Warning: Cannot modify header information - headers already sent by (output started at /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-content/plugins/post-pay-counter/post-pay-counter.php:1) in /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-includes/rest-api/class-wp-rest-server.php on line 1831

Warning: Cannot modify header information - headers already sent by (output started at /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-content/plugins/post-pay-counter/post-pay-counter.php:1) in /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-includes/rest-api/class-wp-rest-server.php on line 1831

Warning: Cannot modify header information - headers already sent by (output started at /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-content/plugins/post-pay-counter/post-pay-counter.php:1) in /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-includes/rest-api/class-wp-rest-server.php on line 1831

Warning: Cannot modify header information - headers already sent by (output started at /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-content/plugins/post-pay-counter/post-pay-counter.php:1) in /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-includes/rest-api/class-wp-rest-server.php on line 1831

Warning: Cannot modify header information - headers already sent by (output started at /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-content/plugins/post-pay-counter/post-pay-counter.php:1) in /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-includes/rest-api/class-wp-rest-server.php on line 1831

Warning: Cannot modify header information - headers already sent by (output started at /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-content/plugins/post-pay-counter/post-pay-counter.php:1) in /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-includes/rest-api/class-wp-rest-server.php on line 1831

Warning: Cannot modify header information - headers already sent by (output started at /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-content/plugins/post-pay-counter/post-pay-counter.php:1) in /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-includes/rest-api/class-wp-rest-server.php on line 1831

Warning: Cannot modify header information - headers already sent by (output started at /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-content/plugins/post-pay-counter/post-pay-counter.php:1) in /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-includes/rest-api/class-wp-rest-server.php on line 1831
{"id":8751,"date":"2019-09-17T17:16:12","date_gmt":"2019-09-17T10:16:12","guid":{"rendered":"https:\/\/pecihitam.org\/?p=8751"},"modified":"2021-08-09T19:40:38","modified_gmt":"2021-08-09T12:40:38","slug":"karakter-muslim-yang-hijrah-shaleh-personal-dan-sosial","status":"publish","type":"post","link":"https:\/\/pecihitam.org\/karakter-muslim-yang-hijrah-shaleh-personal-dan-sosial\/","title":{"rendered":"Karakter Muslim yang Hijrah: Shaleh Personal dan Sosial"},"content":{"rendered":"\n

Pecihitam.org<\/strong> – Di awal tahun baru Hijriah kali ini, jadi teringat salah satu hadis yang diajarkan semasa awal-awal nyantri. Dalam 101 Hadis Budi Luhur, <\/strong><\/em>M. Said mengutip salah satu hadis yang bersumber dari sahabat Abdullah bin Umar dengan redaksi sebagai berikut:<\/p>\n\n\n\n

\u0627\u0644\u0652\u0645\u064f\u0633\u0652\u0644\u0650\u0645\u064f \u0645\u064e\u0646\u0652 \u0633\u064e\u0644\u0650\u0645\u064e \u0627\u0644\u0652\u0645\u064f\u0633\u0652\u0644\u0650\u0645\u064f\u0648\u0646\u064e \u0645\u0650\u0646\u0652 \u0644\u0650\u0633\u064e\u0627\u0646\u0650\u0647\u0650 \u0648\u064e\u064a\u064e\u062f\u0650\u0647\u0650\u060c \u0648\u064e\u0627\u0644\u0652\u0645\u064f\u0647\u064e\u0627\u062c\u0650\u0631\u064f \u0645\u064e\u0646\u0652 \u0647\u064e\u062c\u064e\u0631\u064e \u0645\u064e\u0627 \u0646\u064e\u0647\u064e\u0649 \u0627\u0644\u0644\u064e\u0651\u0647\u064f \u0639\u064e\u0646\u0652\u0647\u064f<\/strong><\/p>\n\n\n\n

\u201cMuslim sejati adalah orang yang muslim lainnya selamat dari lisan dan tangannya. Orang (yang benar-benar hijrah) adalah orang yang meninggalkan yang Allah cegah\u201d.<\/em><\/p>\n\n\n\n

Sekilas matan hadis di atas sederhana dan merupakan pelajaran dasar yang semua orang mafhum. Namun, jika direnungkan, hadis ini sungguh luar biasa. Hadis yang ditakhrij oleh Imam al-Bukhari<\/a><\/strong> dalam Kitab Al-Iman<\/em> ini, merupakan rumus sukses baik secara sosial maupun personal.<\/p>\n\n\n\n

