Sholawat Munjiyat, Sejarah dan Khasiatnya yang Dapat Menghilangkan Kesusahan

Sholawat Munjiyat

Pecihitam.org Sholawat Munjiyat menjadi satu dari sekian banyak sholawat yang pernah ditulis oleh para ulama yang mantap keilmuan dan ketulusan hatinya dalam mencintai Rasulullah Muhammad SAW.

Pecihitam.org, dapat Istiqomah melahirkan artikel-artikel keislaman dengan adanya jaringan penulis dan tim editor yang bisa menulis secara rutin. Kamu dapat berpartisipasi dalam Literasi Dakwah Islam ini dengan ikut menyebarkan artikel ini ke kanal-kanal sosial media kamu atau bahkan kamu bisa ikut Berdonasi.

DONASI SEKARANG

Sebagaimana sholawat lainnya, seperti Sholawat Nariyah, Sholawat Badar, Sholawat Munjiyat juga memiliki fadhilah atau khasiat bagi mereka yang membacanya.

Selain itu, apalagi jika mengngat bahwa shalawat meruapakan satu-satunya amal yang pasti dterima, dalam keadaad apa pun orang yang membacanya dan membaca dengan cara apa pun. Ini sungguh karena derajat Nabi Muhamad SAW. yang sangat utama dan mulia di sisi Allah SWT.

Langsung saja… dalam tulisan ini, akan dijelaskan tentang sejarah dan keutamaan serta penyajian teks sholawat yang umumnya dibaca sebelum memanjatkan doa ini.

Daftar Pembahasan:

Sejarah Sholawat Munjiyat

Sholawat munjiyat sebagaimana diresapi dari kalimat-kalimatnya merupakan salah satu sholawat yang mengandung doa permohonan untuk keselamatan dari musibah, kesulitan hidup, mempercepat terkabulnya hajat, baik hajat untuk di dunia maupun akhirat dan masih banyak lagi yang lainnya. Shalawat ini didadapat dari Nabi melalui mimpi oleh Syaikh Musa Ad-Darir. Siapakah sosok Syaikh Musa ad-Darir?

Biografi Syaikh Musa Ad-Darir

Dari berbagai sumber yang kami telusuri, memang kami tidak menemukan catatan mengenai tahun pasti kelahiran dan wafat dari Syaikh Musa. Yang diketahui hanyalah kurun atau masa ketika beliau hidup.

Syaikh Musa Ad-Darir adalah seorang ulama besar yang menjadi salah satu maha guru dari Syekh Umar bin Ali bin Salim Al-Lakhami Al-Maliki yang terkenal dengan julukan Tajuddin Al-Faqihani

Kronologi Shalawat Munjiyat

Kronologi lahirnya sholawat ini berasal dari seorang Syaikh yang bernama Musa Al-Darir, yang pada waktu itu sedang melakukan perjalanan dengan menaiki kapal laut.

Baca Juga:  Bacalah Doa Ini Agar Terhindar dari Penyakit Berbahaya

Saat Syaih Musa-Al Darirdi berada tengah lautan, datang ombak badai menerjang disertai ombak yang besar.

Pada saat itu juga para awak kapal dan semua penumpang mulai berfikir bagaimana caranya supaya selamat dari goncangan yang besar ini. Mereka pun berfikir dalam keadaan hati yang amat panik.

Di saat dalam keadaan yang sangat panik itu, seketika Syeikh Musa Al-Darir merasakan kantuk yang begitu hebat. Sehingga Syaikh tidak kuasa menahan dirinya untuk terjaga.

Ahirnya beliau pun tertidur. Di dalam tidurnya, beliau bermimpi berjumpa dengan Rasulullah SAW. Kemudian di dalam mimpinya tersebut, Syaikh mendapat amalan Sholawat Munjiyat dan beliau pun diperintahkan agar mengajarkan kepada semua kru kapal dan seluruh penumpang dengan membaca sholawat tersebut sebanyak seribu kali.

Kemudian Syaikh Musa pun kembali terbangun dari tidurnya, kemudian cepat-capat menceritakan kabar mimpinya itu kepada semua penumpang kapal dan segera mengajari bacaan sholawat tersebut.

Lalu mereka pun dengan segera membaca sholawat itu secara bersama-sama. Semua yang berada dalam kapal, segera membaca Sholawat Munjiyat, namum belum sampai hitungan 1000 kali, baru kisaran 300 kali bacaan ombak dan angin yang besar itu seketika reda, tentunya atas pertolongan Allah SWT.

Bacaan Sholawat Munjiyat

Untuk mempermudah membaca dan menghafalnya, berikut teks Arab, Latin dan arti dari Sholawat Munjiyat yang dianjurkan untuk dibaca saat menghadapi kesulitan dunia dan agar dijauhkan dari musibah.

