Surah Al-An’am Ayat 95-97; Seri Tadabbur Al Qur’an

Surah Al-An'am Ayat 95-97

Pecihitam.org – Allah SWT menyebutkan di dalam Al Qur’an Surah Al-An’am Ayat 95-97 bahwa Allah SWT menumbuhkan biji dan benih tumbuh-tumbuhan. Maksudnya ialah Allah SWT membelahnya di dalam tanah, lalu dari biji-bijian itu tumbuhlah bermacam jenis tumbuh-tumbuhan, sedangkan dari benih-benih tersebut, maka tumbuhlah buah-buahan dengan beragam warna, berbagai bentuk dan beraneka rasa yang berbeda.

Pecihitam.org, dapat Istiqomah melahirkan artikel-artikel keislaman dengan adanya jaringan penulis dan tim editor yang bisa menulis secara rutin. Kamu dapat berpartisipasi dalam Literasi Dakwah Islam ini dengan ikut menyebarkan artikel ini ke kanal-kanal sosial media kamu atau bahkan kamu bisa ikut Berdonasi.

DONASI SEKARANG

Penjelasan Surah Al-An’am Ayat 95-97

Surah Al-An’am Ayat 95
إِنَّ اللَّهَ فَالِقُ الْحَبِّ وَالنَّوَىٰ ۖ يُخْرِجُ الْحَيَّ مِنَ الْمَيِّتِ وَمُخْرِجُ الْمَيِّتِ مِنَ الْحَيِّ ۚ ذَٰلِكُمُ اللَّهُ ۖ فَأَنَّىٰ تُؤْفَكُونَ

Penjelasan Tafsir Jalalain: إِنَّ اللَّهَ فَالِقُ (Sesungguhnya Allah menumbuhkan) menjadikan الْحَبِّ (butir) tunas tetumbuhan وَالنَّوَىٰ (dan biji) dari pohon kurma. يُخْرِجُ الْحَيَّ مِنَ الْمَيِّتِ (Dia mengeluarkan yang hidup dan yang mati) sebagaimana manusia dan unggas yakni yang berasal dari air mani dan telur

Baca Juga:  Surah Al-An'am Ayat 37-39; Seri Tadabbur Al Qur'an

وَمُخْرِجُ الْمَيِّتِ (dan mengeluarkan yang mati) yaitu air mani dan telur مِنَ الْحَيِّ ۚ ذَٰلِكُمُ (dari yang hidup, yang demikian itu) artinya yang menumbuhkan dan yang mengeluarkan اللَّهُ ۖ فَأَنَّىٰ تُؤْفَكُونَ (yakni Allah, maka mengapa engkau masih berpaling) mengapa engkau masih berpaling juga dari keimanan padahal bukti-buktinya telah ada.

Surah Al-An’am Ayat 96
فَالِقُ الْإِصْبَاحِ وَجَعَلَ اللَّيْلَ سَكَنًا وَالشَّمْسَ وَالْقَمَرَ حُسْبَانًا ۚ ذَٰلِكَ تَقْدِيرُ الْعَزِيزِ الْعَلِيمِ

Penjelasan Tafsir Jalalain: فَالِقُ الْإِصْبَاحِ (Dia menyingsingkan pagi) mashdar yang bermakna isim yaitu subuh atau pagi hari; maksudnya Allahlah yang menyingsingkan sinar pagi, yaitu cahaya yang tampak di awal pagi hari dan mengusir kegelapan malam hari

وَجَعَلَ اللَّيْلَ سَكَنًا (dan menjadikan malam untuk beristirahat) waktu semua makhluk beristirahat dari kepenatannya وَالشَّمْسَ وَالْقَمَرَ (dan menjadikan matahari dan bulan) dibaca nashab diathafkan kepada Lafal لَّيْلَ secara makna

Baca Juga:  Surah Ibrahim Ayat 27; Terjemahan dan Tafsir Al-Qur'an

حُسْبَانًا (untuk perhitungan) untuk ukuran perhitungan waktu; atau dengan tanpa huruf “بَ” atau hisaaban, maka menjadi hal bagi Lafal yang tersimpan. Maknanya adalah matahari dan bulan itu beredar menurut perhitungannya sebagaimana yang akan dijelaskan dalam Surah Ar-Rahman.

ذَٰلِكَ (Itulah) yang telah tersebut itu تَقْدِيرُ الْعَزِيزِ (ketentuan Allah Yang Maha Perkasa) di dalam kerajaan-Nya الْعَلِيمِ (lagi Maha Mengetahui) seluk-beluk makhluk-Nya.

Surah Al-An’am Ayat 97
وَهُوَ الَّذِي جَعَلَ لَكُمُ النُّجُومَ لِتَهْتَدُوا بِهَا فِي ظُلُمَاتِ الْبَرِّ وَالْبَحْرِ ۗ قَدْ فَصَّلْنَا الْآيَاتِ لِقَوْمٍ يَعْلَمُونَ

Penjelasan Tafsir Jalalain: وَهُوَ الَّذِي جَعَلَ لَكُمُ النُّجُومَ لِتَهْتَدُوا بِهَا فِي ظُلُمَاتِ الْبَرِّ وَالْبَحْرِ (Dan Dialah yang menjadikan bintang-bintang bagi kalian agar kalian menjadikannya sebagai petunjuk dalam kegelapan di darat dan di laut) ketika di dalam perjalanan

Baca Juga:  Surah Al-An'am Ayat 118-119; Seri Tadabbur Al Qur'an

قَدْ فَصَّلْنَا (sesungguhnya Kami telah menjelaskan) Kami telah terangkan الْآيَاتِ (tanda-tanda) yang menunjukkan akan kekuasaan Kami لِقَوْمٍ يَعْلَمُونَ (kepada orang-orang yang mengetahui) yaitu orang-orang yang mau menggunakan akalnya.

Demikian telah kita tadabburi bersama Surah Al-An’am Ayat 95-97 dengan merujuk pada Tafsir Jalalain sebagai kelanjutan dari Seri Tadabbur Al Qur’an kita. Semoga memberi manfaat kepada penulis dan pembaca sekalian. Amin

M Resky S