Hukum dan Keutamaan Shalat Fardhu Berjamaah yang Harus Kamu Tahu

keutamaan shalat fardhu berjamaah

Pecihitam.orgShalat merupakan rukun islam yang kedua dan wajib dilaksanakan setiap umat islam yang baligh dan berakal. Sholat disyariatkan ketika malam isra’ dan diperintahkan langsung oleh Allah tanpa melalui perantara siapapun. Dan sholat wajib dilakukan seluruh umat islam dengan kedaan apapun karena sholat adalah amalan pertama kali yang dipertanggung jawabkan di hari hisab kelak. Adapun sholat fardu dapat dilaksanakan dengan sendiri (munfarid) atau berjamaah, banyak dalil yang menerangkan tentang keutamaan shalat fardhu berjamaah dan hukum pelaksanaanya.

Pecihitam.org, dapat Istiqomah melahirkan artikel-artikel keislaman dengan adanya jaringan penulis dan tim editor yang bisa menulis secara rutin. Kamu dapat berpartisipasi dalam Literasi Dakwah Islam ini dengan ikut menyebarkan artikel ini ke kanal-kanal sosial media kamu atau bahkan kamu bisa ikut Berdonasi.

DONASI SEKARANG

Menurut pendapat Imam Rafi’i hukum shalat berjamaah bagi kaum laki-laki selain shalat jumat adalah sunnah muakkad, adapun pendapat Imam Nawawi adalah fardhu kifayah, dan pendapat ini yang lebih shohih. Sedangkan para ulama hanafiyah berpendapat atas kewajiban sholat berjamaah bagi kaum laki-laki dan sunnah bagi kaum perempuan.

Adapun keutamaan shalat fardhu berjamaah antara lain:

  1. Mendapatkan pahala yang berlipat ganda, sabda Nabi saw dalam hadis yang diriwayatkan Imam Bukhori dan Muslim
    صلاة الرجل في الجماعة تضعف على صلاته في بيته وفي سوقه خمسا وعشرين ضعفا
    Dalam hadis ini disebutkan bahwa keutamaan sholat fardhu dengan berjamaah lebih utama 25 derajat dari pada sholat sendiri, sedangkan dalam redaksi hadis lain disebutkan bahwa
    صلاة الجماعة أفضل من صلاة الفذ بسبع وعشرين درجة
    Sedangkan dalam hadis ini disebutkan bahwa keutamaan sholat fardhu dengan berjamaah lebih utama 27 derajat dari pada sholat sendiri.
  2. Selamat dari godaan syaitan, berdasarkan hadis riwayat Abu Daud, bahwa jika disuatu desa tidak ada yang melakukan sholat jamaah maka syetan akan menggoda mereka, sebab srigala hanya akan menerkam kambing yang jauh dari segerombolannya.
  3. Akan mendapat perlindungan di hari kiamat sesuai riwayat Imam Muslim, bahwa Rosulullah saw berkata 7 golongan yang akan mendapat perlindungan di hari kiamat diantaranya: pemimpin yang adil, seorang yang ketika masa hidupnya beribadah pada Pencipta-nya, seorang yang selalu melakukan sholat berjamaah, seorang yang menolak ajakn zina dari wanita yang tinggi kedudukan dan kecantikannya, orang yang bersedekah dengan cara sembunyi-sembunyi, dan seseorang yang ingat kepada Allah dengan mata berlinang dan dalam keadaan yang sepi.
  4. Allah akan mengangkat derajat dan mengampuni dosa-dosa mereka, nabi telah memberi isyarat bahwa derajat bisa terangkat dan kesalahan bisa dihapuskan yaitu dengan sholat jamaah.
  5. Surga akan allah janjikan kepada mereka, riwayat Abu Daud dalam kitab Sunannya menyebutkan bahwa golongan orang yang sholat berjamaah masuk dalam kategori orang yang dijanjikan masuk surga.
  6. Akan mendapat kemulyaan dari Allah, karena dia selalu bertamu di rumah Allah, maka Allah akan senantiasa memulyakan tamu-tamunya, Imam ibn Mubarok dalam kitabnya az-Zuhd dari Amr bin Maimun beliau berkata “sahabat nabi pernah berkata bahwa masjid adalah rumah Allah dibumi, dan siapa saja yang mendatanginya maka Allah akan memuliakannya.
  7. Mampu menjauhkan dari sifat nifaq, Rasulullah saw berkata “bahwa Allah telah memberi syariat sunnanul huda (jalan petunjuk), dan sholat berjamaah termasuk dari sunnanul huda, maka jika seseorang melakukan sholat sendiri maka dia tidak mendapatkan sunnah dari nabimu”, dan apabila ia melalaikan sunnah nabi maka dia akan tersesat. Sesungguhnya tidak ada seorang yang meninggalkan sholat jamaah kecuali seorang menafiq yang nyata kenifakannya. (HR. Muslim).
Baca Juga:  Menikah di Bulan Ramadhan: Dasar Hukum dan Dalilnya

Dari penjelasan mengenai hukum dan keutamaan shalat fardhu berjamaah diatas jelas bahwa sholat fardhu sangat dianjurkan dengan berjamaah daripada sholat sendiri, lalu mengapa masih malas untuk melaksanakannya berjamaah?

Nur Faricha

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *