Pecihitam.org – <\/strong>Amalan yang sangat dianjurkan dalam Islam salah satunya adalah sedekah. Sedekah<\/a><\/strong> adalah salah satu cara untuk berbuat baik. Selain mendapatkan pahala, sedekah sangat membantu orang-orang yang sedang kesulitan dan butuh pertolongan. Tapi, jangan sampai sedekah yang kita keluarkan tidak mendapatkan pahala lantaran pamer dan dilihat orang lain. Lantas, bagaimanakah adab bersedekah dalam Islam?<\/p>\n\n\n\n

Bagi seorang muslim yang bersedekah, dianjurkan agar memberikan sedekahnya dalam keadaan diam-diam. Maksudnya,ia tidak perlu mengumumkan ke orang lain kalau kita sudah bersedekah. Sebab, hal itu bisa menghapus pahala sedekah kita, terutama apabila di dalam hati ada unsur riya. Dalam hadits riwayat Bukhari dan Muslim, Rasulullah mengatakan bahwa ada tujuh kelompok yang akan mendapatkan naungan di hari akhirat kelak. Salah satunya adalah:<\/p>\n\n\n\n

\u0648\u064e\u0631\u064e\u062c\u064f\u0644\u064c \u062a\u064e\u0635\u064e\u062f\u064e\u0651\u0642\u064e \u0628\u0650\u0635\u064e\u062f\u064e\u0642\u064e\u0629\u064d \u0641\u064e\u0623\u064e\u062e\u0652\u0641\u064e\u0627\u0647\u064e\u0627 \u062d\u064e\u062a\u064e\u0651\u0649 \u0644\u064e\u0627 \u062a\u064e\u0639\u0652\u0644\u064e\u0645\u064e \u0634\u0650\u0645\u064e\u0627\u0644\u064f\u0647\u064f \u0645\u064e\u0627 \u062a\u064f\u0646\u0652\u0641\u0650\u0642\u064f \u064a\u064e\u0645\u0650\u064a\u0652\u0646\u0646\u064f\u0647\u064f<\/strong><\/p>\n\n\n\n

Artinya, \u201cOrang yang sedekah dan menyembunyikannya\nsampai tangan kirinya tidak mengetahui apa yang sudah disedekahkan  tangan kanannya,\u201d (HR Bukhari dan Muslim).<\/p>\n\n\n\n

Adab bersedekah dalam Islam telah dijelaskan oleh Imam\nal-Ghazali dalam risalahnya berjudul al-Adab fid Din dalam Majmu’ah Rasail al-Imam\nal-Ghazali (Kairo, Al-Maktabah At-Taufiqiyyah) hal. 438. Berikut penjelasannya:<\/p>\n\n\n\n

\u0622\u062f\u0627\u0628 \u0627\u0644\u0645\u062a\u0635\u062f\u0642: \u064a\u0646\u0628\u063a\u064a \u0644\u0647 \u0623\u062f\u0627\u0624\u0647\u0627 \u0642\u0628\u0644 \u0627\u0644\u0645\u0633\u0623\u0644\u0629 \u060c \u0648\u0625\u062e\u0641\u0627\u0621 \u0627\u0644\u0635\u062f\u0642\u0629 \u0639\u0646\u062f \u0627\u0644\u0639\u0637\u0627\u0621 \u060c \u0648\u0643\u062a\u0645\u0627\u0646\u0647\u0627 \u0628\u0639\u062f \u0627\u0644\u0639\u0637\u0627\u0621 \u060c \u0648\u0627\u0644\u0631\u0641\u0642 \u0628\u0627\u0644\u0633\u0627\u0626\u0644 \u0648\u0644\u0627 \u064a\u0628\u062f\u0624\u0647 \u0628\u0631\u062f \u0627\u0644\u062c\u0648\u0627\u0628 \u060c \u0648\u064a\u0631\u062f \u0639\u0644\u064a\u0647 \u0628\u0627\u0644\u0648\u0633\u0648\u0633\u0629 \u0641\u064a \u0627\u0644\u0648\u0633\u0648\u0633\u0629 \u060c \u0648\u064a\u0645\u0646\u0639 \u0646\u0641\u0633\u0647 \u0627\u0644\u0628\u062e\u0644 \u060c \u0648\u064a\u0639\u0637\u064a\u0647 \u0645\u0627 \u0633\u0623\u0644 \u0623\u0648 \u064a\u0631\u062f\u0647 \u0631\u062f\u0627 \u062c\u0645\u064a\u0644\u0627 \u060c \u0641\u0625\u0646 \u0639\u0627\u0631\u0636\u0647 \u0627\u0644\u0639\u062f\u0648 \u0625\u0628\u0644\u064a\u0633 \u0644\u0639\u0646\u0647 \u0627\u0644\u0644\u0647 \u0623\u0646 \u0627\u0644\u0633\u0627\u0626\u0644 \u0644\u064a\u0633 \u064a\u0633\u062a\u062d\u0642 \u0641\u0644\u0627 \u064a\u0631\u062c\u0639 \u0628\u0645\u0627 \u0623\u0646\u0639\u0645 \u0627\u0644\u0644\u0647 \u0628\u0647 \u0639\u0644\u064a\u0647 \u0628\u0644 \u0647\u0648 \u0645\u0633\u062a\u062d\u0642 \u0644\u0647\u0627<\/strong><\/p>\n\n\n\n

