Inilah Dua Amalan Manusia yang Tidak Bisa Ditiru Malaikat

amalan yang tidak bisa ditiru

Pecihitam.org – Malaikat adalah makhluk ciptaan Allah yang terbuat dari cahaya. Malaikat sangat taat dan tidak pernah berbuat dosa karena mereka tidak diberi hawa nafsu layaknya manusia. Setiap hari yang dilakukan malaikat hanya beribadah menyembah Allah SWT. Itu sebabnya Malaikat mendapat tempat istimewa di sisi Allah Swt.

Pecihitam.org, dapat Istiqomah melahirkan artikel-artikel keislaman dengan adanya jaringan penulis dan tim editor yang bisa menulis secara rutin. Kamu dapat berpartisipasi dalam Literasi Dakwah Islam ini dengan ikut menyebarkan artikel ini ke kanal-kanal sosial media kamu atau bahkan kamu bisa ikut Berdonasi.

DONASI SEKARANG

Para malaikat inilah makhluk Allah yang ditugaskan untuk mengurus dan mengawasi perbuatan manusia selama hidup di dunia. Ibadah yang dilakukan malaikat tentu saja lebih banyak jika dibanding kita manusia.

Namun tahukah kamu? Bahwa ternyata ada amalan manusia yang tidak bisa ditiru oleh malaikat. Malaikat ingin sekali bisa melakukannya namun tidak bisa. Lantas apa amalan manusia yang tidak bisa ditiru malaikat tersebut?

1. Orang Kaya yang Membantu Fakir Miskin

Ternyata amalan manusia yang tidak bisa ditiru malaikat yakni ketika orang kaya bersedekah memberikan bantuan kepada orang miskin. Hal ini dikarenakan malaikat bukanlah makhluk yang kaya ataupun yang miskin dan mereka tidak diberi karunia berupa harta benda oleh Allah Swt.

Banyak sekali keutamaan dan pahala yang akan diperoleh ketika kita mampu membantu orang lain. Apalagi jika membantu fakir miskin yang hidup dalam kekurangan serta membutuhkan pertolongan.

Baca Juga:  Sebelum Wafat, Inilah Wasiat Nabi Nuh Kepada Kita Semua

Itu sebabnya, tidak heran jika para malaikat merasa kagum dan iri dengan manusia yang melakukan amalan ini dengan hati yang ikhlas serta hanya mengharap ridha dari Allah Swt semata.

Berbahagialah bagi orang kaya yang senantiasa menolong fakir miskin dengan ikhlas, sebab malaikat pun ingin seperti kalian. Adapun bagi yang punya kelebihan harta namun belum mau melakukan amalan ini, ingatlah bahwasanya di dalam harta yang kita miliki itu ada sebagian hak orang miskin yang harus kita tunaikan.

2. Taubatnya Orang yang Berbuat Dosa dengan Tangisan Penyesalan

Hal selanjutnya yang tidak bisa ditiru oleh para malaikat yaitu taubatnya orang yang berbuat dosa dengan diiringi tangisan penyesalan darinya (taubatan nasuha).

Manusia memang makhluk ciptaan Allah yang tidak pernah luput dari perbuatan dosa, karena mereka diciptakan dengan diberi hawa nafsu. Berbeda dengan malaikat, yang diciptakan Allah dari cahaya ini tidak pernah tersentuh sedikit pun perbuatan dosa.

Baca Juga:  Mengganti Nama Anak Dalam Islam

Hal inilah yang membuat para malaikat tidak perlu melakukan taubat kepada Allah Swt, apalagi bertaubat sampai diiringi dengan tangisan seperti manusia yang melakukan taubatan nasuha.

Para Malaikat merasa kagum saat mereka melihat seorang manusia yang bertaubat kepada Allah Swt dan menyesali segala perbuatannya bahkan diiringi dengan tangisan penyesalan.

Terdapat sebuah riwayat yang mengisahkan taubatnya seorang hamba kembali ke jalan Allah. Dalam riwayat itu dijelaskan bahwa Rasulullah Saw bercerita kepada para sahabatnya tentang seseorang yang sedang dalam perjalanan.

Orang tersebut membawa seekor kuda dengan seluruh hartanya yang berupa emas, berlian, uang dan sebagainya yang diangkut diatasnya. Karena ia merasa lelah, maka orang itu pun beristirahat dibawah pohon serta mengikatkan kudanya di pohon itu juga.

Orang itu kemudian tertidur. Namun ketika bangun alangkah terkejutnya karena kuda dan harta bendanya sudah tidak ada. Ia pun mencari sampai kesana-kemari namun tetap tidak ditemukan. Hingga akhirnya karena lelah mencari, ia pun pasrah dan kembali istirahat dibawah pohon itu lagi.

Baca Juga:  5 Etika yang Harus Dijaga Saat Ziarah ke Makam Rasulullah

Ajaibnya ketika ia terbangun, kuda itu kembali berada didepannya dengan semua hartanya tanpa ada satupun yang hilang. Dan betapa bahagianya orang tersebut.

Kemudian Rasulullah Saw kembali berkata, “Allah jauh lebih bahagia dibandingkan orang itu, bila ada hamba-Nya yang telah lama jauh dari-Nya, meskipun banyak melakukan dosa namun ia kembali kepada-Nya dan bertaubat. “

Sebagai manusia kita wajib bersyukur dan bahaggia karena Allah Swt telah memberikan kesempatan untuk beramal shaleh yang bahkan tidak bisa dilakukan oleh malaikat. Bahkan para malaikat merasa kagum dengan manusia yang mengerjakannya. Semoga bermanfaat. Wallahua’lam bisshawab.

Arif Rahman Hakim
Sarung Batik