Warning: Cannot modify header information - headers already sent by (output started at /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-content/plugins/post-pay-counter/post-pay-counter.php:1) in /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-includes/rest-api/class-wp-rest-server.php on line 1831

Warning: Cannot modify header information - headers already sent by (output started at /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-content/plugins/post-pay-counter/post-pay-counter.php:1) in /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-includes/rest-api/class-wp-rest-server.php on line 1831

Warning: Cannot modify header information - headers already sent by (output started at /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-content/plugins/post-pay-counter/post-pay-counter.php:1) in /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-includes/rest-api/class-wp-rest-server.php on line 1831

Warning: Cannot modify header information - headers already sent by (output started at /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-content/plugins/post-pay-counter/post-pay-counter.php:1) in /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-includes/rest-api/class-wp-rest-server.php on line 1831

Warning: Cannot modify header information - headers already sent by (output started at /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-content/plugins/post-pay-counter/post-pay-counter.php:1) in /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-includes/rest-api/class-wp-rest-server.php on line 1831

Warning: Cannot modify header information - headers already sent by (output started at /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-content/plugins/post-pay-counter/post-pay-counter.php:1) in /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-includes/rest-api/class-wp-rest-server.php on line 1831

Warning: Cannot modify header information - headers already sent by (output started at /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-content/plugins/post-pay-counter/post-pay-counter.php:1) in /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-includes/rest-api/class-wp-rest-server.php on line 1831

Warning: Cannot modify header information - headers already sent by (output started at /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-content/plugins/post-pay-counter/post-pay-counter.php:1) in /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-includes/rest-api/class-wp-rest-server.php on line 1831
{"id":42289,"date":"2020-02-28T16:00:00","date_gmt":"2020-02-28T09:00:00","guid":{"rendered":"https:\/\/pecihitam.org\/?p=42289"},"modified":"2020-02-28T15:26:22","modified_gmt":"2020-02-28T08:26:22","slug":"kado-uang-saat-khitanan","status":"publish","type":"post","link":"https:\/\/pecihitam.org\/kado-uang-saat-khitanan\/","title":{"rendered":"Kado Berupa Uang Saat Acara Khitanan, Apakah Menjadi Milik Ayah atau Anak?"},"content":{"rendered":"\n

Pecihitam.org – <\/strong>Bangsa Indonesia tidak bisa lepas dari yang namanya tradisi. Termasuklah tradisi membawa kado berupa uang saat acara khitanan. Yang menjadi pertanyaan adalah bagaimana status kado berupa uang itu, apakah menjadi milik sang ayah atau untuk anak yang dikhitan?<\/p>\n\n\n\n

Yang dibahas di sini jika kadonya berupa uang. Kalau kadonya berupa mainan, maka tidak perlu dibahas. Karena kalau demikian, jelas si pemberi memang memaksudkan untuk sang anak yang dikhitan.<\/p>\n\n\n\n

Menjawab tentang hal ini, kami melakukan pembacaan literatur dalam beberapa kitab Fiqh Syafi’iyah. Diantaranya adalah I’anatut Thalibin, Kifayatul Akhyar<\/a> <\/em>dan Raudlatut Thalibin.<\/em><\/p>\n\n\n\n

Di dalam kitab-kitab yang menjadi rujukan utama Mazhab Syafi’i<\/a> ini, setidaknya ada dua pendapat mengenai status kado berupa uang yang dibawa saat acara khitanan anak.<\/p>\n\n\n\n

Menurut pendapat yang dishahihkan oleh Imam An-Nawawi, kado tersebut adalah untuk adalah milik ayah. Tetapi menurut Qadhi Husain, kado tersebut adalah untuk anak.<\/p>\n\n\n\n

Perbedaan pendapat ini terjadi jika memang orang yang memberi tidak menentukan untuk siapa kado tersebut diberikan.<\/p>\n\n\n\n