Ada dua poin dalam hadis shahih tersebut. Pertama, muslim sejati. Kedua, hakikat hijrah.<\/p>\n\n\n\n

Sukses secara sosial bisa diraih dengan mengamalkan poin pertama, yakni menjadi seorang muslim dengan karakter lisan dan perbuatannya membuat muslim yang lain merasa aman dan damai.<\/p>\n\n\n\n

Kita akan melejit sukses dalam organisasi, karier, usaha, dan sebagainya jika bisa tampil sebagai muslim yang lisannya terjaga dari perkataan dusta yang akan merusak integritas kita dengan sahabat; dari menggunjing kekurangan sahabat yang akan menodai solidaritas dengannyaa; dari meremehkan yang akan melukai sahabat.<\/p>\n\n\n\n

Apalagi, dalam era teknologi saat ini. Sekalipun lisan kita bisa terjaga, kadang tulisan berisi cemooh, sentimen terhadap orang lain justru dengan mudah terekspos di medsos. Padahal dalam qa`idah fiqhiyyah<\/em>, kita diajarkan wayuqasu<\/em> billafdzi alkitabah<\/em> (tulisan dihukumi sama dengan ucapan).<\/p>\n\n\n\n

Lebih jauh\u2026 jika dikaitkan dengan konsep dosa dan pahala, maka setiap ucapan kita akan jadi objek catatan malaikat Raqib jika positif \u2013 atau Atid jika negatif.<\/p>\n\n\n\n

Lalu, bagaimana mungkin kita akan sukses dalam organisasi, karier, niaga, dan sebagainya jika bersalah atau berdosa pada sahabat kita? Sedangkan ada sabda Rasul yang dinukil Al-Bukhari dalam Al-Adabul Mufrad<\/em><\/p>\n\n\n\n

\u0645\u064e\u0627 \u062a\u064e\u0648\u064e\u0627\u062f\u064e\u0651 \u0627\u062b\u0652\u0646\u064e\u0627\u0646\u0650 \u0641\u0650\u064a \u0627\u0644\u0644\u0647\u0650 \u0641\u064e\u064a\u064f\u0641\u064e\u0631\u064e\u0651\u0642\u064f \u0628\u064e\u064a\u0652\u0646\u064e\u0647\u064f\u0645\u064e\u0627 \u0625\u0650\u0644\u064e\u0651\u0627 \u0628\u0650\u0630\u064e\u0646\u0652\u0628\u064d \u064a\u064f\u062d\u0652\u062f\u0650\u062b\u064f\u0647\u064f \u0623\u064e\u062d\u064e\u062f\u064f\u0647\u064f\u0645\u064e\u0627<\/strong><\/p>\n\n\n\n

\u201cTidaklah dua orang yang saling mencintai di jalan Allah, kemudian keduanya dipisahkan (tidak harmonis kembali) kecuali karena dosa yang dilakukan oleh salah satu dari keduanya.\u201d<\/em><\/p>\n\n\n\n

Selanjutnya\u2026 Kita akan tetap berada dalam garis kesuksesan, jika \u201ctangan\u201d kita, perbuatan kita membuat orang yang ada di sekitar kita merasa aman, damai dan tentram.<\/p>\n\n\n\n

Lebih dahsyat, jika kita bisa mengambil keputusan, membuat kebijakan, melakukan tindakan dengan peduli dan membantu saudara kita yang tertindas dan terabaikan haknya.<\/p>\n\n\n\n

Maka, kesuksesan pun merupakan jaminan yang akan kita dapat dari Allah, sebagaimana tegas nabi-Nya dalam banyak riwayat, salah satunya dalam Shahi Muslim<\/em> pada hadis nomor 2.699.<\/p>\n\n\n\n

\u0648\u064e \u0627\u0644\u0644\u0647\u064f \u0641\u0649\u0650 \u0639\u064e\u0648\u0652\u0646\u0650 \u0627\u0652\u0644\u0639\u064e\u0628\u0652\u062f\u0650 \u0645\u064e\u0627 \u0643\u064e\u0627\u0646\u064e \u0627\u0652\u0644\u0639\u064e\u0628\u0652\u062f\u064f \u0641\u0649\u0650 \u0639\u064e\u0648\u0652\u0646\u0650 \u0623\u064e\u062e\u0650\u064a\u0652\u0647\u0650<\/strong><\/p>\n\n\n\n

