Warning: Cannot modify header information - headers already sent by (output started at /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-content/plugins/post-pay-counter/post-pay-counter.php:1) in /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-includes/rest-api/class-wp-rest-server.php on line 1831

Warning: Cannot modify header information - headers already sent by (output started at /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-content/plugins/post-pay-counter/post-pay-counter.php:1) in /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-includes/rest-api/class-wp-rest-server.php on line 1831

Warning: Cannot modify header information - headers already sent by (output started at /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-content/plugins/post-pay-counter/post-pay-counter.php:1) in /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-includes/rest-api/class-wp-rest-server.php on line 1831

Warning: Cannot modify header information - headers already sent by (output started at /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-content/plugins/post-pay-counter/post-pay-counter.php:1) in /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-includes/rest-api/class-wp-rest-server.php on line 1831

Warning: Cannot modify header information - headers already sent by (output started at /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-content/plugins/post-pay-counter/post-pay-counter.php:1) in /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-includes/rest-api/class-wp-rest-server.php on line 1831

Warning: Cannot modify header information - headers already sent by (output started at /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-content/plugins/post-pay-counter/post-pay-counter.php:1) in /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-includes/rest-api/class-wp-rest-server.php on line 1831

Warning: Cannot modify header information - headers already sent by (output started at /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-content/plugins/post-pay-counter/post-pay-counter.php:1) in /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-includes/rest-api/class-wp-rest-server.php on line 1831

Warning: Cannot modify header information - headers already sent by (output started at /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-content/plugins/post-pay-counter/post-pay-counter.php:1) in /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-includes/rest-api/class-wp-rest-server.php on line 1831
{"id":8624,"date":"2019-09-12T07:06:45","date_gmt":"2019-09-12T00:06:45","guid":{"rendered":"https:\/\/pecihitam.org\/?p=8624"},"modified":"2019-09-12T07:06:46","modified_gmt":"2019-09-12T00:06:46","slug":"adab-bertamu-yang-harus-diperhatikan-oleh-seorang-muslim","status":"publish","type":"post","link":"https:\/\/pecihitam.org\/adab-bertamu-yang-harus-diperhatikan-oleh-seorang-muslim\/","title":{"rendered":"Adab Bertamu yang Harus Diperhatikan oleh Seorang Muslim"},"content":{"rendered":"\n

Pecihitam.org \u2013 <\/strong>Salah satu bentuk bermasyarakat adalah dengan bertamu. Selain bertamu sebagai sarana sosialisasi dan menyampaikan kebutuhan kepada orang lain, hal tersebut juga bisa sebagai sarana mempererat tali silaturahim dengan orang lain. Namun tentunya, ada adab-adab bertamu yang seharusnya diperhatikan oleh seorang muslim.<\/p>\n\n\n\n

Tujuannya agar mampu menjalin komunikasi dan hubungan baik dengan tetangga atau orang lain. Maka dari itu sebagai seorang Muslim perlu memperhatikan dan mengamalkan adab bertamu berikut ini:<\/p>\n\n\n\n

1. Mengetuk pintu dengan lembut.<\/strong><\/p>\n\n\n\n

Sebagai tamu\ndalam mengetuk pintu adalah dengan lembut dan memperlihatkan kesopanan yang\nmembuat tuan rumah ridho akan kedatangan kita. Hal ini memperlihatkan bahwa\nkita datang dengan niat kebaikan dan mengharapkan apa yang menjadi tujuan kita\nbertamu untuk mendapatkan keberkahan dari Allah SWT.<\/p>\n\n\n\n

Rasulullah SAW mengajarkan\nkepada kita untuk mengetuk tidak lebih dari 3 kali, dan kembali pulang jika\ntidak ada jawaban. Seperti yang diriwayatkan dalam hadis yang artinya:<\/p>\n\n\n\n

\u201cDari Abu Musa Al-Asy\u2019ary\nRA, dia berkata: Rasulullah bersabda, \u2018Minta izin masuk rumah itu tiga kali,\njika diizinkan untuk kamu (masuklah) dan jika tidak maka pulanglah!.\u201d (HR.\nBukhari dan Muslim)<\/p>\n\n\n\n

