Warning: Cannot modify header information - headers already sent by (output started at /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-content/plugins/post-pay-counter/post-pay-counter.php:1) in /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-includes/rest-api/class-wp-rest-server.php on line 1831

Warning: Cannot modify header information - headers already sent by (output started at /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-content/plugins/post-pay-counter/post-pay-counter.php:1) in /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-includes/rest-api/class-wp-rest-server.php on line 1831

Warning: Cannot modify header information - headers already sent by (output started at /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-content/plugins/post-pay-counter/post-pay-counter.php:1) in /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-includes/rest-api/class-wp-rest-server.php on line 1831

Warning: Cannot modify header information - headers already sent by (output started at /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-content/plugins/post-pay-counter/post-pay-counter.php:1) in /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-includes/rest-api/class-wp-rest-server.php on line 1831

Warning: Cannot modify header information - headers already sent by (output started at /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-content/plugins/post-pay-counter/post-pay-counter.php:1) in /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-includes/rest-api/class-wp-rest-server.php on line 1831

Warning: Cannot modify header information - headers already sent by (output started at /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-content/plugins/post-pay-counter/post-pay-counter.php:1) in /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-includes/rest-api/class-wp-rest-server.php on line 1831

Warning: Cannot modify header information - headers already sent by (output started at /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-content/plugins/post-pay-counter/post-pay-counter.php:1) in /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-includes/rest-api/class-wp-rest-server.php on line 1831

Warning: Cannot modify header information - headers already sent by (output started at /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-content/plugins/post-pay-counter/post-pay-counter.php:1) in /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-includes/rest-api/class-wp-rest-server.php on line 1831
{"id":45974,"date":"2020-03-20T19:30:00","date_gmt":"2020-03-20T12:30:00","guid":{"rendered":"https:\/\/pecihitam.org\/?p=45974"},"modified":"2020-03-20T23:46:51","modified_gmt":"2020-03-20T16:46:51","slug":"muhadharah-mukasyafah-dan-musyahadah","status":"publish","type":"post","link":"https:\/\/pecihitam.org\/muhadharah-mukasyafah-dan-musyahadah\/","title":{"rendered":"Muhadharah, Mukasyafah dan Musyaha\u00addah: Perjalanan Spiritual Para Sufi Menuju Allah"},"content":{"rendered":"

Pecihitam.org-<\/strong> Perlu dipahami, dalam aktifitas mendekatkan diri pada allah, seorang salik umumnya mendapat proses-proses perubahan dalam tingkatan. Diantara tingkatan proses ini adalah Muhadharah Mukasyafah dan Musyaha\u00addah<\/p>\n

Muhadharah merupakan kehadiran hati, selanjutnya setelah itu terjadi mukasyafah, yakni kehadiran hati yang disertai kejelasan (ketersingkapan), lalu timbulah musyahadah, yakni kehadiran Al-Haqq (dalam hati) tanpa bingung dan linglung.<\/p>\n

Apabila \u201clangit sirri\u201d (rahasia ketuhanan) bersih dari \u201cmendung sitru\u201d, maka \u201cmatahari kesaksian\u201d akan muncul atau terbit dari bintang kemuliaan.<\/p>\n

Hakikat musyahadah seperti yang dikatakan Imam Al-Junaid:<\/p>\n

\u201cWujud Al-Haqq bersama kelenyap\u00adanmu. Salik yang mengalami muhadharah terikat dengan ayat\u00ad-ayat-Nya. <\/em>Salik yang mencapai mukasyafah dilapangkan dengan sifat-sifat-Nya. Dan salik yang memiliki musyahadah ditemukan dengan Dzat-Nya. Salik yang muhadharah akalnya menunjuk\u00adkannya. Salik yang mukasyafah ilmunya mendekatkannya. Dan salik yang musyahadah ma\u2019rifatnya menghapusnya.<\/em>\u201d Tidaklah bertambah penjelasan mengenai hakikat musya\u00adhadah kecuali diperkuat dengan apa yang diutarakan \u2018Amru bin Utsman Al-Maki.<\/span><\/p>\n

Inti ucapan yang disampaikannya adalah menerangkan bahwa hakikat musyahadah adalah cahaya-cahaya tajalli yang datang susul-menyusul pada hati salik tanpa disusupi sitru dan keterputusan, sebagaimana susul-menyusulnya kedatangan kilat.<\/p>\n

Malam yang gelap gulita dengan disertai kilat yang datang susul-menyusul dan sambung \u00admenyambung dapat menjadikannya terang seperti dalam siang.<\/p>\n

Demikian juga hati jika senantiasa diterangi dengan keabadian tajalli, maka kenikmatan \u201canugerah siang\u201d (kiasan tentang konti\u00adnuitas anugerah keilahian dan ketersingkapan ketuhanan dengan pemanjangan waktu siang hingga menjangkau malam hari) akan selalu mengada, sehingga malam tidak lagi ada.<\/p>\n

Mereka bersyair: \u201cmalamku dengan wajah-Mu terbit bersinar cahaya<\/em>
\nkegelapannya pada manusia berjalan di waktu malam manusia dalam kepekatan malam yang gelap gulita sedang kami dalam cahaya siang yang terang benderang.<\/em>” An-Nuri berkata, \u201cTidak sah musyahadah salik selama dia dalam keadaan hidup. Jika waktu pagi terbit, lampu tidak dibu\u00adtuhkan lagi.\u201d<\/em><\/p>\n

Segolongan ulama sufi membayangkan bahwa musyahadah menunjukkan keberadaan ujung taftiqah (perpisahan, lihat pasal farqu) karena bab mufa\u2019alah (timbangan kata) dalam bahasa Arab hanya terjadi dalam penerapan di antara dua makna.\u00a0 Ini jelas menunjukkan khayalan pelakunya karena di dalam penampakan AI-Haqq adalah kehancuran makhluk.<\/p>\n

Dalam syair dikatakan: \u201cKetika menjadi terang pagi hari cahayanya memancar dengan sinar-sinar yang berasal dari pantulan, sinar-sinar bintang meminumkan pada mereka segelas demi segelas, saat cobaan membakar sehingga membuatnya terbang secepat orang yang pergi menghilang. Gelas apapun akan mencabut mereka dari akarya dan mem\u00adbuat mereka fana\u2019 (hancur). Gelas menyambar mereka dan tidak membiarkan mereka, tetap dalam keberadaan. Padahal tidak ada gelas yang menetapkan dan memercikkan mereka. Gelas yang mencabut mereka secara keseluruhan dan tidak sedikit pun tulang-belulang manusia yang masih membekas dan ada<\/em>.” Adalah seperti yang dikatakan sufi: \u201cMereka berjalan di malam hari tidak tetap, tidak membekas dan tidak meninggalkan jejak.\u201d<\/em><\/p>\n

Ulama\u2019 Sufi<\/a>, Yakni Imam Al Qusyairi Rahimahulloh mengatakan : \u201dMuhadhoroh adalah kehadiran hati, kemudian setelah itu terjadi mukasyafah, yaitu kehadiran hati yang disertai kejelasan (ketersingkapan), kemudian timbullah musyahadah, yaitu kehadiran Al Haq\/Alloh dalam hati tanpa bingung dan linglung. Apabila \u201clangit sirri\u201d (Rahasia KeTuhanan) bersih dari \u201cmendung sitru\u201d, maka \u201cmatahari kesaksian\u201d terbit dari bintang kemuliaan \u2026<\/em>\u201d (Al Risalatul Qusyairiyyah : 75).<\/p>\n

Jika melihat dari syair di atas maka sudah jelas bahwa Muhadharah Mukasyafah dan Musyaha\u00addah merupakan Mustolahat Tasawuf ( Istilah yang digunakan Ulama\u2019 shufi ) yang berhubungan dengan kondisi spiritual seorang Salik untuk sampai kepada Al-Haq yakni Allah SWT (Wushul), bukan berkaitan dengan supranatural seperti Jin dan Jun, Khodam V Brawijaya, Ilmu Ladunni, Karomah<\/a> yang oleh sebagian orang \u201cdi plintir\u201d untuk kepentingan \u201ckomunitas-nya.\u201d Seakan-akan mereka itu golongan Ahli Tasawuf.<\/p>\n","protected":false},"excerpt":{"rendered":"

