Warning: Cannot modify header information - headers already sent by (output started at /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-content/plugins/post-pay-counter/post-pay-counter.php:1) in /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-includes/rest-api/class-wp-rest-server.php on line 1831

Warning: Cannot modify header information - headers already sent by (output started at /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-content/plugins/post-pay-counter/post-pay-counter.php:1) in /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-includes/rest-api/class-wp-rest-server.php on line 1831

Warning: Cannot modify header information - headers already sent by (output started at /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-content/plugins/post-pay-counter/post-pay-counter.php:1) in /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-includes/rest-api/class-wp-rest-server.php on line 1831

Warning: Cannot modify header information - headers already sent by (output started at /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-content/plugins/post-pay-counter/post-pay-counter.php:1) in /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-includes/rest-api/class-wp-rest-server.php on line 1831

Warning: Cannot modify header information - headers already sent by (output started at /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-content/plugins/post-pay-counter/post-pay-counter.php:1) in /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-includes/rest-api/class-wp-rest-server.php on line 1831

Warning: Cannot modify header information - headers already sent by (output started at /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-content/plugins/post-pay-counter/post-pay-counter.php:1) in /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-includes/rest-api/class-wp-rest-server.php on line 1831

Warning: Cannot modify header information - headers already sent by (output started at /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-content/plugins/post-pay-counter/post-pay-counter.php:1) in /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-includes/rest-api/class-wp-rest-server.php on line 1831

Warning: Cannot modify header information - headers already sent by (output started at /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-content/plugins/post-pay-counter/post-pay-counter.php:1) in /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-includes/rest-api/class-wp-rest-server.php on line 1831
{"id":62665,"date":"2020-07-24T13:21:18","date_gmt":"2020-07-24T06:21:18","guid":{"rendered":"https:\/\/pecihitam.org\/?p=62665"},"modified":"2020-07-24T13:21:20","modified_gmt":"2020-07-24T06:21:20","slug":"perbedaan-akidah-hti-dan-ahlussunnah-wal-jamaah","status":"publish","type":"post","link":"https:\/\/pecihitam.org\/perbedaan-akidah-hti-dan-ahlussunnah-wal-jamaah\/","title":{"rendered":"Wajib Baca! Begini Perbedaan Akidah HTI dan Ahlussunnah wal Jamaah"},"content":{"rendered":"

PeciHitam.org<\/a> – <\/strong>Hizbut Tahrir atau kepanjangannya di Nusantara bernama Hizbut Tahrir Indonesia (HTI) bukan hanya sekedar mengembangkan gerakan pemikiran tentang Khilafah Islamiyah. <\/em>Namun lebih jauh memiliki paham pemikirian Ilmu Kalam\/Teologi <\/em>tersendiri.<\/p>\n

Pemikiran Teologi HTI berbeda dengan mayoritas Ulama Sunni <\/em>(Ahlussunnah wal Jamaah) dalam banyak hal yang sangat prinsip. Beberapa poin dasar yang menjadi kekhasan HTI adalah tidak percaya adanya qadha-Qadar, <\/em>HTI juga tidak percaya terhadap Adzab Kubur, Tidak percaya adanya Imam Mahdi dan lain sebagainya. Berikut Ulasannya!<\/p>\n

Ahlussunnah Wal Jamaah dan Aqidahnya<\/strong><\/h2>\n

Guna mengetahui perbedaan secara lebih spesifik, maka penulis mengadakan komparasi dalil landasan yang\u00a0 digunakan oleh orang Ahlussunnah wal Jamaah dan landasan milik Hizbut Tahrir (HT).<\/p>\n

Merujuk kepada Hadits dari Umar bin Khattab yang ditulis oleh Imam Syaraf bin Yahya an-Nawawi ad-Damasyq dijelaskan bahwa rukun Iman sebagai berikut;<\/p>\n

\u00a0\u0623\u0646 \u062a\u0624\u0645\u0646 \u0628\u0627\u0644\u0644\u0647 \u0648\u0645\u0644\u0627\u0626\u0643\u062a\u0647 \u0648\u0643\u062a\u0628\u0647 \u0648\u0631\u0633\u0644\u0647 \u0648\u0627\u0644\u064a\u0648\u0645 \u0627\u0644\u0623\u062e\u0631 \u0648\u062a\u0624\u0645\u0646 \u0628\u0627\u0644\u0642\u062f\u0631 \u062e\u064a\u0631\u0647 \u0648\u0634\u0631\u0647<\/strong><\/p>\n