2. Mengucapkan salam dan meminta izin sebelum masuk<\/strong>.<\/p>\n\n\n\n

Sebagai tamu,\nsebelum masuk ke rumah orang, hendaklah kita meminta izin terlebih dahulu kepada\ntuan rumah. Jadi, walaupun pintu rumah terbuka, kita tetap tahu diri untuk\ntidak langsung masuk ke dalam tanpa dipersilahkan terlebih dahulu. <\/p>\n\n\n\n

Dalam sebuah\nhadis yang artinya:<\/p>\n\n\n\n

\u201cDari Kildah\nbin Al-Hanbal, bahwa dia masuk ke rumah Rasulullah tanpa mengucap salam dan\nmeminta izin, maka beliau SAW pun bersabda, Kembalilah, ucapkan Assalamu\u2019alaikum,\nbolehkah saya masuk.\u201d (HR Abu Dawud dan Tirmidzi).<\/p>\n\n\n\n

3. Tidak menghadap langsung ke pintu.<\/strong><\/p>\n\n\n\n

Saat bertamu\ndan meminta izin untuk masuk, hendaklah kita tidak langsung menghadap pintu\nrumahnya, baik pintu tersebut terbuka ataupun tertutup dengan tujuan memberikan\nhak kepada tuan rumah untuk mempersiapkan diri menyambut tamu. <\/p>\n\n\n\n

Sesuai dengan yang\nditeladankan oleh Rasulullah SAW dalam sebuah hadits yang artinya:<\/p>\n\n\n\n

\u201cAdalah\nRasulullah SAW jika mendatangi suatu pintu dan akan meminta izin, beliau tidak\nmenghadap ke arah pintu. Akan tetapi beliau berada di sebelah kiri, atau\nkanannya. Jika diizinkan beliau baru masuk, jika tidak beliau pun kembali.\u201d (HR\nBukhari).<\/p>\n\n\n\n

4. Tidak melihat isi rumah.<\/strong><\/p>\n\n\n\n

Saat bertamu,\nkita hendaknya tetap di tempat kita dipersilakan duduk dan tidak perlu melihat-lihat\nke dalam isi rumah, atau bahkan sampai masuk lebih dalam dan melihat-lihat isi\nrumah orang yang kita datangi.<\/p>\n\n\n\n

Melihat isi\nrumah juga tidak diperkenankan saat mengetuk pintu. Bahkan sang pemilik rumah\ndiperbolehkan mencukil mata orang yang melongok ke dalam seperti yang\ndijelaskan dalam hadis yang artinya:<\/p>\n\n\n\n

\u201cAndaikan ada\norang melihatmu di rumah tanpa izin, engkau melemparnya dengan batu kecil lalu\nkamu cungkil matanya, maka tidak ada dosa bagimu.\u201d (HR. Bukhari Kitabul\nIsti\u2019dzan).<\/p>\n\n\n\n

5. Bersalaman<\/strong>.<\/p>\n\n\n\n

Bersalaman adalah\nsebuah kebaikan yang bisa merontokkan dosa dua belah pihak.<\/p>\n\n\n\n

Keutamaan\nbersalaman dapat dilihat dalam hadis yang artinya:<\/p>\n\n\n\n

\u201cDari al-Bara\u2019 bin \u2018Azib RA, dia berkata, Rasulullah bersabda, \u2018Tidaklah dua orang muslim saling bertemu kemudian berjabat tangan<\/a><\/strong>, kecuali akan diampuni (dosa-dosa) mereka berdua sebelum mereka berpisah.\u201d (HR Abu Dawud, at-Tirmidzi, Ibnu Majah dan Ahmad).<\/p>\n\n\n\n

6. Duduk di tempat yang disediakan<\/strong>.<\/p>\n\n\n\n

Sebagai tamu\nsudah sepantasnya kita menjaga sopan santun agar tidak membuat tuan rumah marah\ndan tidak berkenan atas kehadiran kita. Ketika sudah diizinkan masuk ke dalam\nrumah, maka hendaknya kita duduk maupun menempati tempat yang telah disediakan\ndan dipersilakan oleh tuan rumah.<\/p>\n\n\n\n