Pecihitam.org- Perlu dipahami, dalam aktifitas mendekatkan diri pada allah, seorang salik umumnya mendapat proses-proses perubahan dalam tingkatan. Diantara tingkatan proses ini adalah Muhadharah Mukasyafah dan Musyaha\u00addah Muhadharah merupakan kehadiran hati, selanjutnya setelah itu terjadi mukasyafah, yakni kehadiran hati yang disertai kejelasan (ketersingkapan), lalu timbulah musyahadah, yakni kehadiran Al-Haqq (dalam hati) tanpa bingung dan linglung. Apabila […]<\/p>\n","protected":false},"author":40,"featured_media":46040,"comment_status":"closed","ping_status":"closed","sticky":false,"template":"","format":"standard","meta":{"footnotes":""},"categories":[17],"tags":[10751,10752],"yoast_head":"\nMuhadharah, Mukasyafah dan Musyaha\u00addah: Perjalanan Spiritual Para Sufi Menuju Allah - Pecihitam.org<\/title>\n<meta name=\"description\" content=\"Dalam aktifitas mendekatkan diri pada allah, terdapat beberapa tingkatan dalam prosesnya. Diantara proses ini adalah Muhadharah Mukasyafah dan Musyaha\u00addah\" \/>\n<meta name=\"robots\" content=\"index, follow, max-snippet:-1, max-image-preview:large, max-video-preview:-1\" \/>\n<link rel=\"canonical\" href=\"https:\/\/pecihitam.org\/muhadharah-mukasyafah-dan-musyahadah\/\" \/>\n<meta property=\"og:locale\" content=\"en_US\" \/>\n<meta property=\"og:type\" content=\"article\" \/>\n<meta property=\"og:title\" content=\"Muhadharah, Mukasyafah dan Musyaha\u00addah: Perjalanan Spiritual Para Sufi Menuju Allah - Pecihitam.org\" \/>\n<meta property=\"og:description\" content=\"Dalam aktifitas mendekatkan diri pada allah, terdapat beberapa tingkatan dalam prosesnya. Diantara proses ini adalah Muhadharah Mukasyafah dan Musyaha\u00addah\" \/>\n<meta property=\"og:url\" content=\"https:\/\/pecihitam.org\/muhadharah-mukasyafah-dan-musyahadah\/\" \/>\n<meta property=\"og:site_name\" content=\"Pecihitam.org\" \/>\n<meta property=\"article:publisher\" content=\"https:\/\/www.facebook.com\/newpecihitam\/\" \/>\n<meta property=\"article:published_time\" content=\"2020-03-20T12:30:00+00:00\" \/>\n<meta property=\"article:modified_time\" content=\"2020-03-20T16:46:51+00:00\" \/>\n<meta property=\"og:image\" content=\"https:\/\/pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2020\/03\/Muhadharah-Mukasyafah-dan-Musyaha_dah_-Perjalanan-Spiritual-Para-Sufi-Menuju-Allah-scaled.jpg\" \/>\n\t<meta property=\"og:image:width\" content=\"1024\" \/>\n\t<meta property=\"og:image:height\" content=\"576\" \/>\n\t<meta property=\"og:image:type\" content=\"image\/jpeg\" \/>\n<meta name=\"author\" content=\"Mochamad Ari Irawan\" \/>\n<meta name=\"twitter:card\" content=\"summary_large_image\" \/>\n<meta name=\"twitter:label1\" content=\"Written by\" \/>\n\t<meta name=\"twitter:data1\" content=\"Mochamad Ari Irawan\" \/>\n\t<meta name=\"twitter:label2\" content=\"Est. reading time\" \/>\n\t<meta name=\"twitter:data2\" content=\"3 minutes\" \/>\n<script type=\"application\/ld+json\" class=\"yoast-schema-graph\">{\"@context\":\"https:\/\/schema.org\",\"@graph\":[{\"@type\":\"Article\",\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/muhadharah-mukasyafah-dan-musyahadah\/#article\",\"isPartOf\":{\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/muhadharah-mukasyafah-dan-musyahadah\/\"},\"author\":{\"name\":\"Mochamad Ari