Artinya: \u201cAdab orang bersedekah, yakni: hendaknya\nmemberikan sedekah sebelum diminta, tidak diketahui orang (lain) ketika\nmemberikan, menjaga kerahasiaan setelah memberikan, bersikap ramah terhadap\norang yang memintanya, tidak menjawab dengan penolakan, hendaknya menjawab\ndengan suara lirih ketika menolak, menghindari sikap bakhil, memberikan apa\nyang diminta atau menolaknya dengan penolakan yang baik; jika iblis la\u2019natullah\nmenghalanginya dengan membisikkan bahwa sesungguhnya si peminta tidak berhak\nmenerima, maka hendaknya ia tidak menarik kembali apa yang telah diberikan\nAllah sebagai nikmat sedang peminta itu berhak atasnya.\u201d<\/p>\n\n\n\n

Dari kutipan di atas, maka bisa diuraikan menjadi sembilan\nadab orang bersedekah sebagaimana berikut:<\/p>\n\n\n\n

Pertama<\/em><\/strong>,\nhendaknya memberikan sedekah sebelum ada permintaan.<\/p>\n\n\n\n

Bersedekah tidak perlu menunggu hingga ada orang\nmeminta. Sedekah dapat diberikan kapan saja, terlebih di bulan Ramadhan,\nterutama kepada mereka yang membutuhkan uluran tangan. <\/p>\n\n\n\n

Kedua<\/em><\/strong>,\ntidak diketahui orang (lain) ketika memberikan.<\/p>\n\n\n\n

Sedekah kepada perorangan sebaiknya tidak diketahui\norang lain. Hal ini untuk menjaga privasinya. Sedekah kepada bukan perorangan\nkadang-kadang diumumkan dalam laporan oleh pihak pengelola sebagai bentuk\nakuntabilitas dan transparansi. Hal ini tidak menjadi masalah, dan diharapkan\ntidak mempengaruhi atau mengurangi keikhlasan orang bersedekah. <\/p>\n\n\n\n

Ketiga<\/em><\/strong>,\nmenjaga kerahasiaan setelah memberikan.<\/p>\n\n\n\n

Sedekah yang diberikan kepada siapapun sebaiknya tidak\ndiceritakan oleh pihak pemberi kepada siapa pun kecuali ada alasan yang\nmemaksa. Hal ini untuk menghindari riya\u2019 yang dapat menghilangkan pahalanya. <\/p>\n\n\n\n

Keempat<\/em><\/strong>,\nbersikap ramah terhadap orang yang memintanya.<\/p>\n\n\n\n

Seorang pemberi sedekah atau donatur tidak boleh\nbersikap arogan kepada para peminta sedekah. Ia tidak boleh memandang rendah\nkepada mereka sebab dalam sedekah sebetulnya masing-masing pihak mendapatkan\nmanfaat masing-asing baik secara agama maupun sosial.<\/p>\n\n\n\n