Artinya; \u201c<\/em>Berimanlah kamu kepada Allah dan malaikat-Nya dan kitab-kitab-Nya dan utusan-utusan-Nya dan hari Qiamat dan imanlah kamu pada kepastian Allah dalam baiknya dan buruknya<\/em>\u201d <\/em><\/p>\n

Oleh karenanya setiap Muslim yang beriman kepada dengan 6 rukun Iman di atas maka tidak dibenarkan Aqidahnya. Penyelewengan ini sudah banyak dilakukan oleh golongan-golongan dan pada era modern dilakukan oleh Hizbut Tahrir.<\/p>\n

Dalam ajaran Ahlussunnah wal Jamaah <\/em>dijelaskan bahwa penerimaan secara holistik\/ menyeluruh terhadap rukun Iman adalah syarat utama diterimanya keimanan.<\/p>\n

Penerimaan terhadap rukun Iman secara parsial atau sebagian dalam pandangan Ulama Asy\u2019ariyah jelas menyebabkan kekafiran. Pun ketika menerima kitab Allah SWT hanya 3 saja (Taurat, Zabur dan Al-Qur\u2019an) tanpa menerima Injil sebagai Kitab Samawi<\/a> <\/em>maka akan digolongkan sebagai orang Kafir.<\/p>\n

Maka penerimaan terhadap rukun Iman secara penuh termasuk menerima ketentuanNya, entah baik atau buruk (Qadha-Qadar), adalah mutlak. Bahkan tidak dibenarkan menerima Qadha-Qadar <\/em>dengan menganggap Allah SWT bahwa Perbuatan Manusia terbebas dari ketentuanNya.<\/p>\n

Bukti Perbedaan Akidah HTI dengan Sunni<\/strong><\/h2>\n

Pendiri Hizbut Tahrir, Taqiyudin An-Nabhani, adalah seorang \u2018Alim kelahiran Haifa Palestina yang kemudian menjadi pegawai di Lebanon. Awal munculnya HT sebagai organisasi tidak terlepas dari pemanggilan beliau ke Kedutaan Besar Inggris yang tentunya ada kepentingan Inggris di dalamnya.<\/p>\n

Garis kebijakan yang ada dalam HT tentunya harus sesuai atau minimal tidak menganggu agenda kepentingan Inggris. Maka dapat dipahami, HT memiliki kantor besar di Pusat Kota London Inggris pada hari ini.<\/p>\n

Paralel dengan kepentingan Inggris, paham-paham yang\u00a0 ada dalam HT tidak sejalan dengan paham Mayoritas Ulama Sunni.<\/p>\n

Bahwa dalam kitab Asy-Syakhsiyyah al-Islamiyyah <\/em>(menjadi Pribadi Islami), dijelaskan tentang penolakan Qadar <\/em>dalam keyakinan HT dan HTI. Beliau menuliskan;<\/p>\n

“Segala perbuatan manusia tidak terkait dengan Qadar Allah, kerana perbuatan tersebut ia lakukan atas inisiatif manusia itu sendiri dan dari ikhtiarnya. Maka semua perbuatan yang mengandung unsur kesengajaan dan kehendak manusia tidak masuk dalam Qadar”.<\/em><\/p>\n

Padahal dalam pandangan Sunni dijelaskan bahwa semua perbuatan Manusia baik disengaja ataupun tidak semua ber\u2019Illat, <\/em>berta\u2019aluq, <\/em>berdasar ketentuan dan kekuasaan Allah SWT. Dalam kitab yang banyak diajarkan di pesantren Nusantara dituliskan;<\/p>\n

\u0641\u0645\u0646 \u064a\u0642\u0648\u0644 \u0628\u0627\u0644\u0637\u0628\u0639 \u0627\u0648 \u0628\u0627\u0644\u0639\u0644\u0629 \u0641\u0630\u0627\u0643 \u0643\u0641\u0631 \u0644\u0623\u0647\u0644 \u0628\u0627\u0644\u0644\u0647<\/strong><\/p>\n

Artinya; \u2018Barang siapa berpendapat bahwa perbuatan berpengaruh dari dirinya atau perbuatan menjadi alasan terhadap terjadinya sesuatu maka digolongkan sebagai Kafir oleh Ahlussunnah\u2019<\/em><\/p>\n