Irawan\",\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/#\/schema\/person\/702a05aedb4f0983d04b8eadc79bfe6d\"},\"headline\":\"Muhadharah, Mukasyafah dan Musyaha\u00addah: Perjalanan Spiritual Para Sufi Menuju Allah\",\"datePublished\":\"2020-03-20T12:30:00+00:00\",\"dateModified\":\"2020-03-20T16:46:51+00:00\",\"mainEntityOfPage\":{\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/muhadharah-mukasyafah-dan-musyahadah\/\"},\"wordCount\":560,\"publisher\":{\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/#organization\"},\"image\":{\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/muhadharah-mukasyafah-dan-musyahadah\/#primaryimage\"},\"thumbnailUrl\":\"https:\/\/pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2020\/03\/Muhadharah-Mukasyafah-dan-Musyaha_dah_-Perjalanan-Spiritual-Para-Sufi-Menuju-Allah-scaled.jpg\",\"keywords\":[\"Muhadharah\",\"Mukasyafah dan Musyaha\u00addah\"],\"articleSection\":[\"Tasawuf\"],\"inLanguage\":\"en-US\"},{\"@type\":\"WebPage\",\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/muhadharah-mukasyafah-dan-musyahadah\/\",\"url\":\"https:\/\/pecihitam.org\/muhadharah-mukasyafah-dan-musyahadah\/\",\"name\":\"Muhadharah, Mukasyafah dan Musyaha\u00addah: Perjalanan Spiritual Para Sufi Menuju Allah - Pecihitam.org\",\"isPartOf\":{\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/#website\"},\"primaryImageOfPage\":{\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/muhadharah-mukasyafah-dan-musyahadah\/#primaryimage\"},\"image\":{\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/muhadharah-mukasyafah-dan-musyahadah\/#primaryimage\"},\"thumbnailUrl\":\"https:\/\/pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2020\/03\/Muhadharah-Mukasyafah-dan-Musyaha_dah_-Perjalanan-Spiritual-Para-Sufi-Menuju-Allah-scaled.jpg\",\"datePublished\":\"2020-03-20T12:30:00+00:00\",\"dateModified\":\"2020-03-20T16:46:51+00:00\",\"description\":\"Dalam aktifitas mendekatkan diri pada allah, terdapat beberapa tingkatan dalam prosesnya. Diantara proses ini adalah Muhadharah Mukasyafah dan Musyaha\u00addah\",\"breadcrumb\":{\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/muhadharah-mukasyafah-dan-musyahadah\/#breadcrumb\"},\"inLanguage\":\"en-US\",\"potentialAction\":[{\"@type\":\"ReadAction\",\"target\":[\"https:\/\/pecihitam.org\/muhadharah-mukasyafah-dan-musyahadah\/\"]}]},{\"@type\":\"ImageObject\",\"inLanguage\":\"en-US\",\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/muhadharah-mukasyafah-dan-musyahadah\/#primaryimage\",\"url\":\"https:\/\/pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2020\/03\/Muhadharah-Mukasyafah-dan-Musyaha_dah_-Perjalanan-Spiritual-Para-Sufi-Menuju-Allah-scaled.jpg\",\"contentUrl\":\"https:\/\/pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2020\/03\/Muhadharah-Mukasyafah-dan-Musyaha_dah_-Perjalanan-Spiritual-Para-Sufi-Menuju-Allah-scaled.jpg\",\"width\":1024,\"height\":576,\"caption\":\"Muhadharah, Mukasyafah dan Musyaha\u00addah: Perjalanan Spiritual Para Sufi Menuju Allah\"},{\"@type\":\"BreadcrumbList\",\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/muhadharah-mukasyafah-dan-musyahadah\/#breadcrumb\",\"itemListElement\":[{\"@type\":\"ListItem\",\"position\":1,\"name\":\"Home\",\"item\":\"https:\/\/pecihitam.org\/\"},{\"@type\":\"ListItem\",\"position\":2,\"name\":\"Muhadharah, Mukasyafah dan Musyaha\u00addah: Perjalanan Spiritual Para