Pecihitam.org <\/a>– <\/strong>Sebagai umat Islam, tentu sudah menjadi kewajiban untuk mengenal bulan bulan apa saja yang diterapkan dalam kalender Islam (Bulan Hijriyah). Dan khusus bulan ini, kita diperkenalkan dengan bulan Dzulhijjah yang sering kali disebut sebagai \u2018Bulan Haram<\/em>\u2019, dalam artian bulan yang mana terdapat larangan berperang pada masa silam. <\/p>\n\n\n\n Selain itu, ada beberapa keutamaan bulan dzulhijjah sebagaimana yang dijelaskan Rasulullah saw., dalam sabdanya. Sehingga untuk meraih keutamaannya, kita sebisa mungkin untuk melakukan <\/a>berbagai macam amalan di bulan Dzulhijjah<\/a> demi menjadi Umat yang lebih baik lagi. <\/p>\n\n\n\n Untuk itu, berikut adalah keutamaan bulan dzulhijjah yang perlu kita ketahui:<\/p>\n\n\n\n 1. Bulan dimana disempurnakannya Agama Islam<\/strong><\/p>\n\n\n\n Sebagaimana yang diceritakan oleh \u2018Umar bin al-Khaththab ra., bahwa seorang Yahudi berkata kepada beliau, \u201cWahai Amirul Mu\u2019minin, ada satu ayat di dalam kitab kalian yang kalian membacanya, sekiranya ayat tersebut turun pada Yahudi niscaya akan kami jadikan hari \u2018id (perayaan) kami.\u201d<\/em><\/p>\n\n\n\n \u2018Umar bertanya, \u201cAyat yang manakah?\u201d<\/em><\/p>\n\n\n\n Yahudi itu berkata, \u201cyaitu ayat yang berbunyi, \u2018Pada hari ini telah kusempurnakan untuk kalian agama kalian dan aku cukupkan nikmat-Ku kepada kalian serta Aku Ridhai Islam sebagai agama kalian.\u2019<\/em><\/p>\n\n\n\n Mendengar hal itu, lantas \u2018Umar ra., berkata, \u201ckami telah mengetahui hari dan tempat diturunkannya ayat ini kepada Nabi saw., dan beliau saat itu sedang berdiri (berkhutbah) di \u2018Arafah pada hari Jum\u2019at\u201d<\/em><\/p>\n\n\n\n Dan hari Arafah yang dimaksud adalah pada bulan Dzulhijjah.<\/p>\n\n\n\n 2. Bulan yang di dalamnya terdapat hari yang paling agung<\/strong><\/p>\n\n\n\n Sebagaimana yang diriwayatkan oleh Imam Ahmad<\/a>, dari \u2018Abdullah bin Qarth Rasulullah saw., beliau berkata : \u201cSesungguhnya hari yang paling agung di sisi Allah Tabaraka wa Ta\u2019ala adalah hari an-Nahar (Idul \u2018Adha) dan hari al-Qurr (sehari setelah \u2018Idul Adha, tanggal 11 DzulHijjah).\u201d<\/em><\/p>\n\n\n\n 3. Bulan dimana ibadah sepuluh hari lebih mulia daripada jihad<\/strong><\/p>\n\n\n\n Ketika sebagian umat islam berlomba lomba berjihad yang selain karena mendapat ridha Allah juga karena dinilai pahalanya jauh lebih besar, maka sepatutnya kita mengenali sepuluh hari ibadah di bulan Dzulhijjah yang rupanya lebih mulia ketimbang dengan Jihad itu, dan inilah keutamaan bulan dzulhijjah yang sepertinya patut untuk kita perhatikan.<\/p>\n\n\n\n Sebagaimana yang diriwayatkan oleh Imam Bukhari, dari dari Ibnu \u2018Abbas ra., beliau berkata bahwa Rasulullah saw., bersabda :<\/p>\n\n\n\n \u201cTidak ada hari-hari untuk beramal shalih di dalamnya yang lebih dicintai oleh Allah melebihi daripada sepuluh hari ini.\u201d<\/em> Para sahabat bertanya, \u201cWahai Rasulullah, tidak pula jihad fi sabilillah?\u201d<\/em>. <\/em>Rasulullah saw., menjawab, \u201cTidak pula jihad fi sabilillah. Kecuali seorang lelaki yang keluar jiwa dan hartanya (untuk berperang), dan ia tidak kembali membawa sesuatu apapun.\u201d (HR Bukhari).<\/em><\/p>\n\n\n\n Pada hadits diatas diutamakan sepuluh hari pada awal bulan Dzulhijjah, yang mana kita bisa mengisinya dengan tilawah, sedekah, Shalat malam, dan lainnya.<\/p>\n\n\n\n 4. Bulan diampuninya dosa selama kita ikut melaksanakan puasa Arafah<\/strong><\/p>\n\n\n\n