Alasan pandangan Syaikh Taqiyudin An-Nabhani dalam Asy\u2014Syakhsiyyah al-Islamiyyah bahwa manusia tidka terikat dengan Ketentuan Allah SWT sudah menjadi bukti bahwa HTI bukan penganut Sunni. Pola pemikirannya berdekatan dengan paham Qadariyah. Ash-Shawabu Minallah<\/em><\/p>\n","protected":false},"excerpt":{"rendered":"

PeciHitam.org – Hizbut Tahrir atau kepanjangannya di Nusantara bernama Hizbut Tahrir Indonesia (HTI) bukan hanya sekedar mengembangkan gerakan pemikiran tentang Khilafah Islamiyah. Namun lebih jauh memiliki paham pemikirian Ilmu Kalam\/Teologi tersendiri. Pemikiran Teologi HTI berbeda dengan mayoritas Ulama Sunni (Ahlussunnah wal Jamaah) dalam banyak hal yang sangat prinsip. Beberapa poin dasar yang menjadi kekhasan HTI […]<\/p>\n","protected":false},"author":16,"featured_media":62666,"comment_status":"closed","ping_status":"closed","sticky":false,"template":"","format":"standard","meta":{"footnotes":""},"categories":[5234],"tags":[1580],"yoast_head":"\nWajib Baca! Begini Perbedaan Akidah HTI dan Ahlussunnah wal Jamaah - Pecihitam.org<\/title>\n<meta name=\"description\" content=\"PeciHitam.org - Hizbut Tahrir atau kepanjangannya di Nusantara bernama Hizbut Tahrir Indonesia (HTI) bukan hanya sekedar mengembangkan gerakan pemikiran\" \/>\n<meta name=\"robots\" content=\"index, follow, max-snippet:-1, max-image-preview:large, max-video-preview:-1\" \/>\n<link rel=\"canonical\" href=\"https:\/\/pecihitam.org\/perbedaan-akidah-hti-dan-ahlussunnah-wal-jamaah\/\" \/>\n<meta property=\"og:locale\" content=\"en_US\" \/>\n<meta property=\"og:type\" content=\"article\" \/>\n<meta property=\"og:title\" content=\"Wajib Baca! Begini Perbedaan Akidah HTI dan Ahlussunnah wal Jamaah - Pecihitam.org\" \/>\n<meta property=\"og:description\" content=\"PeciHitam.org - Hizbut Tahrir atau kepanjangannya di Nusantara bernama Hizbut Tahrir Indonesia (HTI) bukan hanya sekedar mengembangkan gerakan pemikiran\" \/>\n<meta property=\"og:url\" content=\"https:\/\/pecihitam.org\/perbedaan-akidah-hti-dan-ahlussunnah-wal-jamaah\/\" \/>\n<meta property=\"og:site_name\" content=\"Pecihitam.org\" \/>\n<meta property=\"article:publisher\" content=\"https:\/\/www.facebook.com\/newpecihitam\/\" \/>\n<meta property=\"article:published_time\" content=\"2020-07-24T06:21:18+00:00\" \/>\n<meta property=\"article:modified_time\" content=\"2020-07-24T06:21:20+00:00\" \/>\n<meta property=\"og:image\" content=\"https:\/\/pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2020\/07\/Wajib-Baca-Begini-Perbedaan-Akidah-HTI-dan-Ahlussunnah-wal-Jamaah.jpg\" \/>\n\t<meta property=\"og:image:width\" content=\"1280\" \/>\n\t<meta property=\"og:image:height\" content=\"720\" \/>\n\t<meta property=\"og:image:type\" content=\"image\/jpeg\" \/>\n<meta name=\"author\" content=\"Mohammad Mufid Muwaffaq\" \/>\n<meta name=\"twitter:card\" content=\"summary_large_image\" \/>\n<meta name=\"twitter:label1\" content=\"Written by\" \/>\n\t<meta name=\"twitter:data1\" content=\"Mohammad Mufid Muwaffaq\" \/>\n\t<meta name=\"twitter:label2\" content=\"Est. reading time\" \/>\n\t<meta name=\"twitter:data2\" content=\"3 minutes\" \/>\n<script type=\"application\/ld+json\" class=\"yoast-schema-graph\">{\"@context\":\"https:\/\/schema.org\",\"@graph\":[{\"@type\":\"Article\",\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/perbedaan-akidah-hti-dan-ahlussunnah-wal-jamaah\/#article\",\"isPartOf\":{\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/perbedaan-akidah-hti-dan-ahlussunnah-wal-jamaah\/\"},\"author\":{\"name\":\"Mohammad