Hal ini sesuai\ndengan hadis yang artinya:<\/p>\n\n\n\n

\u201cDari Mu\u2019awiyah\nbin Hudaij, ia berkata, Saya pernah meminta izin menemui Umar ra., Orang-orang\nlalu berkata, Duduklah ditempatmu sampai ia keluar menemuimu! Maka aku duduk di\ndekat pintunya hingga beliau keluar menemuiku.\u201d (HR Bukhari).<\/p>\n\n\n\n

7. Menjawab pertanyaan dengan jelas.<\/strong><\/p>\n\n\n\n

Adakalanya saat\nberkunjung tuan rumah mengajukan beberapa pertanyaan seperti menanyakan apa\nmaksud kedatangan kita atau siapakah kita, atau saat kita ditanya mencari\nsiapa, maka menjadi kewajiban bagi kita menjawab semua pertanyaan sebisanya\ndengan jujur dan jelas.<\/p>\n\n\n\n

Dalam sebuah\nhadits diriwayatkan yang artinya:<\/p>\n\n\n\n

\u201cDari Jabir bin\nAbdillah, ia berkata, aku meminta izin untuk bertemu Rasulullah SAW, lalu\nbeliau bertanya dari dalam rumah, Siapa itu?, Aku menjawab, Saya! Beliau\nbersabda, Saya! Saya! Seolah beliau membenci hal tersebut\u201d (HR Bukhari dan\nMuslim)<\/p>\n\n\n\n

8. Menunjukkan raut wajah yang baik.<\/strong><\/p>\n\n\n\n

Selama bertamu\nalangkah baiknya perlihatkan akhlak sebagai seorang Muslim yang baik dan penuh\nkasih saying, yaitu bisa dilakukan dengan menunjukkan wajah yang baik, manis,\ndan penuh senyum.<\/p>\n\n\n\n

Seperti yang\nditeladankan oleh Rasulullah SAW dalam hadis yang artinya:<\/p>\n\n\n\n

\u201cTidak pernah\nRasulullah melihatku sejak aku masuk Islam, kata Jarir bin Abdillah. Kecuali\nbeliau pasti tersenyum kepadaku. Rasulullah juga sering bersabda, \u2018Akan masuk\ndari pintu ini seorang laki-laki beruntung terbaik, dan di wajahnya tersirat\nkeindahan\u2019 maka kemudian masuklah Jarir.\u201d (HR Bukhari).<\/p>\n\n\n\n

9. Mendoakan<\/strong><\/p>\n\n\n\n

Jika setelah tuan\nrumah menjawab salam dan mempersilakan kita masuk kemudian memberikan suguhan\natau jamuan, maka hendaklah kita membalasnya dengan doa kebaikan karena telah diterima\ndan dijamu dengan baik. Dalam menikmati suguhan yang\ndiberikan, dianjurkan untuk memakan atau meminum setelah dipersilakan.<\/p>\n\n\n\n

Berikut doa yang\ndiajarkan Rasulullah SAW:<\/p>\n\n\n\n

\u0627\u064e\u0644\u0644\u0651\u0647\u064f\u0640\u0645\u064e\u0651 \u0627\u063a\u0652\u0640\u0641\u0650\u0631\u0652 \u0644\u064e\u0647\u064f\u0645\u0652 \u0648\u064e\u0627\u0631\u0652\u062d\u064e\u0645\u0652\u0647\u064f\u0645\u0652 \u0648\u064e\u0628\u064e\u0627\u0631\u0650\u0643\u0652 \u0644\u064e\u0647\u064f\u0645\u0652 \u0641\u0650\u064a\u0652\u0645\u064e\u0627\n\u0631\u064e\u0632\u064e\u0642\u0652\u062a\u064e\u0647\u064f\u0645\u0652<\/strong><\/strong><\/p>\n\n\n\n

Artinya: \u201cYa\nAllah ampuni dosa mereka dan kasihanilah mereka serta berkahilah rezeki\nmereka.\u201d<\/p>\n\n\n\n