Bacaan Arab

الَّلهـُمَّ صَلِّ عَلىَ سَيِّدِـناَ مُحَمَّـدٍ صَلَتً تُنْـجِـنَا بِهَا مِنْ جَـمِيـْعِ اَلْاَ هـوَالِ وَاَلْاَ فاَتِ, وَتـَقْضِى لَنَا بِـهـَا جَـمِيْعَ الْحَا جَاتِ، وَتُـطَـهِـرُنَا بِهاَ مِنْ جَمِيعِ السَّـيِئاَتِ
وَتَرْفَعُناَ بِهاَ عِنْدَكَ اَعْلىَ الدَّ رَجاَتِ، وَتُبَـلِّـغُـنَا بِهاَ اَقْصَ الْغاَياَتِ، مِنْ جَمِيْعِ الخَيرَاتِ فِي الحَيَاةِ وَبَعْدَ الْمَماَتِ

Baca Juga:  Doa Agar Bisa Diterima Jadi PNS, Amalkan Biar Lulus!

Teks Latin

Allahuma sholli ‘ala syayyidina Muhammadin sholatan tunjina biha min jami’il ahwali wal afat, wataqdilana biha jami’il hajat, watutohhiruna biha min jami’is syayyiat, watarfa’una biha ‘indaka a’lad darojat, watuballi ghuna biha aqshol ghoyat min jami’il khoiroti fil hayati waba’dal mamat.

Terjemah

“Ya Allah limpahkanlah rahmat kepada junjungan kita Nabi Muhammad SAW, yang dengan rahmat itu Engkau akan menyelamatkan kita dari semua keadaan yang mendebarkan dan dari semua cobaan

Yang dengan rahmat itu Engkau akan mendatangkan kepada kita hajat. Yang dengan rahmat itu Engkau akan membersihkan kami dari semua keburukan/kesalahan.

Yang dengan rahmat itu Engkau akan mengangkat kami kepada setinggi-tinggi derajat. Yang dengan rahmat itu pula Engkau akan menyampaikan kami kepada sesempurna-sempurnanya semua maksud dari semua kebaikan pada waktu hidup dan setelah mati.”

Cara Membaca dan Khasiat Sholawat Munjiyat

Berikut adalah 10 cara membaca dan Khasiat dari Sholawat Munjiyat

  1. Bila Shalawat Munjiyat karya salah seorang mursyid Thariqah Syadziliyah ini dibaca 11 kali setiap selesai melaksanakan shalat fardhu, lalu berdoa dengan dengan menyebutkan hajatnua, insyaallah doa tersebut akan dikabulkan.
  2. Bila dibaca sebanyak 4o kali, kesusahan akan dihilangkan, urusan dimudahkan, pangkat diluhurkan, dan orang yabg membacanya akan disayangi oleh setiap orang.
  3. Bila dibaca pada hari lahir anak sebanyak 41 kali, sang anak akan menjadi anak yang alim, saleh, dan bermanfaat.
  4. Orabg yang membaca Sholawat Munjiyat sebanyak 300 kali, ia akan: sembuh dari penyakit yang dideritanya, terjaga dari perbuatan dosa, dan didoakan oleh para malaikat.
  5. Bila sholawat ini dibaca sebanyak 1000 kali pada tengah malam, insyaallah dapat menanggulangi bencana wabah penyakit dan hal-hal lain yang menakutkan.
  6. Bila seseorang membacanya sebanyak 500 kali, insyaallah semua hajatnya akan cepat tercapai.
  7. Pada waktu wabah tha’un merajalela, orang yang memperbanyak bacaan shalawat Munjiyat ini akan diselamatkan dari bahayanya.
  8. Bila bacaan Shaawat Munjiyat diperbanyak oleh seseorang yang sedang naik perahu, maka Allah akan melindunginya dari tenggelam. Oleh karena itu, alangkah baiknya bila shalawat tersebut dibaca setiap waktu untuk mengantisipasi datangnya cobaan yang datang tanpa diduga sebelumnya.
Baca Juga:  Sejarah dan Keutamaan Dzikir Ratib al Attas

Demikian sekilas tentang sejarah dan khasiat-khasiat Sholawat Munjiyat. Di tengah wabah Corona (Covid-19) yang mencekam dan kesesulitan ekonomi yang timbul akibat efeknya, semoga dengan membaca shalawat ini kita diselamatkan, dimudahkan segala urusan dan hajat-hajat tercapai. Allahummashalli ala Sayyidina Muhammad wa ‘ala alihi wa shahbihi wa barik wa sallim. Amin.

Faisol Abdurrahman