Sufi Menuju Allah\"}]},{\"@type\":\"WebSite\",\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/#website\",\"url\":\"https:\/\/pecihitam.org\/\",\"name\":\"Pecihitam.org\",\"description\":\"Suara Islam Ahlussunnah wal Jamaah\",\"publisher\":{\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/#organization\"},\"potentialAction\":[{\"@type\":\"SearchAction\",\"target\":{\"@type\":\"EntryPoint\",\"urlTemplate\":\"https:\/\/pecihitam.org\/?s={search_term_string}\"},\"query-input\":\"required name=search_term_string\"}],\"inLanguage\":\"en-US\"},{\"@type\":\"Organization\",\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/#organization\",\"name\":\"Pecihitam.org\",\"url\":\"https:\/\/pecihitam.org\/\",\"logo\":{\"@type\":\"ImageObject\",\"inLanguage\":\"en-US\",\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/#\/schema\/logo\/image\/\",\"url\":\"https:\/\/pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2020\/07\/Logo-Pecihitam.org_.png\",\"contentUrl\":\"https:\/\/pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2020\/07\/Logo-Pecihitam.org_.png\",\"width\":2401,\"height\":2401,\"caption\":\"Pecihitam.org\"},\"image\":{\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/#\/schema\/logo\/image\/\"},\"sameAs\":[\"https:\/\/www.facebook.com\/newpecihitam\/\",\"https:\/\/www.instagram.com\/pecihitam_org\/\",\"https:\/\/id.pinterest.com\/pecihitam_org\/\",\"https:\/\/www.youtube.com\/channel\/UCVZO49u3U4iibd-X7MmqBcQ\"]},{\"@type\":\"Person\",\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/#\/schema\/person\/702a05aedb4f0983d04b8eadc79bfe6d\",\"name\":\"Mochamad Ari Irawan\",\"image\":{\"@type\":\"ImageObject\",\"inLanguage\":\"en-US\",\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/#\/schema\/person\/image\/\",\"url\":\"https:\/\/secure.gravatar.com\/avatar\/02c81e13cfd65fa31cf5f11b1ea6751b?s=96&r=g\",\"contentUrl\":\"https:\/\/secure.gravatar.com\/avatar\/02c81e13cfd65fa31cf5f11b1ea6751b?s=96&r=g\",\"caption\":\"Mochamad Ari Irawan\"},\"description\":\"Alumni Pondok Pesantren Qomaruddin | Sarjana Hukum Islam UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta Prodi Perbandingan Madzhab.\",\"url\":\"https:\/\/pecihitam.org\/author\/arirawan\/\"}]}<\/script>\n<!-- \/ Yoast SEO plugin. -->","yoast_head_json":{"title":"Muhadharah, Mukasyafah dan Musyaha\u00addah: Perjalanan Spiritual Para Sufi Menuju Allah - Pecihitam.org","description":"Dalam aktifitas mendekatkan diri pada allah, terdapat beberapa tingkatan dalam prosesnya. Diantara proses ini adalah Muhadharah Mukasyafah dan Musyaha\u00addah","robots":{"index":"index","follow":"follow","max-snippet":"max-snippet:-1","max-image-preview":"max-image-preview:large","max-video-preview":"max-video-preview:-1"},"canonical":"https:\/\/pecihitam.org\/muhadharah-mukasyafah-dan-musyahadah\/","og_locale":"en_US","og_type":"article","og_title":"Muhadharah, Mukasyafah dan Musyaha\u00addah: Perjalanan Spiritual Para Sufi Menuju Allah - Pecihitam.org","og_description":"Dalam aktifitas mendekatkan diri pada allah, terdapat beberapa tingkatan dalam prosesnya. Diantara proses ini adalah Muhadharah Mukasyafah dan