Mufid Muwaffaq\",\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/#\/schema\/person\/536deb93a05942d254bd50bcbc0abf29\"},\"headline\":\"Wajib Baca! Begini Perbedaan Akidah HTI dan Ahlussunnah wal Jamaah\",\"datePublished\":\"2020-07-24T06:21:18+00:00\",\"dateModified\":\"2020-07-24T06:21:20+00:00\",\"mainEntityOfPage\":{\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/perbedaan-akidah-hti-dan-ahlussunnah-wal-jamaah\/\"},\"wordCount\":521,\"publisher\":{\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/#organization\"},\"image\":{\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/perbedaan-akidah-hti-dan-ahlussunnah-wal-jamaah\/#primaryimage\"},\"thumbnailUrl\":\"https:\/\/pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2020\/07\/Wajib-Baca-Begini-Perbedaan-Akidah-HTI-dan-Ahlussunnah-wal-Jamaah.jpg\",\"keywords\":[\"hizbut tahrir\"],\"articleSection\":[\"Hizbut Tahrir\"],\"inLanguage\":\"en-US\"},{\"@type\":\"WebPage\",\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/perbedaan-akidah-hti-dan-ahlussunnah-wal-jamaah\/\",\"url\":\"https:\/\/pecihitam.org\/perbedaan-akidah-hti-dan-ahlussunnah-wal-jamaah\/\",\"name\":\"Wajib Baca! Begini Perbedaan Akidah HTI dan Ahlussunnah wal Jamaah - Pecihitam.org\",\"isPartOf\":{\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/#website\"},\"primaryImageOfPage\":{\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/perbedaan-akidah-hti-dan-ahlussunnah-wal-jamaah\/#primaryimage\"},\"image\":{\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/perbedaan-akidah-hti-dan-ahlussunnah-wal-jamaah\/#primaryimage\"},\"thumbnailUrl\":\"https:\/\/pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2020\/07\/Wajib-Baca-Begini-Perbedaan-Akidah-HTI-dan-Ahlussunnah-wal-Jamaah.jpg\",\"datePublished\":\"2020-07-24T06:21:18+00:00\",\"dateModified\":\"2020-07-24T06:21:20+00:00\",\"description\":\"PeciHitam.org - Hizbut Tahrir atau kepanjangannya di Nusantara bernama Hizbut Tahrir Indonesia (HTI) bukan hanya sekedar mengembangkan gerakan pemikiran\",\"breadcrumb\":{\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/perbedaan-akidah-hti-dan-ahlussunnah-wal-jamaah\/#breadcrumb\"},\"inLanguage\":\"en-US\",\"potentialAction\":[{\"@type\":\"ReadAction\",\"target\":[\"https:\/\/pecihitam.org\/perbedaan-akidah-hti-dan-ahlussunnah-wal-jamaah\/\"]}]},{\"@type\":\"ImageObject\",\"inLanguage\":\"en-US\",\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/perbedaan-akidah-hti-dan-ahlussunnah-wal-jamaah\/#primaryimage\",\"url\":\"https:\/\/pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2020\/07\/Wajib-Baca-Begini-Perbedaan-Akidah-HTI-dan-Ahlussunnah-wal-Jamaah.jpg\",\"contentUrl\":\"https:\/\/pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2020\/07\/Wajib-Baca-Begini-Perbedaan-Akidah-HTI-dan-Ahlussunnah-wal-Jamaah.jpg\",\"width\":1280,\"height\":720,\"caption\":\"Wajib Baca! Begini Perbedaan Akidah HTI dan Ahlussunnah wal Jamaah\"},{\"@type\":\"BreadcrumbList\",\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/perbedaan-akidah-hti-dan-ahlussunnah-wal-jamaah\/#breadcrumb\",\"itemListElement\":[{\"@type\":\"ListItem\",\"position\":1,\"name\":\"Home\",\"item\":\"https:\/\/pecihitam.org\/\"},{\"@type\":\"ListItem\",\"position\":2,\"name\":\"Wajib Baca! Begini Perbedaan