Tapi jika orang yang memberikan menentukan atau ada indikasi kuat bahwa kado berupa uang itu diberikan kepada anak atau ayahnya, maka jelas kado tersebut adalah untuk orang yang dimaksud. Dalam hal ini, para ulama tidak ada yang berbeda pendapat, semuanya sepakat.<\/p>\n\n\n\n

Dalam I’anatut Thalibin li As-Sayyid Bakri Syatha<\/em> pada Juz III halaman 183<\/p>\n\n\n\n

\ufe8d\ufedf\ufeec\ufeaa\ufe8d\ufef3\ufe8e \ufe8d\ufedf\ufee4\ufea4\ufee4\ufeee\ufedf\ufe94 \ufecb\ufee8\ufeaa \ufe8d\ufedf\ufea8\ufe98\ufe8e\ufee5 \ufee3\ufee0\ufeda \ufedf\ufef8\ufe8f\u060c \ufeed\ufed7\ufe8e\ufedd \ufe9f\ufee4\ufeca \ufedf\ufefa\ufe91\ufee6 \ufed3\ufecc\ufee0\ufef4\ufeea \ufef3\ufee0\ufeb0\ufee1 \ufedf\ufef8\ufe8f \ufed7\ufe92\ufeee\ufedf\ufeec\ufe8e \ufeed\ufee3\ufea4\ufede \ufe8d\ufedf\ufea8\ufefc\ufed1 \ufe87\ufeab\ufe8d\ufe83\ufec3\ufee0\ufed6 \ufe8d\ufedf\ufee4\ufeec\ufeaa\ufef1 \ufed3\ufee0\ufee2 \ufef3\ufed8\ufebc\ufeaa \ufeed\ufe8d\ufea3\ufeaa\ufe8d \ufee3\ufee8\ufeec\ufee4\ufe8e \ufeed\ufe87\ufefb \ufed3\ufeec\ufef2 \ufedf\ufee4\ufee6 \ufed7\ufebc\ufeaa\ufee9 \ufe8d\ufe97\ufed4\ufe8e\ufed7\ufe8e<\/strong><\/p>\n\n\n\n

Hadiah yang dibawa saat acara khitanan adalah milik ayah. Kebanyakan ulama mengatakan milik anak. Dan wajib bagi orang tua untuk menerima (untuk diberikan pada anak).<\/em><\/p>\n\n\n\n

Letak perbedaan pendapat ini jika orang yang memberikan hadiah memutlakkkan, tidak menentukan salah satu dari ayah atau anak. Jika tidak dimutlakkan, maka bagi orang yang ditentukan oleh pemberi hadiah.<\/em><\/p>\n\n\n\n

Di dalam Kifayatul Akhyar li Abi Bakr Al-Hishny <\/em>pada Juz I halaman 324<\/p>\n\n\n\n

\ufedf\ufeee \ufea7\ufe98\ufee6 \ufeb7\ufea8\ufeba \ufeed\ufedf\ufeaa\ufee9 \ufeed\ufecb\ufee4\ufede\ufeed\ufedf\ufef4\ufee4\ufe94 \ufed3\ufea4\ufee4\ufee0\ufe96 \ufe87\ufedf\ufef4\ufeea \ufe8d\ufedf\ufeec\ufeaa\ufe8d\ufef3\ufe8e \ufeed\ufedf\ufee2 \ufef3\ufeb4\ufee2\ufe83\ufebb\ufea4\ufe8e\ufe91\ufeec\ufe8e \ufe8d\ufef7\ufe8f \ufeed\ufefb \ufe8d\ufef9\ufe91\ufee6 \ufed3\ufeec\ufede \ufeeb\ufef2 \ufedf\ufef8\ufe8f\ufe83\ufeed \ufedf\ufefa\ufe91\ufee6\u061f \ufeed\ufe9f\ufeec\ufe8e\ufee5 \ufebb\ufea4\ufea2 \ufe8d\ufedf\ufee8\ufeee\ufeed\ufef1 \ufe83\ufee7\ufeec\ufe8e\ufedf\ufef8\ufe8f \ufeed\ufe83\ufe9f\ufe8e\ufe8f \ufe8d\ufedf\ufed8\ufe8e\ufebf\ufef2 \ufea3\ufeb4\ufef4\ufee6 \ufe83\ufee7\ufeec\ufe8e \ufedf\ufefa\ufe91\ufee6 \ufeed\ufef3\ufed8\ufe92\ufede \ufe8d\ufef7\ufe8f<\/strong><\/p>\n\n\n\n