Musyaha\u00addah","og_url":"https:\/\/pecihitam.org\/muhadharah-mukasyafah-dan-musyahadah\/","og_site_name":"Pecihitam.org","article_publisher":"https:\/\/www.facebook.com\/newpecihitam\/","article_published_time":"2020-03-20T12:30:00+00:00","article_modified_time":"2020-03-20T16:46:51+00:00","og_image":[{"width":1024,"height":576,"url":"https:\/\/pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2020\/03\/Muhadharah-Mukasyafah-dan-Musyaha_dah_-Perjalanan-Spiritual-Para-Sufi-Menuju-Allah-scaled.jpg","type":"image\/jpeg"}],"author":"Mochamad Ari Irawan","twitter_card":"summary_large_image","twitter_misc":{"Written by":"Mochamad Ari Irawan","Est. reading time":"3 minutes"},"schema":{"@context":"https:\/\/schema.org","@graph":[{"@type":"Article","@id":"https:\/\/pecihitam.org\/muhadharah-mukasyafah-dan-musyahadah\/#article","isPartOf":{"@id":"https:\/\/pecihitam.org\/muhadharah-mukasyafah-dan-musyahadah\/"},"author":{"name":"Mochamad Ari Irawan","@id":"https:\/\/pecihitam.org\/#\/schema\/person\/702a05aedb4f0983d04b8eadc79bfe6d"},"headline":"Muhadharah, Mukasyafah dan Musyaha\u00addah: Perjalanan Spiritual Para Sufi Menuju Allah","datePublished":"2020-03-20T12:30:00+00:00","dateModified":"2020-03-20T16:46:51+00:00","mainEntityOfPage":{"@id":"https:\/\/pecihitam.org\/muhadharah-mukasyafah-dan-musyahadah\/"},"wordCount":560,"publisher":{"@id":"https:\/\/pecihitam.org\/#organization"},"image":{"@id":"https:\/\/pecihitam.org\/muhadharah-mukasyafah-dan-musyahadah\/#primaryimage"},"thumbnailUrl":"https:\/\/pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2020\/03\/Muhadharah-Mukasyafah-dan-Musyaha_dah_-Perjalanan-Spiritual-Para-Sufi-Menuju-Allah-scaled.jpg","keywords":["Muhadharah","Mukasyafah dan Musyaha\u00addah"],"articleSection":["Tasawuf"],"inLanguage":"en-US"},{"@type":"WebPage","@id":"https:\/\/pecihitam.org\/muhadharah-mukasyafah-dan-musyahadah\/","url":"https:\/\/pecihitam.org\/muhadharah-mukasyafah-dan-musyahadah\/","name":"Muhadharah, Mukasyafah dan Musyaha\u00addah: Perjalanan Spiritual Para Sufi Menuju Allah - Pecihitam.org","isPartOf":{"@id":"https:\/\/pecihitam.org\/#website"},"primaryImageOfPage":{"@id":"https:\/\/pecihitam.org\/muhadharah-mukasyafah-dan-musyahadah\/#primaryimage"},"image":{"@id":"https:\/\/pecihitam.org\/muhadharah-mukasyafah-dan-musyahadah\/#primaryimage"},"thumbnailUrl":"https:\/\/pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2020\/03\/Muhadharah-Mukasyafah-dan-Musyaha_dah_-Perjalanan-Spiritual-Para-Sufi-Menuju-Allah-scaled.jpg","datePublished":"2020-03-20T12:30:00+00:00","dateModified":"2020-03-20T16:46:51+00:00","description":"Dalam aktifitas mendekatkan diri pada allah, terdapat beberapa tingkatan dalam prosesnya. Diantara proses ini adalah Muhadharah Mukasyafah dan Musyaha\u00addah","breadcrumb":{"@id":"https:\/\/pecihitam.org\/muhadharah-mukasyafah-dan-musyahadah\/#breadcrumb"},"inLanguage":"en-US","potentialAction":[{"@type":"ReadAction","target":["https:\/\/pecihitam.org\/muhadharah-mukasyafah-dan-musyahadah\/"]}]},{"@type":"ImageObject","inLanguage":"en-US","@id":"https:\/\/pecihitam.org\/muhadharah-mukasyafah-dan-musyahadah\/#primaryimage","url":"https:\/\/pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2020\/03\/Muhadharah-Mukasyafah-dan-Musyaha_dah_-Perjalanan-Spiritual-Para-Sufi-Menuju-Allah-scaled.jpg","contentUrl":"https:\/\/pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2020\/03\/Muhadharah-Mukasyafah-dan-Musyaha_dah_-Perjalanan-Spiritual-Para-Sufi-Menuju-Allah-scaled.jpg","width":1024,"height":576,"caption":"Muhadharah, Mukasyafah dan