\u201cAllah senantiasa menolong hamba-Nya selagi ia membantu kebutuhan saudaranya\u201d.<\/em><\/p>\n\n\n\n

Sukses secara personal akan kita rengkuh bila mengamalkan poin kedua, yakni mengamalkan hakikat hijrah.<\/p>\n\n\n\n

Hijrah<\/a><\/strong> yang dimaksud dalam hadis ini adalah hijrah bathin, bukan hijrah ke Habsyah atau ke Yatsrib sebagaiman tulis sejarah. Hijrah bathin adalah berhijrah atau menjauhi segala yang Allah larang.<\/p>\n\n\n\n

Sebenarnya, hakikat hijrah yang disampaikan Rasul dalam hadis di atas juga mengisyaratkan, bahwa hijrah itu bukan merubah kepribadian kita secara total. Jika demikian, kita cepat bosan, menganggap berubah menjadi lebih baik itu melelahkan.<\/p>\n\n\n\n

Seorang pedagang nakal yang ingin hijrah, lalu ia meninggalkan usaha dagangnya dan berfokus hanya pada ibadah shalat, baca Al-Qur`an, puasa, dzikir siang-malam. Lelah.<\/p>\n\n\n\n

Seorang mahasiswa yang salah pergaulan, kemudian mau bertaubat dan menempuh jalan hijrah. Jadilah ia mahasiswa yang kaku, tidak senyum pada orang, eksklusif, anti TV, anti FB, dan sebagainya. Tersiksa sekali. Memangnya, Satria Baja Hitam. <\/em>Berubah. Jreng<\/em>\u2026 dari manusia menjadi rider<\/em>.<\/p>\n\n\n\n

Berubah itu adalah merubah yang perlu dirubah saja. Tidak merubah semuanya. Capek!.<\/p>\n\n\n\n

Hijrahlah dengan meninggalkan yang dilarang saja, bukan dengan meninggalkan jati diri dan semua yang kau miliki. Naif!.<\/p><\/blockquote>\n\n\n\n

Isyarat dari hijrah dalam hadis di atas adalah sebagaimana bayan firman Allah hajaru wa jahadu fi sabilillah <\/em>(berhijrah dan melakukan kebaikan dengan sungguh-sungguh).<\/p>\n\n\n\n

Jika kita sudah menjauhi semua larangan Allah dengan sungguh-sungguh \u2013 dengan mafhum mukhalafahnya \u2013 juga melakukan semua perintah-Nya secara sungguh-sungguh, maka saat itulah, Allah akan mencukupi semua kebutuhan kita, memberikan solusi dari setiap problema.<\/p>\n\n\n\n

Ringkasnya, poin pertama mengajarkan kita shaleh secara sosial, sedangkan poin kedua shaleh secara personal.<\/p>\n\n\n\n

Inilah luhurnya agama kita, rahmah pada semua. Di sinilah komprehensifnya nilai Islam, hablun<\/em> minallah<\/em> sekaligus hablun<\/em> minannas<\/em>.<\/p>\n\n\n\n

Mari jadi muslim sejati dan tempuh sebenar-benar hijrah.<\/p>\n","protected":false},"excerpt":{"rendered":"