Jika seseorang mengkhitan anaknya dan merayakan pesta. Kemudian dibawakan hadiah dalam pesta itu dan dan orang yang memberikan hadiah tidak menentukan apakah untuk ayah atau untuk anak. Maka apakah hadiah tersebut mikik ayah atau anak? <\/em><\/p>\n\n\n\n

Dalam hal ini, ada dua pendapat. Imam Nawawi menshahihkan pendapat bahwa hadiah itu milik ayah. Qadhi Husain menjawab bahwa hadiah tersebut milik anak dan ayah harus menerima (hadiah tersebut untuk diberikan kepada anak).<\/em><\/p>\n\n\n\n

Dijelaskan dalam Raudlatut Thalibin li Al-Imam An-Nawawi<\/em> pada Juz II halaman 271<\/p>\n\n\n\n

\u0627\u0644\u0633\u0627\u062f\u0633\u0629: \u0644\u0648 \u062e\u062a\u0646 \u0627\u0628\u0646\u0647 \u0648\u0627\u062a\u062e\u0630 \u062f\u0639\u0648\u0629\u060c \u0641\u062d\u0645\u0644\u062a \u0625\u0644\u064a\u0647 \u0647\u062f\u0627\u064a\u0627\u060c \u0648\u0644\u0645 \u064a\u0633\u0645 \u0623\u0635\u062d\u0627\u0628\u0647\u0627 \u0627\u0644\u0623\u0628 \u0648\u0644\u0627 \u0627\u0644\u0627\u0628\u0646\u060c \u0641\u0647\u0644 \u062a\u0643\u0648\u0646 \u0627\u0644\u0647\u062f\u064a\u0629 \u0645\u0644\u0643\u0627 \u0644\u0644\u0623\u0628 \u0623\u0645 \u0644\u0644\u0627\u0628\u0646\u061f \u0641\u064a\u0647 \u0648\u062c\u0647\u0627\u0646<\/strong><\/p>\n\n\n\n

Keenam<\/strong>: Jika seseorang menghitan anaknya dan mengadakan perjamuan. Kemudian dibawakan hadiah padanya sedangkan orang yang memberikan hadiah tidak menentukan apakah untuk ayah atau anaknya. Maka hadiah itu milik bapak atau milik anak? Dalam hal ini ada dua pendapat (milik ayah menurut satu pendapat, dan milik anak menurut pendapat lainnya).<\/em><\/p>\n\n\n\n

Demikianlah ulasan kami mengenai status kado berupa uang yang dibawa saat acara khitanan. Bisa milik ayah atau milik anak secara mutlak jika memang ditentukan oleh si pemberi hadiah. <\/p>\n\n\n\n

Dan bisa menjadi milik ayah menurut satau pendapat atau milik anak menurut pendapat lainnya jika memang si pemberi hadiah tidak menentukan atau tiada indikasi kuat untuk siapa hadiah itu diberikan. Wallahu a’lam bisshawab!<\/em><\/strong><\/p>\n","protected":false},"excerpt":{"rendered":"