Kelima<\/em><\/strong>,\ntidak menjawab dengan penolakan.<\/p>\n\n\n\n

Sebaiknya permintaan sedekah tidak ditolak kecuali ada alasan-alasan tertentu yang relevan. Bagaimanapun tangan di atas lebih baik dari pada tangan di bawah. Artinya lebih baik memberi dari pada diberi, apalagi menolaknya. <\/p>\n\n\n\n

Keenam<\/em><\/strong>,\nhendaknya menjawab dengan suara lirih ketika menolak.<\/p>\n\n\n\n

Dalam keadaan tertentu seseorang mungkin berpikir\nlebih baik tidak memenuhi permintaan sedekah yang sudah ada di depannnya. Jika\nmemang demikian halnya, maka penolakan itu hendaknya dengan suara lembut atau\nlirih. Maksudnya penolakan itu bisa dilakukan tanpa harus membentak-bentak atau\nberkata kasar kepada pihak peminta yang tentu saja bisa menyakiti perasaannya.<\/p>\n\n\n\n

Ketujuh<\/em><\/strong>,\nmenghindari sikap bakhil.<\/p>\n\n\n\n

Saat bersedekah atau infaq, sebaiknya seseorang tidak\nsengaja bersikap bakhil dengan memberikan sedekah dalam jumlah yang tidak\nmemadai. Sikap semacam ini bisa menimbulkan penyesalan kelak di kemudian hari\nketika seseorang menyadari amal kebaikannya ternyata kurang semasa hidupnya. <\/p>\n\n\n\n

Kedelapan<\/em><\/strong>,\nmemberikan apa yang diminta, atau menolaknya dengan penolakan yang baik.<\/p>\n\n\n\n

Dalam mengahadapi peminta, memamg hanya ada dua\npilihan, yakni memberi atau menolak. Jika terpaksa memang harus menolak karena\nada pertimbangan-pertimbangan tetentu, maka sekali lagi penolakan itu harus dilakukan\ndengan cara yang baik. <\/p>\n\n\n\n

Kesembilan<\/em><\/strong>,\njika iblis la\u2019natullah menghalangi dengan berbisik bahwa si peminta sebetulnya\ntidak berhak menerima, maka hendaknya ia tidak menarik kembali apa yang telah\ndiberikan Allah sebagai nikmat sedang peminta itu memang berhak atasnya.\nTerkadang setan memang menggoda anak cucu Adam untuk menarik kembali sedekah\nyang telah diberikan dengan berbagai alasan. Bisikan semacam ini sebaiknya\ntidak usah diindahkan. <\/p>\n\n\n\n

Demikianlah kesembilan adab bersedekah dalam Islam sebagaimana\ndinasihatkan oleh Imam al-Ghazali. Kesembilan adab tersebut penting untuk\ndiperhatikan bagi siapa saja yang bermaksud memberikan sedekahnya kepada pihak\nlain. Intinya adalah bersedekah tak perlu menunggu diminta, dilakukan secara\nikhlas dan tidak bakhil serta menjaga kerahasiaannya. Jika terpaksa harus\nmenolak suatu permintaan, maka cara menolaknya harus baik. Menarik kembali\nsedekah yang telah diberikan kepada orang lain harus dihindari. <\/p>\n\n\n\n

Wallahu A\u2019lam.<\/em><\/p>\n","protected":false},"excerpt":{"rendered":"

Pecihitam.org – Amalan yang sangat dianjurkan dalam Islam salah satunya adalah sedekah. Sedekah adalah salah satu cara untuk berbuat baik. Selain mendapatkan pahala, sedekah sangat membantu orang-orang yang sedang kesulitan dan butuh pertolongan. Tapi, jangan sampai sedekah yang kita keluarkan tidak mendapatkan pahala lantaran pamer dan dilihat orang lain. Lantas, bagaimanakah adab bersedekah dalam Islam? […]<\/p>\n","protected":false},"author":18,"featured_media":5167,"comment_status":"open","ping_status":"closed","sticky":false,"template":"","format":"standard","meta":{"footnotes":""},"categories":[2924],"tags":[2968,2970,1824,2969],"yoast_head":"\n