Pecihitam.org – Di awal tahun baru Hijriah kali ini, jadi teringat salah satu hadis yang diajarkan semasa awal-awal nyantri. Dalam 101 Hadis Budi Luhur, M. Said mengutip salah satu hadis yang bersumber dari sahabat Abdullah bin Umar dengan redaksi sebagai berikut: \u0627\u0644\u0652\u0645\u064f\u0633\u0652\u0644\u0650\u0645\u064f \u0645\u064e\u0646\u0652 \u0633\u064e\u0644\u0650\u0645\u064e \u0627\u0644\u0652\u0645\u064f\u0633\u0652\u0644\u0650\u0645\u064f\u0648\u0646\u064e \u0645\u0650\u0646\u0652 \u0644\u0650\u0633\u064e\u0627\u0646\u0650\u0647\u0650 \u0648\u064e\u064a\u064e\u062f\u0650\u0647\u0650\u060c \u0648\u064e\u0627\u0644\u0652\u0645\u064f\u0647\u064e\u0627\u062c\u0650\u0631\u064f \u0645\u064e\u0646\u0652 \u0647\u064e\u062c\u064e\u0631\u064e \u0645\u064e\u0627 \u0646\u064e\u0647\u064e\u0649 \u0627\u0644\u0644\u064e\u0651\u0647\u064f \u0639\u064e\u0646\u0652\u0647\u064f […]<\/p>\n","protected":false},"author":38,"featured_media":9703,"comment_status":"open","ping_status":"closed","sticky":false,"template":"","format":"standard","meta":{"footnotes":""},"categories":[4],"tags":[1942,4174,4173],"yoast_head":"\nKarakter Muslim yang Hijrah: Shaleh Personal dan Sosial - Pecihitam.org<\/title>\n<meta name=\"description\" content=\"Muslim Hijrah adalah merubah yang perlu dirubah saja. Bukan semuanya. Hijrahlah dengan meninggalkan yang dilarang saja, bukan dengan meninggalkan jati diri\" \/>\n<meta name=\"robots\" content=\"index, follow, max-snippet:-1, max-image-preview:large, max-video-preview:-1\" \/>\n<link rel=\"canonical\" href=\"https:\/\/pecihitam.org\/karakter-muslim-yang-hijrah-shaleh-personal-dan-sosial\/\" \/>\n<meta property=\"og:locale\" content=\"en_US\" \/>\n<meta property=\"og:type\" content=\"article\" \/>\n<meta property=\"og:title\" content=\"Karakter Muslim yang Hijrah: Shaleh Personal dan Sosial - Pecihitam.org\" \/>\n<meta property=\"og:description\" content=\"Muslim Hijrah adalah merubah yang perlu dirubah saja. Bukan semuanya. Hijrahlah dengan meninggalkan yang dilarang saja, bukan dengan meninggalkan jati diri\" \/>\n<meta property=\"og:url\" content=\"https:\/\/pecihitam.org\/karakter-muslim-yang-hijrah-shaleh-personal-dan-sosial\/\" \/>\n<meta property=\"og:site_name\" content=\"Pecihitam.org\" \/>\n<meta property=\"article:publisher\" content=\"https:\/\/www.facebook.com\/newpecihitam\/\" \/>\n<meta property=\"article:author\" content=\"facebook.com\/rahmatsemesta\" \/>\n<meta property=\"article:published_time\" content=\"2019-09-17T10:16:12+00:00\" \/>\n<meta property=\"article:modified_time\" content=\"2021-08-09T12:40:38+00:00\" \/>\n<meta property=\"og:image\" content=\"https:\/\/pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2019\/09\/Karakter-Muslim-yang-Hijrah-Shaleh-Personal-dan-Sosial.jpg\" \/>\n\t<meta property=\"og:image:width\" content=\"1024\" \/>\n\t<meta property=\"og:image:height\" content=\"576\" \/>\n\t<meta property=\"og:image:type\" content=\"image\/jpeg\" \/>\n<meta name=\"author\" content=\"Faisol Abdurrahman\" \/>\n<meta name=\"twitter:card\" content=\"summary_large_image\" \/>\n<meta name=\"twitter:label1\" content=\"Written by\" \/>\n\t<meta name=\"twitter:data1\" content=\"Faisol Abdurrahman\" \/>\n\t<meta name=\"twitter:label2\" content=\"Est. reading time\" \/>\n\t<meta name=\"twitter:data2\" content=\"3 minutes\" \/>\n<script