Pecihitam.org – Bangsa Indonesia tidak bisa lepas dari yang namanya tradisi. Termasuklah tradisi membawa kado berupa uang saat acara khitanan. Yang menjadi pertanyaan adalah bagaimana status kado berupa uang itu, apakah menjadi milik sang ayah atau untuk anak yang dikhitan? Yang dibahas di sini jika kadonya berupa uang. Kalau kadonya berupa mainan, maka tidak perlu […]<\/p>\n","protected":false},"author":38,"featured_media":42303,"comment_status":"closed","ping_status":"closed","sticky":false,"template":"","format":"standard","meta":{"footnotes":""},"categories":[7],"tags":[10318,3241],"yoast_head":"\nKado Berupa Uang Saat Acara Khitanan, Apakah Menjadi Milik Ayah atau Anak? - Pecihitam.org<\/title>\n<meta name=\"description\" content=\"Yang menjadi pertanyaan adalah bagaimana status kado berupa uang itu saat khitanan, apakah menjadi milik sang ayah atau untuk anak yang dikhitan?\" \/>\n<meta name=\"robots\" content=\"index, follow, max-snippet:-1, max-image-preview:large, max-video-preview:-1\" \/>\n<link rel=\"canonical\" href=\"https:\/\/www.pecihitam.org\/kado-uang-saat-khitanan\/\" \/>\n<meta property=\"og:locale\" content=\"en_US\" \/>\n<meta property=\"og:type\" content=\"article\" \/>\n<meta property=\"og:title\" content=\"Kado Berupa Uang Saat Acara Khitanan, Apakah Menjadi Milik Ayah atau Anak? - Pecihitam.org\" \/>\n<meta property=\"og:description\" content=\"Yang menjadi pertanyaan adalah bagaimana status kado berupa uang itu saat khitanan, apakah menjadi milik sang ayah atau untuk anak yang dikhitan?\" \/>\n<meta property=\"og:url\" content=\"https:\/\/www.pecihitam.org\/kado-uang-saat-khitanan\/\" \/>\n<meta property=\"og:site_name\" content=\"Pecihitam.org\" \/>\n<meta property=\"article:publisher\" content=\"https:\/\/www.facebook.com\/newpecihitam\/\" \/>\n<meta property=\"article:author\" content=\"facebook.com\/rahmatsemesta\" \/>\n<meta property=\"article:published_time\" content=\"2020-02-28T09:00:00+00:00\" \/>\n<meta property=\"article:modified_time\" content=\"2020-02-28T08:26:22+00:00\" \/>\n<meta property=\"og:image\" content=\"https:\/\/www.pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2020\/02\/Kado-Saat-Acara-Khitanan-scaled.jpg\" \/>\n\t<meta property=\"og:image:width\" content=\"1024\" \/>\n\t<meta property=\"og:image:height\" content=\"576\" \/>\n\t<meta property=\"og:image:type\" content=\"image\/jpeg\" \/>\n<meta name=\"author\" content=\"Faisol Abdurrahman\" \/>\n<meta name=\"twitter:card\" content=\"summary_large_image\" \/>\n<meta name=\"twitter:label1\" content=\"Written by\" \/>\n\t<meta name=\"twitter:data1\" content=\"Faisol Abdurrahman\" \/>\n\t<meta name=\"twitter:label2\" content=\"Est. reading time\" \/>\n\t<meta name=\"twitter:data2\" content=\"2 minutes\" \/>\n<script type=\"application\/ld+json\" class=\"yoast-schema-graph\">{\"@context\":\"https:\/\/schema.org\",\"@graph\":[{\"@type\":\"Article\",\"@id\":\"https:\/\/www.pecihitam.org\/kado-uang-saat-khitanan\/#article\",\"isPartOf\":{\"@id\":\"https:\/\/www.pecihitam.org\/kado-uang-saat-khitanan\/\"},\"author\":{\"name\":\"Faisol Abdurrahman\",\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/#\/schema\/person\/4287e2a377f87d81b4bf980780d24486\"},\"headline\":\"Kado Berupa Uang Saat Acara Khitanan, Apakah Menjadi Milik Ayah atau Anak?