Akidah HTI dan Ahlussunnah wal Jamaah\"}]},{\"@type\":\"WebSite\",\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/#website\",\"url\":\"https:\/\/pecihitam.org\/\",\"name\":\"Pecihitam.org\",\"description\":\"Suara Islam Ahlussunnah wal Jamaah\",\"publisher\":{\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/#organization\"},\"potentialAction\":[{\"@type\":\"SearchAction\",\"target\":{\"@type\":\"EntryPoint\",\"urlTemplate\":\"https:\/\/pecihitam.org\/?s={search_term_string}\"},\"query-input\":\"required name=search_term_string\"}],\"inLanguage\":\"en-US\"},{\"@type\":\"Organization\",\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/#organization\",\"name\":\"Pecihitam.org\",\"url\":\"https:\/\/pecihitam.org\/\",\"logo\":{\"@type\":\"ImageObject\",\"inLanguage\":\"en-US\",\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/#\/schema\/logo\/image\/\",\"url\":\"https:\/\/pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2020\/07\/Logo-Pecihitam.org_.png\",\"contentUrl\":\"https:\/\/pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2020\/07\/Logo-Pecihitam.org_.png\",\"width\":2401,\"height\":2401,\"caption\":\"Pecihitam.org\"},\"image\":{\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/#\/schema\/logo\/image\/\"},\"sameAs\":[\"https:\/\/www.facebook.com\/newpecihitam\/\",\"https:\/\/www.instagram.com\/pecihitam_org\/\",\"https:\/\/id.pinterest.com\/pecihitam_org\/\",\"https:\/\/www.youtube.com\/channel\/UCVZO49u3U4iibd-X7MmqBcQ\"]},{\"@type\":\"Person\",\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/#\/schema\/person\/536deb93a05942d254bd50bcbc0abf29\",\"name\":\"Mohammad Mufid Muwaffaq\",\"image\":{\"@type\":\"ImageObject\",\"inLanguage\":\"en-US\",\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/#\/schema\/person\/image\/\",\"url\":\"https:\/\/secure.gravatar.com\/avatar\/c5405beb73ddd85be7f8eb16d05de2de?s=96&r=g\",\"contentUrl\":\"https:\/\/secure.gravatar.com\/avatar\/c5405beb73ddd85be7f8eb16d05de2de?s=96&r=g\",\"caption\":\"Mohammad Mufid Muwaffaq\"},\"description\":\"Santri Pondok Pesantren Qomaruddin, Sarjana Theologi Islam di UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta Jjurusan Ilmu al-Quran dan Tafsir, Mahasiswa Magister di jurusan Studi Quran Hadis Fakultas Ushuluddin UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta\",\"url\":\"https:\/\/pecihitam.org\/author\/mufid\/\"}]}<\/script>\n<!-- \/ Yoast SEO plugin. -->","yoast_head_json":{"title":"Wajib Baca! Begini Perbedaan Akidah HTI dan Ahlussunnah wal Jamaah - Pecihitam.org","description":"PeciHitam.org - Hizbut Tahrir atau kepanjangannya di Nusantara bernama Hizbut Tahrir Indonesia (HTI) bukan hanya sekedar mengembangkan gerakan pemikiran","robots":{"index":"index","follow":"follow","max-snippet":"max-snippet:-1","max-image-preview":"max-image-preview:large","max-video-preview":"max-video-preview:-1"},"canonical":"https:\/\/pecihitam.org\/perbedaan-akidah-hti-dan-ahlussunnah-wal-jamaah\/","og_locale":"en_US","og_type":"article","og_title":"Wajib Baca! Begini Perbedaan Akidah HTI dan Ahlussunnah wal Jamaah - Pecihitam.org","og_description":"PeciHitam.org - Hizbut Tahrir atau kepanjangannya di Nusantara bernama Hizbut Tahrir Indonesia (HTI) bukan hanya sekedar mengembangkan gerakan