type=\"application\/ld+json\" class=\"yoast-schema-graph\">{\"@context\":\"https:\/\/schema.org\",\"@graph\":[{\"@type\":\"Article\",\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/karakter-muslim-yang-hijrah-shaleh-personal-dan-sosial\/#article\",\"isPartOf\":{\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/karakter-muslim-yang-hijrah-shaleh-personal-dan-sosial\/\"},\"author\":{\"name\":\"Faisol Abdurrahman\",\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/#\/schema\/person\/4287e2a377f87d81b4bf980780d24486\"},\"headline\":\"Karakter Muslim yang Hijrah: Shaleh Personal dan Sosial\",\"datePublished\":\"2019-09-17T10:16:12+00:00\",\"dateModified\":\"2021-08-09T12:40:38+00:00\",\"mainEntityOfPage\":{\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/karakter-muslim-yang-hijrah-shaleh-personal-dan-sosial\/\"},\"wordCount\":657,\"commentCount\":0,\"publisher\":{\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/#organization\"},\"image\":{\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/karakter-muslim-yang-hijrah-shaleh-personal-dan-sosial\/#primaryimage\"},\"thumbnailUrl\":\"https:\/\/pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2019\/09\/Karakter-Muslim-yang-Hijrah-Shaleh-Personal-dan-Sosial.jpg\",\"keywords\":[\"hijrah\",\"karakter muslim\",\"muslim\"],\"articleSection\":[\"Dakwah\"],\"inLanguage\":\"en-US\",\"potentialAction\":[{\"@type\":\"CommentAction\",\"name\":\"Comment\",\"target\":[\"https:\/\/pecihitam.org\/karakter-muslim-yang-hijrah-shaleh-personal-dan-sosial\/#respond\"]}]},{\"@type\":\"WebPage\",\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/karakter-muslim-yang-hijrah-shaleh-personal-dan-sosial\/\",\"url\":\"https:\/\/pecihitam.org\/karakter-muslim-yang-hijrah-shaleh-personal-dan-sosial\/\",\"name\":\"Karakter Muslim yang Hijrah: Shaleh Personal dan Sosial - Pecihitam.org\",\"isPartOf\":{\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/#website\"},\"primaryImageOfPage\":{\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/karakter-muslim-yang-hijrah-shaleh-personal-dan-sosial\/#primaryimage\"},\"image\":{\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/karakter-muslim-yang-hijrah-shaleh-personal-dan-sosial\/#primaryimage\"},\"thumbnailUrl\":\"https:\/\/pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2019\/09\/Karakter-Muslim-yang-Hijrah-Shaleh-Personal-dan-Sosial.jpg\",\"datePublished\":\"2019-09-17T10:16:12+00:00\",\"dateModified\":\"2021-08-09T12:40:38+00:00\",\"description\":\"Muslim Hijrah adalah merubah yang perlu dirubah saja. Bukan semuanya. Hijrahlah dengan meninggalkan yang dilarang saja, bukan dengan meninggalkan jati diri\",\"breadcrumb\":{\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/karakter-muslim-yang-hijrah-shaleh-personal-dan-sosial\/#breadcrumb\"},\"inLanguage\":\"en-US\",\"potentialAction\":[{\"@type\":\"ReadAction\",\"target\":[\"https:\/\/pecihitam.org\/karakter-muslim-yang-hijrah-shaleh-personal-dan-sosial\/\"]}]},{\"@type\":\"ImageObject\",\"inLanguage\":\"en-US\",\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/karakter-muslim-yang-hijrah-shaleh-personal-dan-sosial\/#primaryimage\",\"url\":\"https:\/\/pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2019\/09\/Karakter-Muslim-yang-Hijrah-Shaleh-Personal-dan-Sosial.jpg\",\"contentUrl\":\"https:\/\/pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2019\/09\/Karakter-Muslim-yang-Hijrah-Shaleh-Personal-dan-Sosial.jpg\",\"width\":1024,\"height\":576,\"caption\":\"Karakter Muslim yang Hijrah: Shaleh Personal dan