\",\"datePublished\":\"2020-02-28T09:00:00+00:00\",\"dateModified\":\"2020-02-28T08:26:22+00:00\",\"mainEntityOfPage\":{\"@id\":\"https:\/\/www.pecihitam.org\/kado-uang-saat-khitanan\/\"},\"wordCount\":475,\"publisher\":{\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/#organization\"},\"image\":{\"@id\":\"https:\/\/www.pecihitam.org\/kado-uang-saat-khitanan\/#primaryimage\"},\"thumbnailUrl\":\"https:\/\/pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2020\/02\/Kado-Saat-Acara-Khitanan-scaled.jpg\",\"keywords\":[\"kado acara khitanan\",\"khitan\"],\"articleSection\":[\"Kajian Islam\"],\"inLanguage\":\"en-US\"},{\"@type\":\"WebPage\",\"@id\":\"https:\/\/www.pecihitam.org\/kado-uang-saat-khitanan\/\",\"url\":\"https:\/\/www.pecihitam.org\/kado-uang-saat-khitanan\/\",\"name\":\"Kado Berupa Uang Saat Acara Khitanan, Apakah Menjadi Milik Ayah atau Anak? - Pecihitam.org\",\"isPartOf\":{\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/#website\"},\"primaryImageOfPage\":{\"@id\":\"https:\/\/www.pecihitam.org\/kado-uang-saat-khitanan\/#primaryimage\"},\"image\":{\"@id\":\"https:\/\/www.pecihitam.org\/kado-uang-saat-khitanan\/#primaryimage\"},\"thumbnailUrl\":\"https:\/\/pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2020\/02\/Kado-Saat-Acara-Khitanan-scaled.jpg\",\"datePublished\":\"2020-02-28T09:00:00+00:00\",\"dateModified\":\"2020-02-28T08:26:22+00:00\",\"description\":\"Yang menjadi pertanyaan adalah bagaimana status kado berupa uang itu saat khitanan, apakah menjadi milik sang ayah atau untuk anak yang dikhitan?\",\"breadcrumb\":{\"@id\":\"https:\/\/www.pecihitam.org\/kado-uang-saat-khitanan\/#breadcrumb\"},\"inLanguage\":\"en-US\",\"potentialAction\":[{\"@type\":\"ReadAction\",\"target\":[\"https:\/\/www.pecihitam.org\/kado-uang-saat-khitanan\/\"]}]},{\"@type\":\"ImageObject\",\"inLanguage\":\"en-US\",\"@id\":\"https:\/\/www.pecihitam.org\/kado-uang-saat-khitanan\/#primaryimage\",\"url\":\"https:\/\/pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2020\/02\/Kado-Saat-Acara-Khitanan-scaled.jpg\",\"contentUrl\":\"https:\/\/pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2020\/02\/Kado-Saat-Acara-Khitanan-scaled.jpg\",\"width\":1024,\"height\":576,\"caption\":\"Kado Saat Acara Khitanan\"},{\"@type\":\"BreadcrumbList\",\"@id\":\"https:\/\/www.pecihitam.org\/kado-uang-saat-khitanan\/#breadcrumb\",\"itemListElement\":[{\"@type\":\"ListItem\",\"position\":1,\"name\":\"Home\",\"item\":\"https:\/\/pecihitam.org\/\"},{\"@type\":\"ListItem\",\"position\":2,\"name\":\"Kado Berupa Uang Saat Acara Khitanan, Apakah Menjadi Milik Ayah atau Anak?