10. Meninggalkan kesan baik.<\/strong><\/p>\n\n\n\n

Adab bertamu yang terakhir adalah Hendaklah saat bertamu meninggalkan kesan baik kepada tuan rumah, sehingga saat pulang tuan rumah berdoa untuk kebaikan kita dan mengharapkan kedatangan kita kembali. Adapun kesan baik bisa kita tinggalkan dengan melakukan hal yang baik mulai dari mengetuk pintu, duduk, sampai salam perpisahan yang baik.<\/p>\n\n\n\n

Demikian adab dalam bertamu yang alangkah baiknya dilakukan ketika kita bersilaturahmi kepada sanak saudara, keluarga, sahabat, teman, tetangga ataupun orang lain.<\/p>\n","protected":false},"excerpt":{"rendered":"

Pecihitam.org \u2013 Salah satu bentuk bermasyarakat adalah dengan bertamu. Selain bertamu sebagai sarana sosialisasi dan menyampaikan kebutuhan kepada orang lain, hal tersebut juga bisa sebagai sarana mempererat tali silaturahim dengan orang lain. Namun tentunya, ada adab-adab bertamu yang seharusnya diperhatikan oleh seorang muslim. Tujuannya agar mampu menjalin komunikasi dan hubungan baik dengan tetangga atau orang […]<\/p>\n","protected":false},"author":40,"featured_media":8807,"comment_status":"open","ping_status":"closed","sticky":false,"template":"","format":"standard","meta":{"footnotes":""},"categories":[4],"tags":[4003],"yoast_head":"\nAdab Bertamu yang Harus Diperhatikan oleh Seorang Muslim - Pecihitam.org<\/title>\n<meta name=\"description\" content=\"Agar mampu menjalin komunikasi dan hubungan baik dengan orang lain. Maka sebagai seorang Muslim perlu memperhatikan dan mengamalkan adab bertamu berikut ini\" \/>\n<meta name=\"robots\" content=\"index, follow, max-snippet:-1, max-image-preview:large, max-video-preview:-1\" \/>\n<link rel=\"canonical\" href=\"https:\/\/pecihitam.org\/adab-bertamu-yang-harus-diperhatikan-oleh-seorang-muslim\/\" \/>\n<meta property=\"og:locale\" content=\"en_US\" \/>\n<meta property=\"og:type\" content=\"article\" \/>\n<meta property=\"og:title\" content=\"Adab Bertamu yang Harus Diperhatikan oleh Seorang Muslim - Pecihitam.org\" \/>\n<meta property=\"og:description\" content=\"Agar mampu menjalin komunikasi dan hubungan baik dengan orang lain. Maka sebagai seorang Muslim perlu memperhatikan dan mengamalkan adab bertamu berikut ini\" \/>\n<meta property=\"og:url\" content=\"https:\/\/pecihitam.org\/adab-bertamu-yang-harus-diperhatikan-oleh-seorang-muslim\/\" \/>\n<meta property=\"og:site_name\" content=\"Pecihitam.org\" \/>\n<meta property=\"article:publisher\" content=\"https:\/\/www.facebook.com\/newpecihitam\/\" \/>\n<meta property=\"article:published_time\" content=\"2019-09-12T00:06:45+00:00\" \/>\n<meta property=\"article:modified_time\" content=\"2019-09-12T00:06:46+00:00\" \/>\n<meta property=\"og:image\" content=\"https:\/\/pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2019\/09\/adab-bertamu-dalam-islam.jpg\" \/>\n\t<meta property=\"og:image:width\" content=\"1024\" \/>\n\t<meta property=\"og:image:height\" content=\"576\" \/>\n\t<meta property=\"og:image:type\" content=\"image\/jpeg\" \/>\n<meta name=\"author\" content=\"Mochamad Ari Irawan\" \/>\n<meta name=\"twitter:card\" content=\"summary_large_image\" \/>\n<meta name=\"twitter:label1\" content=\"Written by\" \/>\n\t<meta name=\"twitter:data1\" content=\"Mochamad Ari Irawan\" \/>\n\t<meta name=\"twitter:label2\" content=\"Est. reading time\" \/>\n\t<meta name=\"twitter:data2\" content=\"4 minutes\" \/>\n<script