Sosial\"},{\"@type\":\"BreadcrumbList\",\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/karakter-muslim-yang-hijrah-shaleh-personal-dan-sosial\/#breadcrumb\",\"itemListElement\":[{\"@type\":\"ListItem\",\"position\":1,\"name\":\"Home\",\"item\":\"https:\/\/pecihitam.org\/\"},{\"@type\":\"ListItem\",\"position\":2,\"name\":\"Karakter Muslim yang Hijrah: Shaleh Personal dan Sosial\"}]},{\"@type\":\"WebSite\",\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/#website\",\"url\":\"https:\/\/pecihitam.org\/\",\"name\":\"Pecihitam.org\",\"description\":\"Suara Islam Ahlussunnah wal Jamaah\",\"publisher\":{\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/#organization\"},\"potentialAction\":[{\"@type\":\"SearchAction\",\"target\":{\"@type\":\"EntryPoint\",\"urlTemplate\":\"https:\/\/pecihitam.org\/?s={search_term_string}\"},\"query-input\":\"required name=search_term_string\"}],\"inLanguage\":\"en-US\"},{\"@type\":\"Organization\",\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/#organization\",\"name\":\"Pecihitam.org\",\"url\":\"https:\/\/pecihitam.org\/\",\"logo\":{\"@type\":\"ImageObject\",\"inLanguage\":\"en-US\",\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/#\/schema\/logo\/image\/\",\"url\":\"https:\/\/pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2020\/07\/Logo-Pecihitam.org_.png\",\"contentUrl\":\"https:\/\/pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2020\/07\/Logo-Pecihitam.org_.png\",\"width\":2401,\"height\":2401,\"caption\":\"Pecihitam.org\"},\"image\":{\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/#\/schema\/logo\/image\/\"},\"sameAs\":[\"https:\/\/www.facebook.com\/newpecihitam\/\",\"https:\/\/www.instagram.com\/pecihitam_org\/\",\"https:\/\/id.pinterest.com\/pecihitam_org\/\",\"https:\/\/www.youtube.com\/channel\/UCVZO49u3U4iibd-X7MmqBcQ\"]},{\"@type\":\"Person\",\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/#\/schema\/person\/4287e2a377f87d81b4bf980780d24486\",\"name\":\"Faisol Abdurrahman\",\"image\":{\"@type\":\"ImageObject\",\"inLanguage\":\"en-US\",\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/#\/schema\/person\/image\/\",\"url\":\"https:\/\/secure.gravatar.com\/avatar\/39e604c0f6389bea2d19e30a6392b71d?s=96&r=g\",\"contentUrl\":\"https:\/\/secure.gravatar.com\/avatar\/39e604c0f6389bea2d19e30a6392b71d?s=96&r=g\",\"caption\":\"Faisol Abdurrahman\"},\"description\":\"Alumni Ponpes Raudlatul Ulum Al-Khaliliyah || Mahasiswa Pascasarjana IAI Al-Qalam, Malang || Penyuluh Agama di Kemenag Provinsi Kalimantan Barat\",\"sameAs\":[\"http:\/\/Pecihitam.org\",\"facebook.com\/rahmatsemesta\"],\"url\":\"https:\/\/pecihitam.org\/author\/faisol\/\"}]}<\/script>\n<!-- \/ Yoast SEO plugin. -->","yoast_head_json":{"title":"Karakter Muslim yang Hijrah: Shaleh Personal dan Sosial - Pecihitam.org","description":"Muslim Hijrah adalah merubah yang perlu dirubah saja. Bukan semuanya. Hijrahlah dengan meninggalkan yang dilarang saja, bukan dengan meninggalkan jati diri","robots":{"index":"index","follow":"follow","max-snippet":"max-snippet:-1","max-image-preview":"max-image-preview:large","max-video-preview":"max-video-preview:-1"},"canonical":"https:\/\/pecihitam.org\/karakter-muslim-yang-hijrah-shaleh-personal-dan-sosial\/","og_locale":"en_US","og_type":"article","og_title":"Karakter Muslim yang Hijrah: Shaleh Personal dan Sosial - Pecihitam.org","og_description":"Muslim Hijrah adalah merubah yang perlu dirubah saja. Bukan semuanya. Hijrahlah dengan meninggalkan yang dilarang saja, bukan dengan meninggalkan jati