\"}]},{\"@type\":\"WebSite\",\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/#website\",\"url\":\"https:\/\/pecihitam.org\/\",\"name\":\"Pecihitam.org\",\"description\":\"Suara Islam Ahlussunnah wal Jamaah\",\"publisher\":{\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/#organization\"},\"potentialAction\":[{\"@type\":\"SearchAction\",\"target\":{\"@type\":\"EntryPoint\",\"urlTemplate\":\"https:\/\/pecihitam.org\/?s={search_term_string}\"},\"query-input\":\"required name=search_term_string\"}],\"inLanguage\":\"en-US\"},{\"@type\":\"Organization\",\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/#organization\",\"name\":\"Pecihitam.org\",\"url\":\"https:\/\/pecihitam.org\/\",\"logo\":{\"@type\":\"ImageObject\",\"inLanguage\":\"en-US\",\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/#\/schema\/logo\/image\/\",\"url\":\"https:\/\/pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2020\/07\/Logo-Pecihitam.org_.png\",\"contentUrl\":\"https:\/\/pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2020\/07\/Logo-Pecihitam.org_.png\",\"width\":2401,\"height\":2401,\"caption\":\"Pecihitam.org\"},\"image\":{\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/#\/schema\/logo\/image\/\"},\"sameAs\":[\"https:\/\/www.facebook.com\/newpecihitam\/\",\"https:\/\/www.instagram.com\/pecihitam_org\/\",\"https:\/\/id.pinterest.com\/pecihitam_org\/\",\"https:\/\/www.youtube.com\/channel\/UCVZO49u3U4iibd-X7MmqBcQ\"]},{\"@type\":\"Person\",\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/#\/schema\/person\/4287e2a377f87d81b4bf980780d24486\",\"name\":\"Faisol Abdurrahman\",\"image\":{\"@type\":\"ImageObject\",\"inLanguage\":\"en-US\",\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/#\/schema\/person\/image\/\",\"url\":\"https:\/\/secure.gravatar.com\/avatar\/39e604c0f6389bea2d19e30a6392b71d?s=96&r=g\",\"contentUrl\":\"https:\/\/secure.gravatar.com\/avatar\/39e604c0f6389bea2d19e30a6392b71d?s=96&r=g\",\"caption\":\"Faisol Abdurrahman\"},\"description\":\"Alumni Ponpes Raudlatul Ulum Al-Khaliliyah || Mahasiswa Pascasarjana IAI Al-Qalam, Malang || Penyuluh Agama di Kemenag Provinsi Kalimantan Barat\",\"sameAs\":[\"http:\/\/Pecihitam.org\",\"facebook.com\/rahmatsemesta\"],\"url\":\"https:\/\/pecihitam.org\/author\/faisol\/\"}]}<\/script>\n<!-- \/ Yoast SEO plugin. -->","yoast_head_json":{"title":"Kado Berupa Uang Saat Acara Khitanan, Apakah Menjadi Milik Ayah atau Anak? - Pecihitam.org","description":"Yang menjadi pertanyaan adalah bagaimana status kado berupa uang itu saat khitanan, apakah menjadi milik sang ayah atau untuk anak yang dikhitan?","robots":{"index":"index","follow":"follow","max-snippet":"max-snippet:-1","max-image-preview":"max-image-preview:large","max-video-preview":"max-video-preview:-1"},"canonical":"https:\/\/www.pecihitam.org\/kado-uang-saat-khitanan\/","og_locale":"en_US","og_type":"article","og_title":"Kado Berupa Uang Saat Acara Khitanan, Apakah Menjadi Milik Ayah atau Anak? - Pecihitam.org","og_description":"Yang menjadi pertanyaan adalah bagaimana status kado berupa uang itu saat khitanan, apakah menjadi milik sang ayah atau untuk anak yang dikhitan?","og_url":"https:\/\/www.pecihitam.org\/kado-uang-saat-khitanan\/","og_site_name":"Pecihitam.org","article_publisher":"https:\/\/www.facebook.com\/newpecihitam\/","article_author":"facebook.com\/rahmatsemesta","article_published_time":"2020-02-28T09:00:00+00:00","article_modified_time":"2020-02-28T08:26:22+00:00","og_image":[{"width":1024,"height":576,"url":"https:\/\/www.pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2020\/02\/Kado-Saat-Acara-Khitanan-scaled.jpg","type":"image\/jpeg"}],"author":"Faisol