Pecihitam.org <\/strong>– Kematian merupakan sebuah keniscayaan, sebab semua makhluk yang bernyawa pasti akan mengalaminya. Kematian adalah suatu kepastian yang misterius, pasti terjadinya namun manusia tidak pernah tahu kapan datangnya. Sebab hanya Allah Swt yang Maha Tahu dan menentukan.<\/p>\n\n\n\n Meski kematian adalah ketentuan pasti, namun manusia tidak boleh patah arang dan berkecil hati. Sebab terdapat banyak riwayat yang menjelaskan bahwa usia bisa diperpanjang atau diperpendek sesuai dengan kehendak Allah Swt.<\/p>\n\n\n\n Berdasarkan hadist Rasululah SAW, Allah Swt akan memperpanjang umur orang-orang yang dikehendaki. Akan tetapi bukan dengan cuma-cuma, sebab manusia harus memiliki amalan khusus agar waktu hidupnya bisa diperpanjang. Berikut adalah beberapa amalan yang dapat menunda kematian:<\/p>\n\n\n\n 1. Bersedekah<\/strong><\/p>\n\n\n\n Mungkin sudah banyak yang tahu, bahwa begitu banyak keajaiban yang bisa didapatkan ketika kita ikhlas memberi kepada orang lain. Dengan bersedekah, ternyata Allah Swt bukan hanya memberi balasan dengan menambahkan rezeki kepada hamba-Nya namun juga umur yang lebih.<\/p>\n\n\n\n Hal ini sebagaiman sabda Rasulullah SAW dalam sebuah hadist yang diriwayatkan dari sahabat Amr bin Auf, yang artinya:<\/p>\n\n\n\n \u201cSesungguhnya sedekah seorang Muslim dapat menambah umurnya, dapat mencegah kematian yang su\u2019ul khotimah, Allah akan menghilangkan sifat sombong, kefakiran, dan sifat berbangga diri darinya.\u201d (HR. Thabrani).<\/em><\/p>\n\n\n\n Akan tetapi kita dapati terkadang orang-orang yang memiliki rezeki lebih enggan untuk bersedekah. Mereka menyimpan harta hanya untuk diri sendiri, padahal disetiap harta yang kita dapatkan, terdapat hak fakir miskin yang harus dikeluarkan baik melalui zakat<\/a><\/strong> atau sedekah lainnya.<\/p>\n\n\n\n 2. Silaturahmi<\/strong><\/p>\n\n\n\n Di tengah era modern seperti sekarang ini ternyata silaturahmi menjadi hal yang sulit untuk dilakukan. Pagi hari, seseorang sudah sibuk mempersiapkan diri untuk bekerja, siang hari mereka berkutat dengan pekerjaan menumpuk yang dikejar deadline, malamnya sudah kelelahan dan mempersiapkan hari esok dengan rutinitas yang sama.<\/p>\n\n\n\n