diri","og_url":"https:\/\/pecihitam.org\/karakter-muslim-yang-hijrah-shaleh-personal-dan-sosial\/","og_site_name":"Pecihitam.org","article_publisher":"https:\/\/www.facebook.com\/newpecihitam\/","article_author":"facebook.com\/rahmatsemesta","article_published_time":"2019-09-17T10:16:12+00:00","article_modified_time":"2021-08-09T12:40:38+00:00","og_image":[{"width":1024,"height":576,"url":"https:\/\/pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2019\/09\/Karakter-Muslim-yang-Hijrah-Shaleh-Personal-dan-Sosial.jpg","type":"image\/jpeg"}],"author":"Faisol Abdurrahman","twitter_card":"summary_large_image","twitter_misc":{"Written by":"Faisol Abdurrahman","Est. reading time":"3 minutes"},"schema":{"@context":"https:\/\/schema.org","@graph":[{"@type":"Article","@id":"https:\/\/pecihitam.org\/karakter-muslim-yang-hijrah-shaleh-personal-dan-sosial\/#article","isPartOf":{"@id":"https:\/\/pecihitam.org\/karakter-muslim-yang-hijrah-shaleh-personal-dan-sosial\/"},"author":{"name":"Faisol Abdurrahman","@id":"https:\/\/pecihitam.org\/#\/schema\/person\/4287e2a377f87d81b4bf980780d24486"},"headline":"Karakter Muslim yang Hijrah: Shaleh Personal dan Sosial","datePublished":"2019-09-17T10:16:12+00:00","dateModified":"2021-08-09T12:40:38+00:00","mainEntityOfPage":{"@id":"https:\/\/pecihitam.org\/karakter-muslim-yang-hijrah-shaleh-personal-dan-sosial\/"},"wordCount":657,"commentCount":0,"publisher":{"@id":"https:\/\/pecihitam.org\/#organization"},"image":{"@id":"https:\/\/pecihitam.org\/karakter-muslim-yang-hijrah-shaleh-personal-dan-sosial\/#primaryimage"},"thumbnailUrl":"https:\/\/pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2019\/09\/Karakter-Muslim-yang-Hijrah-Shaleh-Personal-dan-Sosial.jpg","keywords":["hijrah","karakter muslim","muslim"],"articleSection":["Dakwah"],"inLanguage":"en-US","potentialAction":[{"@type":"CommentAction","name":"Comment","target":["https:\/\/pecihitam.org\/karakter-muslim-yang-hijrah-shaleh-personal-dan-sosial\/#respond"]}]},{"@type":"WebPage","@id":"https:\/\/pecihitam.org\/karakter-muslim-yang-hijrah-shaleh-personal-dan-sosial\/","url":"https:\/\/pecihitam.org\/karakter-muslim-yang-hijrah-shaleh-personal-dan-sosial\/","name":"Karakter Muslim yang Hijrah: Shaleh Personal dan Sosial - Pecihitam.org","isPartOf":{"@id":"https:\/\/pecihitam.org\/#website"},"primaryImageOfPage":{"@id":"https:\/\/pecihitam.org\/karakter-muslim-yang-hijrah-shaleh-personal-dan-sosial\/#primaryimage"},"image":{"@id":"https:\/\/pecihitam.org\/karakter-muslim-yang-hijrah-shaleh-personal-dan-sosial\/#primaryimage"},"thumbnailUrl":"https:\/\/pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2019\/09\/Karakter-Muslim-yang-Hijrah-Shaleh-Personal-dan-Sosial.jpg","datePublished":"2019-09-17T10:16:12+00:00","dateModified":"2021-08-09T12:40:38+00:00","description":"Muslim Hijrah adalah merubah yang perlu dirubah saja. Bukan semuanya. Hijrahlah dengan meninggalkan yang dilarang saja, bukan dengan meninggalkan jati diri","breadcrumb":{"@id":"https:\/\/pecihitam.org\/karakter-muslim-yang-hijrah-shaleh-personal-dan-sosial\/#breadcrumb"},"inLanguage":"en-US","potentialAction":[{"@type":"ReadAction","target":["https:\/\/pecihitam.org\/karakter-muslim-yang-hijrah-shaleh-personal-dan-sosial\/"]}]},{"@type":"ImageObject","inLanguage":"en-US","@id":"https:\/\/pecihitam.org\/karakter-muslim-yang-hijrah-shaleh-personal-dan-sosial\/#primaryimage","url":"https:\/\/pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2019\/09\/Karakter-Muslim-yang-Hijrah-Shaleh-Personal-dan-Sosial.jpg","contentUrl":"https:\/\/pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2019\/09\/Karakter-Muslim-yang-Hijrah-Shaleh-Personal-dan-Sosial.jpg","width":1024,"height":576,"caption":"Karakter