Abdurrahman","twitter_card":"summary_large_image","twitter_misc":{"Written by":"Faisol Abdurrahman","Est. reading time":"2 minutes"},"schema":{"@context":"https:\/\/schema.org","@graph":[{"@type":"Article","@id":"https:\/\/www.pecihitam.org\/kado-uang-saat-khitanan\/#article","isPartOf":{"@id":"https:\/\/www.pecihitam.org\/kado-uang-saat-khitanan\/"},"author":{"name":"Faisol Abdurrahman","@id":"https:\/\/pecihitam.org\/#\/schema\/person\/4287e2a377f87d81b4bf980780d24486"},"headline":"Kado Berupa Uang Saat Acara Khitanan, Apakah Menjadi Milik Ayah atau Anak?","datePublished":"2020-02-28T09:00:00+00:00","dateModified":"2020-02-28T08:26:22+00:00","mainEntityOfPage":{"@id":"https:\/\/www.pecihitam.org\/kado-uang-saat-khitanan\/"},"wordCount":475,"publisher":{"@id":"https:\/\/pecihitam.org\/#organization"},"image":{"@id":"https:\/\/www.pecihitam.org\/kado-uang-saat-khitanan\/#primaryimage"},"thumbnailUrl":"https:\/\/pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2020\/02\/Kado-Saat-Acara-Khitanan-scaled.jpg","keywords":["kado acara khitanan","khitan"],"articleSection":["Kajian Islam"],"inLanguage":"en-US"},{"@type":"WebPage","@id":"https:\/\/www.pecihitam.org\/kado-uang-saat-khitanan\/","url":"https:\/\/www.pecihitam.org\/kado-uang-saat-khitanan\/","name":"Kado Berupa Uang Saat Acara Khitanan, Apakah Menjadi Milik Ayah atau Anak? - Pecihitam.org","isPartOf":{"@id":"https:\/\/pecihitam.org\/#website"},"primaryImageOfPage":{"@id":"https:\/\/www.pecihitam.org\/kado-uang-saat-khitanan\/#primaryimage"},"image":{"@id":"https:\/\/www.pecihitam.org\/kado-uang-saat-khitanan\/#primaryimage"},"thumbnailUrl":"https:\/\/pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2020\/02\/Kado-Saat-Acara-Khitanan-scaled.jpg","datePublished":"2020-02-28T09:00:00+00:00","dateModified":"2020-02-28T08:26:22+00:00","description":"Yang menjadi pertanyaan adalah bagaimana status kado berupa uang itu saat khitanan, apakah menjadi milik sang ayah atau untuk anak yang dikhitan?","breadcrumb":{"@id":"https:\/\/www.pecihitam.org\/kado-uang-saat-khitanan\/#breadcrumb"},"inLanguage":"en-US","potentialAction":[{"@type":"ReadAction","target":["https:\/\/www.pecihitam.org\/kado-uang-saat-khitanan\/"]}]},{"@type":"ImageObject","inLanguage":"en-US","@id":"https:\/\/www.pecihitam.org\/kado-uang-saat-khitanan\/#primaryimage","url":"https:\/\/pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2020\/02\/Kado-Saat-Acara-Khitanan-scaled.jpg","contentUrl":"https:\/\/pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2020\/02\/Kado-Saat-Acara-Khitanan-scaled.jpg","width":1024,"height":576,"caption":"Kado Saat Acara Khitanan"},{"@type":"BreadcrumbList","@id":"https:\/\/www.pecihitam.org\/kado-uang-saat-khitanan\/#breadcrumb","itemListElement":[{"@type":"ListItem","position":1,"name":"Home","item":"https:\/\/pecihitam.org\/"},{"@type":"ListItem","position":2,"name":"Kado Berupa Uang Saat Acara Khitanan, Apakah Menjadi Milik Ayah atau Anak?"