pemikiran","og_url":"https:\/\/pecihitam.org\/perbedaan-akidah-hti-dan-ahlussunnah-wal-jamaah\/","og_site_name":"Pecihitam.org","article_publisher":"https:\/\/www.facebook.com\/newpecihitam\/","article_published_time":"2020-07-24T06:21:18+00:00","article_modified_time":"2020-07-24T06:21:20+00:00","og_image":[{"width":1280,"height":720,"url":"https:\/\/pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2020\/07\/Wajib-Baca-Begini-Perbedaan-Akidah-HTI-dan-Ahlussunnah-wal-Jamaah.jpg","type":"image\/jpeg"}],"author":"Mohammad Mufid Muwaffaq","twitter_card":"summary_large_image","twitter_misc":{"Written by":"Mohammad Mufid Muwaffaq","Est. reading time":"3 minutes"},"schema":{"@context":"https:\/\/schema.org","@graph":[{"@type":"Article","@id":"https:\/\/pecihitam.org\/perbedaan-akidah-hti-dan-ahlussunnah-wal-jamaah\/#article","isPartOf":{"@id":"https:\/\/pecihitam.org\/perbedaan-akidah-hti-dan-ahlussunnah-wal-jamaah\/"},"author":{"name":"Mohammad Mufid Muwaffaq","@id":"https:\/\/pecihitam.org\/#\/schema\/person\/536deb93a05942d254bd50bcbc0abf29"},"headline":"Wajib Baca! Begini Perbedaan Akidah HTI dan Ahlussunnah wal Jamaah","datePublished":"2020-07-24T06:21:18+00:00","dateModified":"2020-07-24T06:21:20+00:00","mainEntityOfPage":{"@id":"https:\/\/pecihitam.org\/perbedaan-akidah-hti-dan-ahlussunnah-wal-jamaah\/"},"wordCount":521,"publisher":{"@id":"https:\/\/pecihitam.org\/#organization"},"image":{"@id":"https:\/\/pecihitam.org\/perbedaan-akidah-hti-dan-ahlussunnah-wal-jamaah\/#primaryimage"},"thumbnailUrl":"https:\/\/pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2020\/07\/Wajib-Baca-Begini-Perbedaan-Akidah-HTI-dan-Ahlussunnah-wal-Jamaah.jpg","keywords":["hizbut tahrir"],"articleSection":["Hizbut Tahrir"],"inLanguage":"en-US"},{"@type":"WebPage","@id":"https:\/\/pecihitam.org\/perbedaan-akidah-hti-dan-ahlussunnah-wal-jamaah\/","url":"https:\/\/pecihitam.org\/perbedaan-akidah-hti-dan-ahlussunnah-wal-jamaah\/","name":"Wajib Baca! Begini Perbedaan Akidah HTI dan Ahlussunnah wal Jamaah - Pecihitam.org","isPartOf":{"@id":"https:\/\/pecihitam.org\/#website"},"primaryImageOfPage":{"@id":"https:\/\/pecihitam.org\/perbedaan-akidah-hti-dan-ahlussunnah-wal-jamaah\/#primaryimage"},"image":{"@id":"https:\/\/pecihitam.org\/perbedaan-akidah-hti-dan-ahlussunnah-wal-jamaah\/#primaryimage"},"thumbnailUrl":"https:\/\/pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2020\/07\/Wajib-Baca-Begini-Perbedaan-Akidah-HTI-dan-Ahlussunnah-wal-Jamaah.jpg","datePublished":"2020-07-24T06:21:18+00:00","dateModified":"2020-07-24T06:21:20+00:00","description":"PeciHitam.org - Hizbut Tahrir atau kepanjangannya di Nusantara bernama Hizbut Tahrir Indonesia (HTI) bukan hanya sekedar mengembangkan gerakan pemikiran","breadcrumb":{"@id":"https:\/\/pecihitam.org\/perbedaan-akidah-hti-dan-ahlussunnah-wal-jamaah\/#breadcrumb"},"inLanguage":"en-US","potentialAction":[{"@type":"ReadAction","target":["https:\/\/pecihitam.org\/perbedaan-akidah-hti-dan-ahlussunnah-wal-jamaah\/"]}]},{"@type":"ImageObject","inLanguage":"en-US","@id":"https:\/\/pecihitam.org\/perbedaan-akidah-hti-dan-ahlussunnah-wal-jamaah\/#primaryimage","url":"https:\/\/pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2020\/07\/Wajib-Baca-Begini-Perbedaan-Akidah-HTI-dan-Ahlussunnah-wal-Jamaah.jpg","contentUrl":"https:\/\/pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2020\/07\/Wajib-Baca-Begini-Perbedaan-Akidah-HTI-dan-Ahlussunnah-wal-Jamaah.jpg","width":1280,"height":720,"caption":"Wajib Baca! Begini Perbedaan Akidah HTI dan Ahlussunnah wal