type=\"application\/ld+json\" class=\"yoast-schema-graph\">{\"@context\":\"https:\/\/schema.org\",\"@graph\":[{\"@type\":\"Article\",\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/adab-bertamu-yang-harus-diperhatikan-oleh-seorang-muslim\/#article\",\"isPartOf\":{\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/adab-bertamu-yang-harus-diperhatikan-oleh-seorang-muslim\/\"},\"author\":{\"name\":\"Mochamad Ari Irawan\",\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/#\/schema\/person\/702a05aedb4f0983d04b8eadc79bfe6d\"},\"headline\":\"Adab Bertamu yang Harus Diperhatikan oleh Seorang Muslim\",\"datePublished\":\"2019-09-12T00:06:45+00:00\",\"dateModified\":\"2019-09-12T00:06:46+00:00\",\"mainEntityOfPage\":{\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/adab-bertamu-yang-harus-diperhatikan-oleh-seorang-muslim\/\"},\"wordCount\":882,\"commentCount\":0,\"publisher\":{\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/#organization\"},\"image\":{\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/adab-bertamu-yang-harus-diperhatikan-oleh-seorang-muslim\/#primaryimage\"},\"thumbnailUrl\":\"https:\/\/pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2019\/09\/adab-bertamu-dalam-islam.jpg\",\"keywords\":[\"adab bertamu\"],\"articleSection\":[\"Dakwah\"],\"inLanguage\":\"en-US\",\"potentialAction\":[{\"@type\":\"CommentAction\",\"name\":\"Comment\",\"target\":[\"https:\/\/pecihitam.org\/adab-bertamu-yang-harus-diperhatikan-oleh-seorang-muslim\/#respond\"]}]},{\"@type\":\"WebPage\",\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/adab-bertamu-yang-harus-diperhatikan-oleh-seorang-muslim\/\",\"url\":\"https:\/\/pecihitam.org\/adab-bertamu-yang-harus-diperhatikan-oleh-seorang-muslim\/\",\"name\":\"Adab Bertamu yang Harus Diperhatikan oleh Seorang Muslim - Pecihitam.org\",\"isPartOf\":{\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/#website\"},\"primaryImageOfPage\":{\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/adab-bertamu-yang-harus-diperhatikan-oleh-seorang-muslim\/#primaryimage\"},\"image\":{\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/adab-bertamu-yang-harus-diperhatikan-oleh-seorang-muslim\/#primaryimage\"},\"thumbnailUrl\":\"https:\/\/pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2019\/09\/adab-bertamu-dalam-islam.jpg\",\"datePublished\":\"2019-09-12T00:06:45+00:00\",\"dateModified\":\"2019-09-12T00:06:46+00:00\",\"description\":\"Agar mampu menjalin komunikasi dan hubungan baik dengan orang lain. Maka sebagai seorang Muslim perlu memperhatikan dan mengamalkan adab bertamu berikut ini\",\"breadcrumb\":{\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/adab-bertamu-yang-harus-diperhatikan-oleh-seorang-muslim\/#breadcrumb\"},\"inLanguage\":\"en-US\",\"potentialAction\":[{\"@type\":\"ReadAction\",\"target\":[\"https:\/\/pecihitam.org\/adab-bertamu-yang-harus-diperhatikan-oleh-seorang-muslim\/\"]}]},{\"@type\":\"ImageObject\",\"inLanguage\":\"en-US\",\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/adab-bertamu-yang-harus-diperhatikan-oleh-seorang-muslim\/#primaryimage\",\"url\":\"https:\/\/pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2019\/09\/adab-bertamu-dalam-islam.jpg\",\"contentUrl\":\"https:\/\/pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2019\/09\/adab-bertamu-dalam-islam.jpg\",\"width\":1024,\"height\":576,\"caption\":\"adab bertamu dalam