Namun tahukah kamu, ternyata bulan Rajab juga mempunyai nama lain yang menambah kemuliaan bulan ini dalam Islam. <\/p>\n\n\n\n
Masyarakat Muslim di Indonesia, banyak sekali melakukan kegiatan keagamaan, seperti berpuasa, merayakan Isra\u2019 dan Mi\u2019raj Nabi Saw, mengadakan khataman al-Quran secara berjamaah dan lain sebagainya. Hal ini merupakan salah satu bukti bahwa bulan Rajab adalah bulan yang sangat mulia bagi umat Muslim.<\/p>\n\n\n\n
Berikut adalah nama-nama lain dari bulan Rajab<\/strong>:<\/p>\n\n\n\n
1.<\/strong> Bulan Rajab disebut dengan Syahrullah atau bulan milik Allah.<\/p>\n\n\n\n
2.<\/strong> Bulan istighfar. Syaikh Abdul Hamid bin Muhammad Ali Quds, dalam kitab Kanzun Najah was Surur menjelaskan sebagai berikut;<\/p>\n\n\n\n
\u201cUlama berkata, \u2018Rajab adalah bulan istighfar, Sya\u2019ban adalah bulan shalawat kepada Nabi Saw, dan Ramadhan adalah bulan al-Quran.\u201d<\/em><\/p>\n\n\n\n
3.<\/strong> Bulan al-Ashab, sebab pada bulan ini kebaikan dan keberkahan mengalir deras dari Allah.<\/p>\n\n\n\n
4.<\/strong> Bulan al-Asham. Sebab dahulu pada bulan ini masyarakat Arab berhenti berperang, mereka seakan-akan tuli atau tidak mendengar suara pedang yang berkecamuk karena peperangan.<\/p>\n\n\n\n
5.<\/strong> Bulan Rajam. Sebab pada bulan ini para setan dilempari dan dirajam sehingga mereka tidak bisa menyakiti dan mengganggu para orang-orang sholeh dan Waliyullah. Sebagaimana yang disebutkan oleh Syaikh Abu Bakar Syatha dalam kitab I\u2019anatut Thalibin <\/a><\/strong>berikut ini;<\/p>\n\n\n\n