}]},{"@type":"WebSite","@id":"https:\/\/pecihitam.org\/#website","url":"https:\/\/pecihitam.org\/","name":"Pecihitam.org","description":"Suara Islam Ahlussunnah wal Jamaah","publisher":{"@id":"https:\/\/pecihitam.org\/#organization"},"potentialAction":[{"@type":"SearchAction","target":{"@type":"EntryPoint","urlTemplate":"https:\/\/pecihitam.org\/?s={search_term_string}"},"query-input":"required name=search_term_string"}],"inLanguage":"en-US"},{"@type":"Organization","@id":"https:\/\/pecihitam.org\/#organization","name":"Pecihitam.org","url":"https:\/\/pecihitam.org\/","logo":{"@type":"ImageObject","inLanguage":"en-US","@id":"https:\/\/pecihitam.org\/#\/schema\/logo\/image\/","url":"https:\/\/pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2020\/07\/Logo-Pecihitam.org_.png","contentUrl":"https:\/\/pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2020\/07\/Logo-Pecihitam.org_.png","width":2401,"height":2401,"caption":"Pecihitam.org"},"image":{"@id":"https:\/\/pecihitam.org\/#\/schema\/logo\/image\/"},"sameAs":["https:\/\/www.facebook.com\/newpecihitam\/","https:\/\/www.instagram.com\/pecihitam_org\/","https:\/\/id.pinterest.com\/pecihitam_org\/","https:\/\/www.youtube.com\/channel\/UCVZO49u3U4iibd-X7MmqBcQ"]},{"@type":"Person","@id":"https:\/\/pecihitam.org\/#\/schema\/person\/4287e2a377f87d81b4bf980780d24486","name":"Faisol Abdurrahman","image":{"@type":"ImageObject","inLanguage":"en-US","@id":"https:\/\/pecihitam.org\/#\/schema\/person\/image\/","url":"https:\/\/secure.gravatar.com\/avatar\/39e604c0f6389bea2d19e30a6392b71d?s=96&r=g","contentUrl":"https:\/\/secure.gravatar.com\/avatar\/39e604c0f6389bea2d19e30a6392b71d?s=96&r=g","caption":"Faisol Abdurrahman"},"description":"Alumni Ponpes Raudlatul Ulum Al-Khaliliyah || Mahasiswa Pascasarjana IAI Al-Qalam, Malang || Penyuluh Agama di Kemenag Provinsi Kalimantan Barat","sameAs":["http:\/\/Pecihitam.org","facebook.com\/rahmatsemesta"],"url":"https:\/\/pecihitam.org\/author\/faisol\/"}]}},"_links":{"self":[{"href":"https:\/\/pecihitam.org\/wp-json\/wp\/v2\/posts\/42289"}],"collection":[{"href":"https:\/\/pecihitam.org\/wp-json\/wp\/v2\/posts"}],"about":[{"href":"https:\/\/pecihitam.org\/wp-json\/wp\/v2\/types\/post"}],"author":[{"embeddable":true,"href":"https:\/\/pecihitam.org\/wp-json\/wp\/v2\/users\/38"}],"replies":[{"embeddable":true,"href":"https:\/\/pecihitam.org\/wp-json\/wp\/v2\/comments?post=42289"}],"version-history":[{"count":0,"href":"https:\/\/pecihitam.org\/wp-json\/wp\/v2\/posts\/42289\/revisions"}],"wp:featuredmedia":[{"embeddable":true,"href":"https:\/\/pecihitam.org\/wp-json\/wp\/v2\/media\/42303"}],"wp:attachment":[{"href":"https:\/\/pecihitam.org\/wp-json\/wp\/v2\/media?parent=42289"}],"wp:term":[{"taxonomy":"category","embeddable":true,"href":"https:\/\/pecihitam.org\/wp-json\/wp\/v2\/categories?post=42289"},{"taxonomy":"post_tag","embeddable":true,"href":"https:\/\/pecihitam.org\/wp-json\/wp\/v2\/tags?post=42289"}],"curies":[{"name":"wp","href":"https:\/\/api.w.org\/{rel}","templated":true}]}}