islam\"},{\"@type\":\"BreadcrumbList\",\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/adab-bertamu-yang-harus-diperhatikan-oleh-seorang-muslim\/#breadcrumb\",\"itemListElement\":[{\"@type\":\"ListItem\",\"position\":1,\"name\":\"Home\",\"item\":\"https:\/\/pecihitam.org\/\"},{\"@type\":\"ListItem\",\"position\":2,\"name\":\"Adab Bertamu yang Harus Diperhatikan oleh Seorang Muslim\"}]},{\"@type\":\"WebSite\",\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/#website\",\"url\":\"https:\/\/pecihitam.org\/\",\"name\":\"Pecihitam.org\",\"description\":\"Suara Islam Ahlussunnah wal Jamaah\",\"publisher\":{\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/#organization\"},\"potentialAction\":[{\"@type\":\"SearchAction\",\"target\":{\"@type\":\"EntryPoint\",\"urlTemplate\":\"https:\/\/pecihitam.org\/?s={search_term_string}\"},\"query-input\":\"required name=search_term_string\"}],\"inLanguage\":\"en-US\"},{\"@type\":\"Organization\",\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/#organization\",\"name\":\"Pecihitam.org\",\"url\":\"https:\/\/pecihitam.org\/\",\"logo\":{\"@type\":\"ImageObject\",\"inLanguage\":\"en-US\",\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/#\/schema\/logo\/image\/\",\"url\":\"https:\/\/pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2020\/07\/Logo-Pecihitam.org_.png\",\"contentUrl\":\"https:\/\/pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2020\/07\/Logo-Pecihitam.org_.png\",\"width\":2401,\"height\":2401,\"caption\":\"Pecihitam.org\"},\"image\":{\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/#\/schema\/logo\/image\/\"},\"sameAs\":[\"https:\/\/www.facebook.com\/newpecihitam\/\",\"https:\/\/www.instagram.com\/pecihitam_org\/\",\"https:\/\/id.pinterest.com\/pecihitam_org\/\",\"https:\/\/www.youtube.com\/channel\/UCVZO49u3U4iibd-X7MmqBcQ\"]},{\"@type\":\"Person\",\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/#\/schema\/person\/702a05aedb4f0983d04b8eadc79bfe6d\",\"name\":\"Mochamad Ari Irawan\",\"image\":{\"@type\":\"ImageObject\",\"inLanguage\":\"en-US\",\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/#\/schema\/person\/image\/\",\"url\":\"https:\/\/secure.gravatar.com\/avatar\/02c81e13cfd65fa31cf5f11b1ea6751b?s=96&r=g\",\"contentUrl\":\"https:\/\/secure.gravatar.com\/avatar\/02c81e13cfd65fa31cf5f11b1ea6751b?s=96&r=g\",\"caption\":\"Mochamad Ari Irawan\"},\"description\":\"Alumni Pondok Pesantren Qomaruddin | Sarjana Hukum Islam UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta Prodi Perbandingan Madzhab.\",\"url\":\"https:\/\/pecihitam.org\/author\/arirawan\/\"}]}<\/script>\n<!-- \/ Yoast SEO plugin. -->","yoast_head_json":{"title":"Adab Bertamu yang Harus Diperhatikan oleh Seorang Muslim - Pecihitam.org","description":"Agar mampu menjalin komunikasi dan hubungan baik dengan orang lain. Maka sebagai seorang Muslim perlu memperhatikan dan mengamalkan adab bertamu berikut ini","robots":{"index":"index","follow":"follow","max-snippet":"max-snippet:-1","max-image-preview":"max-image-preview:large","max-video-preview":"max-video-preview:-1"},"canonical":"https:\/\/pecihitam.org\/adab-bertamu-yang-harus-diperhatikan-oleh-seorang-muslim\/","og_locale":"en_US","og_type":"article","og_title":"Adab Bertamu yang Harus Diperhatikan oleh Seorang Muslim - Pecihitam.org","og_description":"Agar mampu menjalin komunikasi dan hubungan baik dengan orang lain. Maka sebagai seorang Muslim perlu memperhatikan dan mengamalkan adab bertamu