Jamaah"},{"@type":"BreadcrumbList","@id":"https:\/\/pecihitam.org\/perbedaan-akidah-hti-dan-ahlussunnah-wal-jamaah\/#breadcrumb","itemListElement":[{"@type":"ListItem","position":1,"name":"Home","item":"https:\/\/pecihitam.org\/"},{"@type":"ListItem","position":2,"name":"Wajib Baca! Begini Perbedaan Akidah HTI dan Ahlussunnah wal Jamaah"}]},{"@type":"WebSite","@id":"https:\/\/pecihitam.org\/#website","url":"https:\/\/pecihitam.org\/","name":"Pecihitam.org","description":"Suara Islam Ahlussunnah wal Jamaah","publisher":{"@id":"https:\/\/pecihitam.org\/#organization"},"potentialAction":[{"@type":"SearchAction","target":{"@type":"EntryPoint","urlTemplate":"https:\/\/pecihitam.org\/?s={search_term_string}"},"query-input":"required name=search_term_string"}],"inLanguage":"en-US"},{"@type":"Organization","@id":"https:\/\/pecihitam.org\/#organization","name":"Pecihitam.org","url":"https:\/\/pecihitam.org\/","logo":{"@type":"ImageObject","inLanguage":"en-US","@id":"https:\/\/pecihitam.org\/#\/schema\/logo\/image\/","url":"https:\/\/pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2020\/07\/Logo-Pecihitam.org_.png","contentUrl":"https:\/\/pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2020\/07\/Logo-Pecihitam.org_.png","width":2401,"height":2401,"caption":"Pecihitam.org"},"image":{"@id":"https:\/\/pecihitam.org\/#\/schema\/logo\/image\/"},"sameAs":["https:\/\/www.facebook.com\/newpecihitam\/","https:\/\/www.instagram.com\/pecihitam_org\/","https:\/\/id.pinterest.com\/pecihitam_org\/","https:\/\/www.youtube.com\/channel\/UCVZO49u3U4iibd-X7MmqBcQ"]},{"@type":"Person","@id":"https:\/\/pecihitam.org\/#\/schema\/person\/536deb93a05942d254bd50bcbc0abf29","name":"Mohammad Mufid Muwaffaq","image":{"@type":"ImageObject","inLanguage":"en-US","@id":"https:\/\/pecihitam.org\/#\/schema\/person\/image\/","url":"https:\/\/secure.gravatar.com\/avatar\/c5405beb73ddd85be7f8eb16d05de2de?s=96&r=g","contentUrl":"https:\/\/secure.gravatar.com\/avatar\/c5405beb73ddd85be7f8eb16d05de2de?s=96&r=g","caption":"Mohammad Mufid Muwaffaq"},"description":"Santri Pondok Pesantren Qomaruddin, Sarjana Theologi Islam di UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta Jjurusan Ilmu al-Quran dan Tafsir, Mahasiswa Magister di jurusan Studi Quran Hadis Fakultas Ushuluddin UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta","url":"https:\/\/pecihitam.org\/author\/mufid\/"}]}},"_links":{"self":[{"href":"https:\/\/pecihitam.org\/wp-json\/wp\/v2\/posts\/62665"}],"collection":[{"href":"https:\/\/pecihitam.org\/wp-json\/wp\/v2\/posts"}],"about":[{"href":"https:\/\/pecihitam.org\/wp-json\/wp\/v2\/types\/post"}],"author":[{"embeddable":true,"href":"https:\/\/pecihitam.org\/wp-json\/wp\/v2\/users\/16"}],"replies":[{"embeddable":true,"href":"https:\/\/pecihitam.org\/wp-json\/wp\/v2\/comments?post=62665"}],"version-history":[{"count":0,"href":"https:\/\/pecihitam.org\/wp-json\/wp\/v2\/posts\/62665\/revisions"}],"wp:featuredmedia":[{"embeddable":true,"href":"https:\/\/pecihitam.org\/wp-json\/wp\/v2\/media\/62666"}],"wp:attachment":[{"href":"https:\/\/pecihitam.org\/wp-json\/wp\/v2\/media?parent=62665"}],"wp:term":[{"taxonomy":"category","embeddable":true,"href":"https:\/\/pecihitam.org\/wp-json\/wp\/v2\/categories?post=62665"},{"taxonomy":"post_tag","embeddable":true,"href":"https:\/\/pecihitam.org\/wp-json\/wp\/v2\/tags?post=62665"}],"curies":[{"name":"wp","href":"https:\/\/api.w.org\/{rel}","templated":true}]}}