Muslim yang Hijrah: Shaleh Personal dan Sosial"},{"@type":"BreadcrumbList","@id":"https:\/\/pecihitam.org\/karakter-muslim-yang-hijrah-shaleh-personal-dan-sosial\/#breadcrumb","itemListElement":[{"@type":"ListItem","position":1,"name":"Home","item":"https:\/\/pecihitam.org\/"},{"@type":"ListItem","position":2,"name":"Karakter Muslim yang Hijrah: Shaleh Personal dan Sosial"}]},{"@type":"WebSite","@id":"https:\/\/pecihitam.org\/#website","url":"https:\/\/pecihitam.org\/","name":"Pecihitam.org","description":"Suara Islam Ahlussunnah wal Jamaah","publisher":{"@id":"https:\/\/pecihitam.org\/#organization"},"potentialAction":[{"@type":"SearchAction","target":{"@type":"EntryPoint","urlTemplate":"https:\/\/pecihitam.org\/?s={search_term_string}"},"query-input":"required name=search_term_string"}],"inLanguage":"en-US"},{"@type":"Organization","@id":"https:\/\/pecihitam.org\/#organization","name":"Pecihitam.org","url":"https:\/\/pecihitam.org\/","logo":{"@type":"ImageObject","inLanguage":"en-US","@id":"https:\/\/pecihitam.org\/#\/schema\/logo\/image\/","url":"https:\/\/pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2020\/07\/Logo-Pecihitam.org_.png","contentUrl":"https:\/\/pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2020\/07\/Logo-Pecihitam.org_.png","width":2401,"height":2401,"caption":"Pecihitam.org"},"image":{"@id":"https:\/\/pecihitam.org\/#\/schema\/logo\/image\/"},"sameAs":["https:\/\/www.facebook.com\/newpecihitam\/","https:\/\/www.instagram.com\/pecihitam_org\/","https:\/\/id.pinterest.com\/pecihitam_org\/","https:\/\/www.youtube.com\/channel\/UCVZO49u3U4iibd-X7MmqBcQ"]},{"@type":"Person","@id":"https:\/\/pecihitam.org\/#\/schema\/person\/4287e2a377f87d81b4bf980780d24486","name":"Faisol Abdurrahman","image":{"@type":"ImageObject","inLanguage":"en-US","@id":"https:\/\/pecihitam.org\/#\/schema\/person\/image\/","url":"https:\/\/secure.gravatar.com\/avatar\/39e604c0f6389bea2d19e30a6392b71d?s=96&r=g","contentUrl":"https:\/\/secure.gravatar.com\/avatar\/39e604c0f6389bea2d19e30a6392b71d?s=96&r=g","caption":"Faisol Abdurrahman"},"description":"Alumni Ponpes Raudlatul Ulum Al-Khaliliyah || Mahasiswa Pascasarjana IAI Al-Qalam, Malang || Penyuluh Agama di Kemenag Provinsi Kalimantan Barat","sameAs":["http:\/\/Pecihitam.org","facebook.com\/rahmatsemesta"],"url":"https:\/\/pecihitam.org\/author\/faisol\/"}]}},"_links":{"self":[{"href":"https:\/\/pecihitam.org\/wp-json\/wp\/v2\/posts\/8751"}],"collection":[{"href":"https:\/\/pecihitam.org\/wp-json\/wp\/v2\/posts"}],"about":[{"href":"https:\/\/pecihitam.org\/wp-json\/wp\/v2\/types\/post"}],"author":[{"embeddable":true,"href":"https:\/\/pecihitam.org\/wp-json\/wp\/v2\/users\/38"}],"replies":[{"embeddable":true,"href":"https:\/\/pecihitam.org\/wp-json\/wp\/v2\/comments?post=8751"}],"version-history":[{"count":3,"href":"https:\/\/pecihitam.org\/wp-json\/wp\/v2\/posts\/8751\/revisions"}],"predecessor-version":[{"id":66022,"href":"https:\/\/pecihitam.org\/wp-json\/wp\/v2\/posts\/8751\/revisions\/66022"}],"wp:featuredmedia":[{"embeddable":true,"href":"https:\/\/pecihitam.org\/wp-json\/wp\/v2\/media\/9703"}],"wp:attachment":[{"href":"https:\/\/pecihitam.org\/wp-json\/wp\/v2\/media?parent=8751"}],"wp:term":[{"taxonomy":"category","embeddable":true,"href":"https:\/\/pecihitam.org\/wp-json\/wp\/v2\/categories?post=8751"},{"taxonomy":"post_tag","embeddable":true,"href":"https:\/\/pecihitam.org\/wp-json\/wp\/v2\/tags?post=8751"}],"curies":[{"name":"wp","href":"https:\/\/api.w.org\/{rel}","templated":true}]}}