berikut ini","og_url":"https:\/\/pecihitam.org\/adab-bertamu-yang-harus-diperhatikan-oleh-seorang-muslim\/","og_site_name":"Pecihitam.org","article_publisher":"https:\/\/www.facebook.com\/newpecihitam\/","article_published_time":"2019-09-12T00:06:45+00:00","article_modified_time":"2019-09-12T00:06:46+00:00","og_image":[{"width":1024,"height":576,"url":"https:\/\/pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2019\/09\/adab-bertamu-dalam-islam.jpg","type":"image\/jpeg"}],"author":"Mochamad Ari Irawan","twitter_card":"summary_large_image","twitter_misc":{"Written by":"Mochamad Ari Irawan","Est. reading time":"4 minutes"},"schema":{"@context":"https:\/\/schema.org","@graph":[{"@type":"Article","@id":"https:\/\/pecihitam.org\/adab-bertamu-yang-harus-diperhatikan-oleh-seorang-muslim\/#article","isPartOf":{"@id":"https:\/\/pecihitam.org\/adab-bertamu-yang-harus-diperhatikan-oleh-seorang-muslim\/"},"author":{"name":"Mochamad Ari Irawan","@id":"https:\/\/pecihitam.org\/#\/schema\/person\/702a05aedb4f0983d04b8eadc79bfe6d"},"headline":"Adab Bertamu yang Harus Diperhatikan oleh Seorang Muslim","datePublished":"2019-09-12T00:06:45+00:00","dateModified":"2019-09-12T00:06:46+00:00","mainEntityOfPage":{"@id":"https:\/\/pecihitam.org\/adab-bertamu-yang-harus-diperhatikan-oleh-seorang-muslim\/"},"wordCount":882,"commentCount":0,"publisher":{"@id":"https:\/\/pecihitam.org\/#organization"},"image":{"@id":"https:\/\/pecihitam.org\/adab-bertamu-yang-harus-diperhatikan-oleh-seorang-muslim\/#primaryimage"},"thumbnailUrl":"https:\/\/pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2019\/09\/adab-bertamu-dalam-islam.jpg","keywords":["adab bertamu"],"articleSection":["Dakwah"],"inLanguage":"en-US","potentialAction":[{"@type":"CommentAction","name":"Comment","target":["https:\/\/pecihitam.org\/adab-bertamu-yang-harus-diperhatikan-oleh-seorang-muslim\/#respond"]}]},{"@type":"WebPage","@id":"https:\/\/pecihitam.org\/adab-bertamu-yang-harus-diperhatikan-oleh-seorang-muslim\/","url":"https:\/\/pecihitam.org\/adab-bertamu-yang-harus-diperhatikan-oleh-seorang-muslim\/","name":"Adab Bertamu yang Harus Diperhatikan oleh Seorang Muslim - Pecihitam.org","isPartOf":{"@id":"https:\/\/pecihitam.org\/#website"},"primaryImageOfPage":{"@id":"https:\/\/pecihitam.org\/adab-bertamu-yang-harus-diperhatikan-oleh-seorang-muslim\/#primaryimage"},"image":{"@id":"https:\/\/pecihitam.org\/adab-bertamu-yang-harus-diperhatikan-oleh-seorang-muslim\/#primaryimage"},"thumbnailUrl":"https:\/\/pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2019\/09\/adab-bertamu-dalam-islam.jpg","datePublished":"2019-09-12T00:06:45+00:00","dateModified":"2019-09-12T00:06:46+00:00","description":"Agar mampu menjalin komunikasi dan hubungan baik dengan orang lain. Maka sebagai seorang Muslim perlu memperhatikan dan mengamalkan adab bertamu berikut ini","breadcrumb":{"@id":"https:\/\/pecihitam.org\/adab-bertamu-yang-harus-diperhatikan-oleh-seorang-muslim\/#breadcrumb"},"inLanguage":"en-US","potentialAction":[{"@type":"ReadAction","target":["https:\/\/pecihitam.org\/adab-bertamu-yang-harus-diperhatikan-oleh-seorang-muslim\/"]}]},{"@type":"ImageObject","inLanguage":"en-US","@id":"https:\/\/pecihitam.org\/adab-bertamu-yang-harus-diperhatikan-oleh-seorang-muslim\/#primaryimage","url":"https:\/\/pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2019\/09\/adab-bertamu-dalam-islam.jpg","contentUrl":"https:\/\/pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2019\/09\/adab-bertamu-dalam-islam.jpg","width":1024,"height":576,"caption":"adab