Musyaha\u00addah: Perjalanan Spiritual Para Sufi Menuju Allah"},{"@type":"BreadcrumbList","@id":"https:\/\/pecihitam.org\/muhadharah-mukasyafah-dan-musyahadah\/#breadcrumb","itemListElement":[{"@type":"ListItem","position":1,"name":"Home","item":"https:\/\/pecihitam.org\/"},{"@type":"ListItem","position":2,"name":"Muhadharah, Mukasyafah dan Musyaha\u00addah: Perjalanan Spiritual Para Sufi Menuju Allah"}]},{"@type":"WebSite","@id":"https:\/\/pecihitam.org\/#website","url":"https:\/\/pecihitam.org\/","name":"Pecihitam.org","description":"Suara Islam Ahlussunnah wal Jamaah","publisher":{"@id":"https:\/\/pecihitam.org\/#organization"},"potentialAction":[{"@type":"SearchAction","target":{"@type":"EntryPoint","urlTemplate":"https:\/\/pecihitam.org\/?s={search_term_string}"},"query-input":"required name=search_term_string"}],"inLanguage":"en-US"},{"@type":"Organization","@id":"https:\/\/pecihitam.org\/#organization","name":"Pecihitam.org","url":"https:\/\/pecihitam.org\/","logo":{"@type":"ImageObject","inLanguage":"en-US","@id":"https:\/\/pecihitam.org\/#\/schema\/logo\/image\/","url":"https:\/\/pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2020\/07\/Logo-Pecihitam.org_.png","contentUrl":"https:\/\/pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2020\/07\/Logo-Pecihitam.org_.png","width":2401,"height":2401,"caption":"Pecihitam.org"},"image":{"@id":"https:\/\/pecihitam.org\/#\/schema\/logo\/image\/"},"sameAs":["https:\/\/www.facebook.com\/newpecihitam\/","https:\/\/www.instagram.com\/pecihitam_org\/","https:\/\/id.pinterest.com\/pecihitam_org\/","https:\/\/www.youtube.com\/channel\/UCVZO49u3U4iibd-X7MmqBcQ"]},{"@type":"Person","@id":"https:\/\/pecihitam.org\/#\/schema\/person\/702a05aedb4f0983d04b8eadc79bfe6d","name":"Mochamad Ari Irawan","image":{"@type":"ImageObject","inLanguage":"en-US","@id":"https:\/\/pecihitam.org\/#\/schema\/person\/image\/","url":"https:\/\/secure.gravatar.com\/avatar\/02c81e13cfd65fa31cf5f11b1ea6751b?s=96&r=g","contentUrl":"https:\/\/secure.gravatar.com\/avatar\/02c81e13cfd65fa31cf5f11b1ea6751b?s=96&r=g","caption":"Mochamad Ari Irawan"},"description":"Alumni Pondok Pesantren Qomaruddin | Sarjana Hukum Islam UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta Prodi Perbandingan Madzhab.","url":"https:\/\/pecihitam.org\/author\/arirawan\/"}]}},"_links":{"self":[{"href":"https:\/\/pecihitam.org\/wp-json\/wp\/v2\/posts\/45974"}],"collection":[{"href":"https:\/\/pecihitam.org\/wp-json\/wp\/v2\/posts"}],"about":[{"href":"https:\/\/pecihitam.org\/wp-json\/wp\/v2\/types\/post"}],"author":[{"embeddable":true,"href":"https:\/\/pecihitam.org\/wp-json\/wp\/v2\/users\/40"}],"replies":[{"embeddable":true,"href":"https:\/\/pecihitam.org\/wp-json\/wp\/v2\/comments?post=45974"}],"version-history":[{"count":0,"href":"https:\/\/pecihitam.org\/wp-json\/wp\/v2\/posts\/45974\/revisions"}],"wp:featuredmedia":[{"embeddable":true,"href":"https:\/\/pecihitam.org\/wp-json\/wp\/v2\/media\/46040"}],"wp:attachment":[{"href":"https:\/\/pecihitam.org\/wp-json\/wp\/v2\/media?parent=45974"}],"wp:term":[{"taxonomy":"category","embeddable":true,"href":"https:\/\/pecihitam.org\/wp-json\/wp\/v2\/categories?post=45974"},{"taxonomy":"post_tag","embeddable":true,"href":"https:\/\/pecihitam.org\/wp-json\/wp\/v2\/tags?post=45974"}],"curies":[{"name":"wp","href":"https:\/\/api.w.org\/{rel}","templated":true}]}}