bertamu dalam islam"},{"@type":"BreadcrumbList","@id":"https:\/\/pecihitam.org\/adab-bertamu-yang-harus-diperhatikan-oleh-seorang-muslim\/#breadcrumb","itemListElement":[{"@type":"ListItem","position":1,"name":"Home","item":"https:\/\/pecihitam.org\/"},{"@type":"ListItem","position":2,"name":"Adab Bertamu yang Harus Diperhatikan oleh Seorang Muslim"}]},{"@type":"WebSite","@id":"https:\/\/pecihitam.org\/#website","url":"https:\/\/pecihitam.org\/","name":"Pecihitam.org","description":"Suara Islam Ahlussunnah wal Jamaah","publisher":{"@id":"https:\/\/pecihitam.org\/#organization"},"potentialAction":[{"@type":"SearchAction","target":{"@type":"EntryPoint","urlTemplate":"https:\/\/pecihitam.org\/?s={search_term_string}"},"query-input":"required name=search_term_string"}],"inLanguage":"en-US"},{"@type":"Organization","@id":"https:\/\/pecihitam.org\/#organization","name":"Pecihitam.org","url":"https:\/\/pecihitam.org\/","logo":{"@type":"ImageObject","inLanguage":"en-US","@id":"https:\/\/pecihitam.org\/#\/schema\/logo\/image\/","url":"https:\/\/pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2020\/07\/Logo-Pecihitam.org_.png","contentUrl":"https:\/\/pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2020\/07\/Logo-Pecihitam.org_.png","width":2401,"height":2401,"caption":"Pecihitam.org"},"image":{"@id":"https:\/\/pecihitam.org\/#\/schema\/logo\/image\/"},"sameAs":["https:\/\/www.facebook.com\/newpecihitam\/","https:\/\/www.instagram.com\/pecihitam_org\/","https:\/\/id.pinterest.com\/pecihitam_org\/","https:\/\/www.youtube.com\/channel\/UCVZO49u3U4iibd-X7MmqBcQ"]},{"@type":"Person","@id":"https:\/\/pecihitam.org\/#\/schema\/person\/702a05aedb4f0983d04b8eadc79bfe6d","name":"Mochamad Ari Irawan","image":{"@type":"ImageObject","inLanguage":"en-US","@id":"https:\/\/pecihitam.org\/#\/schema\/person\/image\/","url":"https:\/\/secure.gravatar.com\/avatar\/02c81e13cfd65fa31cf5f11b1ea6751b?s=96&r=g","contentUrl":"https:\/\/secure.gravatar.com\/avatar\/02c81e13cfd65fa31cf5f11b1ea6751b?s=96&r=g","caption":"Mochamad Ari Irawan"},"description":"Alumni Pondok Pesantren Qomaruddin | Sarjana Hukum Islam UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta Prodi Perbandingan Madzhab.","url":"https:\/\/pecihitam.org\/author\/arirawan\/"}]}},"_links":{"self":[{"href":"https:\/\/pecihitam.org\/wp-json\/wp\/v2\/posts\/8624"}],"collection":[{"href":"https:\/\/pecihitam.org\/wp-json\/wp\/v2\/posts"}],"about":[{"href":"https:\/\/pecihitam.org\/wp-json\/wp\/v2\/types\/post"}],"author":[{"embeddable":true,"href":"https:\/\/pecihitam.org\/wp-json\/wp\/v2\/users\/40"}],"replies":[{"embeddable":true,"href":"https:\/\/pecihitam.org\/wp-json\/wp\/v2\/comments?post=8624"}],"version-history":[{"count":0,"href":"https:\/\/pecihitam.org\/wp-json\/wp\/v2\/posts\/8624\/revisions"}],"wp:featuredmedia":[{"embeddable":true,"href":"https:\/\/pecihitam.org\/wp-json\/wp\/v2\/media\/8807"}],"wp:attachment":[{"href":"https:\/\/pecihitam.org\/wp-json\/wp\/v2\/media?parent=8624"}],"wp:term":[{"taxonomy":"category","embeddable":true,"href":"https:\/\/pecihitam.org\/wp-json\/wp\/v2\/categories?post=8624"},{"taxonomy":"post_tag","embeddable":true,"href":"https:\/\/pecihitam.org\/wp-json\/wp\/v2\/tags?post=8624"}],"curies":[{"name":"wp","href":"https:\/\/api.w.org\/{rel}","templated":true}]}}